• Redaksi
  • Iklan
  • JarMed
Pwmu.co | Portal Berkemajuan
Advertisement
  • Home
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Featured
  • Khutbah
  • Musafir
  • Canda
  • Index
  • MCCC Jatim
No Result
View All Result
Pwmu.co | Portal Berkemajuan
  • Home
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Featured
  • Khutbah
  • Musafir
  • Canda
  • Index
  • MCCC Jatim
No Result
View All Result
Pwmu.co | Portal Berkemajuan
No Result
View All Result

Jihad Menjadi Konglomerat

Minggu 10 Mei 2020 | 17:11
in Renungan Ramadhan
0
3.5k
SHARES
3.5k
VIEWS
Ali Murtadlo. Jihad menjadi konglomerat.
Ali Murtadlo. Jihad menjadi konglomerat.

Jihad Menjadi Konglomerat adalah Renungan Ramadhan oleh Ali Murtadlo mengulas orientasi umat hendaknya menjadi pebisnis bukan pegawai.

PWMU.CO– Jihad. Saya sebenarnya sangat menyukai kata ini. Menurut saya, ini khazanah, kekayaan. Sayangnya, pengertiannya menjadi begitu menyempit, dikonotasikan radikal, ekstrem bahkan teror. Banyak orang menjadi alergi mendengarnya. Padahal, sebetulnya sangat powerful untuk memotivasi umat lebih berdaya.

Jihad berasal dari jahada, yajhadu, jahdan. Artinya, sungguh-sungguh. Menurut Ibnu Taimiyah, jihad hakikatnya berusaha sungguh-sungguh untuk menghasilkan sesuatu yang diridhoi Allah berupa amal saleh dan menolak sesuatu yang dimurkai Allah.

Key words-nya: usaha sungguh-sungguh, maksimal. Maksimal niatnya, tenaganya, pikirannya, ilmunya, skillnya, maupun tekad dan sacrificing-nya. Pengorbanan jiwa dan raga.

Karena itu, untuk sukses menjadi apa pun harus berjihad? Ingin sukses perang melawan hawa nafsu, perlu jihad. Ingin menjadi  suami atau istri terbaik, perlu jihad.  Ingin menjadi anak tersaleh perlu jihad.

Baca Juga:  Hot Figure Recep Tayyib Erdogan

 Ingin jadi siswa terbaik, mahasiswa terbaik, karyawan terbaik, pemimpin terbaik, perlu jihad.  Terbaik, terhebat, tersaleh, selalu berada di puncak dengan piramid yang lancip. Itu membuktikan hanya sedikit yang bertengger di situ. Terbanyak adalah mediocre dan mereka yang underperformed. Jack Welch mantan CEO GE yang tersohor itu, mengatasinya dengan mengamputasi the worst 5 percent-nya.

Kebanyakan Ingin Jadi Pegawai

Saya berharap  generasi muda kita berjihad menjadi konglomerat, untuk menjadi pebisnis, untuk berani menjadi pengusaha. Karena di sinilah titik lemah  kita, ekonomi. Terlalu sedikit yang bercita-cita menjadi pengusaha. Kebanyakan pegawai, pegawai negeri, polisi, tentara, dan karyawan swasta.

Baca Juga:  Youtuber Makin Gila, Bakar Mercy demi Konten

Lihatlah angka entrepreneurship index menurut databox. RI hanya 1,5 persen dari jumlah penduduk, Singapura 7 persen, Malaysia 5 persen, dan Thailand 3 persen.  Negara maju seperti AS dan Jepang  masing-masing 12 dan 11 persen.

Dari 1,5 persen jumlah entrepreneur Indonesia itu pun, Anda sudah tahu didominasi siapa. Gampang mengeceknya: buka google Forbes Indonesia’s 50 Richest. Anda bisa mengecek nama-namanya, siapa saja. Dari sini saja, kita sudah tahu bahwa sebetulnya umat Islam minoritas dalam hegemoni ekonomi. Kita hanya mayoritas dalam jumlah populasi.

Mantan Wapres  Jusuf Kalla juga mengatakan itu. “Kita ini 88 persen muslim. Tapi, terlalu getol bicara politik keumatan, bukan ekonomi keumatan. Padahal, di sinilah titik lemah kita,” katanya saat menghadiri rapat pleno ke-28 Dewan Pertimbangan MUI di Jakarta.

Baca Juga:  Inilah Resep Sehat dan Panjang Umur

Tak hanya JK, Ketua OC Kongres Umat Islam Indonesia di Yogya Anwar Abbas juga menjelaskan, kelemahan umat Islam Indonesia adalah di bidang ekonomi.

Lalu, apa gunanya mayoritas itu jika tidak bisa memanfaatkannya untuk keberkahan ekonomi. Sampai kapan kita hanya bangga di jumlah, bukan yang lebih substansif dan stratejik. Padahal, lobi terkuat itu tidak hanya jumlah, juga ekonominya. Karena itulah Jewish lobby (lobi Yahudi) di AS sangat berpengaruh kepada keputusan Gedung Putih, karena dominasinya di media, Wall Street, dan Kongres.

Semoga PR besar ini, ditangkap   anak-anak muda kita dan siapa saja yang ingin berjihad ekonomi. Bahwa jihad menjadi konglomerat itu sangat mulia untuk kemaslahatan umat. (*)

Editor Sugeng Purwanto

Tags: Ali MurtadloentrepreneurKonglomeratPegawai
Share1386SendTweet867

Related Posts

Info yang Dirakit
Kolom

Info yang Dirakit Ilusi

Kamis 10 Desember 2020 | 18:09
286
Harga nyawa FPI
Kolom

Harga Nyawa Murah di Sini

Selasa 8 Desember 2020 | 21:47
1.2k
Tips No korupsi
Kolom

Tips No Korupsi Menjerat Menteri Juliari

Senin 7 Desember 2020 | 19:52
140
Tiga Mensos yang ditangkap karena korupsi.
Kolom

Mensos, Gus Dur, dan Tikus di Lumbung

Minggu 6 Desember 2020 | 21:42
419
Mendemo Mahfud MD
Kolom

Mendemo Mahfud MD ke Rumah Ibunya

Sabtu 5 Desember 2020 | 17:39
281
Meninggal tanpa ribet
Kolom

Meninggal tanpa Ribet

Kamis 3 Desember 2020 | 21:06
570
Next Post
Manusia yang Makan Bangkai Saudaranya ditulis oleh Ustadz Muhammad Hidayatulloh, Pengasuh Kajian Tafsir al-Quran Yayasan Ma’had Islami (Yamais), Masjid al-Huda Berbek, Waru, Sidoarjo.

Manusia yang Makan Bangkai Saudaranya

Muslimah Trakia Barat membaca al-Quran di Masjid Komotini.

Trakia Barat, Kantong Muslim di Yunani

Kajian Senja Smamda menjadi salah satu solusi menghidupkan nuansa Ramadhan di tengah pandemi. Anjuran stay at home atau di rumah saja, tidak menghalangi warga SMA Muhammadiyah 2 (Smamda) Surabaya meraih pahala di bulan Ramadhan.

Kajian Senja Smamda Hidupkan Syiar

Takmir Masjid at Taqwa Kedanyang membagikan sembako. (Mahfudz/PWMU.CO)

Takmir Masjid at Taqwa Kedanyang Bagi Sembako

Kisah konten kreator alumni UMM Rizky Boncel dikupas dalam serial Communication Talk Prodi Komunikasi UMM, acara bincang online alumni, Sabtu (9/5/20).

Konten Kreator Alumnus UMM, Bukan Prank

Discussion about this post

Ngaji Hadist

Wafatnya Ulama, Cara Allah Mencabut Ilmu
Ngaji Hadits

Wafatnya Ulama, Cara Allah Mencabut Ilmu

Jumat 15 Januari 2021 | 11:14
724

Wafatnya Ulama, Cara Allah Mencabut Ilmu. Syekh Ali Jaber salah satu ulama Indonesia yang telah wafat (Foto detik.com) Wafatnya Ulama,...

Read more
Semua Penyakit Ada Obatnya
Ngaji Hadits

Semua Penyakit Ada Obatnya

Jumat 8 Januari 2021 | 09:43
209

Semua Penyakit Ada Obatnya (ilustras freepik.com) Semua Penyakit Ada Obatnya ditulis oleh Ustadz Muhammad Hidayatulloh, Pengasuh Kajian Tafsir al-Quran Yayasan Ma’had Islami...

Read more
Larangan Mencela Waktu
Ngaji Hadits

Larangan Mencela Waktu

Jumat 1 Januari 2021 | 09:43
382

Larangan Mencela Waktu (ilustrasi ilounge.com) Larangan Mencela Waktu ditulis oleh Ustadz Muhammad Hidayatulloh, Pengasuh Kajian Tafsir al-Quran Yayasan Ma’had Islami (Yamais), Masjid...

Read more
Keutamaan Amalan Nabi Daud
Ngaji Hadits

Keutamaan Amalan Nabi Daud

Jumat 25 Desember 2020 | 06:26
467

Keutamaan Amalan Nabi Daud (Ilustrasi freepik.com) Keutamaan Amalan Nabi Daud ditulis oleh Ustadz Muhammad Hidayatulloh, Pengasuh Kajian Tafsir al-Quran Yayasan Ma’had Islami...

Read more

Berita Terkini

Perpres

Perpres Berbahaya Mengadu Rakyat

Kamis 21 Januari 2021 | 06:31
Menko PMK

Menko PMK Kunjungi Korban Banjir Bogor

Rabu 20 Januari 2021 | 21:06
10 Hari sebelum Wafat, Ahmad Zainuri Masih Diskusi Buku ‘Banjir Darah’

10 Hari sebelum Wafat, Ahmad Zainuri Masih Diskusi Buku ‘Banjir Darah’

Rabu 20 Januari 2021 | 20:05
Lomba Daring Milad Ke-6 Smamio, Ini Juaranya

Lomba Daring Milad Ke-6 Smamio, Ini Juaranya

Rabu 20 Januari 2021 | 19:52
Smamsatu Gresik Siap Hijrah ke Gedung Baru

Smamsatu Gresik Siap Hijrah ke Gedung Baru

Rabu 20 Januari 2021 | 11:31
Hari Pertama di Mamuju, Tim Medis Muhammadiyah Lakukan Dua Operasi Bedah

Hari Pertama di Mamuju, Tim Medis Muhammadiyah Lakukan Dua Operasi Bedah

Rabu 20 Januari 2021 | 10:48
Wartawan Komari Wafat, Berpesan agar Anaknya Hafal Quran

Wartawan Komari Wafat, Berpesan agar Anaknya Hafal Quran

Rabu 20 Januari 2021 | 09:46
Tragedi KM 50

Tragedi KM 50, Ungkap Aktor Intelektual

Rabu 20 Januari 2021 | 08:57
Sekolah berbudaya inklusif merupakan bagian dari sekolah ramah anak yang telah menjadi satu kesatuan tak terpisahkan.

Sekolah Berbudaya Inklusif, Tantangan dan Keuntungannya

Rabu 20 Januari 2021 | 05:29
HUT Brebes, Forum Guru Besar Beri Strategi Bangun SDM

HUT Brebes, Forum Guru Besar Beri Strategi Bangun SDM

Rabu 20 Januari 2021 | 05:23

Berita Populer Hari Ini

  • Tragedi KM 50

    Tragedi KM 50, Ungkap Aktor Intelektual

    14385 shares
    Share 5754 Tweet 3596
  • Wartawan Komari Wafat, Berpesan agar Anaknya Hafal Quran

    735 shares
    Share 294 Tweet 184
  • Smamsatu Gresik Siap Hijrah ke Gedung Baru

    640 shares
    Share 256 Tweet 160
  • Perpres Berbahaya Mengadu Rakyat

    572 shares
    Share 229 Tweet 143
  • Tiga Peristiwa Ini Tunjukkan Siapa Sebenarnya Syekh Ali Jaber

    23001 shares
    Share 9200 Tweet 5750
  • Warganet Tinggalkan WA, Pilih BiP

    9723 shares
    Share 3889 Tweet 2431
  • 10 Hari sebelum Wafat, Ahmad Zainuri Masih Diskusi Buku ‘Banjir Darah’

    428 shares
    Share 171 Tweet 107
  • Dua Arus Pemikiran di Muhammadiyah

    1798 shares
    Share 719 Tweet 450
  • Hari Pertama di Mamuju, Tim Medis Muhammadiyah Lakukan Dua Operasi Bedah

    149 shares
    Share 60 Tweet 37
  • Lulusan Smamsatu Gresik Berijazah D-1 Prodistik ITS

    333 shares
    Share 133 Tweet 83
Pwmu.co | Portal Berkemajuan

pwmu.co Portal Berita dakwah berkemajuan di bawah naungan PT. Surya Kreatindo Mediatama.

Hubungi Kami

WA : 081233867797
Email :pwmujatim@gmail.com

Follow Us

  • Dewan Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
  • Info Iklan

© Pwmu.co - PT. Surya Kreatindo Mediatama

No Result
View All Result
  • Home
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Featured
  • Khutbah
  • Musafir
  • Canda
  • Index
  • MCCC Jatim

© Pwmu.co - PT. Surya Kreatindo Mediatama