ADVERTISEMENT
  • Home
  • Muysda
  • Musywil
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Feature
  • Musafir
  • Khutbah
  • Canda
  • Ngaji Hadits
  • Kajian Ramadhan
  • Index
  • Mediamu
Selasa, Februari 7, 2023
  • Login
  • Home
  • Muysda
  • Musywil
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Feature
  • Musafir
  • Khutbah
  • Canda
  • Ngaji Hadits
  • Kajian Ramadhan
  • Index
  • Mediamu
No Result
View All Result
PWMU.CO | Portal Berkemajuan
  • Home
  • Muysda
  • Musywil
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Feature
  • Musafir
  • Khutbah
  • Canda
  • Ngaji Hadits
  • Kajian Ramadhan
  • Index
  • Mediamu
No Result
View All Result
PWMU.CO | Portal Berkemajuan
No Result
View All Result

Djazman Al Kindi di Mata Aktivis Muda

Jumat 15 Mei 2020 | 12:10
4 min read
279
SHARES
871
VIEWS
ADVERTISEMENT
Bersama Djazman Al Kindi, tengah, di acara Musyda DPD IMM Jatim tahun 1993 di Asrama Haji Sukolilo Surabaya. (Dokumentasi Qosdus Sabili)
Bersama Djazman Al Kindi, tengah, di acara Musyda DPD IMM Jatim tahun 1993 di Asrama Haji Sukolilo Surabaya. (Dokumentasi Qosdus Sabili)

Djazman Al Kindi ditulis oleh Qosdus Sabil, aktivis IMM yang sekarang aktif sebagai penasihat PRM Legoso-Ciputat. Menguraikan pengalamannya bersama pendiri IMM ini.

PWMU.CO– Djazman Al Kindi di mata aktivis mahasiswa ada yang membedakan dengan tokoh-tokoh  Muhammadiyah lainnya. Setiap aktivis berkunjung ke rumahnya, Mohammad Djazman Al Kindi, begitu nama lengkapnya, pasti mengajak makan bersama.

Pada suatu waktu, saya bersama Muazar Habibi (sekarang Prof Dr HMA Muazar Habibie, pengasuh Lentera Hati Boarding School Lombok-NTB) berkunjung  ke rumahnya. Saat itu Pak Djazman lebih banyak menetap di Kaliurang. Namun, untuk menerima kami meminta bertemu di rumahnya di Jl. Nyai Ahmad Dahlan Kota Yogya. Bersama istrinya, Bu Ellyda, memilih turun ke kota.

Malam itu hujan gerimis, saya dan Muazar berjalan kaki dari Gedung PP Muhammadiyah KHA Dahlan tempat kami menginap sejauh kurang lebih 300 meter menuju rumahnya. Usai diskusi panjang,  Bu Ellyda menyuguhkan bakmi godhog Yogya yang nikmat.

Irwan Setiabudi, aktivis IMM Peternakan Universitas Brawijaya menuturkan pengalamannya bertandang ke rumah Pak Djazman. ”Aku pernah bersama Pradana Boy ke rumah Pak Djazman. Usai diskusi diajak makan dahulu sebelum pulang. Kami juga diantar sampai terminal disopiri Pak Djazman sendiri,” tuturnya.

Kadang para aktivis diterima di rumah Kaliurang. Didampingi Bu Ellyda, para mahasiswa dibawa ke rumah makan di daerah Kaliurang. Sembari makan, kami bercerita  pengalaman berorganisasi  dan pemikiran keislaman.

Inilah akhlak pimpinan Muhammadiyah kepada kader muda. Hubungan yang terbangun bukan sekadar sebagai senior-junior. Namun memberikan teladan kemuliaan dan perhatian.

Pak Djazman sering berpesan, ”Saya sudah punya anggaran khusus untuk mendatangi undangan IMM. Jadi tidak usah berpikir untuk nyangoni saya. Saya insyaallah pasti akan datang, berangkat sendiri menghadiri acara kalian.”

Perhatikan Kaderisasi Sejak Mahasiswa

Pak Djazman selalu gembira mendengarkan kader-kader persyarikatan datang memberi kabar tentang perkembangan Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) dan para alumninya. Ya dialah pendiri organisasi kemahasiswaan ini tahun 1964 bersama rekan-rekan aktivis mahasiswa UGM dan IAIN Yogya.

Dia memberi tanggapan serius kalau mendengar ada rektor yang menghambat pembinaan aktivitas IMM di kampus Muhammadiyah. Pimpinan seperti itu dinilai tak paham organisasi dan mengabaikan kaderisasi Muhammadiyah.

Pak Djazman memperhatikan kaderisasi kepemimpinan Muhammadiyah sejak masa mahasiswa. Selain lewat IMM, dia juga membangun Pondok Pesantren Hajjah Shobron yang diintegrasikan dengan Universitas Muhammadiyah Solo (UMS).

Para santri pondok direkrut lewat pendaftaran dan seleksi oleh Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) se Indonesia. Santri utusan daerah ini yang dikader keilmuan dan kepemimpinan muslim. Mereka mengaji al-Quran dan hadits di pondok, juga belajar di Fakultas Ilmu Agama Islam di UMS.

Pak Djazman mengingatkan para aktivis selalu bersikap dan berpikir kritis. Bekerja lebih keras menyiapkan segenap komponen Muhammadiyah untuk memperbaiki masyarakat dan negeri ini. Dia berharap anak-anak muda ini yang melanjutkan transformasi kepemimpinan di tubuh Persyarikatan.

”Kepemimpinan yang lahir dari rahim Persyarikatan dapat tampil memberi warna dalam kancah kebangsaan dan kenegaraan Indonesia,” katanya.

Menurut dia, Muhammadiyah mengambil peran kritik terhadap pemerintah secara high politics. Politik dengan mendasarkan pada nilai. Sejak dulu itu merupakan sikap moral politik Muhammadiyah. Bukan sebagai partisan politik.

”Kritikan sekeras apa pun hanya seruan moral tidak akan memiliki kekuatan apa-apa terhadap perubahan perilaku politik rezim. Untuk mengubah perilaku birokrat harus masuk ke dalam struktur kekuasaan. Di situlah peran kepemimpinan kader-kader Muhammadiyah harus disiapkan,” tuturnya.

Antara IMM dan HMI

Di kalangan aktivis HMI, saya mendapat banyak cerita Akbar Tanjung, tokoh yang paling perhatian kepada kader aktivisnya. Bang Akbar berusaha menghadiri undangan kader HMI ke pelosok negeri ini. Juga memberi beasiswa kepada aktivisnya. Kalau di IMM, sosok itu adalah Djazman Al Kindi.

Pak Djazman sering mengingatkan,”Hentikan selalu membanding-bandingkan IMM dengan HMI. Karena keduanya jelas berbeda. Sejarahnya juga berbeda.”

IMM lahir karena amanat Muhammadiyah yang ingin proses pengaderan mahasiswa-mahasiswanya ditangani sendiri. Berdirinya IMM tidak dipengaruhi faktor HMI yang hendak dibubarkan oleh rezim Orde Lama.

Tulisan Bung Karno yang merestui pendirian IMM.

IMM didirikan oleh Djazman Al Kindi bersama aktivis mahasiswa saat itu seperti Rosyad Shaleh, Amien Rais, Yahya Muhaimin, Ellyda, Sudibyo Markus, dan lainnya.

Djazman muda sangat dikenal oleh Bung Karno yang mengetahui bibit bebet dan bobotnya yang masih cucu langsung dari KH Ahmad Dahlan. Saat pendirian IMM Bung Karno menuliskan restunya.

Pak Djazman sering mengingatkan, agar aktivis mahasiswa selalu berinovasi dalam menggerakkan potensi kader-kadernya. Kader IMM harus mewaspadai atas hilangnya objektivitas arah gerakan kebangsaan, akibat terpengaruh oleh aktivitas senior organisasi.

IMM telah mengarungi sejarahnya sendiri menjadi sebuah organisasi yang selalu kritis, bahkan terhadap internalnya di Muhammadiyah. Menjadi biasa saja jika menemukan junior IMM berbeda sikap politik dengan seniornya. (*)

Editor Sugeng Purwanto

Tags: HMIIMMMohammad Djazman Al KindiQosdus Sabil
SendShare112Tweet70Share

Related Posts

Darul Arqam Dasar IMM Banyuwangi Libatkan Empat Kampus

Sabtu 28 Januari 2023 | 22:40
152

Darul Arqam Dasar IMM Banyuwangi Libatkan Empat Kampus, Rabu-Jumat (25-27/1/2023) (Taufiqur Rohman/PWMU.CO) Darul Arqam Dasar...

Sekolah Cendekiawan IMM Surabaya Diikuti Kader Luar Pulau

Kamis 26 Januari 2023 | 16:01
117

IMM Surabaya Gelar Sekolah Cendekiawan di Aula SMA Muhammadiyah 3 Surabaya, Jumat-Ahad (13-15/1/2023) (Refi Yulia/PWMU.CO)...

Nakhoda Baru PK IMM STAIM Paciran Dilantik

Senin 2 Januari 2023 | 08:59
188

Pimpinan Komisariat Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (PK IMM) Sekolah Tinggi Agama Islam Muhammadiyah (STAIM) Paciran periode...

Madrasah Siyasah Ajak Kader IMM Siapkan Politik Mulia

Minggu 1 Januari 2023 | 11:18
63

Madrasah Siyasah di Aula PWM Kalimantan Tengah Ajak Kader IMM Siapkan Politik Mulia (Aris Pratama...

Shalawatan Inklusif, Beri Suntikan Seni dan Budaya dalam Dakwah

Kamis 22 Desember 2022 | 22:38
80

DPP IMM saat menampilkan shalawatan inklusif (Istimewa/PWMU.CO) Shalawatan inklusif digelar DPP IMM dan LSBO PP...

Musykom PK As-Syifa Stikes Muhammadiyah Bojonegoro

Senin 12 Desember 2022 | 13:42
103

Sambutan dari Ketua Stikes Muhammadiyah Bojonegoro Ns Sudalhar MKep dan Ketua umum Pimpinan Cabang IMM...

Immawati Gresik Peserta Terbaik Darul Arqam Madya Nasional

Jumat 18 November 2022 | 05:40
123

Delegasi PC IMM Gresik Nurul Azizah (kiri) menjadi peserta terbaik Perkaderan Khusus Darul Arqam Madya...

Tinggalkan Mitos saat Terjadi Fenomena Ini

Selasa 15 November 2022 | 19:42
93

tinggalkan mitos: Muhammad Iqbal Rahman saat menjadi khatib shalat khusuf di Masjid Al Muttaqin Gayungan...

IMM Bojonegoro Gelar Pelatihan Instruktur

Kamis 27 Oktober 2022 | 05:50
267

Peserta Pelatihan Instruktur Dasar IMM di Bojonegoro. (Adimas/PWMU.CO) PWMU.CO- IMM Bojonegoro  selenggarakan Pelatihan Instruktur Dasar...

Prof Dr Syaiful Bakhri, Mengenang Tokoh Jihad Konstitusi

Kamis 29 September 2022 | 10:30
13.5k

Prof Dr Syaiful Bakhri (sm) Prof Dr Syaiful Bakhri, Mengenang Tokoh Jihad Konstitusi oleh Qosdus...

Discussion about this post

Populer Hari Ini

  • Siswa Smamio Raih Perak di World Young Biologist Olympiad

    66250 shares
    Share 26500 Tweet 16563
  • Rebut Emas, Siswi Smamsatu Harumkan Jatim di Kerjunas Muay Thai

    65438 shares
    Share 26175 Tweet 16360
  • Muhammadiyah Siap Muliakan Tamu 1 Abad NU

    2054 shares
    Share 821 Tweet 513
  • Ini Persembahan Koreo Terbaik Smamiotifo

    12443 shares
    Share 4977 Tweet 3111
  • Tentang Investasi Leher ke Atas di Midnight Motivation Smamio 

    12440 shares
    Share 4976 Tweet 3110
  • Campus Expo Smamio Undang 35 PTS-PTN

    41680 shares
    Share 16672 Tweet 10420
  • Sekolah Muhammadiyah GKB Gresik Launching Aplikasi Mugeb App

    21077 shares
    Share 8431 Tweet 5269
  • Smamsatu Mantu, Praktik Unik Penilaian Proyek Karakter

    48767 shares
    Share 19507 Tweet 12192
  • Tiga Siswi Smamio Mengikuti Istanbul Youth Summit

    954 shares
    Share 382 Tweet 239
  • SD Mugeb Punya Mural Damar Kurung Bernuansa Polisi Cilik

    683 shares
    Share 273 Tweet 171

Berita Terkini

  • Prodistik ITS Menguji 216 Karya TA Siswa Smamsatu, Begini Kata PengujiSelasa 7 Februari 2023 | 08:50
  • Lomba Desain Logo Musyda Aisyiyah Lamongan, Ini KetentuannyaSelasa 7 Februari 2023 | 07:23
  • KM3 Smamio Diterjun ke Desa Karangsemanding BalongpanggangSelasa 7 Februari 2023 | 07:05
  • SMP Musasi Sidoarjo Indie Fest di Gedung BioskopSelasa 7 Februari 2023 | 07:04
  • Belajar Pemilu, Smamda Sangkapura Bawean Undang PPKSelasa 7 Februari 2023 | 07:02
  • Gubernur Khofifah Promosi Bakso Gratis Umsida LazismuSelasa 7 Februari 2023 | 07:00
  • Ada Sesi Berbicara dengan Diri Sendiri di Pelatihan IniSelasa 7 Februari 2023 | 06:58
  • Tea WG SDMM Terpilih Webinar Kolaborasi Komunitas Belajar 2023Selasa 7 Februari 2023 | 06:47
  • Mahasiswa KKN Stikes Muhammadiyah Bojonegoro Pelatihan Kesiagaan BencanaSelasa 7 Februari 2023 | 06:41
  • Tiga Hal Perlu Dipersiapkan sebelum Observasi AkreditasiSelasa 7 Februari 2023 | 06:37

Hubungi Kami

WA : 0858-5961-4001
Email :pwmujatim@gmail.com
  • Dewan Redaksi dan Alamat
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy

© 2021 pwmu.co - PT Surya Kreatindo Mediatama.

No Result
View All Result
  • Home
  • Muysda
  • Musywil
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Feature
  • Musafir
  • Khutbah
  • Canda
  • Ngaji Hadits
  • Kajian Ramadhan
  • Index
  • Mediamu

© 2021 pwmu.co - PT Surya Kreatindo Mediatama.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
error: Content is protected !!