• Redaksi
  • Iklan
  • JarMed
Pwmu.co | Portal Berkemajuan
Advertisement
  • Home
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Featured
  • Khutbah
  • Musafir
  • Canda
  • Index
  • MCCC Jatim
No Result
View All Result
Pwmu.co | Portal Berkemajuan
  • Home
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Featured
  • Khutbah
  • Musafir
  • Canda
  • Index
  • MCCC Jatim
No Result
View All Result
Pwmu.co | Portal Berkemajuan
No Result
View All Result

Menulis: Nutrisi untuk Jaga Imunitas Diri

Sabtu 9 Mei 2020 | 12:53
in Kolom
0
141
SHARES
144
VIEWS
Menulis: Nutrisi untuk Jaga Imunitas Diri ditulis oleh Ichwan Arif, guru SMP Muhammadiyah 12 GKB (Spemdalas) Gresik. Penulis buku Merawat Singa Kreatif.
Menulis: Nutrisi untuk Jaga Imunitas Diri ditulis oleh Ichwan Arif, guru SMP Muhammadiyah 12 GKB (Spemdalas) Gresik. Penulis buku Merawat Singa Kreatif.

Menulis: Nutrisi untuk Jaga Imunitas Diri ditulis oleh Ichwan Arif, guru SMP Muhammadiyah 12 GKB (Spemdalas) Gresik. Penulis buku Merawat Singa Kreatif.

PWMU.CO – Menulis bukan hanya menyusun kata, membuat kalimat, menempatkan tanda baca, atau sekadar menata paragraf demi paragraf.

Menulis bisa mewakili isi dan perasaan. Ide dan gagasan yang kita ciptakan adalah cermin holistik dari semua yang ada dalam diri kita, tak terkecuali membentuk ketahanan diri.

Ketahanan diri di sini adalah nilai-nilai positif sebagai implikasi dari apa yang sudah kita paparkan dan rangkaikan dalam bahasa tulis. Kalimat-kalimat tersebut mampu menjadi stimulasi diri sehingga secara tidak langsung akan memberikan rmafaat bagi si penulis.

Semisal, menulis tentang manfaat puasa bagi kesehatan. Ketika tema itu menjadi garis besar dalam menulis, maka kita akan membuat peta konsep secara tidak langsung, mind map.

Peta itu akan menuntun pada rangkaian pikiran-pikiran, mulai dari pengertian dan manfaat puasa atau efek kesehatannya. Kita pun akan mencari referensi sebagai pendukung dari tulisan. Bisa dari internet, buku, majalah, atau dengan wawancara dengan orang yang memiliki kompetensi di bidangnya, seperti dokter.

Kita terus mencari ‘jembatan keledai’ untuk bisa menyelesaikan isi tulisan sampai tuntas. Data referensi, nara sumber, sampai dengan bentuk komunikasi secara langsung atau tidak langsung dijadikan sebagai salah satu poin penting dalam menjaga kualitas tulisan kita.

Inilah proses panjang menulis—yang di dalamnya memberikan energi positif: aliran ilmu yang mampu menambah ketahanan diri.

Menulis mampu memberikan imun diri. Imun yang mampu memberikan kesehatan pola pikir dan intuisi diri dalam melihat, mengolah dan berkomunikasi. Dalam bahasa lain, menulis mampu menjadi nutrisi pada ketahanan diri kita.

Baca Juga:  Perpustakaan Spemdalas Arsipkan Buku Karya Siswa dan Guru secara Istimewa

Di bawah ini, penuls akan uraikan manfaat menulis dalam mendukung dan menguatkan ketahanan diri.

Ketahanan Ide Kreatif

Menulis mampu meroketkan ide kreatif. Dalam menulis, kita dihadapkan pada misi menemukan dan mengolahnya. Ide-ide mentah yang bertebaran akan dijaring selanjutkan diolah menjadi bahan baku ide matang.

Tahapan menjadikan ide matang ini adalah proses kreatif yang berkelanjutan sampai tulisan kita tuntas, siap dihidangkan pada pembaca.

Kreativitas semakin meningkat tatkala ide bermunculan saat menulis. Di sinilah kualitas sebuah tulisan bisa terlihat. Ide kreatif menjadi kompas kualitas tulisan yang kita buat.

Menulis tak ubahnya ladang untuk menanam ide kreatif. Nanti ladang itu akan menghasilkan buah berupa imun, ketahanan diri. Semakin banyak menulis, semakin kita memupuk imun yang mampu memberikan nilai-nilai positif.

Orang yang punya ide kreatif nan cemerlang, tidak akan jauh dari pembiasaan menulis. Dari otaknya, ide-ide yang ada tidak dibiarkan berhamburan, bertaburan. Tetapi dia akan tangkap dan cepat diolah.

Andrea Hirata dalam menghasilkan novel Guru Aini, harus melakukan riset selama dua tahun. Di dalam riset tersebut ide kreatifnya terus dijalankan. Bagaimana menentukan ide pokok, permasalahan, konflik, puncak ketegangan, sampai dengan resolusinya.

Alur ide kreatifnya terus mengalir, sampai pada suatu titik, dia berhasil menyuguhkan karyanya yang apik dan enak dibaca.

Pandemi Covid-19 bisa menjadi pemicu ide kreatif dalam menulis. Bukan sekadar membahas bahaya dan cara melawan virus, tapi bagaimana kita berpikir out of the box.

Ketika belajar harus di rumah, bekerja harus di rumah, maka bagaimana cara dan strategi orangtua menjadi guru bagi putra-putrinya di rumah. Apakah mereka sudah menyiapkan pola atau langkah supaya putra-putrinya bisa menikmati belajar di rumah. Atau malah sebaliknya, orangtua merasa kerepotan menjadi ‘guru dadakan’ ini.

Baca Juga:  Reward dan Punishment Jaga Api Semangat Diri

Ide kreatif kita akan memicu untuk menciptakan ide yang belum terbayangkan oleh orang lain. Ide kreatif kita akan ‘terus’ bergerak untuk menjadi lebih baik, yang belum terbayangkan orang lain.

Ketahanan Jalinan Komunikasi

Menulis tidak sekadar memasukkan kata atau kalimat semata. Tidak sekadar menentukan ide pokok dalam susunan tiap paragrafnya. Menulis itu ada aturannya.

Orang yang sedang melakukan proses menulis, sama hanya dia sedang mendesain bahasa. Dia sedang menata dan merancang struktur bahasa.

Dalam proses tersebut, si penulis akan menyaring, menentukan, dan menetapkan kata, kalimat, sampai dengan susunan terbaik tulisannya. Tak ubahnya, dia sedang membuat suatu bangunan. Dia pilih pondasinya dengan kata dan kalimat yang baik dan benar sehingga bangunan tulisannya mampu berdiri dengan kukuh.

Di sinilah faedah menulis. Pengetahuan berbahasa akan semakin baik, semakin tajam, semakin berkualitas. Semakin banyak menghasilkan tulisan, pengetahuan tersebut akan mengikutinya.

Ketika kita menulis dengan materi kesehatan, maka secara langsung akan belajar kosa kata, bahasa, idiom, kesehatan pula. Ketika menulis materi politik, kita pun dituntut untuk paham, mengerti dan tahu cara menempatkan bahasa ‘kekuasaan’ yang sesuai dan tepat. Proses belajar inilah yang mampu menguatkan pengetahuan komunikasi kita.

Baca Juga:  Spemdalas Gandeng Hamas School untuk Program Baksos Kurban di Campurejo

Ketahanan Pola Pikir

Untuk menghasilkan tulisan, kadangkala kita melewati dengan membuat kerangka tulisan. Membuat kerangka adalah salah satu prosedur tahapan proses belajar yang memiliki kekuatan diri.

Membuat kerangka tak ubahnya menjadi rangkaian kita belajar menjadi diri. Mengasah dan membentuk pola pikir kita lebih terorganisir. Pola pikir yang terstruktur.

Dia tahu, mana yang harus didahulukan, sebagai prolog dan mana sebagai epilognya. Mana materi yang dijadikan sebagai penguat data dan mana yang dijadikan sebagai data.

Inilah proses menyiapkan pola pikir yang teratur. Kita terbiasa menyiapkan dan mengatur, mana yang dianggap penting dan mana yang kurang penting.

Pola pikir kita semakin tajam dan kritis. Menangkap ide-ide dan cepat dalam meresponnya. Selanjutnya, intuisi kita yang berjalan dalam memaknai semua kita pikirkan.

Mengangkat tulisan dengan tema PSBB (Pembatasan Sosial Berskala Besar) maka kerangka yang harus kita dibuat adalah pengertiannya, menentukan bagaimana aturan mainnya, bagaimana teknik pelaksanaan, dampak yang dirasakan masyarakat, sampai dengan sanksi bagi pelanggar.

Inilah proses berpikir secara deduktif. Berpikir dimulai dari yang umum ke khusus. Si penulis akan terus mengasah pola pikir dalam membahas sesuatu yang ingin diuraikan.

Menulis secara berkelanjutan adalah proses merawat pola pikir. Semakin produktif dalam menulis, pola pikir si penulis akan semakin meningkat. Dan imun diri jadi kuat. (*)

Penulis Ichwan Arif. Editor Mohammad Nurfatoni.

Tags: Cara Menulis yang BaikIchwan ArifMerawat Singa KreatifSpemdalas
Share56SendTweet35

Related Posts

Curahan Hati pun Bisa Jadi Modal Menulis Opini
Kabar

Curahan Hati pun Bisa Jadi Modal Menulis Opini

Sabtu 23 Januari 2021 | 18:12
162
Muhammadiyah Jangan Tenggelam di Tengah Perubahan Cepat Ini
Kabar

Muhammadiyah Jangan Tenggelam di Tengah Perubahan Cepat Ini

Sabtu 23 Januari 2021 | 13:52
1.4k
9 Syarat Pemimpin Muhammadiyah
Kabar

9 Syarat Pemimpin Muhammadiyah

Sabtu 23 Januari 2021 | 13:32
877
Karena Tak Ada yang Jualan Waktu di Lapak Online
Kabar

Karena Tak Ada yang Jualan Waktu di Lapak Online

Sabtu 9 Januari 2021 | 16:19
477
Virus Berbahaya saat Memulai Menulis
Kabar

Virus Berbahaya saat Memulai Menulis

Rabu 30 Desember 2020 | 06:10
146
SD Berlian Adakan Latihan Menulis
Kabar

SD Berlian Adakan Latihan Menulis

Selasa 29 Desember 2020 | 10:08
84
Next Post
Belajar Nyaman, Alasan Pilih Spemdalas

Belajar Nyaman, Alasan Pilih Spemdalas

MCCC Pacitan bantu warga isolasi Civid-19. Sebanyak 66 paket perlengkapan mandi diberikan pada Jumat (8/5/20). Paket tersebut sumbangan seorang donatur.

MCCC Pacitan Bantu Warga Desa Isolasi

Warga Kebakaran MCCC Pacitan Sigap

Warga Kebakaran MCCC Pacitan Sigap

Ali Murtadlo. Abnormal Dibilang New Normal.

Pakai Masker Itu Amal Saleh

Malang Raya Diajukan PSBB ke Kemenkes. Malang Raya yang meliputi Kabupaten Malang, Kota Malang, dan Kota Batu, disetujui menerapkan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).

Malang Raya Diajukan PSBB ke Kemenkes

Discussion about this post

Ngaji Hadist

Musibah, Cara Allah Menghapus Dosa
Ngaji Hadits

Musibah, Cara Allah Menghapus Dosa

Jumat 22 Januari 2021 | 09:06
295

Potret udara soal kerusakan kantor Gubernur Sulawesi Barat yang diguncang gempa (Foto dok CT Arsa sumber detik.com) Musibah, Cara Allah...

Read more
Wafatnya Ulama, Cara Allah Mencabut Ilmu
Ngaji Hadits

Wafatnya Ulama, Cara Allah Mencabut Ilmu

Jumat 15 Januari 2021 | 11:14
796

Wafatnya Ulama, Cara Allah Mencabut Ilmu. Syekh Ali Jaber salah satu ulama Indonesia yang telah wafat (Foto detik.com) Wafatnya Ulama,...

Read more
Semua Penyakit Ada Obatnya
Ngaji Hadits

Semua Penyakit Ada Obatnya

Jumat 8 Januari 2021 | 09:43
233

Semua Penyakit Ada Obatnya (ilustras freepik.com) Semua Penyakit Ada Obatnya ditulis oleh Ustadz Muhammad Hidayatulloh, Pengasuh Kajian Tafsir al-Quran Yayasan Ma’had Islami...

Read more
Larangan Mencela Waktu
Ngaji Hadits

Larangan Mencela Waktu

Jumat 1 Januari 2021 | 09:43
395

Larangan Mencela Waktu (ilustrasi ilounge.com) Larangan Mencela Waktu ditulis oleh Ustadz Muhammad Hidayatulloh, Pengasuh Kajian Tafsir al-Quran Yayasan Ma’had Islami (Yamais), Masjid...

Read more

Berita Terkini

Teliti Budaya Tanean Lanjhang, Dosen UM Jember Raih Doktor

Teliti Budaya Tanean Lanjhang, Dosen UM Jember Raih Doktor

Sabtu 23 Januari 2021 | 20:29
Curahan Hati pun Bisa Jadi Modal Menulis Opini

Curahan Hati pun Bisa Jadi Modal Menulis Opini

Sabtu 23 Januari 2021 | 18:12
Harapan Smamsatu di Milad Ke-6 Smamio

Harapan Smamsatu di Milad Ke-6 Smamio

Sabtu 23 Januari 2021 | 15:26
Ini Momen Interaksi Siswa Berlian School dengan Al-Quran

Ini Momen Interaksi Siswa Berlian School dengan Al-Quran

Sabtu 23 Januari 2021 | 14:28
Muhammadiyah Jangan Tenggelam di Tengah Perubahan Cepat Ini

Muhammadiyah Jangan Tenggelam di Tengah Perubahan Cepat Ini

Sabtu 23 Januari 2021 | 13:52
9 Syarat Pemimpin Muhammadiyah

9 Syarat Pemimpin Muhammadiyah

Sabtu 23 Januari 2021 | 13:32
Masjid At-Taubah Surabaya Peduli Bencana

Masjid At-Taubah Surabaya Peduli Bencana

Sabtu 23 Januari 2021 | 12:25
Monopoli politikus

Monopoli Politikus Kuasai Hak Rakyat

Sabtu 23 Januari 2021 | 11:58
Menunggu Madam Bansos

Menunggu Madam Bansos Diungkap KPK

Sabtu 23 Januari 2021 | 09:53
Relawan MDMC

Relawan MDMC Tembus Desa Terisolasi Serahkan Bantuan Gempa Mamuju

Sabtu 23 Januari 2021 | 09:50

Berita Populer Hari Ini

  • Masjid At-Taubah Surabaya Peduli Bencana

    Masjid At-Taubah Surabaya Peduli Bencana

    11478 shares
    Share 4591 Tweet 2870
  • Resmikan Sekolah Riset Smamio Gresik, Ini Harapan Haedar Nashir

    6356 shares
    Share 2542 Tweet 1589
  • TVMu Jatim Stasiun Mugeb Gresik Diresmikan

    5725 shares
    Share 2290 Tweet 1431
  • Anggota DPR RI Resmikan PLTS Smamio

    5251 shares
    Share 2100 Tweet 1313
  • Salihi Saleh, Bendahara PWM Sulbar Meninggal Menyusul Istrinya

    4295 shares
    Share 1718 Tweet 1074
  • Smamio Campus Tour Virtual Libatkan Alumni di 30 PT Favorit

    4468 shares
    Share 1787 Tweet 1117
  • Ikhtiar Medis dan Teologis Bebas Covid

    3217 shares
    Share 1287 Tweet 804
  • Milad Ke-6, Smamio Resmikan 3 Ikon Sekolah

    2530 shares
    Share 1012 Tweet 633
  • Muhammadiyah – NU di Pusaran Glorifikasi FPI

    1664 shares
    Share 666 Tweet 416
  • Muhammadiyah Jangan Tenggelam di Tengah Perubahan Cepat Ini

    1389 shares
    Share 556 Tweet 347
Pwmu.co | Portal Berkemajuan

pwmu.co Portal Berita dakwah berkemajuan di bawah naungan PT. Surya Kreatindo Mediatama.

Hubungi Kami

WA : 0858-5961-4001
Email :pwmujatim@gmail.com

Follow Us

  • Dewan Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
  • Info Iklan

© Pwmu.co - PT. Surya Kreatindo Mediatama

No Result
View All Result
  • Home
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Featured
  • Khutbah
  • Musafir
  • Canda
  • Index
  • MCCC Jatim

© Pwmu.co - PT. Surya Kreatindo Mediatama