• Redaksi
  • Iklan
  • JarMed
Pwmu.co | Portal Berkemajuan
Advertisement
  • Home
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Featured
  • Khutbah
  • Musafir
  • Canda
  • Index
  • MCCC Jatim
No Result
View All Result
Pwmu.co | Portal Berkemajuan
  • Home
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Featured
  • Khutbah
  • Musafir
  • Canda
  • Index
  • MCCC Jatim
No Result
View All Result
Pwmu.co | Portal Berkemajuan
No Result
View All Result

Kiai Dahlan Serasikan Dagang-Dakwah

Jumat 21 Agustus 2020 | 11:11
in Featured
0
210
SHARES
214
VIEWS
Kiai Dahlan Serasikan Dagang-Dakwah, ditulis oleh M. Anwar Djaelani, peminat masalah sosial-keagamaan, tinggal di Sidoarjo.
Kiai Dahlan Serasikan Dagang-Dakwah

Kiai Dahlan Serasikan Dagang-Dakwah, ditulis oleh M. Anwar Djaelani, peminat masalah sosial-keagamaan, tinggal di Sidoarjo.

PWMU.CO – Berdagang dan berdakwah, sering menjadi dua aktivitas yang berjalan serasi. Sangat banyak kisah manis, bahwa mereka yang menjalankan profesi sebagai pedagang sekaligus pendakwah yang sukses. KH Ahmad Dahlan, termasuk salah seorang yang bisa disebut

Kauman dan Batik

Pada masanya, di Kampung Kauman Yogyakarta, memang banyak kisah menarik sekaligus menggugah. Di awal 1900-an sebagian besar pemuka Islam—Abdi Dalem bidang keagamaan Kraton Yogyakarta—yang tinggal di Kampung Kauman, juga menyempatkan diri membuka usaha batik. Mereka memproduksi dan atau menjual batik.

Di antara yang bisa disebut aktif di dua kegiatan itu, adalah Ahmad Dahlan. Beliau pemuka agama, sebagai Khatib Amin di Masjid Gedhe Kraton Yogyakarta. Juga, seorang pedagang batik.

Bagi Ahmad Dahlan, posisi keagamaannya—termasuk setelah mendirikan Muhammadiyah pada 1912—tak membuat aktivitas berdagang batik yang dijalaninya menjadi kendor.

Sebaliknya, beliau bisa menjadikan dua aktivitas itu berjalan berseiring: Berdagang sambil berdakwah atau berdakwah seraya berdagang.

Baca Juga:  Spirit Keberpihakan Harus Jadi Bagian Kader Muhammadiyah dalam Berpolitik

Menjadi pemandangan yang biasa, di saat berkeliling berdagang ke berbagai daerah, Ahmad Dahlan juga berdakwah. Beliau tak melewatkan kesempatan bertemu masyarakat banyak—yang sangat berharga itu—untuk juga mengadakan tabligh.

Ada hal lain yang tak kalah menarik. Bahwa, sungguh bisa menjadi teladan atas apa yang diperagakan pasangan suami-istri, Ahmad Dahlan dan Siti Walidah. Di satu sisi, dari keuntungan berdagang batik, Ahmad Dahlan menjadikannya sebagai salah satu penopang dakwah yang utama.

Sementara, di “belakang”—di Kampung Kauman—sang istri berposisi sebagai pengatur kelancaran produksi batik.
Dapat ditambahkan, Abdi Dalem Kraton Yogyakarta yang sekaligus aktif menjadi pedagang batik adalah hal lazim di Kampung Kauman Yogyakarta. Setidaknya, hal itu ada pada kurun 1900-1960.

Jaringan Dakwah

Ahmad Dahlan rajin mencari nafkah. Ia dikenal sebagai wirausahawan yang cukup sukses, sebagai pedagang batik. Seperti telah disebut di atas, profesi yang yang disebut terakhir itu banyak diseriusi oleh orang-orang yang tinggal di Kampung Kauman Yogyakarta.

Baca Juga:  Tiga Peristiwa Ini Tunjukkan Siapa Sebenarnya Syekh Ali Jaber

Sambil berdagang, Ahmad Dahlan menyempatkan diri untuk juga bertabligh. Beliau mengunjungi banyak kota di Jawa, termasuk ke Jawa Timur. Saat di Jawa Timur, antara lain tercatat Ahmad Dahlan pergi ke Ponorogo, Pasuruan, Jember, Banyuwangi, Blitar, dan Malang. Di kota yang disebut terakhir, beliau ke Sumberpucung dan Kepanjen.

Taat berdagang dan berdakwah, Ahmad Dahlan mendapatkan sambutan yang baik. Banyak yang tertarik dengan sejumlah hal yang ada pada pribadi Ahmad Dahlan. Ketertarikan mereka setidaknya pada dua hal, yaitu performanya di saat berdagang dan kualitas tabligh-tabligh yang disampaikannya.

Sejumlah jamaah yang aktif mengikuti tabligh-tabligh Ahmad Dahlan, di kemudian hari lalu merintis berdirinya Muhammadiyah di tempat mereka masing-masing. Misalnya, di Sumberpucung, Malang.

Pendirian Muhammadiyah diinisiatifi oleh sebuah keluarga Mataram (sebutan untuk orang Yogyakarta yang bertempat tinggal di Sumberpucung). Hal serupa-dalam hal penggerak di masa awal-juga terjadi di Kepanjen (Malang), Blitar, dan Ponorogo.

Baca Juga:  Kiai Dahlan Tolak Muhammadiyah Jadi Organisasi Politik

Di tempat-tempat lain, Muhammadiyah juga berkembang berseiring dengan aktivitas dagang Ahmad Dahlan. Para inisiator pendirian Muhammadiyah di berbagai daerah bergerak atas dasar ketertarikan atas cita-cita gerakan dakwah yang dikenal sebagai pengusung ide pembaruan Islam.

Gerakan ini lebih menekankan kepada pendekatan rasional dalam memecahkan masalah keagamaan sepanjang dibenarkan oleh Islam (Hery Sucipto, 2010: 66).

Siapa Turut

Menjadi pendakwah, jelas mulia. Menjadi pedagang (yang jujur), terang terpuji. Perhatikan hadits berikut ini: “Seorang pedagang yang jujur, (kelak di Hari Kiamat akan dikumpulkan oleh Allah) bersama para Nabi, shiddiqin, dan para syuhada’.” (HR at-Tirmidzi).

Alhamdulillah, KH Ahmad Dahlan telah mengamalkan keduanya. Beliau sukses di dua aktivitas yang bisa dikerjakan secara berseiring itu. Jadi, mari kita teladani. (*)

Editor Mohammad Nurfatoni

Artikel ini adalah versi online Buletin Jumat Hanif Edisi 51 Tahun ke-XXIV, 21 Agustus 2020/2 Muharam 1442.

Hanif versi cetak sejak 17 April 2020 tidak terbit karena pandemi Covid-19 masih membahayakan mobilitas fisik.

Tags: KH Ahmad DahlanM Anwar DjaelaniSaudagar Muhammadiyah
Share84SendTweet53

Related Posts

Tiga Peristiwa Ini Tunjukkan Siapa Sebenarnya Syekh Ali Jaber
Featured

Tiga Peristiwa Ini Tunjukkan Siapa Sebenarnya Syekh Ali Jaber

Sabtu 16 Januari 2021 | 14:57
22.4k
Ahmad Dahlan dan Pesona Kisah
Kolom

KH Ahmad Dahlan Radikal Versi Hatta

Sabtu 9 Januari 2021 | 06:37
597
KH Hisyam, Pemimpin Muhammadiyah yang Fenomenal meski Tak Terkenal
Featured

KH Hisyam, Pemimpin Muhammadiyah yang Fenomenal meski Tak Terkenal

Rabu 6 Januari 2021 | 13:21
2.2k
Ismail Suny, Tokoh Muhammadiyah yang Dipenjara tanpa Pengadilan
Featured

Ismail Suny, Tokoh Muhammadiyah yang Dipenjara tanpa Pengadilan

Kamis 31 Desember 2020 | 15:46
26.8k
Manhaj salaf
Kolom

Manhaj Salaf KH Ahmad Dahlan

Minggu 20 Desember 2020 | 17:22
8.1k
Jihad di Muhammadiyah
Kolom

Jihad di Muhammadiyah Itu Berbayar

Sabtu 19 Desember 2020 | 07:28
2.6k
Next Post
Cara Mugeb School Motivasi Siswa Rapikan Rumah

Cara Mugeb School Motivasi Siswa Rapikan Rumah

SD Mugeb Ber-HW Ria secara Virtual

SD Mugeb Ber-HW Ria secara Virtual

Masjid Lumpur Djinguereber Djenne.

Masjid Lumpur Djenne Terunik di Dunia

Pelajaran hoax. Pemeran BuTejo dan Yu Ning.

Pelajaran Hoax dari Bu Tejo

Nasi Jumat

Nasi Jumat, Spirit Berbagi

Discussion about this post

Ngaji Hadist

Wafatnya Ulama, Cara Allah Mencabut Ilmu
Ngaji Hadits

Wafatnya Ulama, Cara Allah Mencabut Ilmu

Jumat 15 Januari 2021 | 11:14
666

Wafatnya Ulama, Cara Allah Mencabut Ilmu. Syekh Ali Jaber salah satu ulama Indonesia yang telah wafat (Foto detik.com) Wafatnya Ulama,...

Read more
Semua Penyakit Ada Obatnya
Ngaji Hadits

Semua Penyakit Ada Obatnya

Jumat 8 Januari 2021 | 09:43
199

Semua Penyakit Ada Obatnya (ilustras freepik.com) Semua Penyakit Ada Obatnya ditulis oleh Ustadz Muhammad Hidayatulloh, Pengasuh Kajian Tafsir al-Quran Yayasan Ma’had Islami...

Read more
Larangan Mencela Waktu
Ngaji Hadits

Larangan Mencela Waktu

Jumat 1 Januari 2021 | 09:43
374

Larangan Mencela Waktu (ilustrasi ilounge.com) Larangan Mencela Waktu ditulis oleh Ustadz Muhammad Hidayatulloh, Pengasuh Kajian Tafsir al-Quran Yayasan Ma’had Islami (Yamais), Masjid...

Read more
Keutamaan Amalan Nabi Daud
Ngaji Hadits

Keutamaan Amalan Nabi Daud

Jumat 25 Desember 2020 | 06:26
456

Keutamaan Amalan Nabi Daud (Ilustrasi freepik.com) Keutamaan Amalan Nabi Daud ditulis oleh Ustadz Muhammad Hidayatulloh, Pengasuh Kajian Tafsir al-Quran Yayasan Ma’had Islami...

Read more

Berita Terkini

Bencana Indonesia, Salah Siapa: Hujan, Global Warming?

Bencana Indonesia, Salah Siapa: Hujan, Global Warming?

Selasa 19 Januari 2021 | 10:26
Lompatan Jokowi

Gaya Lompatan Jokowi Atasi Krisis

Selasa 19 Januari 2021 | 09:55
Dua Catatan Majelis Hukum dan HAM PP Muhammadiyah atas Laporan Komnas HAM

Dua Catatan Majelis Hukum dan HAM PP Muhammadiyah atas Laporan Komnas HAM

Senin 18 Januari 2021 | 21:47
Guru besar UMY

Guru Besar UMY Jadi Ketua KY, Ini Pesan Haedar Nashir

Senin 18 Januari 2021 | 20:15
Ramanda Tauhid Wafat, HW Jatim Kembali Kehilangan Tokohnya

Ramanda Tauhid Wafat, HW Jatim Kembali Kehilangan Tokohnya

Senin 18 Januari 2021 | 19:57
Kritik Pemerintah, Busyro Muqqodas: Muhammadiyah Jangan Dianggap Musuh

Kritik Pemerintah, Busyro Muqqodas: Muhammadiyah Jangan Dianggap Musuh

Senin 18 Januari 2021 | 16:51
Dua Arus Pemikiran di Muhammadiyah

Dua Arus Pemikiran di Muhammadiyah

Senin 18 Januari 2021 | 15:40
Lomba Resensi E-book Smamsatu, Ini Pemenangnya

Lomba Resensi E-book Smamsatu, Ini Pemenangnya

Senin 18 Januari 2021 | 14:34
Tanggapan Muhammadiyah atas Hasil Investigasi Komnas HAM tentang Tewasnya Anggota FPI

Tanggapan Muhammadiyah atas Hasil Investigasi Komnas HAM tentang Tewasnya Anggota FPI

Senin 18 Januari 2021 | 14:16
Dr Adriani Kadir

Dr Adriani Kadir, Pimpinan Aisyiyah Itu Wafat saat Gempa Mamuju Mengguncang

Senin 18 Januari 2021 | 10:30

Berita Populer Hari Ini

  • Haedar Nashir Ajak Belajar Ijtihad Politik Kasman Singodimedjo

    Haedar Nashir Ajak Belajar Ijtihad Politik Kasman Singodimedjo

    442205 shares
    Share 176882 Tweet 110551
  • Tiga Peristiwa Ini Tunjukkan Siapa Sebenarnya Syekh Ali Jaber

    21968 shares
    Share 8787 Tweet 5492
  • Kritik Pemerintah, Busyro Muqqodas: Muhammadiyah Jangan Dianggap Musuh

    3749 shares
    Share 1500 Tweet 937
  • Bantuan Gempa Mamuju Berdatangan

    3558 shares
    Share 1423 Tweet 890
  • Dr Adriani Kadir, Pimpinan Aisyiyah Itu Wafat saat Gempa Mamuju Mengguncang

    3098 shares
    Share 1239 Tweet 775
  • Tanggapan Muhammadiyah atas Hasil Investigasi Komnas HAM tentang Tewasnya Anggota FPI

    3064 shares
    Share 1226 Tweet 766
  • Muhammadiyah Bantu Banjir Kalimantan Selatan

    2880 shares
    Share 1152 Tweet 720
  • Risma Lagi, Gaduh Lagi

    1788 shares
    Share 715 Tweet 447
  • Guru Besar UMY Jadi Ketua KY, Ini Pesan Haedar Nashir

    1730 shares
    Share 692 Tweet 433
  • Bencana Bertubi-tubi dan Lima Kesadaran Spiritual

    1808 shares
    Share 723 Tweet 452
Pwmu.co | Portal Berkemajuan

pwmu.co Portal Berita dakwah berkemajuan di bawah naungan PT. Surya Kreatindo Mediatama.

Hubungi Kami

WA : 081233867797
Email :pwmujatim@gmail.com

Follow Us

  • Dewan Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
  • Info Iklan

© Pwmu.co - PT. Surya Kreatindo Mediatama

No Result
View All Result
  • Home
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Featured
  • Khutbah
  • Musafir
  • Canda
  • Index
  • MCCC Jatim

© Pwmu.co - PT. Surya Kreatindo Mediatama