• Redaksi
  • Iklan
  • JarMed
Pwmu.co | Portal Berkemajuan
Advertisement
  • Home
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Featured
  • Khutbah
  • Musafir
  • Canda
  • Index
  • MCCC Jatim
No Result
View All Result
Pwmu.co | Portal Berkemajuan
  • Home
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Featured
  • Khutbah
  • Musafir
  • Canda
  • Index
  • MCCC Jatim
No Result
View All Result
Pwmu.co | Portal Berkemajuan
No Result
View All Result

Keunikan Dakwah di LP Perlu ‘Diabadikan’

Rabu 22 Juli 2020 | 14:00
in Kabar
0
2.8k
SHARES
2.8k
VIEWS
Keunikan dakwah di LP perlu diabadikan. Hal itu disampaikan oleh Wakil Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jatim Nadjib Hamid
Nadjib Hamid: Keunikan dakwah di LP perlu diabadikan (Tangkapan layar Sugiran/PWMU.CO)

PWMU.CO – Keunikan dakwah di LP perlu ‘diabadikan’ dan disebarluaskan. Hal itu disampaikan oleh Wakil Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jatim Nadjib Hamid

Dia menyampaikan dalam pengajian yang diselenggarakan oleh Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kota Malang dengan tema Penguatan Dakwah Virtual Solusi untuk Negeri via aplikasi Zoom, Senin (20/7/2020).

Menurut Nadjib hadits rasul yang meminta, sampaikanlah meski satu ayat kerap dipakai sebagai dasar untuk melegitimasi dakwah itu wajib bagi semua. “Tidak disebutkan kala apa. Kala normal atau tidak normal. Sekarang situasinya tidak normal,” ujarnya.

Manajerial Dakwah

Dakwah, lanjut, tidak sekadar materinya bagus tetapi ada aspek manajerial di sana yang kerap lebih menentukan dari pada materi dakwahnya itu sendiri.

“Dalam situasi yang normal kita biasanya bisa offline atau bertatap muka langsung bersilaturahim. Tetapi situasi tidak normal dengan pandemi Covid-19 maka manajemen dakwah menjadi berubah,” ungkapnya.

Kita memerlukan instrumen dakwah secara virtual karena dakwah bukan sekadar ceramah atau tidak sekedar lisan.

“Saya kerap menyampaikan ke kawan-kawan daerah justru kala pandemi ini adalah momentum bagi kita semua untuk mengembangkan dakwah berupa tulisan. Di dunia digital kita kalah dengan organisasi yang lain karena tradisi lisan kita lebih dominan dibandingkan tradisi tulis,” paparnya.

“Bagi yang muda inilah momen dakwah kita melalui tulisan terutama menulis sejarah dakwah di lokal masing-masing,” tambahnya.

Baca Juga:  Ini Lima Prinsip Kerja PDM Kota Malang Usai Dilantik

Ceramah-ceramah yang sifatnya bubar setelah dilaksanakan itu mulai dievaluasi. Usai ceramah bubar tidak ada tindak lanjut.

“Malam ini kita coba. Apa setelah ceramah ini yang dilakukan? Kalau melihat dakwah virtual sepertinya orang lebih tertarik kepada pendakwah-pendakwah nasional karena lebih segar. Kita tidak boleh kalah meskipun tidak punya sumber daya manusia (SDM) seperti di luar tetapi kita mencoba cara lain,” jelasnya.

Sejarah Dakwah Lokal

Nadjib Hamid meminta membagikan pesan-pesan dakwah melalui tulisan. Menyebarkan melalui berbagai media, termasuk menuliskan sejarah dakwah di lokal masing-masing.

“Mumpung kita ini masih banyak generasi perintis. Sampaikan meski satu ayat. Tidak dijelaskan secara rinci bagaimana teknis dan manajemen dakwah itu. Tetapi kitalah yang harus kreatif ke sana. Kalau kita dari waktu ke waktu hanya mendengarkan ceramah maka nanti kita akan ditinggalkan,” terangnya.

“Kita tidak punya jejak. Apalagi cara kita menyampaikan dakwah biasanya kurang segar, maka untuk itu harus berbagi peran,” imbuhnya.

Dakwah kita, sambungnya, tidak hanya berhenti di ceramah, tidak berhenti di pengajian.

Abadikan Jejak Hasanah

“Tetapi apa yang harus dilakukan setelah itu saya kira jauh lebih penting sehingga pasca-kegiatan daring seperti ini harus ada pembagian tugas. Supaya memiliki jejak hasanah yang luar biasa,” sergahnya.

Muhammadiyah acaranya luar biasa tetapi kalau tidak ditulis maka akan ditelan begitu saja oleh masa. Apa yang dilakukan unsur unsur pembantu pimpinan Muhammadiyah seperti majelis dan lembaga luar biasa.

Baca Juga:  Aisyiyah Berjuang Lindungi Anak dan Perempuan dari Kekerasan

“Tetapi kalau tidak ditulis atau diabadikan maka generasi berikutnya akan kehilangan jejak hasanah itu. Maka berharap mereka bisa melanjutkan jejak kita tentu menjadi lebih berat,” tegasnya.

Ayo dokumentasikan dan abadikan jejak hasanah dakwah kita dalam berbagai level. Mulailah menulis tentang kiprah dakwah Muhammadiyah Aisyiyah di ranting tertentu dan di amal usaha tertentu.

“Kalau tidak pelaku sejarah itu yang mengabadikan apalagi orang lain. Kita punya tokoh-tokoh penting dan hebat tetapi karena tidak tekun mengkaji dan menuliskannya maka tokoh-tokoh penting itu hilang begitu saja. Malang sangat kaya tentang tokoh-tokoh pejuang itu,” ajaknya.

Kiai Ahmad Dahlan, ujarnya, jejaknya bisa diketahui oleh generasi berikut karena ada yang menulis. Kiprah Ahmad Dahlan berdakwah di Malang sangat sederhana dan simpel sekali. Tanpa ceramah yang panjang tetapi ketika ketinggalan kereta di Sumberpucung Malang menjadi inspirasi bagi dakwah Islam yang luar biasa.

“Hanya semalam menginap di rumah Kepala Stasiun Sumberpucung. Kepala stasiun tertarik kepada Kiai Dahlan dan akhirnya datang ke Yogya untuk membuktikan kebenaran perilakunya. Sederhana sekali dan menginspirasi,” tuturnya.

Kita itu keliling ke mana-mana, sambungnya, tapi kadang tidak menginspirasi. Mengabadikan dakwah kita di level-level terbawah juga penting. Momentum pandemi ini harus dimanfaatkan. Kegiatan-kegiatan yang selama ini menyita waktu agak relatif berkurang.

Baca Juga:  Kemenag Kagumi "Sekolah Ibu" Milik Aisyiyah Kota Malang

“Masih banyak tokoh di Malang seperti Mbah Bejo. Masih kurang eksplor tentang Mbah Bejo itu. Seorang yang pada zaman itu dengan gigihnya memperjuangkan misi dakwah Muhammadiyah. Maka ayo ditulis. Itu lebih menyelamatkan keberadaan Muhammadiyah,” pesannya.

Dakwah Aisyiyah di LP

Peran Aisyiyah di Lembaga Pemasyarakatan (LP) Malang dalam konteks pembinaan penghuni LP itu luar biasa. Tetapi siapa yang tahu setelah para perintisnya tidak ada semua. Harus ditulis karena kalau tidak itu bisa dibengkokkan oleh orang lain.

“Melakukan dakwah di tempat yang kurang populer sangat penting. Dakwah di LP itu dakwah yang unik karena selama ini kita dakwahnya di masjid dan di tempat-tempat yang sudah kumpulan orang baik. Kalau dakwah di lembaga pemasyarakatan itu menarik dan banyak tantangannya. Sangat bagus diabadikan dalam bentuk tulisan,” paparnya.

Kenapa masjid-masjid yang didirikan oleh orang Muhammadiyah bukan institusi lantas mudah diserbu oleh orang lain? Karena kita kerap kurang punya dokumen yang mendukung proses perintisan dakwah atau pendirian masjid

“Di Malang ada UMM dan SMK Muhammadiyah yang bagus dalam teknologi. Itu sangat mendukung untuk menjalankan proses dakwah seperti itu. Kalau yang tua-tua menggunakan teknologi terbatas sekali. Ayo dimanfaatkan sebaik mungkin potensi itu,” harapnya.

Keunikan dakwah di LP perlu diabadikan. Sebuah sejarah yang menginspirasi. (*)

Penulis Sugiran. Editor Mohammad Nurfatoni.

Tags: AisyiyahPDM Kota MalangSugiran
Share1102SendTweet689

Related Posts

10 Hari sebelum Wafat, Ahmad Zainuri Masih Diskusi Buku ‘Banjir Darah’
Kabar

10 Hari sebelum Wafat, Ahmad Zainuri Masih Diskusi Buku ‘Banjir Darah’

Rabu 20 Januari 2021 | 20:05
435
Pengalaman bersama Almarhum Mas Choliq Benahi Kantor Wilayah, tulisan Wakil Ketua PWM Jatim Nadjib Hamid MSi ini penuh inspirasi. Selamat membaca!
Kabar

Muhammadiyah Jatim Galang Dana untuk Bencana Indonesia

Minggu 17 Januari 2021 | 08:54
1.4k
Santri ABS Juara Kompetisi Poster Digital Nasional
Kabar

Santri ABS Juara Kompetisi Poster Digital Nasional

Jumat 1 Januari 2021 | 07:48
148
Kontributor PWMU.CO Ini Juara I Guru Berprestasi
Kabar

Kontributor PWMU.CO Ini Juara I Guru Berprestasi

Senin 28 Desember 2020 | 05:44
231
Mengelola AUM Harus Profesional, Transparan, dan Jujur
Kabar

Mengelola AUM Harus Profesional, Transparan, dan Jujur

Kamis 24 Desember 2020 | 11:16
149.9k
Hari Ibu
Featured

Hari Ibu, Peran Tokoh Aisyiyah

Selasa 22 Desember 2020 | 15:50
113
Next Post
Wafatnya Hadi Mustofa meninggalnya kenangan teman-temannya.

Wafatnya Hadi Mustofa, Ngerti Arep Tekaning Pati

Mendikbud Nadiem Makarim disoroti soal rekrutmen POP.

Rekrutmen POP Kemendikbud Kisruh, Muhammadiyah Mundur

Mengenang Imam Munawir,  Ustadz Gaul Multi Talenta

Mengenang Imam Munawir, Ustadz Gaul Multi Talenta

Ilustrasi delegasi Kristen Habasyah menemui Nabi Muhammad di Kakbah.

Delegasi Kristen Habasyah Dengarkan Quran, Begini Reaksinya

Bimbingan Konseling Bukan Polisi Sekolah

Bimbingan Konseling Bukan Polisi Sekolah

Discussion about this post

Ngaji Hadist

Wafatnya Ulama, Cara Allah Mencabut Ilmu
Ngaji Hadits

Wafatnya Ulama, Cara Allah Mencabut Ilmu

Jumat 15 Januari 2021 | 11:14
724

Wafatnya Ulama, Cara Allah Mencabut Ilmu. Syekh Ali Jaber salah satu ulama Indonesia yang telah wafat (Foto detik.com) Wafatnya Ulama,...

Read more
Semua Penyakit Ada Obatnya
Ngaji Hadits

Semua Penyakit Ada Obatnya

Jumat 8 Januari 2021 | 09:43
209

Semua Penyakit Ada Obatnya (ilustras freepik.com) Semua Penyakit Ada Obatnya ditulis oleh Ustadz Muhammad Hidayatulloh, Pengasuh Kajian Tafsir al-Quran Yayasan Ma’had Islami...

Read more
Larangan Mencela Waktu
Ngaji Hadits

Larangan Mencela Waktu

Jumat 1 Januari 2021 | 09:43
382

Larangan Mencela Waktu (ilustrasi ilounge.com) Larangan Mencela Waktu ditulis oleh Ustadz Muhammad Hidayatulloh, Pengasuh Kajian Tafsir al-Quran Yayasan Ma’had Islami (Yamais), Masjid...

Read more
Keutamaan Amalan Nabi Daud
Ngaji Hadits

Keutamaan Amalan Nabi Daud

Jumat 25 Desember 2020 | 06:26
467

Keutamaan Amalan Nabi Daud (Ilustrasi freepik.com) Keutamaan Amalan Nabi Daud ditulis oleh Ustadz Muhammad Hidayatulloh, Pengasuh Kajian Tafsir al-Quran Yayasan Ma’had Islami...

Read more

Berita Terkini

Perpres

Perpres Berbahaya Mengadu Rakyat

Kamis 21 Januari 2021 | 06:31
Menko PMK

Menko PMK Kunjungi Korban Banjir Bogor

Rabu 20 Januari 2021 | 21:06
10 Hari sebelum Wafat, Ahmad Zainuri Masih Diskusi Buku ‘Banjir Darah’

10 Hari sebelum Wafat, Ahmad Zainuri Masih Diskusi Buku ‘Banjir Darah’

Rabu 20 Januari 2021 | 20:05
Lomba Daring Milad Ke-6 Smamio, Ini Juaranya

Lomba Daring Milad Ke-6 Smamio, Ini Juaranya

Rabu 20 Januari 2021 | 19:52
Smamsatu Gresik Siap Hijrah ke Gedung Baru

Smamsatu Gresik Siap Hijrah ke Gedung Baru

Rabu 20 Januari 2021 | 11:31
Hari Pertama di Mamuju, Tim Medis Muhammadiyah Lakukan Dua Operasi Bedah

Hari Pertama di Mamuju, Tim Medis Muhammadiyah Lakukan Dua Operasi Bedah

Rabu 20 Januari 2021 | 10:48
Wartawan Komari Wafat, Berpesan agar Anaknya Hafal Quran

Wartawan Komari Wafat, Berpesan agar Anaknya Hafal Quran

Rabu 20 Januari 2021 | 09:46
Tragedi KM 50

Tragedi KM 50, Ungkap Aktor Intelektual

Rabu 20 Januari 2021 | 08:57
Sekolah berbudaya inklusif merupakan bagian dari sekolah ramah anak yang telah menjadi satu kesatuan tak terpisahkan.

Sekolah Berbudaya Inklusif, Tantangan dan Keuntungannya

Rabu 20 Januari 2021 | 05:29
HUT Brebes, Forum Guru Besar Beri Strategi Bangun SDM

HUT Brebes, Forum Guru Besar Beri Strategi Bangun SDM

Rabu 20 Januari 2021 | 05:23

Berita Populer Hari Ini

  • Tragedi KM 50

    Tragedi KM 50, Ungkap Aktor Intelektual

    14363 shares
    Share 5745 Tweet 3591
  • Wartawan Komari Wafat, Berpesan agar Anaknya Hafal Quran

    734 shares
    Share 294 Tweet 184
  • Smamsatu Gresik Siap Hijrah ke Gedung Baru

    639 shares
    Share 256 Tweet 160
  • Perpres Berbahaya Mengadu Rakyat

    569 shares
    Share 228 Tweet 142
  • Tiga Peristiwa Ini Tunjukkan Siapa Sebenarnya Syekh Ali Jaber

    23001 shares
    Share 9200 Tweet 5750
  • Warganet Tinggalkan WA, Pilih BiP

    9723 shares
    Share 3889 Tweet 2431
  • 10 Hari sebelum Wafat, Ahmad Zainuri Masih Diskusi Buku ‘Banjir Darah’

    426 shares
    Share 170 Tweet 107
  • Dua Arus Pemikiran di Muhammadiyah

    1798 shares
    Share 719 Tweet 450
  • Hari Pertama di Mamuju, Tim Medis Muhammadiyah Lakukan Dua Operasi Bedah

    149 shares
    Share 60 Tweet 37
  • Lulusan Smamsatu Gresik Berijazah D-1 Prodistik ITS

    333 shares
    Share 133 Tweet 83
Pwmu.co | Portal Berkemajuan

pwmu.co Portal Berita dakwah berkemajuan di bawah naungan PT. Surya Kreatindo Mediatama.

Hubungi Kami

WA : 081233867797
Email :pwmujatim@gmail.com

Follow Us

  • Dewan Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
  • Info Iklan

© Pwmu.co - PT. Surya Kreatindo Mediatama

No Result
View All Result
  • Home
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Featured
  • Khutbah
  • Musafir
  • Canda
  • Index
  • MCCC Jatim

© Pwmu.co - PT. Surya Kreatindo Mediatama