ADVERTISEMENT
  • Home
  • Muysda
  • Musywil
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Feature
  • Musafir
  • Khutbah
  • Canda
  • Ngaji Hadits
  • Kajian Ramadhan
  • Index
  • Mediamu
Selasa, Februari 7, 2023
  • Login
  • Home
  • Muysda
  • Musywil
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Feature
  • Musafir
  • Khutbah
  • Canda
  • Ngaji Hadits
  • Kajian Ramadhan
  • Index
  • Mediamu
No Result
View All Result
PWMU.CO | Portal Berkemajuan
  • Home
  • Muysda
  • Musywil
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Feature
  • Musafir
  • Khutbah
  • Canda
  • Ngaji Hadits
  • Kajian Ramadhan
  • Index
  • Mediamu
No Result
View All Result
PWMU.CO | Portal Berkemajuan
No Result
View All Result

Ini Isyarat Al-Quran tentang Lockdown

Kamis 26 Maret 2020 | 11:42
4 min read
839
SHARES
2.1k
VIEWS
ADVERTISEMENT
Ini Isyarat Al-Quran tentang Lockdown ditulis oleh Ustadz Muhammad Hidayatulloh, Pengasuh Kajian Tafsir al-Quran Yayasan Ma’had Islami (Yamais) di Masjid al-Huda Berbek, Waru, Sidoarjo.
llustrasi lockdown freepik.com

Ini Isyarat Al-Quran tentang Lockdown ditulis oleh Ustadz Muhammad Hidayatulloh, Pengasuh Kajian Tafsir al-Quran Yayasan Ma’had Islami (Yamais) di Masjid al-Huda Berbek, Waru, Sidoarjo.

PWMU.CO – Al-Quran ternyata memberi isyarat tentang lockdown—larangan masuk atau keluar suatu wilayah—sebagaimana ditulis Tafsir ath-Thabari sebagai berikut:

أَلَمْ تَرَ إِلَى الَّذِينَ خَرَجُوا مِنْ دِيَارِهِمْ وَهُمْ أُلُوفٌ حَذَرَ الْمَوْتِ فَقَالَ لَهُمُ اللَّهُ مُوتُوا ثُمَّ أَحْيَاهُمْ ۚ إِنَّ اللَّهَ لَذُو فَضْلٍ عَلَى النَّاسِ وَلَٰكِنَّ أَكْثَرَ النَّاسِ لَا يَشْكُرُونَ

“Apakah kamu tidak memperhatikan orang-orang yang ke luar dari kampung halaman mereka, sedang mereka beribu-ribu (jumlahnya) karena takut mati. Maka Allah berfirman kepada mereka: “Matilah kamu!”. Kemudian Allah menghidupkan mereka. Sesungguhnya Allah mempunyai karunia terhadap manusia tetapi kebanyakan manusia tidak bersyukur”. (al-Baqarah: 243)

عن ابن عباس في قوله: ” ألم تر إلى الذين خرجوا من ديارهم وهم ألوف حذر الموت “، كانوا أربعة آلاف، خرجوا فرارا من الطاعون, قالوا: ” نأتي أرضا ليس فيها موت “! حتى إذا كانوا بموضع كذا وكذا, قال لهم الله : ” موتوا “. فمر عليهم نبي من الأنبياء, فدعا ربه أن يحييهم, فأحياهم، فتلا هذه الآية: إِنَّ اللَّهَ لَذُو فَضْلٍ عَلَى النَّاسِ وَلَكِنَّ أَكْثَرَ النَّاسِ لا يَشْكُرُونَ. أخرجه الحاكم في المستدرك وقال :  هذا حديث صحيح على شرط الشيخين ولم يخرجاه

Tafsir ath-Thabari al-Baqarah 242

Dari Ibnu Abbas berkenaan dengan firman Allah: “Apakah kamu tidak memperhatikan orang-orang yang ke luar dari kampung halaman mereka, sedang mereka beribu-ribu (jumlahnya) karena takut mati …” , adalah meraka berjumlah 4.000 orang. Mereka keluar lari dari penyakit tha’un.

Mereka berkata: Kami mendatangi bumi yang tidak ada di dalamnya kematian! Sehingga ketika mereka di suatu tempat ini dan itu. Allah berfirman kepada mereka: “Matilah kalian semua!”.

Maka lewatlah atas mereka seorang nabi dari para nabi (nabi Allah jumlahnya dalam riwayat lain 24.000 nabi, yang semua tidak diceritakan dalam al-Quran), dan berdoa kepada tuhannya untuk menghidupkan mereka.

Maka Allah menghidupkan mereka kembali. Kemudian beliau membaca ayat lanjutannya: “Sesungguhnya Allah mempunyai karunia terhadap manusia tetapi kebanyakan manusia tidak bersyukur.”

Hadits dikeluarkan oleh al-Hakim dalam al-Mustdrak dan beliau berkata: Hadits ini shahih atas syarat Imam Bukhari dan Imam Muslim dan keduanya tidak meriwayatkannya.

Isyarat Lockdown

Ayat di atas dan penjelasan hadits tersebut terdapat dalam Tafsir at-Thobari. Di situ diceritakan telah terjadi wabah (tha’un) di suatu kota atau negeri.

Kemudian para penduduknya lari dari kota tersebut dalam rangka menghindari kematian. Akan tetapi justru mereka dimatikan oleh Allah di tempat lainnya.

Mereka beranggapan bahwa kematian itu terdapat pada negeri yang di dalamnya ada wabah tersebut. Padahal tidaklah demikian. Akan tetapi semua tergantung takdir dan kehendak Allah Subhanahu wa Ta’ala.

Jadi dalam hal ini kita tidak boleh takut kepada wabah, seperti yang terjad sekarang ini dengan pandemi Covid-19. Kita harus tetap takut hanya kepada Allah semata.

Tapi wabah harus dihadapi dengan tetap berikhtiar secara maksimal, sehingga tak perlu lari dari kota atau negeri kita. Bahkan dalam hal ini sangat dilarang oleh Allah, sebagaimana yang tersirat dalam ayat di atas.

Kita harus tetap lockdown, dengan tidak meniggalkan kota atau negeri tempat kita tinggal walaupun ada wabah. Kita wajib tetap sabar dan tawakal, yakni tetap berikhtiar dan kemudian memasrahkan diri kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala.

Di antara ikhtiar itu adalah kita tetap tinggal di rumah (stay at home), dalam rangka membatasi penyebaran Virus Corona (Covid-19) ini. Karena dengan membiarkan berkumpul dengan banyak orang, besar kemungkinan virus ini lebih cepat menyebar. Maka anjuran pemerintah dan fatwa MUI sudah seharusnya menjadi perhatian.

Meningkatkan Solidaritas Sesama

Tentu banyak risiko dalam melaksanakan anjuran ini, karena bagaimanapun kita yang setiap hari harus mencari maisyah untuk keluarga menjadi tidak dapat menjalankannya dengan maksimal.

Maka dalam hal ini seharusnya solidaritas antara kita dengan saudara dan tetangga harus lebih ditingkatkan.

Kepedulian antara kita harus benar-benar lebih ditingkatkan. Yang mampu harus membantu yang kekurangan, terutama dalam hal kebutuhan pokok makan dan minum. Walaupun seharusnya hal ini merupakan kewajiban pemerintah jika benar-benar harus diterapkan lockdown secara nasional.

Lembaga amil zakat, infak, dan shadaqah sudah seharusnya lebih memrioritaskan kepedulian dalam soal ini. Itulah di antara hikmah adanya wabah Corona ini bagi kehidupan sosial kita.

Membuktikan diri bahwa kita adalah makhluk sosial yang tidak hanya memikirkan kepentingan diri sendiri dan kelompok. Ini menjadi bagian ujian yang harus dibuktikan. Karena di samping kita menjaga hubungan dengan Allah sudah kita anggap baik juga harus dibuktikan dengan kepedulian kepada sesama.

Sebagaimana perintah Allah setiap kali ada perintah menegakkan shalat, selalu diberingi dengan perintah untuk memiliki kepedulian atau kepekaan sosial, keduanya adalah seiring sejalan yang tidak dapat dipisahkan.

Ini isyarat al-Quran tentang lockdown. Wallahu a’lam. (*) 

Editor Mohammad Nurfatoni.

Tags: LockdownLockdown dalam Al-QuranMuhammad HidayatullohPengertian Lockdown
SendShare427Tweet172Share

Related Posts

Dampak Viral Perbuatan Baik atau Buruk Kita yang Difollow Orang Lain

Jumat 13 Januari 2023 | 10:47
235

Dampak Viral Perbuatan Baik atau Buruk Kita yang Difollow Orang Lain (Ilustrasi freepik.com premium) Dampak Viral Perbuatan...

Jangan Risaukan Hak Kita di Dunia

Jumat 30 Desember 2022 | 09:02
241

Jangan Risaukan Hak Kita di Dunia (Ilustrasi freepik.com premium) Jangan Risaukan Hak Kita di Dunia;...

Doa Dua Malaikat setiap Pagi dan Sore

Jumat 2 Desember 2022 | 08:40
323

Doa Dua Malaikat setiap Pagi dan Sore (ilustrasi freepik.com premium) Doa Dua Malaikat setiap Pagi...

Mahalnya Hidayah, Bercermin pada Abu Thalib

Jumat 11 November 2022 | 12:46
782

Mahalnya Hidayah, Bercermin pada Abu Thalib (Ilustrasi wikipedia.org) Mahalnya Hidayah, Bercermin pada Abu Thalib; Oleh Ustadz...

Ketika Allah Tertawa

Jumat 21 Oktober 2022 | 11:15
750

Ketika Allah Tertawa (Ilustrasi freepik.com premium) Ketika Allah Tertawa; Oleh Ustadz Muhammad Hidayatulloh, Pengasuh Kajian Tafsir al-Quran Yayasan Ma’had...

Ternyata di Surga Ada Pasar

Jumat 7 Oktober 2022 | 10:56
529

Ternyata di Surga Ada Pasar (Ilustrasii freepik.com premium) Ternyata di Surga Ada Pasar; Oleh Ustadz Muhammad...

Tiga yang Dibenci Allah dan Rasul-Nya

Jumat 30 September 2022 | 15:28
1.2k

Tiga yang Dibenci Allah dan Rasul-Nya (Iliustrasi freepik.com premium) Tiga yang Dibenci Allah dan Rasul-Nya; Oleh Ustadz Muhammad...

Empat Binatang yang Dilarang Dibunuh

Jumat 23 September 2022 | 10:08
2.1k

Leah termasuk Empat Binatang yang Dilarang Dibunuh (Ilistrasi freepik.com premium) Empat Binatang yang Dilarang Dibunuh;...

Hukum Menceritakan Nikmat Allah pada Orang Lain

Jumat 16 September 2022 | 08:54
574

Hukum Menceritakan Nikmat Allah pada Orang Lain (Ilustrasi freepik.com premium) Hukum Menceritakan Nikmat Allah pada...

Lima Pertanyaan di Hari Kiamat

Jumat 2 September 2022 | 15:43
9.5k

Lima Pertanyaan di Hari Kiamat (Ilustrasi freepik.com premium) Lima Pertanyaan di Hari Kiamat; Oleh Ustadz Muhammad Hidayatulloh, Pengasuh Kajian...

Discussion about this post

Populer Hari Ini

  • Siswa Smamio Raih Perak di World Young Biologist Olympiad

    67995 shares
    Share 27198 Tweet 16999
  • Rebut Emas, Siswi Smamsatu Harumkan Jatim di Kerjunas Muay Thai

    66690 shares
    Share 26676 Tweet 16673
  • Muhammadiyah Siap Muliakan Tamu 1 Abad NU

    2801 shares
    Share 1120 Tweet 700
  • Smamsatu Mantu, Praktik Unik Penilaian Proyek Karakter

    50014 shares
    Share 20006 Tweet 12504
  • KM3 Smamio Diterjun ke Desa Karangsemanding Balongpanggang

    1828 shares
    Share 731 Tweet 457
  • Tiga Siswi Smamio Mengikuti Istanbul Youth Summit

    1847 shares
    Share 739 Tweet 462
  • Tentang Investasi Leher ke Atas di Midnight Motivation Smamio 

    12441 shares
    Share 4976 Tweet 3110
  • Begini Business Model Canvas Sekolah Muhammadiyah GKB

    1548 shares
    Share 619 Tweet 387
  • Muhammadiyah Siapkan 28 Ambulans untuk Harlah Satu Abad NU

    1312 shares
    Share 525 Tweet 328
  • 4000 Porsi Bakso Gratis Umsida-Lazismu untuk Harlah 1 Abad NU

    1115 shares
    Share 446 Tweet 279

Berita Terkini

  • Berkah Satu Abad NU
    Berkah Satu Abad NU, Masjid Nurul Azhar Porong Ramai LagiSelasa 7 Februari 2023 | 15:41
  • NU Berharlah Muhammadiyah BerkiprahSelasa 7 Februari 2023 | 14:41
  • Drumband TK Al-Kautsar
    Drumband TK Al-Kautsar Bikin Gemas PenontonSelasa 7 Februari 2023 | 14:10
  • Pasien
    Pasien Digigit Tikus Warnai Harlah Satu Abad NUSelasa 7 Februari 2023 | 12:50
  • SDMM Bawa 4 Piala dari Ceria Pandu AthfalSelasa 7 Februari 2023 | 12:35
  • Pimpinan Pusat Muhammadiyah Ucapkan Selamat Harlah 1 Abad NUSelasa 7 Februari 2023 | 12:09
  • Sesepuh Terharu Melihat Jumlah Peserta Acara Ini MelimpahSelasa 7 Februari 2023 | 11:48
  • Wakil Grand Syaikh Al Azhar Bertemu Ulama Jatim di Grahadi Bicarakan IniSelasa 7 Februari 2023 | 11:15
  • Bagaimana sih Menjadi Pemimpin Lincah Itu?Selasa 7 Februari 2023 | 10:35
  • Pesan Layanan Maksimal pada peserta Harlah Satu Abad NU; Liputan Moh Ernam, Kontributor PWMU.CO Sidoarjo.
    Layanan Maksimal Muhammadiyah pada Peserta Harlah 1 Abad NUSelasa 7 Februari 2023 | 10:31

Hubungi Kami

WA : 0858-5961-4001
Email :pwmujatim@gmail.com
  • Dewan Redaksi dan Alamat
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy

© 2021 pwmu.co - PT Surya Kreatindo Mediatama.

No Result
View All Result
  • Home
  • Muysda
  • Musywil
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Feature
  • Musafir
  • Khutbah
  • Canda
  • Ngaji Hadits
  • Kajian Ramadhan
  • Index
  • Mediamu

© 2021 pwmu.co - PT Surya Kreatindo Mediatama.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
error: Content is protected !!