ADVERTISEMENT
  • Home
  • Kajian Ramadhan
  • Musyda
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Feature
  • Musafir
  • Khutbah
  • Canda
  • Ngaji Hadits
  • Mediamu
Jumat, Maret 31, 2023
  • Login
  • Home
  • Kajian Ramadhan
  • Musyda
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Feature
  • Musafir
  • Khutbah
  • Canda
  • Ngaji Hadits
  • Mediamu
No Result
View All Result
PWMU.CO | Portal Berkemajuan
  • Home
  • Kajian Ramadhan
  • Musyda
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Feature
  • Musafir
  • Khutbah
  • Canda
  • Ngaji Hadits
  • Mediamu
No Result
View All Result
PWMU.CO | Portal Berkemajuan
No Result
View All Result

Menafsirkan Mutiara dan Dinamit dalam Pesan Maulid Bung Karno

Kamis 29 Oktober 2020 | 00:12
4 min read
142
SHARES
444
VIEWS
ADVERTISEMENT
Menafsirkan Mutiara dan Dinamit dalam Pesan Maulid Bung Karnoenafsirkan Pesan Bung Karno tentang Maulid Nabi (foto google.com)


Menafsirkan Mutiara dan Dinamit dalam Pesan Maulid Bung Karno, kolom oleh Prima Mari Kristanto, warga Muhammadiyah Lamongan, Jawa Timur.

PWMU.CO – “Umat Jaman Nabi Muhammad SAW laksana mutiara di masa damai dan laksana dinamit di masa berjuang.”

Kalimat di atas adalah cuplikan dari artikel dalam majalah Panji Islam tahun 1940 yang ditulis untuk memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW.

Penulis artikel tersebut adalah Ir Sukarno alias Bung Karno yang sedang berada di Bengkulu, sebagai aktivis Muhammadiyah Bengkulu bidang pendidikan dengan status interniran (buangan) pemerintah kolonial.

Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW sampai hari ini masih saja diwarnai kontroversi perlu atau tidak, sunnah atau bid’ah dan sebagainya. Terlepas dari beragam kontroversinya, ada hal menarik dalam tradisi Jawa tentang peringatan Sekaten khususnya di Ngayogyakarta Hadiningrat.

Sekaten dalam tradisi Mataram Islam dari kata syahadatain, di mana setiap memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW diharapkan semua umat Islam memperbaharui syahadatnya dan keislamannya dalam arti semangat menjalankan syariat Islam dan sunnah nabi.

Semua umat Islam dan umat non-Islam yang mempelajari jejak luhur nabi sepakat bahwa Nabi Muhammad SAW pribadi yang agung. Tetapi tidak bagi pada manusia-manusia tertentu yang belum mendapat hidayah seperti Presiden Perancis Emanuel Macron, sang penyulut kontroversi melalui pemberian izin publikasi kartun yang menghina nabi.

Merujuk pada istilah “sekaten”, segala macam peristiwa dalam Maulid Nabi tahun ini—termasuk kejadian yang muncul di Prancis—penting disikapi sebagai “takdir” Allah SWT, yakni wasilah dalam memperbaharui keislaman dan kecintaan pada Nabi.

Kekuatan Boikot

Beragam cara dilakukan umat Islam menyikapi provokasi Macron, salah satunya gerakan boikot produk-produk Prancis yang beredar di negara-negara Arab hingga Turki. Sejauh ini gerakan tersebut sangat efektif membuat para pelaku ekonomi di Prancis merasakan dampaknya.

Gerakan dan semangat boikot yang menyala-nyala laksana dinamit berbalut mutiara mampu membuat goyah ekonomi negara asal penghina Nabi tanpa meledakkannya. Ibrah dari peristiwa boikot menunjukkan potensi kekuatan umat Islam dalam bidang ekonomi sebagai salah satu konsumen produk industri dan jasa terbesar di dunia.

Boikot sebagai bentuk perlawanan pasif konsumen dalam menghadapi produsen dan pemodal di negara maju. Sebuah kekuatan semangat solidaritas perlawanan pasif yang pernah diserukan pemimpin perjuangan India Mahatma Gandhi dalam menghadapi penjajahan Inggris dengan gerakan Satyagraha. Perjuangan bercorak antikekerasan laksana mutiara yang berhasil menjadi senjata pembebasan India dari penjajahan Inggris.

Dinamit sebagai salah satu bahan peledak yang berkekuatan besar seringkali digunakan untuk merobohkan gedung yang hendak direnovasi total atau meratakan perbukitan yang sulit dijangkau alat berat.

Dinamit dalam situasi damai menjadi teman manusia dalam beragam kegiatan pembangunan. Dinamit atau bom juga sempat dikaitkan dengan stigma negatif pada kelompok umat Islam tertentu dengan sebutan kelompok teroris atau radikal.

Terorisme, radikalisme, dan kekerasan jelas bukan bagian dari ajaran agama Islam. Nabi Muhammad dalam salah salah hadits menyebutkan “Sesungguhnya aku diutus untuk menyempurnakan akhlak”.

Sementara terorisme, radikalisme, dan kekerasan bertentangan dengan akhlak Islam dalam segala hal termasuk dalam peperangan. Dengan akhlak, Nabi SAW bersama sahabat melakukan aktivitas ibadah dan muamalah pada segala sektor sosial, politik, ekonomi, dan sebagainya.

Makna Mutiata dan Dinamit

Mutiara pada masa damai sebagai bentuk dari pengamalan syariat Islam dan sunnah. Adapun dinamit sebagai semangat atau ghirah kesungguhan yang digenggam dalam membela agama Allah SWT dalam balutan akhlakul karimah.

Dengan akhlakul karimah semua sektor dan bidang muamalah mampu dimenangkan umat Islam pada masa Rasulullah dan khulafaur rasyidin di Madinah, masa Umayyah di Damascus, Andalusia, masa Abbasiyah di Baghdad dan masa Utsmaniyah sebagai masa terakhir kejayaan Islam.

Akhlakul karimah sebagai mutiara ajaran Islam yang bersumber dari Nabi Muhammad SAW saat ini sedang tren di dunia pendidikan dengan sebutan pendidikan karakter.

Dalam bidang ekonomi dan bisnis karakter menjadi syarat utama dalam investasi keuangan yang dikenal dengan konsep 5C (character, capital, conditions, capacity, dan collateral).

Bangsa-bangsa yang unggul dalam pendidikan karakter terbukti unggul juga dalam bidang ilmu pengetahuan dan teknologi yang secara otomatis menikmati keunggulan ekonomi.

Seringkali terdengar ungkapan bahwa negara Amerika, Jepang, Singapura, dan negara-negara maju di belahan Eropa dan benua lainnya lebih “Islami” dibandingkan negara-negara Islam sendiri.

Istilah “Islami” tidak salah jika merujuk pada akhlakul karimah, keteraturan, ketertiban dan kedisiplinan pada segala tata kelola di masyarakat maupun pemerintahan. Umat Islam perlu introspeksi dengan fakta demikian, dimana kondisi umat Islam yang saat ini berada dibawah, jika tidak ingin disebut kalah.

Profesor Tor Andrea, seorang orientalis Barat mengatakan, “Islam saat ini sedang menjalani apinya sejarah. Jika menang akan menjadi teladan bagi seluruh dunia. Kalau kalah akan merosot ke tingkatan yang kedua buat selama-lamanya.”

Kini semua tergantung pada umat Islam sendiri yang menurut para sejarahwan sesungguhnya tidak pernah kalah, melainkan hanya menjalani ujian Allah SWT dan ujian sejarah. Ada kalanya diuji pada posisis di atas, di tengah, atau di bawah sebagai ibrah.

Kejadian yang terjadi di Prancis akhir-akhir ini semoga bisa menjadi ibrah menuju kebangkitan Islam memasuki sejarah berikutnya, sejarah kembali ke tengah dan ke atas. Kembali ke atas dengan akhlakul karimah tanpa membuat ada pihak-pihak yang merasa terhina karena kalah yang dalam falsafah Jawa disebut “menang tanpa ngasorake”.

Gerakan boikot sebagai unjuk kekuatan konsumen negara-negara Islam, ke depan bisa menjadi kekuatan sebagai produsen dan investor. Muslim di negara-negara Arab telah banyak menjadi investor atau pemilik klub-klub sepakbola di Prancis, Inggrism dan lain-lain. Sebagian lainnya memiliki saham dalam jumlah besar di perusahaan-perusahaan papan atas Amerika seperti Apple, Facebook dan lain-lain.

Umat Islam Indonesia dengan populasi terbesar di dunia berharap bisa menjadi bagian kejayaan Islam termasuk dalam bidang ekonomi, mengingat saat masih dalam bentuk Hindia Belanda pernah menjadi salah satu kekuatan ekonomi dunia bidang pertanian dan perkebunan.

Pendidikan karakter sebagai dasar kemajuan dalam mewujudkan cita-cita masyarakat Indonesia yang berdaulat secara politik, berdikari secara ekonomi dan berkepribadian dalam kebudayaan.

Ulama dan tokoh-tokoh ormas Islam sebagai pewaris nabi yang diutus untuk menyempurnakan akhlak, mewujudkan Islam berkemajuan dan Indonesia berkemajuan. Mutiara dan dinamit sebagai satu kesatuan yang tidak terpisahkan dalam membentuk akhlakul karimah dan semangat rahmatan lil alamin muslim di Indonesia. Wallahu’alam bishshawab. (*)

Menafsirkan Mutiara dan Dinamit dalam Pesan Maulid Bung Karno
; Editor Mohammad Nurfatoni.

Tags: Bung KarnoBung Karno dan MuhammadiyahMaulid Nabi MuhammadPesan Maulid NabiPrima Mari Kristanto
SendShare57Tweet36Share

Related Posts

Jihad Ekonomi Berbasis Data dan Organisasi

Minggu 26 Maret 2023 | 08:47
169

Prima Mari Kristanto: Jihad Ekonomi Berbasis Data dan Organisasi Jihad Ekonomi Berbasis Data dan Organisasi;...

Tim Nasional Israel Alat Propaganda Zionisme

Kamis 23 Maret 2023 | 14:14
128

Prima Mari Kristanto: Tim Nasional Israel Alat Propaganda Zionisme Tim Nasional Israel Alat Propaganda Zionisme;...

Old Crack dan Young Crack PDM Lamongan 2022-2027

Jumat 10 Maret 2023 | 06:25
238

Prima Mari Kristanto: Old Crack dan Young Crack PDM Lamongan 2022-2027 Old Crack dan Young...

Satu Abad Bersahabat Berfastabiqulkhairat

Selasa 7 Februari 2023 | 16:26
318

Satu Abad Bersahabat Berfastabiqulkhairat oleh Prima Mari Kristanto PWMU.CO- Satu Abad NU perayaannya dipusatkan di...

2023, Tahun Demokrasi Muhammadiyah

Selasa 10 Januari 2023 | 05:19
205

Prima Mari Kristanto: 2023 Tahun Demokrasi Muhammadiyah 2023, Tahun Demokrasi Muhammadiyah; Kolom oleh Prima Mari...

Dakwah Kultural dalam Musywil Muhammadiyah

Senin 26 Desember 2022 | 21:15
223

Prima Mari Kristanto Dakwah Kultural dalam Musywil Muhammadiyah oleh Prima Mari Kristanto, Aktivis Muhammadiyah. PWMU.CO–...

Juara Dunia 2022: Islam, Qatar, dan Paris Saint Germain

Selasa 20 Desember 2022 | 08:44
274

Prima Mari Kristanto Juara Dunia 2022: Islam, Qatar, dan Paris Saint Germain, oleh Prima Mari...

Argentina ke Final, Siapa Lawannya: Maroko atau Prancis?

Rabu 14 Desember 2022 | 05:58
370

Lionel Messi berjalan ke ruang ganti di laga semifinal Piala Dunia 2022 Argentina vs Kroasia,...

Maroko sang Penakluk, Membawa Identitas Islam Lebih Indah dari Pelangi

Jumat 9 Desember 2022 | 13:07
8.4k

Selebrasi Tim Sepakbola Maroko usai memastikan diri tampil di babak delapan besar Piala Dunia Qatar...

Haruskah Calon Anggota PWM Jatim Selesai dengan Urusan Diri Sendiri?

Kamis 8 Desember 2022 | 08:18
346

Prima Mari Kristanto: Haruskah Calon Anggota PWM Jatim Selesai dengan Urusan Sendiri? Haruskah Calon Anggota...

Discussion about this post

Populer Hari Ini

  • Putranya Diterima di IPB lewat SNBP, Ini Harapan Ketua Komite Smamsatu

    9156 shares
    Share 3662 Tweet 2289
  • Tapak Suci Smamsatu Borong Medali Tingkat Nasional

    15432 shares
    Share 6173 Tweet 3858
  • Putri Kepala Smamsatu Diterima di Unair Jalur SNBP 2023

    4377 shares
    Share 1751 Tweet 1094
  • Inilah 18 Calon PCM GKB Gresik 2022-2027

    37436 shares
    Share 14974 Tweet 9359
  • Naik Lagi Jumlah Siswa Smamsatu yang Lolos PTN lewat SNBP

    3889 shares
    Share 1556 Tweet 972
  • SNBP 2023 Antar 47 Siswa Smamda Sidoarjo Masuk PTN Favorit

    732 shares
    Share 293 Tweet 183
  • Diterima Kedokteran Hewan UB, Ini Trik Siswa Smamda Sidoarjo

    719 shares
    Share 288 Tweet 180
  • Rahasia Putri Kepala SD Mudipat Surabaya Diterima di Unesa

    570 shares
    Share 228 Tweet 143
  • 20 Siswa Smamga Surabaya Diterima PTN Favorit melalui SNBP 2023

    923 shares
    Share 369 Tweet 231
  • Angkat Jihad Ekonomi, PWM Jatim dapat Apresiasi Tinggi PP Muhammadiyah

    2760 shares
    Share 1104 Tweet 690

Berita Terkini

  • Umar Hasyim, Aktivis Penulis yang Dipuji HamkaJumat 31 Maret 2023 | 11:07
  • Unmuh Jember
    Unmuh Jember Buka Kuliah untuk Pegawai PemkabJumat 31 Maret 2023 | 10:51
  • Tiga Cara Memandang Manusia agar Tetap TawadhuJumat 31 Maret 2023 | 10:49
  • Muhammadiyahnomics Jadi Laporan Utama Majalah MatanJumat 31 Maret 2023 | 10:40
  • Siswa SD Mugeb Lantunkan Al-Quran di Pengajian RamadhanJumat 31 Maret 2023 | 10:17
  • Penggunaan Artificial Intelligence di Sekolah ibarat Pisau Bermata DuaJumat 31 Maret 2023 | 10:06
  • Dinkes dan DPMPTSP Visitasi ke Klinik Pratama Rawat Inap Muhammadiyah KeduyungJumat 31 Maret 2023 | 09:37
  • Kontroversi Gambar Makhluk Bernyawa. Kajian oleh Dr Zainuddin MZ Lc MA, Direktur Turats Nabawi Pusat Studi Hadits, Sidoarjo.
    Apakah Basmalah Bagian dari Al-Fatihah?Jumat 31 Maret 2023 | 09:18
  • Sejarah Disyariatkannya Puasa RamadhanJumat 31 Maret 2023 | 07:27
  • Dag-dig-dug Jantung Mantan Ketua IPM Smamsatu Ini Diterima di UnesaJumat 31 Maret 2023 | 07:20

Hubungi Kami

WA : 0858-5961-4001
Email :pwmujatim@gmail.com
  • Dewan Redaksi dan Alamat
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy

© 2021 pwmu.co - PT Surya Kreatindo Mediatama.

No Result
View All Result
  • Home
  • Kajian Ramadhan
  • Musyda
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Feature
  • Musafir
  • Khutbah
  • Canda
  • Ngaji Hadits
  • Mediamu

© 2021 pwmu.co - PT Surya Kreatindo Mediatama.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
error: Content is protected !!