ADVERTISEMENT
  • Home
  • Musywil
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Feature
  • Musafir
  • Khutbah
  • Canda
  • Ngaji Hadits
  • Kajian Ramadhan
  • Index
  • Mediamu
Senin, Januari 30, 2023
  • Login
  • Home
  • Musywil
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Feature
  • Musafir
  • Khutbah
  • Canda
  • Ngaji Hadits
  • Kajian Ramadhan
  • Index
  • Mediamu
No Result
View All Result
PWMU.CO | Portal Berkemajuan
  • Home
  • Musywil
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Feature
  • Musafir
  • Khutbah
  • Canda
  • Ngaji Hadits
  • Kajian Ramadhan
  • Index
  • Mediamu
No Result
View All Result
PWMU.CO | Portal Berkemajuan
No Result
View All Result

Imam Syafii Lolos dari Hukuman Mati

Sabtu 16 Mei 2020 | 11:28
4 min read
1k
SHARES
2.8k
VIEWS
Imam Syafii
Imam Syafii

PWMU.CO– Imam Syafii. Selama menjadi ulama pernah berurusan dengan rezim yang menuduhnya merencanakan kudeta Wali Negeri Yaman bersama kaum Alawiyin. Dia ditangkap, dipenjara, disiksa, dan divonis mati.

Nama lengkapnya Muhammad bin Idris bin al-Abbas bin Usman bin Syafi’ bin al-Sa’ib bin Ubaid bin Abd Yazid bin Hasyim bin Abdi Manaf al-Qurasyi. Lahir di Gaza, Palestina tahun 772 M. Nama populer menjadi Imam Syafi’i merujuk kepada kakek buyutnya.

Melihat silsilahnya itu bertemu jaringan keluarga dengan Nabi Muhammad saw dari keturunan Bani Hasyim bin Abdi Manaf. Waktu Imam Syafii berusia dua tahun, ayahnya meninggal. Ibunya membawa dia pindah ke Mekkah hidup dekat kerabatnya.

Ibunya lantas mengirim dia belajar ajaran Islam kepada guru di lingkungan suku Hudzail, daerah pinggiran kota. Suku ini punya tradisi literasi sangat baik. Menghafal al-Quran, hadits, dan syair.

Dalam autobiografinya Imam Syafii menulis, umur empat tahun mulai belajar al-Quran dan menghafalnya. Umur tujuh tahun dia sudah hafal al-Quran. Setiap pulang dari kuttab, dia dan teman-temannya mencari lempengan kayu, kulit kambing, pelepah kurma untuk menulis pelajaran dari gurunya.

Tinggal di desa Hudzail ini selama 17 tahun. Ilmu yang diperoleh seperti al-Quran, hadits, bahasa, sastra, etika, dan sejarah Arab. Kemudian pulang ke Makkah. Menulis syair dan sejarah Arab.

Suatu waktu dia bertemu seseorang dari Bani Zubair yang menyarankan untuk memadukan sastra dengan fikih. Orang itu meminjami kitab al-Muwaththo’ karya Imam Malik bin Anas. Isi kitab hadits itu langsung dihafalnya dalam waktu sembilan hari. Setelah itu dia berniat berguru kepada Imam Malik di Kota Madinah.

Berguru kepada Imam Malik

Imam Syafii kemudian meminta surat rekomendasi dari Wali Negeri Mekkah sebelum berangkat ke Madinah. Tiba di Madinah dia temui Wali Negeri dulu agar mengantarkan ke rumah Imam Malik di daerah Wadi Aqiq.

Wali Negeri Madinah sepertinya grogi bertemu Imam Malik. Tapi akhirnya bersedia mengantarnya. Memasuki halaman rumahnya yang keluar pembantunya. Wali Negeri Madinah berkata,”Tolong sampaikan pada Imam, saya ada di sini.”

Pembantu itu masuk. Saat keluar lagi, pembantu itu berkata,”Salam dari maulaya. Jika maksud anda ingin bertanya sesuatu, hendaklah ditulis pada secarik kertas, dan jika ingin mengaji, tunggulah sampai tiba waktunya.”

”Tolong katakan kepada Imam kami ingin menyampaikan surat dari Wali Negeri Makkah.”

Setelah agak lama Imam Malik keluar. Kewibawaanya dan ketenangannya luar biasa. Setelah menerima  surat langsung dibacanya. Tampak ekspresi tak suka di wajahnya. ”Subhanallah! sejak kapan ilmu Rasulullah saw menggunakan surat rekomendasi?”

Wali Negeri tampak gemetar. Imam Syafi’i langsung menjelaskan, dia adalah muththalibi dari Mekkah ingin belajar Islam kepadanya.

 Mata Imam Malik langsung menyorotinya. Suaranya kembali tenang lalu bertanya,”Siapa namamu?”

”Muhammad,” jawab Imam Syafi’i.

 ”Wahai Muhammad, takutlah kamu kepada Allah dan hindarilah maksiat, karena aku melihat sesuatu dalam dirimu bahwa kelak engkau akan menjadi orang besar.”

Muhammad bin Idris alias Imam Syafi’i diterima menjadi murid dan menetap di rumahnya. Selama 12 tahun dia belajar di sini hingga Imam Malik meninggal pada tahun 801 M. Umur 29 tahun dia menggantikan gurunya mengajar.

Dituduh Kudeta Wali Negeri Yaman

Kemudian dia pindah ke Yaman. Di negeri ini namanya mulai dikenal sebagai mufti berusia muda. Namun kemudian dia berselisih paham dengan Wali Negeri Yaman soal imamah. Dia dituduh hendak mengkudetanya karena berpendapat yang berhak menjadi pemimpin itu kaum Alawiyin, keturunan Ali bin Abi Thalib, yang sejak zaman Muawiyah Bani Umaiyah hingga Abbasiyah ditindas dan dipersekusi oleh penguasa.

Imam Syafi’i ditangkap bersama  sembilan tokoh Alawiyin dan dipenjara. Selama di penjara mendapat siksaan. Kemudian oleh Wali Negeri divonis hukuman mati.  Eksekusi hukuman mati dilakukan di Baghdad di depan Khalifah Harun al-Rasyid.

Satu persatu sembilan Alawiyin dihukum mati. Giliran Syafi’i, Khalifah Harun menanyai soal kefasihannya tentang al-Quran, ilmu falakh, sejarah Arab. Terakhir Khalifah Harun minta nasihat. Maka diberinya nasihat terus terang tanpa tedeng aling-aling tentang rezim khalifah dan gubernurnya yang dholim kepada rakyat. Ada yang menyebut nasihat itu bergaya tabiin Thawuus bin Kaisan al-Yamani.

Di luar dugaan Khalifah Harun menangis. Di akhir mahkamah malah memberikan hadiah sebanyak 50 ribu dirham dan membebaskannya dari hukuman. Hadiah itu lalu habis dibagikan kepada pegawai istana.

Imam Syafi’i lalu memilih menetap di Baghdad meninggalkan pengalaman buruk di Yaman. Kota ini adalah gudang ilmu karena banyak ulama tinggal. Beberapa tahun kemudian Imam Syafi’i dikenal ahli fikih moderat yang bisa menyatukan rasionalitas Imam Abu Hanifah dan tekstualitas Imam Malik.

Kisah Imam Syafii memang penuh warna. Di antara muridnya kelak terkenal sebagai  Imam Ahmad bin Hambal. Tahun 822 M Imam Syafi’i pindah ke Kairo, Mesir.  Mengajar di Masjid Jamik  Fustath. Di sini ilmunya makin matang dan lengkap dan populer sebagai ahli ilmu fikih brilian.

Pendapat dan pemikirannya selama tinggal di Baghdad ternyata ada perubahan setelah menetap di Kairo. Karena itu pendapatnya selama di Baghdad disebut qaul qadim. Sedangkan pendapatnya di Kairo disebut qaul jadid. Dua pendapat itu hingga kini dijadikan rujukan fikih. (*)

Editor Sugeng Purwanto     

Tags: AlawiyinHarun Ar-RasyidImam MalikKisah Imam SyafiiSugeng Purwanto
SendShare503Tweet221Share

Related Posts

Mengenang Ahmad Fuad Effendy, Ahli Bahasa Arab yang Dipuji Menteri Saudi

Selasa 24 Januari 2023 | 08:06
419

Ahmad Fuad Effendy (foto caknun.com) PWMU.CO- Mengenang Ahmad Fuad Effendy (76) sosok yang kalem tapi...

Rekor Calon Pimpinan Terbanyak di Musywil, Ini Datanya

Jumat 23 Desember 2022 | 08:13
646

Gedung Expotorium Umpo tempat beralngsung Musywil ke 16 Muhammadiyah Jatim. PWMU.CO- Rekor calon pimpinan terbanyak...

Lamongan Pegang Rekor Pemilih Terbanyak di Musywil, Ini Urutan Lengkapnya

Rabu 21 Desember 2022 | 13:58
1.4k

Iklan Musywil ke-16 Muhammadiyah Jatim di Ponorogo. (tmc) PWMU.CO- Lamongan memiliki suara terbanyak dalam Musywil...

Piala Dunia Qatar dan Heboh LGBT

Sabtu 26 November 2022 | 19:35
1.6k

Logo FIFA World Cup Qatar 2022 (qatar2022.qa) Piala Dunia Qatar dan Heboh LGBT oleh Sugeng...

Anwar Ibrahim Akhirnya Jadi Perdana Menteri di Usia 75 Tahun

Kamis 24 November 2022 | 21:33
810

Anwar Ibrahim berdoa usai pelantikan jadi perdana menteri di Istana Negara. Anwar Ibrahim Akhirnya Jadi...

Hal Tak Lazim di Muktamar Muhammadiyah

Rabu 23 November 2022 | 16:00
2.5k

13 Pimpinan Pusat Muhammadiyah periode 2022-2027. Hal Tak Lazim di Muktamar Muhammadiyah oleh Sugeng Purwanto,...

Perlukah Pimpinan Muhammadiyah Dipanggil Kiai Haji?

Sabtu 12 November 2022 | 14:00
688

KH Ahmad Dahlan dengan santri di Langgar Kidul. Perlukah Pimpinan Muhammadiyah Dipanggil Kiai Haji? oleh...

Apalah Arti Sebuah Ijazah

Sabtu 22 Oktober 2022 | 09:24
463

Salinan ijazah SMPP 40 Surakarta milik Jokowi. Apalah Arti Sebuah Ijazah oleh Sugeng Purwanto, Ketua...

PWMU.CO Ingin Mewadahi Pergulatan Pemikiran Kader-Kader Muhammadiyah

Sabtu 10 September 2022 | 11:35
10.6k

Ketua LIK PWM Jatim Sugeng Purwanto di depån Peserta Pelatihan Menulis Opini Produktif dan Inspiratif...

KH Ahmad Dahlan Naik Haji, Begini Suasana dan Perjalanannya

Kamis 1 September 2022 | 10:06
882

KH Ahmad Dahlan KH Ahmad Dahlan Naik Haji, Begini Suasana dan Perjalanannya oleh Sugeng Purwanto,...

Discussion about this post

Populer Hari Ini

  • Kisah-Kisah dari PCIM Malaysia: Sanggar Bimbingan hingga Wasola

    162269 shares
    Share 64908 Tweet 40567
  • Siswa Disabilitas Smamsatu Borong Juara di Lomba Ini

    83612 shares
    Share 33445 Tweet 20903
  • Campus Expo Smamio Undang 35 PTS-PTN

    12221 shares
    Share 4888 Tweet 3055
  • Siswa Smamio Raih Perak di World Young Biologist Olympiad

    11105 shares
    Share 4442 Tweet 2776
  • Smamsatu Mantu, Praktik Unik Penilaian Proyek Karakter

    38688 shares
    Share 15475 Tweet 9672
  • Spiderman Smamsatu Borong Medali Kejurnas Panjat Tebing FPTI

    96673 shares
    Share 38669 Tweet 24168
  • Smamsatu Kembali Menggelar Seminar Pendidikan Internasional

    30090 shares
    Share 12036 Tweet 7523
  • Nama-Nama tanpa Jenis Kelamin yang Bikin Diklat Ini Gerr-gerran

    483 shares
    Share 193 Tweet 121
  • Rebut Emas, Siswi Smamsatu Harumkan Jatim di Kerjunas Muay Thai

    31087 shares
    Share 12435 Tweet 7772
  • Rektor UMG: Perempuan dengan Multiperan Memerlukan Support System

    183 shares
    Share 73 Tweet 46

Berita Terkini

  • Pemuda Lintas Agama dan Komunitas Difabel Susun Produk Eco BhinnekaSenin 30 Januari 2023 | 05:30
  • Minim persiapan, SMP Musasi raih peringkat ketiga Sport Olympiad Futsal; Liputan Farah Az Zahra Asmara, Kontributor PWMU.CO Sidoarjo.
    SMP Musasi Raih Peringkat Ketiga Sport Olympiad FutsalMinggu 29 Januari 2023 | 23:09
  • Preschool Intensif tiap Pekan, Ada Fun Learning AlphabetMinggu 29 Januari 2023 | 23:07
  • Mahasiswa Unesa Mengenalkan Floorball pada Siswa SD MugresMinggu 29 Januari 2023 | 22:52
  • Keliling SMP Musasi, siswa sekolah Jepang kaget dapat ini; Liputan Kontributor PWMU.CO Rosa Nur A dan Achmad Bagus Hendy Kurniawan.
    Keliling SMP Musasi, Siswa Sekolah Jepang Kaget Dapat IniMinggu 29 Januari 2023 | 22:29
  • Asyik! Siswa TK Ini Menemukan Ikan PelanginyaMinggu 29 Januari 2023 | 22:06
  • Matsmunam apresiasi siswa berprestasi saat apel pagi; Liputan Assalilatul Maflahah, kontributor PWMU.CO dari Gresik.
    Matsmunam Apresiasi Siswa Berprestasi saat Apel Pagi  Minggu 29 Januari 2023 | 21:55
  • Kisah Pegawai Department Store yang Jadi Wakil Ketua DPRDMinggu 29 Januari 2023 | 21:31
  • Guru Prakarya Smamda pun Jadi JurnalisMinggu 29 Januari 2023 | 20:51
  • Perempuan dan Laki-Laki Punya Kesempatan yang Sama dalam Berbuat KebaikanMinggu 29 Januari 2023 | 18:30

Hubungi Kami

WA : 0858-5961-4001
Email :pwmujatim@gmail.com
  • Dewan Redaksi dan Alamat
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy

© 2021 pwmu.co - PT Surya Kreatindo Mediatama.

No Result
View All Result
  • Home
  • Musywil
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Feature
  • Musafir
  • Khutbah
  • Canda
  • Ngaji Hadits
  • Kajian Ramadhan
  • Index
  • Mediamu

© 2021 pwmu.co - PT Surya Kreatindo Mediatama.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
error: Content is protected !!