• Home
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Featured
  • Khutbah
  • Musafir
  • Canda
  • Index
  • MCCC Jatim
Selasa, Maret 9, 2021
  • Login
  • Home
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Featured
  • Khutbah
  • Musafir
  • Canda
  • Index
  • MCCC Jatim
No Result
View All Result
Pwmu.co | Portal Berkemajuan
  • Home
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Featured
  • Khutbah
  • Musafir
  • Canda
  • Index
  • MCCC Jatim
No Result
View All Result
Pwmu.co | Portal Berkemajuan
No Result
View All Result
Home Kabar

Tanaman Pesisir Cegah Gelombang Tinggi Tsunami

Kamis 30 Januari 2020 | 21:56
in Kabar
20
SHARES
64
VIEWS
Tanaman pesisir dibahas dalam Pertemuan Ilmiah Muhammadiyah (PIM) Kebencanaan yang dihadiri Deputi Kebencanaan BNPB Lilik Kurniawan.(Affan/PWMU.CO)
Tanaman pesisir dibahas dalam Pertemuan Ilmiah Muhammadiyah (PIM) Kebencanaan yang dihadiri Deputi Kebencanaan BNPB Lilik Kurniawan.(Affan/PWMU.CO)

PWMU.CO – Tanaman pesisir hendaknya dijaga oleh masyarakat karena mampu mengurangi tinggi gelombang tsunami jika bencana itu terjadi sehingga membantu mitigasi bencana.

Hal itu disampaikan Deputi Pencegahan Badan Nasional Penanggulangan Bencna (BNPB) Lilik Kurniawan ST MSi pada Pertemuan Ilmiah Muhammadiyah (PIM) Kebencanaan yang diselenggarakan oleh Muhammadiyah Disaster Management Center (MDMC) Pimpinan Pusat Muhammadiyah di Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY), Kamis (30/1/2020).

Lilik Kurniawan menyebutkan, vegetasi atau kumpulan tanaman yang ada di pesisir pantai mampu mengurangi tinggi gelombang tsunami sebanyak 88,2 persen. “Maka peran dari berbagai lapisan masyarakat sangat diperlukan guna mengantisipasi bencana gelombang tinggi,” kata Lilik Kurniawan.

Baca Juga:  Sri Sultan Kutip Serat Kalatidha Jelaskan Corona

Indonesia menjadi daerah rawan bencana gempa bumi dan tsunami karena berada pada jalur pertemuan tiga lempeng tektonik Indo-Australia, Eurasia dan Pasifik. “Selain itu, negara ini juga merupakan kawasan maritim yang luas,” tandasnya.

Karena itu, tata ruang berbasis mitigasi bencana harus dilakukan dengan menjaga kelestarian ekosistem tumbuhan di pesisir pantai serta menjaga lingkungan di kawasan pegunungan dan perkotaan. “Karena manusia juga berkontribusi dalam terjadinya bencana,” ungkapnya.

Lilik Kurniawan berharap masyarakat untuk mengubah budaya. “Karena negara kita kawasan maritim dan kepulauan,” urainya.

Salah satu yang yang harus dilakukan, menurutnya, adalah melakukan upaya-upaya vegetasi. “Ternyata ada suatu penelitian yang memperlihatkan vegetasi yang ada di pesisir mampu mengurangi tinggi tsunami,” ujarnya.

Baca Juga:  Saat si Jaket Kuning Kunjungi UGM

Tanaman Pesisir

Lilik juga menyampaikan, daerah di selatan pulau Jawa yang rawan terjadi bencana tsunami memiliki kawasan tanaman pesisir pantai yang sangat minim.

Maka dari itu, BNPB bersama dengan berbagai pihak seperti MDMC , berencana untuk menanam tumbuhan guna meminimalisir bencana gelombang tinggi.

Lilik menyebut manusia memiliki kontribusi dalam kerusakan wilayah dan penjajah wadah-wadah air. Saat ini fenomena ekonomi melawan ekologi sedang terjadi di tengah masyarakat.

Daerah aliran sungai, hutan dan gunung yang tadinya menjadi area resapan air berganti menjadi lahan perkebunan. “Kita perlu mencari solusi atas masalah ini,” papar Lilik.

Baca Juga:  Lagi, Muhammadiyah Kota Malang Adakan Donor Darah di Bulan Ramadhan

Masyarakat yang tinggal di daerah tersebut, dijelaskan Lilik, butuh makan dan mengatasi permasalahan ekonominya. “Tetapi apakah harus menghancurkan ekosistem yang ada?” katanya yang berharap harus mencari solusi yang tepat untuk itu

Kepada Muhammadiyah dan MDMC, Lilik berharap agar pertemuan ilmiah ini dapat menemukan akar permasalahan dan solusi atas berbagai bencana yang ada di Indonesia. Dia mengajak seluruh Perguruan Tinggi Muhammadiyah (PTM) untuk menjadi perguruan tinggi tangguh bencana.

 “Di mana seluruh elemen yang ada di kampus untuk memberikan bantuan guna meningkatkan kualitas hidup dan mengurangi risiko bencana,” tandasnya. (*)

Penulis Affan Safani Adham  Editor Sugeng Purwanto

Tags: Affan Safani AdhamMDMCMitigasi Bencanasekolah tangguh bencanaUMY.
Share8Tweet5SendShare

Related Posts

Dukungan Psikososial untuk Warga Terdampak Banjir
Kabar

Dukungan Psikososial untuk Warga Terdampak Banjir

Kamis 4 Maret 2021 | 07:27
48
MDMC Pekalongan
Kabar

MDMC Pekalongan Buka 17 Dapur Umum Bantu Korban Banjir

Rabu 3 Maret 2021 | 21:04
48
Huntap
Kabar

Huntap untuk Pengungsi Banjir Kalsel Dibangun MDMC-Lazismu

Senin 1 Maret 2021 | 20:56
32
Muhammadiyah Garut Resmikan Tanggul Bronjong Senilai Rp 245 Juta
Kabar

Muhammadiyah Garut Resmikan Tanggul Bronjong Senilai Rp 245 Juta

Minggu 28 Februari 2021 | 19:49
107
Dosen Australia: Unik, Manajemen Risiko Bencana Muhammadiyah
Kabar

Dosen Australia: Unik, Manajemen Risiko Bencana Muhammadiyah

Sabtu 27 Februari 2021 | 12:50
1.1k
Muhammadiyah Masih Bertahan di Sulbar, Dampingi 13 Desa Pulihkan Kondisi
Headline

Muhammadiyah Masih Bertahan di Sulbar, Dampingi 13 Desa Pulihkan Kondisi

Sabtu 27 Februari 2021 | 11:22
81

Discussion about this post

Berita Terbaru

BIK Virtual, Biasakan Siswa SD Muhida Bangun Malam

BIK Virtual, Biasakan Siswa SD Muhida Bangun Malam

Senin 8 Maret 2021 | 16:16
Versi Supersemar

Naskah Supersemar ternyata Ada Empat

Senin 8 Maret 2021 | 15:12
Aisyiyah dan Umsida Evaluasi Program Pendampingan Panti

Aisyiyah dan Umsida Evaluasi Program Pendampingan Panti

Senin 8 Maret 2021 | 14:56
New Normal dan Roller Coaster Berhantu, kolom inspiratif ditulis oleh Anwar Hudijono, independent columnist.

Moeldoko di Antara Pandemi Politik

Senin 8 Maret 2021 | 14:35
Pertama Terjun Langsung Liput Prof Din Syamsuddin

Pertama Terjun Langsung Liput Prof Din Syamsuddin

Senin 8 Maret 2021 | 13:29
Perjalanan Lima Hari Sudex Musasi-Mulan

Perjalanan Lima Hari Sudex Musasi-Mulan

Senin 8 Maret 2021 | 11:24
Saat Dewan Sughli Sidoarjo Merawat Pusdiklat HW

Saat Dewan Sughli Sidoarjo Merawat Pusdiklat HW

Senin 8 Maret 2021 | 10:20
Cerita Pak AR Tinggal di Kontrakan yang Dihuni Jin ini mencuplik buku Biografi Pak AR karya Sukriyanto AR—anak Pak AR. Yang menerbitkannya Penerbit Suara Muhammadiyah, Mei 2017.

Kisah Pak AR Nyaris Makmum pada Orang Gila

Senin 8 Maret 2021 | 09:30
Cerita Lazismu Jatim Dapat Wakaf Ganda: Vario dan Xenia

Cerita Lazismu Jatim Dapat Wakaf Ganda: Vario dan Xenia

Senin 8 Maret 2021 | 08:19
Sesat pikir produk asing

Sesat Pikir Benci Produk Asing

Senin 8 Maret 2021 | 07:16

Milad PWMU.CO

Pertama Terjun Langsung Liput Prof Din Syamsuddin
Milad PWMU.CO

Pertama Terjun Langsung Liput Prof Din Syamsuddin

Senin 8 Maret 2021 | 13:29
302

Moh. Hilman Sueb: Pertama Terjun Langsung Liput Prof Din Syamsuddin Pertama Terjun Langsung Liput Prof Din Syamsuddin, penulis Moh. Hilman...

Read more
Dari ‘Yang Penting Menulis’ Menjadi ‘Menulis yang Penting Bagus’

Dari ‘Yang Penting Menulis’ Menjadi ‘Menulis yang Penting Bagus’

Jumat 5 Maret 2021 | 21:37
155
Kecanduan Menulis Berita di PWMU.CO

Kecanduan Menulis Berita di PWMU.CO

Rabu 3 Maret 2021 | 08:17
151
Menulis Kehidupan Janda Berbuah Manis

Menulis Kehidupan Janda Berbuah Manis

Selasa 2 Maret 2021 | 05:56
352
Menjadi Penulis Buku berkat PWMU.CO

Menjadi Penulis Buku berkat PWMU.CO

Senin 1 Maret 2021 | 20:21
183

Berita Terpopuler

  • Emil Dardak: Budidaya Porang Sangat Menjanjikan

    Emil Dardak: Budidaya Porang Sangat Menjanjikan

    18952 shares
    Share 7581 Tweet 4738
  • Dakwah Digital Tak Sekadar tentang Konten

    78724 shares
    Share 31490 Tweet 19681
  • Arloji KW Moeldoko dan KLB Original

    3515 shares
    Share 1406 Tweet 879
  • Din Syamsuddin: KLB Deli Serdang Rusak Tatanan Demokrasi

    403 shares
    Share 161 Tweet 101
  • Kisah Peluru Menembus Kopiah Ki Bagus Hadikusumo

    449 shares
    Share 180 Tweet 112
  • Teladan Buruk sang Jenderal Pensiunan

    14224 shares
    Share 5690 Tweet 3556
  • Ada Apa Shalat di Tanah Air Tak Sekhusyuk di Baitullah?

    117 shares
    Share 47 Tweet 29
  • Perang Terbuka SBY Vs Moeldoko

    115 shares
    Share 46 Tweet 29
  • Pertama Terjun Langsung Liput Prof Din Syamsuddin

    97 shares
    Share 39 Tweet 24
  • Moeldoko di Antara Pandemi Politik

    85 shares
    Share 34 Tweet 21
Pwmu.co | Portal Berkemajuan

pwmu.co adalah portal berita dakwah berkemajuan di bawah naungan PT. Surya Kreatindo Mediatama

Hubungi Kami

WA : 0858-5961-4001
Email :pwmujatim@gmail.com
  • Dewan Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
  • Info Iklan

© 2021 pwmu.co - PT Surya Kreatindo Mediatama.

No Result
View All Result
  • Home
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Featured
  • Khutbah
  • Musafir
  • Canda
  • Index
  • MCCC Jatim

© 2021 pwmu.co - PT Surya Kreatindo Mediatama.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In