PWMU.CO – Guru BK Spemdalas menyapa siswa saat belajar mandiri di rumah. Selama KBM daring, guru BK menjalankan Program BK Menyapa, Senin-Sabtu mulai pukul 08.00-16.00 WIB.
BK Menyapa adalah program untuk tetap menjalin komunikasi dengan siswa selama masa belajar di rumah.
Ratih Rosulin SPsi guru BK (Bimbingan Konseling) SMP Muhammadiyah 12 GKB (Spemdalas) Gresik dihubungi PWMU.CO, Kamis (2/4/20) mengatakan program ini salah satu cara tetap menjalin komunikasi dengan siswa meskipun mereka tidak belajar di sekolah.
“Ya sebagai sarana sharing tips belajar dan bagaimana memanfaatkan waktu di rumah dengan kegiatan bermanfaat,” ujarnya.
Dijelaskan, respon siswa mengikuti video conference (vicon) juga antusias. Program ini sudah dilaksanakan selama lima kali di kelas VII dan VIII.
Yang disampaikan dalam vicon, lanjutnya, mulai kabar di rumah, apa yang dilakukan di rumah, perasaannya selama belajar di rumah, ibadah, sampai dengan meningkatkan ibadah dan doa.
“Selain antusias, siswa juga ada yang malu-malu dengan tidak menunjukkan wajahnya saat vicon di layar HP atau laptopnya,” jelasnya.
Partisipasi Vicon Terus Meningkat
Uswatun Dwi Utami SPsi guru BK kelas IX mengungkapkan program BK Menyapa sangat efektif sebagai sarana komunikasi dengan siswa selama siswa belajar di rumah.
“Terutama siswa kelas IX yang tanya tentang ujian sekolah,” ujarnya.
Kegiatan ini, lanjutnya, sudah berjalan enam kali. Siswa kelas IX 4 kali dan siswanya untuk kelas VIII. Rata-rata jumlah partisipan yang mengikuti vicon 15-20 siswa setiap kali kegiatan.
Tami—sapaan akrabnya—vicon dalam BP menyapa ini selain sebagai mengingat siswa selama belajar mandiri di rumah selama pandemi Covid-19 ini.
“Memang, selain guru BK, wali kelas masing-masing level kelas juga memiliki kesempatan yang sama untuk menyapa siswa di rumah,” paparnya.
Jadi, menurutnya, selain guru mata pelajaran memberikan KBM (Kegiatan Belajar Mengajar) secara daring (dalam jaringan) atau online baik dengan program moodle, BK juga melakukan hal yang sama.
“BK membantu siswa yang pingin sharing tentang belajar, pembiasaan di rumah, sampai memberikan motivasi pada siswa,” tandasnya.
Semoga, harapnya, seluruh siswa bisa segera kembali ke sekolah untuk belajar dan virus covid-19 segera selesai. (*)
Penulis Ichwan Arif. Editor Mohammad Nurfatoni.
Discussion about this post