• Home
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Featured
  • Khutbah
  • Musafir
  • Canda
  • Index
  • MCCC Jatim
Selasa, Maret 2, 2021
  • Login
  • Home
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Featured
  • Khutbah
  • Musafir
  • Canda
  • Index
  • MCCC Jatim
No Result
View All Result
Pwmu.co | Portal Berkemajuan
  • Home
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Featured
  • Khutbah
  • Musafir
  • Canda
  • Index
  • MCCC Jatim
No Result
View All Result
Pwmu.co | Portal Berkemajuan
No Result
View All Result
Home Kajian

Takwa: Membumikan Kashalehan

Jumat 11 September 2020 | 00:01
in Kajian
151
SHARES
473
VIEWS
Takwa: Membumikan Kashalehan. Ini hari Jumat. Di mimbar-mimbar khutbah selalu diserukan takwa. Apa sebenarnya makna takwa?
Takwa: Membumikan Kashalehan. (Ilustrasi freepik.com)

PWMU.CO – Takwa: Membumikan Kashalehan. Ini hari Jumat. Di mimbar-mimbar khutbah selalu diserukan takwa. Apa sebenarnya makna takwa?

Ketika seorang sahabat bertanya pada Umar bin Khattab tentang takwa, maka beliau menganalogkan dengan orang yang berjalan di atas bara api.

Apa yang dilakukan orang itu? Tentu ia akan berhati-hati saat menitinya. Begitulah takwa: berhati-hati meniti jalan hidup; berusaha selalu di jalan lurus!

Oleh para khatib, kehati-hatian meniti jalan hidup itu dijabarkan sebagai upaya menjalankan semua perintah Allah dan menjauhi semua larangannya.

Ciri Orang Bertakwa

Definisi seperti ini tentu masih umum, abstrak, dan perlu penjelasan lebih kongkrit. Untuk memudahkan mendefinisikan takwa, al-Quran menyebut ciri-ciri orang bertakwa. Jika ditarik garis besarnya, ciri itu berkaitan dengan tiga hal fundamental. Yaitu:
akidah, syariat, dan akhlak.

Apa saja ciri yang melekat pada diri orang betakwa dalam tiga hal itu?

Percaya pada ke-ghaib-an—sesuatu yang kadang sulit diukur dengan parameter material. Seperti Allah, hari akhir, dan malaikat. Kegaiban itu diberitakan oleh Kitab Suci dan disampaikan kepada para Nabi. Inilah ciri penting akidah orang bertakwa.

Baca Juga:  Khatib Tunjuk Anu Jamaah

Ini meneguhkan akan keterbatasan akal pikiran manusia sekaligus meruntuhkan kesombongan intelektual. Dalam hal keimanan pada yang ghaib, modal pentingnya bukan karena kita tahu tetapi sebaliknya justru karena kita tidak tahu.

Di sini akal pikiran kadang runtuh. Tapi justru inilah keunikan orang bertakwa. Dalam kekuatan nalarnya justru harus menggunakan supra-nalarnya.

Perhatikan sosok-sosok orang bertakwa: Siti Khadijah yang mempercayai kenabian Muhammad dan Abu Bakar yang mempercayai israk mikraj Muhammad.

Mereka lebih percaya pada apa yang diberitakan Allah ketimbang menyangkut apa yang ada dalam “genggaman tangan”.

Mikraj dalam Shalat

Selain melekat dalam dirinya karakter keimanan, orang bertakwa dicirikan dengan kualitas pengamalan syariah dalam kesehariannya.

Salah satu pengalaman syariah terpenting bagi orang bertakwa adalah shalat; sebagai suatu kesadaran transendental.

Shalat adalah mikraj-nya orang beriman. Sebagai mikraj, shalat adalah pencapain tertinggi orang bertakwa dalam perjumpaan dengan Tuhannya. Dalam shalat, orang bertakwa akan “menyatukan” dirinya dengan Tuhan.

Seperti mikraj Rasulullah SAW, shalat orang bertakwa tidak menjadikannya hanyut dalam ecstasy, kenikmatan ruhani individual. Padahal momen perjumpaan dengan Tuhan dikenal sebagai kenikmatan terindah. Kenapa?

Ya, meskipun sudah mikraj, Rasulullah SAW tetap “turun” ke bumi. Berbaur kembali pada umat, pada alam semesta. Begitu pulalah sejatinya orang bertakwa yang telah mikraj dengan salatnya.

Baca Juga:  Gap Berlapis dan Ketuarentaan Dini Lembaga Pendidikan

Mengapa orang bertakwa yang telah mikraj dengan shalatnya harus kembali ke “bumi”? Inilah rahasinya terpentingnya: ketika ia berjumpa Allah, disampaikannya segala masalah diri dan umatnya. Dan setelah itu ia berbalik untuk menyampaikan pesan-pesan Tuhan kepada diri dan umatnya, sekaligus menjadi bagian dari penyelesaian masalah umat.

Selesaikan Masalah di Bumi

Maka jika telah ditunaikan shalat, segeralah “turun” ke bumi: selesaikan masalah-masalah bumi dengan bekal petunjuk langit, hasil perjumpaan dengan Tuhan.

Orang bertakwa yang sukses dengan shalatnya akan menyandang gelar khalifatullah fil ardh, wakil Allah di bumi. Ia akan memakmurkan bumi dengan petunjuk langit. Ia akan menjadi perpanjangan “tangan”” Tuhan.

Maka seorang khalifatullah fil ardh, ia akan memandang dengan “pandangan” Tuhan, mendengar dengan “pendengaran” Tuhan, atau berbicara dengan “mulut” Tuhan …

Selain menegakkan shalat, karakter orang bertakwa yang berkaitan dengan syariat adalah menafkahkan hartanya baik yang wajib (zakat) maupun keutamaan (sedekah).

Jika shalat adalah kesadaran transendensi orang bertakwa sebagai bentuk harmonisasi dengan Tuhan, maka nafkah (infak) adalah kesadaran sosial dalam peran kemanusiannya.

Baca Juga:  Raja-Raja Kecil (Meng)AUM

Tak Tersekat Ruang dan Waktu

Yang unik dari kesadaran infak orang bertakwa adalah terbebas dari sekat “ruang”. Dalam keadaan “sempit” atau “lapang” ia tetap menafkahkan hartanya.

Perhatikan kisah sahabat ini: Seorang yang kelaparan bertamu ke rumahnya. Di rumah hanya ada sepiring hidangan yang sebenarnya jatah makan malamnya tuan rumah sendiri.

Tapi tamu lebih penting ia jamu dan ini menjadi kesempatan infak dalam kesempitan. Maka diajaklah makan bersama sang tamu itu, dengan taktik menemaramkan lampu biar sang tamu merasa makan bersama padahal tuan rumah hanya menghadap piring kosong.

Dengan bekal shalat, zakat, sedekah, atau pengalaman syariat lainnya, akan terbentuk akhlak al-karimah, ciri lainnya orang bertakwa.

Meminjam sang sufi revolusioner Muhammad Zuhri, akhlak al-karimah (budi pekerti terpuji) adalah ketika seseorang menghadap Tuhan dia mampu menjadi wakil manusia (untuk mengadukan segala nasib mereka) dan ketika berhadapan dengan manusia dia bisa menyampaikan pesan-pesan Tuhannya.

Semoga kita termasuk hamba bertakwa; yang membumikan keshalehan! (*)

Penulis/Editor Mohammad Nurfatoni.

Tags: Arti TakwaCiri-Ciri Orang BertaqwaIsra MikrajMakna ShalatMakna TaqwaMohammad Nurfatoni
Share60Tweet38SendShare

Related Posts

Pengalaman Tak Terlupakan Boyong Keluarga ke Kopdar PWMU.CO
Milad PWMU.CO

Pengalaman Tak Terlupakan Boyong Keluarga ke Kopdar PWMU.CO

Minggu 28 Februari 2021 | 00:01
186
Belum Sebulan Bergabung PWMU.CO, Langsung Dapat Vitamin Menulis
Milad PWMU.CO

Belum Sebulan Bergabung PWMU.CO, Langsung Dapat Vitamin Menulis

Sabtu 27 Februari 2021 | 13:49
154
Empat Trik Dasar Menulis Softnews, Berita Rasa Sastra
Kabar

Empat Trik Dasar Menulis Softnews, Berita Rasa Sastra

Kamis 25 Februari 2021 | 20:59
153
Pesan Terakhirnya tentang Tulisan yang Menggetarkan
Kabar

Pesan Terakhirnya tentang Tulisan yang Menggetarkan

Selasa 23 Februari 2021 | 21:01
158
‘Sulap Kelas Jadi Studio’ Bawa Berlian School Ngopi Bareng Den Budi
Kabar

‘Sulap Kelas Jadi Studio’ Bawa Berlian School Ngopi Bareng Den Budi

Selasa 23 Februari 2021 | 07:26
112
Motivasi Unik Menulis ala Pemred PWMU.CO
Kabar

Motivasi Unik Menulis ala Pemred PWMU.CO

Senin 22 Februari 2021 | 11:45
211

Discussion about this post

Berita Terbaru

Kepo Hasanah Vs Kepo Sayyiah

Kepo Hasanah Vs Kepo Sayyiah

Selasa 2 Maret 2021 | 20:05
Artidjo Alkostar di Mata Habib Chirzin

Artidjo Alkostar di Mata Habib Chirzin

Selasa 2 Maret 2021 | 18:56
ICP Spemdalas Undang Mahasiswa Universitas Jepang

ICP Spemdalas Undang Mahasiswa Universitas Jepang

Selasa 2 Maret 2021 | 18:15
New Normal dan Roller Coaster Berhantu, kolom inspiratif ditulis oleh Anwar Hudijono, independent columnist.

Apakah Covid-19 Memuara ke Malhamah, Perang Superbesar?

Selasa 2 Maret 2021 | 17:45
Muhammadiyah Jatim Dorong Masyarakat Ikut Vaksinasi

Muhammadiyah Jatim Dorong Masyarakat Ikut Vaksinasi

Selasa 2 Maret 2021 | 16:07
Aisyiyah Jatim Kuatkan 23 Amal Usaha

Aisyiyah Jatim Kuatkan 23 Amal Usaha

Selasa 2 Maret 2021 | 15:49
Investasi miras

Investasi Miras Akhirnya Dicabut Jokowi

Selasa 2 Maret 2021 | 14:57
Haedar Nashir: Miras Haram Mutlak, Tidak Bisa Ditawar

Haedar Nashir: Miras Haram Mutlak, Tidak Bisa Ditawar

Selasa 2 Maret 2021 | 14:32
Surat PGI

Surat PGI Minta Revisi Pelajaran Agama Islam Contoh Intoleransi

Selasa 2 Maret 2021 | 14:16
Perpres Miras

Perpres Miras Batalkan, Desakan KAMI

Selasa 2 Maret 2021 | 11:49

Milad PWMU.CO

Menulis Kehidupan Janda Berbuah Manis
Milad PWMU.CO

Menulis Kehidupan Janda Berbuah Manis

Selasa 2 Maret 2021 | 05:56
237

Kusmiani: Menulis Kehidupan Janda Berbuah Manis. (Dokumen pribadi/PWMU.CO) Menulis Kehidupan Janda Berbuah Manis ditulis oleh Kusmiani, kontributor dari SD Muwri...

Read more
Menjadi Penulis Buku berkat PWMU.CO

Menjadi Penulis Buku berkat PWMU.CO

Senin 1 Maret 2021 | 20:21
142
Pengalaman Tak Terlupakan Boyong Keluarga ke Kopdar PWMU.CO

Pengalaman Tak Terlupakan Boyong Keluarga ke Kopdar PWMU.CO

Minggu 28 Februari 2021 | 00:01
186
Belum Sebulan Bergabung PWMU.CO, Langsung Dapat Vitamin Menulis

Belum Sebulan Bergabung PWMU.CO, Langsung Dapat Vitamin Menulis

Sabtu 27 Februari 2021 | 13:49
154

Slogan Sekolah Terinspirasi Judul PWMU.CO

Sabtu 27 Februari 2021 | 06:11
200

Berita Terpopuler

  • Bisnis vaksin

    Bisnis Vaksin Triliunan, Ini yang Nikmati

    4482 shares
    Share 1793 Tweet 1121
  • Haedar Nashir Ajak Belajar Ijtihad Politik Kasman Singodimedjo

    256433 shares
    Share 102573 Tweet 64108
  • Haedar Nashir: Bela Negara adalah DNA Muhammadiyah

    1992 shares
    Share 797 Tweet 498
  • Kiai-Kiai Muhammadiyah Alumni Tebuireng

    1593 shares
    Share 637 Tweet 398
  • Muhadjir Effendy: Alumni Ponpes Muhammadiyah 100 Persen Islam dan Indonesia

    1064 shares
    Share 426 Tweet 266
  • Menanti Kejutan Tanwir Hizbul Wathan

    1009 shares
    Share 404 Tweet 252
  • Surat PGI Minta Revisi Pelajaran Agama Islam Contoh Intoleransi

    796 shares
    Share 318 Tweet 199
  • Setelah Toko Muhammadiyah, PCM Rungkut Bangun Masjid Al-Anwar

    350 shares
    Share 140 Tweet 88
  • Miras Dilegalkan, Mana Suara Wapres Kiai Ma’ruf Amin

    311 shares
    Share 124 Tweet 78
  • Ayat Alif Laam Miim Bikin Merinding Orang Yahudi

    5184 shares
    Share 2074 Tweet 1296
Pwmu.co | Portal Berkemajuan

pwmu.co adalah portal berita dakwah berkemajuan di bawah naungan PT. Surya Kreatindo Mediatama

Hubungi Kami

WA : 0858-5961-4001
Email :pwmujatim@gmail.com
  • Dewan Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
  • Info Iklan

© 2021 pwmu.co - PT Surya Kreatindo Mediatama.

No Result
View All Result
  • Home
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Featured
  • Khutbah
  • Musafir
  • Canda
  • Index
  • MCCC Jatim

© 2021 pwmu.co - PT Surya Kreatindo Mediatama.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In