ADVERTISEMENT
  • Home
  • Kajian Ramadhan
  • Musyda
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Feature
  • Musafir
  • Khutbah
  • Canda
  • Ngaji Hadits
  • Mediamu
Selasa, Maret 28, 2023
  • Login
  • Home
  • Kajian Ramadhan
  • Musyda
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Feature
  • Musafir
  • Khutbah
  • Canda
  • Ngaji Hadits
  • Mediamu
No Result
View All Result
PWMU.CO | Portal Berkemajuan
  • Home
  • Kajian Ramadhan
  • Musyda
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Feature
  • Musafir
  • Khutbah
  • Canda
  • Ngaji Hadits
  • Mediamu
No Result
View All Result
PWMU.CO | Portal Berkemajuan
No Result
View All Result

Rahasia Mendatangkan Keberkahan Allah

Jumat 15 Januari 2021 | 21:15
6 min read
364
SHARES
1.1k
VIEWS
ADVERTISEMENT
Rahasia Mendatangkan Keberkahan Allah. Sebagian peserta Kultum Jumat Pagi (Tangkapan layar Estu Rahayu/PWMU.CO)

PWMU.CO – Rahasia Mendatangkan Keberkahan Allah disampaikan Al Masyhad SEI dalam Kultum Jumat Pagi yang diselenggarakan secara daring oleh SMA Muhammadiyah 1 (Smamsatu) Gresik, Jumat (15/1/2021).

Dalam kultum itu Ustadz Masyhad—sapaannya—mengatakan bahwa ketika kita saling bertemu mengucapkan, “Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh”, terdapat penggalan kata di akhir kalimat yaitu wabarakatuh, keberkahan dari Allah SWT.

“Keberkahan dari Allah SWT adalah suatu bentuk nikmat yang sangat agung, sesuatu yang sedikit itu menjadi banyak. Dan sesuatu yang banyak menjadi akan lebih banyak lagi,” ujarnya.

“Barakah adalah anugerah dari Allah SWT. Kita sering mendengar ayat-ayat al-Quran yang dimulai dengan tabarakalladzi atau tabarakallah. Contohnya tabarakalladzi biyadihil mulku wa huwa ala kulli syai-in qadir. Kemudian tabarakasmu jalali wal ikram,” jelasnya.

Menurutnya, keberkahan adalah nikmat yang hakiki bersama pemberi rezeki yaitu Allah SWT. Dialah yang meletakkan dan menetapkan keberkahan dalam setiap nikmat yang diterima oleh hamba-hambanya.

Pengertian Berakah

Pengajar diniyah kelas Muhammadiyah Boarding School SMA Muhammadiyah ini menguraikan kata barakah berasal dari kata birkah, yaitu tempat menyimpan air sehingga air itu menetap dan tidak ke mana-mana. “Onta itu menunduk, menetap nggak bergerak maka secara bahasa merupakan maksud dari barakah,” terangnya.

Jadi, lanjunya, barakah adalah menetap. Secara istilah barakah itu diartikan dengan menetapkan kebaikan dalam suatu perkara. Baik perkara itu berupa waktu, tempat, pekerjaan, dan lain sebagainya.

Dia menjelaskan, barakah bukan berarti memiliki harta yang melimpah, kekayaan yang banyak, keluarga yang banyak atau anak keturunan yang banyak. Tetapi tetap keberkahan adalah berasal dari Allah SWT.

Dia mengungkapkan hadits yang menceritakan bahwa pada saat itu Nabi Ayub AS sakit yang tidak sembuh-sembuh lalu mandi. Kemudia berdoa, ‘Ya Rabb aku minta emas.’

Lalu emas-emas itu berjatuhan dan Nabi Ayub AS mengambilnya lalu dikumpulkan. Kemudian Allah SWT menegur, ‘Tidak cukupkah apa yang aku berikan kepadamu wahai Ayub.’

“Dari kisah ini menggambarkan bahwa Nabi Ayub AS tidak pernah merasa cukup menerima barakah dan selalu membutuhkan keberkahan yang diberikan oleh Allah SWT, ujar pengasuh Pondok Putra Madinatul Ilmi ini.

Cara Mendapat Keberkahan

Ustadz Masyhad menjelaskan, orang-orang saleh memperoleh keberkahan dari Allah SWT dalam segala aspek yang ia miliki. Pada keluarga, harta, dan pekerjaan mereka. Sedangkan orang-orang yang durhaka tidak mendapatkan keberkahan dari Allah SWT dalam keluarga, harta, pekerjaan dan apapun yang mereka miliki.

“Orang-orang yang tidak akan memperoleh keberkahan dari Allah SWT adalah orang yang jauh dari Allah SWT yaitu orang-orang yang berpaling dari mengingat Allah SWT,” tuurnya.

Mereka itu, lanjutnya, memiliki kehidupan yang sempit di dunia dan akhirat. Kemudian mereka mengeluh kepada Allah dan dijawab oleh Allah SWT, ”Demikianlah ayat-ayat kami telah datang kepadamu karena engkau lupakan kamu abaikan begitu saja. Maka pada hari ini (akhirat) kamu diabaikan.”

Selain itu keberkahan adalah perkara yang diminta oleh para nabi dan rasul Allah. Nabi Muhammad SAW berdoa ketika makan, ‘Allahummaghfirli dzunubi wabarikli firrizqi, ya Allah ampunilah dosaku dan keberkahan untukku dalam rezekiku.”

Tempat dan Waktu yang Diberkahi

Ustadz Masyhad Allah SWT juga menjadikan beberapa tempat dan waktu dipenuhi oleh keberkahan. Di antaranya adalah kota Mekah dan Al Masjidil Aqsa yang diberkahi. “Subhanalladzi Asra biabdihi lailam Minal Masjidil Haram Ilal Masjidil Aqsa.” (al-Isra 1)

Selain itu, ada waktu-waktu yang penuh keberkahan dijelaskan oleh Allah adalah Lailatul Qadar dalam surat al-Qadar: “Inna anzalnahu fi lailatul mubarakah. Sesungguhnya kami menurunkannya di malam yang penuh berkah.

Sedangkan di antara waktu yang terdapat keberkahan didalamnya adalah bulan Romadhon. Dalam hadits Rasulullah SAW bersabda jaakum syahrul mubarok, syahrul mubarok telah datang kepada kalian yaitu Romadhon, bulan yang penuh keberkahan

kemudian keberkahan Allah SWT juga diturunkan berupa al-Quran, kitabun anzalnahu mubarok. Al-Quran adalah satu keberkahan. Dan keberkahan yang paling agung adalah Nabi Muhammad SAW. beliau adalah keberkahan bagi kita dan seluruh alam.

Peninggalan dan Keberkahan

Dia lalu menjelaskan kisah tentang keberkahan pada masa Daulah Bani Abbasiyah ketika Abu Ja’far al-Mansur didaulat menjadi khalifah.

“Beliau memanggil seorang ulama untuk memberikan nasihat yang bernama Muqatil bin Sulaiman. Muqatil bin Sulaiman ini kemudian bertanya kepada Abu Ja’far al-Mansur Apakah yang ingin engkau dengar nasihat dariku. Apakah dari penglihatan atau pendengaran,” urainya.

Kemudian, lanjutnya, Abu Ja’far al-Mansur menjawab dari penglihatan lalu melanjutkan nasihatnya. Muqatil bin Sulaiman memberikan kisah Umar bin Abdul Aziz cucu dari Umar bin Khattab yang ketika wafat meninggalkan 11 orang anak dengan 15 dirham. Yaitu 4 dirham digunakan untuk biaya kematian mengurus jenazahnya, 11 dirham diberikan sebagai peninggalan untuk anak-anaknya.

Kemudian dia membandingkan dengan Hisyam bin Marwan. Salah satu khalifah Bani Umayyah meninggal. Dia meninggalkan empat orang istri. Setiap istri mendapat seperdelapan warisan sebesar 20.000 dinar.

“Perbedaan antara Umar bin Abdul Aziz dengan Khalifah Hisyam bin Marwan, dua orang khalifah yang berbeda dalam hal peninggalan, tapi nanti keberkahan akan kita dapatkan dalam kisah ini,” ujarnya.

Dia menerangkan, begitu sedikitnya peninggalan yang diberikan oleh Umar bin Abdul Aziz dan begitu banyak peninggalan warisan yang ditinggalkan oleh Hisyam bin Marwan. Namun kelak sejarah membuktikan bahwa anak keturunan Umar bin Abdul Aziz menyumbang ribuan dirham untuk biaya berperang kaum muslimin.

“Sedangkan anak keturunan Hisyam bin Marwan yang ditinggali begitu banyak harta warisan, didapati oleh kaum muslimin anak keturunan menjadi peminta-minta. Ini adalah gambaran dari keberkahan yang ditinggalkan oleh seorang<‘ kata dia.

Agar Keberkahan Tidak Dicabut

Wakil Mudir Pondok Pesantren Madinatu Ilmi ini menjelaskan tentang perkara-perkara yang harus diperhatikan agar keberkahan tidak dicabut. Pertama adalah perkara yang menyebabkan keberkahan bagi kita adalah iman dan takwa.

Dalam satu ayat dijelaskan oleh Allah, “Walau anna ahlal qura amanu la fatahna alaihim barakati minas samai wa ardhi. Kalau seandainya penduduk suatu bangsa itu beriman dan bertakwa maka akan kami bukakan bagi mereka keberkahan dari langit dan bumi.”

Ustadz Masyhad menyampaikan, kunci pertama supaya waktu dan pekerjaan kita berkah adalah iman dan takwa. Menuutnya, banyak sekali kemungkaran-kemungkaran di zaman ini. “Itulah yang menjadikan berkurangnya keberkahan,” ujarnya.

Kedua adalah senantiasa bersyukur kepada Allah SWT sambil menyitir Surat Ibrahim 11. “Lain syakartum la azidannakum wala in kafartum Inna azabi lasyadid. Jika kalian bersyukur aku tambah nikmatku kepadamu dan jika kufur maka sesungguhnya azabku sangat pedih.”

Ketiga, kejujuran. Dia mengatakan, jika dalam transaksi jual beli terjadi kejujuran di antara penjual dan pembeli, serta tidak saling menipu maka didoakan oleh oleh Rasulullah SAW untuk keberkahan bagi kedua orang tersebut.

Keempat adalah memperbanyak istighfar. Sebagamana dalam Surat Nuh ayat 10-13, “Fakultus taghfiru robbakum innahu kana ghaffara, yursila samaa a ‘alaikum midrara, swyumdidkum bi amwaalin wa baniina wa yaj’allakum anhaaro, maa lakum laa tarjuuna lillahi wa qaara.

Maka aku berkata kepada mereka mohonlah ampunan kepada Tuhanmu sungguh Dia Maha Pengampun. niscaya Dia akan menurunkan hujan yang lebat dari langit. Dan memperbanyak harta dan anak-anakmu dan kebun-kebun dan sungai-sungai. Mengapa kamu tidak percaya akan kebesaran Allah?.”

Penghalang Keberkahan

Dia menyampakan, yang menjadi penghalang sehingga tidak mendapat keberkahan dari Allah adalah, pertama, banyaknya dosa dan maksiat yang dilakuan. “Kalau seandainya dosa memiliki bau maka tidak akan ada seorang pun yang kuat berada di dekat kita,” tuturnya.

“Kedua adalah sering bersumpah atau janji kemudian tidak ditunaikan. Dan ketiga tidak membiasakan diri memulai sesuatu dengan mengucapkan bismillah. Dalam hadits Rasulullah SAW menjelaskan, setiap amalan yang tidak diawali dengan bismillah maka akan berkurang keberkahan,” terang dia.

Ustad Masyhad lalu mengajak kepada hadirin, “Marilah membiasakan mengawali segala sesuatu dengan membaca bismalah agar Allah senantiasa memberikan keberkahan kepada kita!” (*)

Rahasia Mendatangkan Keberkahan Allah: Penulis Estu Rahayu. Editor Mohammad Nurfatoni.

Tags: Cara Mendapatkan BarakahEstu RahayuSmamsatu
SendShare146Tweet91Share

Related Posts

Tapak Suci Smamsatu Borong Medali Tingkat Nasional

Senin 27 Maret 2023 | 13:28
17

7 pesilat Tapak Suci Smamsatu meraih medali pada kejuaraan silat yang diselenggarakan IPSI di GOR...

Bendera Merah Putih dan Muhammadiyah dalam Tarian Siswa TK

Jumat 17 Maret 2023 | 10:59
139

Lima siswa Tk Aisyiyah 3 Bojonegoro sedang berkasi. Bendera Merah Putih dan Muhammadiyah dalam Tarian...

Siswa Klub Ekonomi Smamsatu Juara Accounting Skill Competition

Jumat 17 Maret 2023 | 10:35
187.6k

Siswa Klub Ekonomi Smamsatu Mohammad Ghiffari Maul Siswa dan Aurifina Novita Rahmah Ramadhani Juara 3...

IGABA Gresik Datang Nomor Satu di Acara Ini

Kamis 16 Maret 2023 | 09:49
117

Turba Pimpinan Wilayah Ikatan Guru Aisyiyah Bustanul Athfal Jawa Timur di Aula Pimpinan Daerah Muhammadiyah...

Dua Santri MBS Smamsatu Juara FAI Got Talent Umsida

Jumat 10 Maret 2023 | 07:12
114.3k

Haidar Muzafan dan Natasha Ihsanti juara FAI Got Talent di Umsida, Sabtu (4/3/2023). Dua Santri MBS Smamsatu...

Ada Tunanetra Hafal 12 Juz di Munaqasah Tahfidh MBS Smamsatu

Jumat 3 Maret 2023 | 14:41
154.9k

Kholidia Aulia Fuada saat mengikuti Munaqasah Tahfidh Qur'an, Selasa (21/2/2023) di ruang pertemuan lantai 2...

Di Balik Liputan Musyda Muhammadiyah-Aisyiyah Gresik yang sat-set-wat-wet

Minggu 26 Februari 2023 | 08:24
1k

Tiga kontributor PWMU.CO dari Gresik sedang melakukan liputan Musyda Ke-11 Muhammadiyah Aisyiyah Gresik. Dari kanan:...

Siswa Smamsatu Studi Lapangan Strategi Pemberdayaan Masyarakat

Kamis 23 Februari 2023 | 22:15
68.1k

Siswa Smamsatu studi lapangan di Sentra Sarung Wedani Cerme, Gresik, Jawa Timur. (Istimewa/PWMU.CO) Siswa Smamsatu...

Di Ajang Ini, Qabilah Smamsatu Gresik Raih Dua Penghargaan

Rabu 22 Februari 2023 | 15:11
33.2k

Aludra Nadia (kiri) dan Dimas Izzul Haq (kanan) menerima tropi juara III dalam lomba P2HW...

Pesan PWM Jatim, Pemimpin Ojo Ruwet dan Mbulet

Minggu 19 Februari 2023 | 14:52
23.4k

Tamhid Masyhudi saat memberikan sambutan di Musyda Ke-11 Muhammadiyah dan Aisyiyah Gresik, Ahad (19/2/23) (Estu...

Discussion about this post

Populer Hari Ini

  • Inilah 18 Calon PCM GKB Gresik 2022-2027

    28967 shares
    Share 11587 Tweet 7242
  • 12 Stand Ramaikan Tarhib Ramadhan Spemdalas

    1984 shares
    Share 794 Tweet 496
  • Pembelajaran Life Skill, Siswa Spemdalas Bikin Jamu Tradisonal

    3428 shares
    Share 1371 Tweet 857
  • Islamic Voice Meriahkan Tarhib Ramadhan Spemdalas

    1160 shares
    Share 464 Tweet 290
  • Tajdied Center Jatim Uji Hafalan Siswa Spemdalas

    1280 shares
    Share 512 Tweet 320
  • Rangkai 1000 Stik Es Krim, Siswa Spemdalas Bikin Menara Eiffel 

    2791 shares
    Share 1116 Tweet 698
  • Jadwal Lengkap Imsakiyah Ramadhan 1444/2023 Kota dan Kabupaten Se-Jawa Timur

    12636 shares
    Share 5054 Tweet 3159
  • Siswa Spemdalas Sambut Bulan Ramadhan

    1060 shares
    Share 424 Tweet 265
  • Kalimah Spemdalas Ajak Siswa Miliki Akhlak Al-Quran

    2121 shares
    Share 848 Tweet 530
  • Ka’bah dan Awan 3D di Poster Tarhib Ramadhan Spemdalas

    1816 shares
    Share 726 Tweet 454

Berita Terkini

  • Buku Jurnal Ramadhan Penyemangat Siswa SMK MemoSenin 27 Maret 2023 | 18:53
  • Pengalaman Penulis Ini Dapat Balasan Indah dari AllahSenin 27 Maret 2023 | 18:35
  • Kejuaraan nasional
    Kejuaraan Nasional Catur Ini Mengesankan bagi VirlySenin 27 Maret 2023 | 18:09
  • Raker Gabungan MPKSDI dan LPCRPM PWM Jatim, Inilah HasilnyaSenin 27 Maret 2023 | 17:40
  • Gelar karya siswa
    Gelar Karya Siswa Ini Mengejutkan Kepala SekolahSenin 27 Maret 2023 | 17:23
  • Sebar Jadwal Imsakiah, Cara Siswa SMAM 4 Sidayu Promosi SekolahSenin 27 Maret 2023 | 17:12
  • Refleksi awal tahun
    Mengapa Umat Islam Harus Meneladani para Murid Yesus?Senin 27 Maret 2023 | 14:11
  • Smamio Mengikuti Softlaunching Program Sembari BRINSenin 27 Maret 2023 | 14:01
  • Inilah Susunan Personalia Majelis dan Lembaga PWA Jatim 2022-2027Senin 27 Maret 2023 | 13:51
  • Kuatkan Ideologi Muhammadiyah, IMM Al Qossam Adakan DADSenin 27 Maret 2023 | 13:33

Hubungi Kami

WA : 0858-5961-4001
Email :pwmujatim@gmail.com
  • Dewan Redaksi dan Alamat
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy

© 2021 pwmu.co - PT Surya Kreatindo Mediatama.

No Result
View All Result
  • Home
  • Kajian Ramadhan
  • Musyda
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Feature
  • Musafir
  • Khutbah
  • Canda
  • Ngaji Hadits
  • Mediamu

© 2021 pwmu.co - PT Surya Kreatindo Mediatama.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
error: Content is protected !!