PWMU.CO – Anak-anak muda Indonesia perlu menyadari bahwa keberagaman itu menampakan kecantikan. Demikian dikatakan Anis Shofatun SSI MPd saat roadshow ke SD Muhammadiyah 1 GKB Gresik, Jumat (13/9/19).
Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum SMP Muhammadiyah 12 GKB (Spemdalas) Gresik itu melakukan roadshow bersama 29 siswanya yang akan berangkat ke Jepang.
Spemdalas Study in Japan rencananya akan dilaksanakan pada tanggal 16-21 September 2019 mendatang. Sebelum berangkat, mereka melakukan roadshow ke beberapa sekolah, salah satunya SD Muhammadiyah 1 GKB (SD Mugeb).
Dalam roadshow-nya, mereka menampilkan kolaborasi Tapak Suci dan enam tarian tradisional dari beberapa daerah di Indonesia. Yaitu Jawa, Sumatera, Kalimantan, Sunda, Bali, dan Papua.
Tarian tersebut dibawakan secara apik lengkap dengan kostum daerah. Tepuk tangan siswa SD Mugeb riuh saat semua penari bergabung menjadi satu.
Anis mengatakan, ada pesan tersirat yang ingin disampaikan dalam tarian tersebut. “Dalam menyikapi perbedaan suku, ras, bahasa dan sebagainya diperlukan toleransi dan sikap saling menghargai dan menghormati,” jelas Anis.
Menurutnya, ini butuh terus disadarkan dan dipupuk terus bagi anak-anak muda di manapun termasuk jika berada di negara orang lain. “Maka penyadaran terhadap etika sosial dan literasi kebangsaan menjadi penting,” ujarnya.
Dia menambahan, Tapak Suci dan keenam tarian ini rencananya juga akan ditampilkan pada saat di Minami Gimu Gakuen Kyouiku School, Jepang. “Tujuannya adalah untuk memperkenalkan bahwa Indonesia memiliki budaya yang sangat beragam, salah satunya adalah tarian,” ujarnya. (*)
Kontributor Viki Safitri. Editor Mohammad Nurfatoni.