PWMU.CO – Pimpinan Ranting Nasyiatul Aisyiyah (PRNA) Pondok Permata Suci (PPS) Manyar Gresik menggairahkan kegiatan rutin bulanannya dengan demo Churros Homemade, Ahad (27/10/19).
Pembuatan makanan ringan khas Spanyol dan Portugal yang saat ini sedang digemari kalangan remaja itu didemokan oleh Esti Darmawati di hadapan anggota PRNA Suci di depan halaman rumahnya di Jalan Ruby VI No 23 PPS Manyar Gresik.
Dalam suasana penuh keakraban dan keceriaan anak-anak yang turut hadir dalam pertemuan itu, Esti menyampaikan kudapan yang berbahan dasar tepung ini memiliki rasa yang manis dan gurih, tekstur yang renyah, dan berbentuk panjang. “Churros memilik bentuk panjang seperti stick, makanan khas Spanyol ini biasanya ditaburi dengan kayu manis dan dicelup saos coklat, makanya rasanya khas,” terangnya.
Ibu muda dengan tiga anak itu, mendemokan pembuatan Churros-nya secara runtut dan penuh semangat. “Pembuatan Curros ini sangat mudah hanya dengan mencampurkan mentega dan air hingga mendidih dan menambahkan dua sendok gula dan garam. Lalu mencampurkanya dengan tepung dan mencetaknya dengan piping pag dan spuit lalu digoreng sudah dapat menghasilkan makanan ringan yang bisa dinikmati sambil berdiskusi atau buat bekal anak di sekolah,” jelasnya.
Kegiatan PRNA Suci sudah memasuki bulan kelima sejak di-launching pada rapat kerja Pimpinan Ranting Muhammadiyah (PRM) dan Pimpinan Ranting Aisyiyah (PRA) Suci bulan April 2019 silam.
Beragam kegiatan telah rutin dilakukan seperti pengajian rutin bulanan yang dilaksanakan tiap pekan ketiga di Masjid At Taqwa untuk para wali murid Kober dan TK Aisyiyah 40 PPS, anggota PRNA dan masyarakat umum. Juga menyelenggarakan pertemuan rutin PRNA tiap pekan keempat yang dilakukan secara bergilir dari rumah ke rumah.
Pertemuan rutin PRNA Suci kali ini sengaja dikemas secara berbeda. Yakni, membikin kudapan Churros Homemade. “Selain sebagai ajang silaturahmi, juga melatihkan skill para ibu muda dan mahasiswa anggota PRNA Suci,” ujar Esti, sang Ketua PRNA Suci.
Hal itu dirasakan oleh Hikmah Amilia, salah satu anggota PRNA. Dia mengaku memperoleh manfaat dan wawasan baru dalam memberikan jamuan keluarga dan juga berkreativitas. “Banyak manfaat yang saya peroleh, membuatnya gampang, tinggal ambil bahan yang ada di dapur. Apalagi bisa diberikan toping sesuai selera,” katanya.
Setelah kegiatan demo Churros Homemade, acara dilanjutkan dengan evaluasi program dan diskusi tentang kegiatan PRNA pada bulan-bulan berikutnya. PRNA Suci akan menggelar kajian fikih rutin bulanan pada tanggal 16 Nopember 2019. Juga akan melakukan audiensi bersama PRM dan PRA untuk mensinergikan beberapa program, salah satunya adalah dakwah hijau. (*)
Kontributor Anis Shofatun. Editor Mohammad Nurfatoni.