Dua AUM Benjeng Gelar Baksos

Baksos digelar dua AUM di Benjeng. Dua AUM itu adalah SMK Muhammadiyah 2 Gresik dan Pondok Pesantren Entrepreneur Muhammadiyah Benjeng Kabupaten Gresik. — Penyerahan bantuan secara simbolis kepada Kepala Desa Klampok, kiri, oleh perwakilan SMKM 2 dan PPEM Benjeng (Adha Umar/PWMU.CO)

PWMU.CO – Dua AUM Benjeng gelar baksos. Dua AUM itu adalah SMK Muhammadiyah 2 Gresik dan Pondok Pesantren Entrepreneur Muhammadiyah Benjeng Kabupaten Gresik.

Kedua Amal Usaha Muhammadiyah (AUM) tersebut mengadakan Bakti Sosial (baksos) Aksi Peduli Covid-19 di Desa Klampok Kecamatan Benjeng Kabupaten Gresik, Senin (13/4/2020).

80 Paket Sembako Dibagikan

Dalam kegiatan Aksi Peduli Covid-19 ini 80 paket sembako dan sabun cuci tangan dibagikan kepada warga Klampok di mana sekolah dan pondok pesantren ini berada. Semua paket baksos tersebut berasal dari guru, pengasuh pondok, wali murid, dan wali santri.

Kepala Desa Klampok H Darman menyampaikan pihaknya merasa sangat senang dan terbantu dengan diadakannya kegiatan Aksi Peduli Covid-19.

Kepedulian Pasca-Covid-19

“Kami sangat berterima kasih terhadap kedua lembaga yang mempunyai kepedulian terhadap warga yang tidak mampu atau terdampak Covid-19 di desa ini,” ujarnya.

H Darman juga berharap agar kedepan kepedulian tersebut tidak hanya berjalan ketika ada musibah atau bencana saja.

“Mudah-mudahan bisa tetap berkelanjutan karena masih banyak warga di desa Klampok yang tidak mampu secara ekonomi,” ungkapnya.

Program SMK Mbangun Desa

Kegiatan Aksi Peduli Covid-19 di Desa Klampok ini sendiri sebetulnya merupakan bagian dari program sekolah yakni SMK Mbangun Desa.

Menurut Ketua Panitia Aksi Peduli Covid-19 program SMK Mbangun Desa adalah program yang menitikberatkan pada pelibatan sekolah dalam pembangunan desa.

“Bertepatan pada saat ini terjadi krisis Corona sehingga program tersebut diaplikasikan dalam bentuk bakti sosial membantu warga yang terdampak,” jelasnya.

Sementara itu perwakilan Pondok Pesantren Entrepreneur Muhammadiyah (PPEM) Benjeng Fida Nur Kholida menyampaikan bahwa kegiatan ini dilaksanakan karena pihaknya merasa prihatin melihat begitu besarnya dampak ekonomi pandemi Covid-19 terhadap warga.

“Banyak wali santri yang merasa tergugah ketika melihat kondisi warga. Akhirnya mereka menyisihkan sebagian rezekinya untuk kegiatan ini. Mudah-mudahan dari yang sedikit ini bisa membantu meringankan beban warga,” paparnya.

Di akhir kegiatan, dilaksanakan acara serah terima secara simbolis paket bantuan sembako dari kedua AUM kepada perwakilan warga dari Desa Klampok.

Dua AUM Benjeng gelar baksos. Inspirasi bagi AUM di tempat lain. (*)

Penulis Immawan Syuhud. Co-Editor Sugiran. Editor Mohammad Nurfatoni.