• Home
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Featured
  • Khutbah
  • Musafir
  • Canda
  • Index
  • MCCC Jatim
Senin, Maret 8, 2021
  • Login
  • Home
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Featured
  • Khutbah
  • Musafir
  • Canda
  • Index
  • MCCC Jatim
No Result
View All Result
Pwmu.co | Portal Berkemajuan
  • Home
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Featured
  • Khutbah
  • Musafir
  • Canda
  • Index
  • MCCC Jatim
No Result
View All Result
Pwmu.co | Portal Berkemajuan
No Result
View All Result
Home Headline

Pasien Tak Jujur, 15 Tenaga Medis RS Muhammadiyah Kediri Diisolasi

Selasa 14 April 2020 | 14:35
in Headline
23.3k
SHARES
15k
VIEWS
Pasien Tak Jujur, 15 Tenaga Media RS Ahmad Dahlan Kediri Disolasi
Pasien tak jujur, 15 tenaga media RS Muhammadiyah Ahmad Dahlan Kediri diisolasi karena Covid-19.

PWMU.CO– Pasien Covid-19 yang tak jujur menyebabkan 15 tenaga RS Muhammadiyah Ahmad Dahlan Kota Kediri harus isolasi diri. Akibatnya rumah sakit ini kekurangan tenaga.

Hal itu disampaikan Ketua Muhammadiyah Covid-19 Command Center (MCCC) Jatim Ir Tamhid Masyhudi dihubungi Selasa (14/4/2020). Dia menyatakan itu merujuk laporan Direktur RSM Ahmad Dahlan dr Zainul Arifin MKes.

”Masyarakat harus jujur ketika memeriksakan diri ke rumah sakit. Kejujuran itu bisa mencegah penularan. Tenaga medis sebagai garda terdepan terbatas jumlahnya, karena itu masyarakat harus membantu agar mereka tak tertular saat wabah Corona ini,” tandas Tamhid yang juga sekretaris Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Jawa Timur.

Berdasar laporan RS Muhammadiyah Ahmad Dahlan Kota Kediri, sekitar 11 hari lalu, ada pasien datang mengeluhkan batuk, pilek, sesak nafas. Tapi pasien saat ditanya pernah pergi kemana saja dan kontak dengan siapa saja  tidak jujur mengatakan semuanya. Pasien ini  kemudian rawat inap dengan status Pasien dalam Pemantauan.

Baca Juga:  Ucapan Duka Muhammadiyah untuk Didi Kempot

Setelah keluar hasil tes swab, sambung dia, ternyata pasien tadi positif Covid-19. Maka SOP protokol kesehatan langsung diberlakukan untuk pasien ini. ”Semua orang yang pernah kontak erat keluarga dan tenaga medis yang memeriksa dan merawat harus isolasi mandiri di rumah selama 14 hari. Mereka semua ikuti tes swab,” ujarnya.

Hingga kini isolasi diri sudah berjalan lima hari dengan memberikan obat, vitamin, dan makanan agar bisa menangkal kemungkinan virus Corona yang masuk. ”Kita berdoa semoga 15 tenaga medis di RS Muhammadiyah Kediri ini sehat wal afiat tidak tertular virus dan segera bisa bertugas kembali,” tandasnya.

Pasien Covid-19 Tak Jujur di Grobokan

Kejadian pasien tidak jujur juga terjadi di beberapa kota. Seperti di RSUD dr Soedjati Soemodiardjo, Purwodadi, Grobogan, Jawa Tengah. Akibat sejumlah 76 orang terdiri keluarga, teman, dan tenaga medis RS seperti petugas pendaftaran, IGD, dokter, perawat, hingga tenaga kebersihan harus isolasi diri.

Wakil Direktur RSUD dr Soedjati Soemodiardjo Purwodadi, Titik Wahyuningsih, menceritakan, pasien asal Desa Bangsri saat ditanya mengaku tidak pernah pergi ke luar negeri maupun ke daerah yang statusnya zona merah wabah Corona.

Baca Juga:  Pemuda Muhammadiyah-Ansor Dukung Tim Medis

Selama dirawat, pasien berusia 47 tahun itu ditangani dokter spesialis penyakit dalam. Kondisinya diobservasi juga oleh dokter spesialis paru. Dari pemeriksaan dokter spesialis ini, kondisi pasien ada pneumonia. Dicurigai terkena Covid-19.

“Setelah didesak dia mengaku baru pulang dari Hongkong dan sempat main ke Yogya. Setelah menyampaikan keterangan itu, pasien kemudian dipindahkan ke ruang isolasi. Setelah sehat, pasien itu diperbolehkan pulang pada 2 April dan diminta isolasi mandiri di rumah,” ungkap Titik.

Pasien ini ikuti tes swab dengan diambil sampel lendirnya untuk diuji di laboratorium di Yogyakarta. Hasil uji swab menyatakan pasien itu positif Covid-19. Sebanyak 76 orang yang pernah kontak juga ikuti tes.

Pasien Covid-19 Tak Jujur di Pekalongan

Peristiwa lainnya di sebuah RS Pekalongan, Jawa Tengah yang diceritakan Dokter Hayati Salma. Ada pasien kecelakaan patah tulang kaki dirujuk ke rumah sakitnya. Keluarganya saat ditanya riwayat mengatakan pasien sehat saja tak pernah kontak dengan orang yang potensial Covid-19.

Baca Juga:  Jenazah Syekh Ali Jaber Dimakamkan di Pondok Darul Quran

Ketika dievaluasi kondisi parunya dicurigai pneumonia. Kemudian dites swab ternyata hasilnya positif. Tak pelak semua dokter, perawat, dan petugas yang pernah bersentuhan dengan isolasi diri di mess rumah sakit. Sebab pasien ini saat di IGD banyak meludah dan darahnya berceceran sehingga potensi menyebarkan virus.

“Terpukul, stress, depresi, marah campur aduk jadi satu. Inilah jalan yang harus ditempuh. Mau tidak mau, Allah telah memilih kami menjadi salah satu dari pejuang melawan corona,” ungkap Hayati.

Hari kelima masa karantina, seorang dokter anestesi mengeluh demam, batuk, dan sesak napas. Dokter ini paling tua. Apalagi punya penyakit diabetes menjadikan dia yang paling rentan.

“Dokter A diperiksa dan di-swab, dirawat di ruang isolasi. Keadaannya memburuk. Begitu yang kudengar. Keadaan ini tentu saja membuat kami bertambah stress, menangis, bahkan ada yang tidak mau makan dan mengurung diri di kamar,” tulis Hayati.

Penulis/Editor Sugeng Purwanto

Tags: Covid 19MCCCPasien tak jujurRS Muhammadiyah KediriSugeng Purwantowabah Corona
Share20456Tweet1203SendShare

Related Posts

Sumur Zamzam
Featured

Sumur Zamzam Ternyata Pernah Ditimbun

Minggu 28 Februari 2021 | 05:27
418
Belum Sebulan Bergabung PWMU.CO, Langsung Dapat Vitamin Menulis
Milad PWMU.CO

Belum Sebulan Bergabung PWMU.CO, Langsung Dapat Vitamin Menulis

Sabtu 27 Februari 2021 | 13:49
173
Pendekar mabuk
Kolom

Pendekar Mabuk, Al Capone, Bisnis Miras

Sabtu 27 Februari 2021 | 09:51
287
Pendiri Zoom Eric Yuan
Featured

Pendiri Zoom Kaya Raya saat Pandemi

Kamis 25 Februari 2021 | 20:20
1.1k
Bisnis kuliner Tan Mei Hwa
Kabar

Bisnis Kuliner Tan Mei Hwa, Setahun Buka Empat Warung

Rabu 24 Februari 2021 | 16:12
12.8k
‘Sulap Kelas Jadi Studio’ Bawa Berlian School Ngopi Bareng Den Budi
Kabar

‘Sulap Kelas Jadi Studio’ Bawa Berlian School Ngopi Bareng Den Budi

Selasa 23 Februari 2021 | 07:26
121

Discussion about this post

Berita Terbaru

BIK Virtual, Biasakan Siswa SD Muhida Bangun Malam

BIK Virtual, Biasakan Siswa SD Muhida Bangun Malam

Senin 8 Maret 2021 | 16:16
Versi Supersemar

Naskah Supersemar ternyata Ada Empat

Senin 8 Maret 2021 | 15:12
Aisyiyah dan Umsida Evaluasi Program Pendampingan Panti

Aisyiyah dan Umsida Evaluasi Program Pendampingan Panti

Senin 8 Maret 2021 | 14:56
New Normal dan Roller Coaster Berhantu, kolom inspiratif ditulis oleh Anwar Hudijono, independent columnist.

Moeldoko di Antara Pandemi Politik

Senin 8 Maret 2021 | 14:35
Pertama Terjun Langsung Liput Prof Din Syamsuddin

Pertama Terjun Langsung Liput Prof Din Syamsuddin

Senin 8 Maret 2021 | 13:29
Perjalanan Lima Hari Sudex Musasi-Mulan

Perjalanan Lima Hari Sudex Musasi-Mulan

Senin 8 Maret 2021 | 11:24
Saat Dewan Sughli Sidoarjo Merawat Pusdiklat HW

Saat Dewan Sughli Sidoarjo Merawat Pusdiklat HW

Senin 8 Maret 2021 | 10:20
Cerita Pak AR Tinggal di Kontrakan yang Dihuni Jin ini mencuplik buku Biografi Pak AR karya Sukriyanto AR—anak Pak AR. Yang menerbitkannya Penerbit Suara Muhammadiyah, Mei 2017.

Kisah Pak AR Nyaris Makmum pada Orang Gila

Senin 8 Maret 2021 | 09:30
Cerita Lazismu Jatim Dapat Wakaf Ganda: Vario dan Xenia

Cerita Lazismu Jatim Dapat Wakaf Ganda: Vario dan Xenia

Senin 8 Maret 2021 | 08:19
Sesat pikir produk asing

Sesat Pikir Benci Produk Asing

Senin 8 Maret 2021 | 07:16

Milad PWMU.CO

Pertama Terjun Langsung Liput Prof Din Syamsuddin
Milad PWMU.CO

Pertama Terjun Langsung Liput Prof Din Syamsuddin

Senin 8 Maret 2021 | 13:29
255

Moh. Hilman Sueb: Pertama Terjun Langsung Liput Prof Din Syamsuddin Pertama Terjun Langsung Liput Prof Din Syamsuddin, penulis Moh. Hilman...

Read more
Dari ‘Yang Penting Menulis’ Menjadi ‘Menulis yang Penting Bagus’

Dari ‘Yang Penting Menulis’ Menjadi ‘Menulis yang Penting Bagus’

Jumat 5 Maret 2021 | 21:37
150
Kecanduan Menulis Berita di PWMU.CO

Kecanduan Menulis Berita di PWMU.CO

Rabu 3 Maret 2021 | 08:17
150
Menulis Kehidupan Janda Berbuah Manis

Menulis Kehidupan Janda Berbuah Manis

Selasa 2 Maret 2021 | 05:56
351
Menjadi Penulis Buku berkat PWMU.CO

Menjadi Penulis Buku berkat PWMU.CO

Senin 1 Maret 2021 | 20:21
183

Berita Terpopuler

  • Haedar Nashir Ajak Belajar Ijtihad Politik Kasman Singodimedjo

    Haedar Nashir Ajak Belajar Ijtihad Politik Kasman Singodimedjo

    320699 shares
    Share 128280 Tweet 80175
  • Emil Dardak: Budidaya Porang Sangat Menjanjikan

    18067 shares
    Share 7227 Tweet 4517
  • Arloji KW Moeldoko dan KLB Original

    3508 shares
    Share 1403 Tweet 877
  • Teladan Buruk sang Jenderal Pensiunan

    14135 shares
    Share 5654 Tweet 3534
  • Dakwah Digital Tak Sekadar tentang Konten

    78724 shares
    Share 31490 Tweet 19681
  • Kisah Peluru Menembus Kopiah Ki Bagus Hadikusumo

    448 shares
    Share 179 Tweet 112
  • Din Syamsuddin: KLB Deli Serdang Rusak Tatanan Demokrasi

    386 shares
    Share 154 Tweet 97
  • Jamu Tolak Virus Corona ala Berlian School

    2022 shares
    Share 809 Tweet 506
  • Demokrasi Kambing dan Bebek

    552 shares
    Share 221 Tweet 138
  • Muhammadiyah Kembali Luruskan Kiblat Pendidikan Nasional

    1452 shares
    Share 581 Tweet 363
Pwmu.co | Portal Berkemajuan

pwmu.co adalah portal berita dakwah berkemajuan di bawah naungan PT. Surya Kreatindo Mediatama

Hubungi Kami

WA : 0858-5961-4001
Email :pwmujatim@gmail.com
  • Dewan Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
  • Info Iklan

© 2021 pwmu.co - PT Surya Kreatindo Mediatama.

No Result
View All Result
  • Home
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Featured
  • Khutbah
  • Musafir
  • Canda
  • Index
  • MCCC Jatim

© 2021 pwmu.co - PT Surya Kreatindo Mediatama.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In