ADVERTISEMENT
  • Home
  • Kajian Ramadhan
  • Musyda
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Feature
  • Musafir
  • Khutbah
  • Canda
  • Ngaji Hadits
  • Mediamu
Minggu, April 2, 2023
  • Login
  • Home
  • Kajian Ramadhan
  • Musyda
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Feature
  • Musafir
  • Khutbah
  • Canda
  • Ngaji Hadits
  • Mediamu
No Result
View All Result
PWMU.CO | Portal Berkemajuan
  • Home
  • Kajian Ramadhan
  • Musyda
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Feature
  • Musafir
  • Khutbah
  • Canda
  • Ngaji Hadits
  • Mediamu
No Result
View All Result
PWMU.CO | Portal Berkemajuan
No Result
View All Result

Di Tengah Keterbatasannya, Musa Kalahkan Rezim

Jumat 5 Februari 2021 | 19:29
4 min read
154
SHARES
482
VIEWS
ADVERTISEMENT
Nurul Ilmiyah: Di Tengah Keterbatasannya, Musa Kalahkan Rezim (tangkapan layar Yulia Dwi Putri Rahayu/PWMU.CO)

PWMU.CO – Di Tengah Keterbatasannya, Musa Kalahkan Rezim. Tema kajian itu disampaikan oleh Nurul Ilmiyah SPd pada Kultum Jumat Pagi yang dilakuakn secara virtual untuk guru dan karyawan SMA Muhammadiyah 1 (Smamsatu) Gresik (5/2/2021).

Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum Smamsatu Gresik tersebut mengawali kultum dengan pertanyaan retoris, “Di antara 25 nabi—dari Nabi Adam AS sampai Nabi Muhammad SAW—siapa paling sering disebut namanya dalam al-Quran? Jawabannya adalah Nabi Musa AS.”

“Kemudian muncul pertanyaan, mengapa Nabi Musa AS yang paling banyak disebut dalam al-Quran hampir disemua surat?” tanyanya lagi.

“Karena Allah ingin kisah Nabi Musa menjadi pelecut semangat Rasulullah Muhammad SAW,” dia menjawab sendiri pertanyaannya.

Menurut dia, al-Quran itu merupakan dialog Allah dengan Nabi Muhammad SAW, melalui malaikat Jibril, untuk membesarkan hatinya bahwa ada nabi di zaman dahulu yang diberi ujian juga lebih berat berupa ujian tentang ketuhanan.

“Dalam ujian ketuhanan, yang menunggalkan Allah, mengesakan Allah sebagai Tuhan semesta alam (tauhid), Nabi Musa punya musuh yang paling berat dari sekian banyak musuh nabi, yakni seorang raja di kawasan Mesir saat itu, Firaun,” terangnya.

“Tauhid di tangan Nabi Musa itu artinya melawan kekuasaan yang tirani dan berhadapan dengan sistem politik yang kuat dipimpin Fir’aun. Dan Firaun adalah contoh megalomania yang sempurna,” jelas dia.

Dia mengungkapkan, menurut sejarah Nabi Musa bukanlah seorang Nabi yang fasih sebagaimana Nabi Muhammad. Lidahnya cacat dan bicaranya kelu. Meskipun demikian, Nabi Musa tetap berdakwah dengan segala keterbatasannya.

“Maka Allah ingin nabi Muhammad yang lebih fasih berbicara untuk lebih luar biasa lagi semangatnya dalam berdakwah. Maka Allah ingin Nabi Muhammad yang lebih fasih berbicara untuk lebih luar biasa lagi semangatnya dalam berdakwah,” ujarnya.

Dia lalu mengutip mengutip Surat Thaha 39: “Letakkanlah ia (Musa) di dalam peti, kemudian lemparkanlah ia ke sungai (Nil). Maka pasti sungai itu membawanya ke tepi, supaya diambil oleh (Firaun) musuh-Ku dan musuhnya. Dan Aku telah melimpahkan kepadamu kasih sayang yang datang dari-Ku; dan supaya kamu diasuh di bawah pengawasan-Ku.”

Nurul Ilmiyah menjelaskan, Musa sejak kecil (bayi) diasuh oleh Firaun—musuhnya dan musuh Allah. Karena itu ada semacam perasaan utang budi Musa kepada Firaun. “Berbeda dengan Nabi Muhammad, yang tidak punya rasa utang budi satu pun pada siapapun,” kata dia.

Dia menjelaskan, dalam perjuangannya berdakwah, Nabi Muhammad ditemani oleh begitu banyak sahabat yang bersedia menjawab setiap seruan dakwah, sahabat yang bahkan bersedia menjadi tameng saat Nabi SAW terjebak lontaran panah musuh yang tiada henti menyerang.

Sahabat yang rela berlapar dan berkorban dalam perjuangan demi menegakkan agama Allah. Dan banyak sekali yang dilakukan sahabat bersama sang Nabi.

“Sebaliknya, Nabi Musa, dia hanya punya seorang sahabat dan sudaranya bernama Harun. Bahkan, Musa-lah yang memohon hal ini pada Allah, sebagaimana disebut dalam Surat Thaha 29-36. Hanya dengan saudaranya ini Nabi Musa menghadapi Firaun dan juga menghadapi kaumnya Bani Israil yang keras kepala,” terang dia.

Peserta Kultum Jumat Pagi. Musa Kalahkan Rezim di Tengah Keterbatasannya (tangkapan layar Yulia Dwi Putri Rahayu/PWMU.CO)

Hikmah dari Kisah Nabi Musa

Nurul Ilmiyah menyampaikan, banyak hikmah yang dapat diambil dari kisah Nabi Musa AS. “Berusahalah terlebih dahulu semaksimal mungkin jika kita menginginkan sesuatu, sesuai dengan kemampuan dan kapasitas kita,” terang dia.

Hikmah lainnya, jangan pernah kehilangan harapan selagi Allah bersama dengan kita. “Kita harus selalu yakin bahwa Allah selalu bersama kita terutama di saat-saat kita dalam keadaan sulit,” tuturnya.

Dia juga menelaskan bahwa ‘mukjizat’ bisa terjadi pada kita, meskipun mukjizat secara eksklusif hanya bagi para nabi dan rasul. “Namun kita juga dapat mengalami mukjizat dalam pengertian umum,” kata dia.

Menurutnya, semua orang mungkin mengalami saat-saat sulit dalam hidup, tapi akhirnya diselamatkan oleh serangkaian kejadian yang terjadi secara kebetulan.

“Sebagai orang yang beriman, kita percaya bahwa segala sesuatu hanya terjadi atas kehendak Allah. Dn meskipun sesuatu yang semacam itu tampak seperti serangkaian peristiwa yang kebetulan, namun kita wajib percaya bahwa semuanya sudah direncanakan oleh Allah,” ujarnya.

Jauhi Perbuatan Dosa

Nurul Ilmiyah mengatakan, Allah selalu memerintahakan kepada kita untuk menjauhi perbuatan dosa agar iman kita tidak tegelincir, seperti Allah memerintahkan Nabi Musa as. untuk melarikan diri bersama mereka ke negeri lain ketika Nabi Musa dan kaumnya mendapat ancaman dan tidak bisa menjalankan agamanya dengan bebas

“Sebagai orang beriman kita juga tidak harus menunggu sampai terlambat. ‘Kitab’ perbuatan kita akan ditutup saat kematian datang menghampiri, ketika ruh mulai dicabut maka semua permintaan pengampunan tidak akan lagi diterima oleh Allah SWT,” tutur dia.

Pada saat itu kesempatan yang diberikan oleh-Nya telah habis. Namun jika kita berbuat baik dan meninggalkan amal jariah, anak yang shaleh, dan ilmu yang bermanfaat, maka kebaikan itu yang akan terus mengalir pahalanya hingga kiamat kelak.

“Rahmat Allah sangat luas dan setiap hari pintu pertobatan-Nya terbuka bagi kita,” ucapnya. Oleh karena itu, lanjutnya, yang harus kita lakukan hanyalah meminta dan bertekat untuk berubah.

“Dan Tuhan kita, Yang Maha Penyayang akan mengampuni dan menghapus segala dosa kita seolah-olah dosa itu tidak pernah terjadi. Taubatlah yang sebenar-benarnya taubat (taubatan nasuha),” pesannya. (*)

Penulis Yulia Dwi Putri Rahayu Editor Mohammad Nurfatoni

Tags: Kisah Nabi Musa Melawan FiraunKultum Jumat PagiSmamsatuYulia Dwi Putri Rahayu
SendShare62Tweet39Share

Related Posts

Konsisten Jaga Nilai Rapor, Modal Siswa Smamsatu Ini Lolos SNBP

Sabtu 1 April 2023 | 11:14
511

Dwi Wahyu Nova Prasetyo: Konsisten Jaga Nilai Rapor, Modal Siswa Smamsatu Ini Lolos SNBP (M Ali Safa'at/PWMU.CO) Konsisten Jaga Nilai Rapor, Modal Siswa...

Dag-dig-dug Jantung Mantan Ketua IPM Smamsatu Ini Diterima di Unesa

Jumat 31 Maret 2023 | 07:20
14.8k

Achmad Muchtar Rabbani Ketua PR IPM Smamsatu tahun 2021-2022 masuk Jurusan Sosiologi Unesa jalur SNBP...

Atlet Basket Smamsatu Masuk Jurusan Akutansi di SNBP 2023

Kamis 30 Maret 2023 | 14:12
10k

Aurakel Grissela: Atlet Basket Smamsatu Masuk Jurusan Akutansi Jalur SNBP 2023 (M. Ali Safa'at/PWMU.CO) Atlet...

Putranya Diterima di IPB lewat SNBP, Ini Harapan Ketua Komite Smamsatu

Kamis 30 Maret 2023 | 07:20
59.2k

Faishal Amri, siswa kelas XII MIPA 2 International Class Orientation (ICO) Smamsatu diterima di IPB...

Putri Kepala Smamsatu Diterima di Unair Jalur SNBP 2023

Rabu 29 Maret 2023 | 20:48
36.4k

Putri Kepala Smamsatu Gresik Naura Nabila Muttaqin lolos SNBP 2023. Putri Kepala Smamsatu Diterima di...

Naik Lagi Jumlah Siswa Smamsatu yang Lolos PTN lewat SNBP

Rabu 29 Maret 2023 | 17:35
30.5k

Gedung SMA Muhammadiyah 1 Gresik (M Ali Syafa'at/PWMU.CO)) Naik Lagi Jumlah Siswa Smamsatu yang Lolos PTN...

Tapak Suci Smamsatu Borong Medali Tingkat Nasional

Senin 27 Maret 2023 | 13:28
68.7k

7 pesilat Tapak Suci Smamsatu meraih medali pada kejuaraan silat yang diselenggarakan IPSI di GOR...

Siswa Klub Ekonomi Smamsatu Juara Accounting Skill Competition

Jumat 17 Maret 2023 | 10:35
187.6k

Siswa Klub Ekonomi Smamsatu Mohammad Ghiffari Maul Siswa dan Aurifina Novita Rahmah Ramadhani Juara 3...

Dua Santri MBS Smamsatu Juara FAI Got Talent Umsida

Jumat 10 Maret 2023 | 07:12
114.3k

Haidar Muzafan dan Natasha Ihsanti juara FAI Got Talent di Umsida, Sabtu (4/3/2023). Dua Santri MBS Smamsatu...

Ada Tunanetra Hafal 12 Juz di Munaqasah Tahfidh MBS Smamsatu

Jumat 3 Maret 2023 | 14:41
154.9k

Kholidia Aulia Fuada saat mengikuti Munaqasah Tahfidh Qur'an, Selasa (21/2/2023) di ruang pertemuan lantai 2...

Discussion about this post

Populer Hari Ini

  • Putranya Diterima di IPB lewat SNBP, Ini Harapan Ketua Komite Smamsatu

    18938 shares
    Share 7575 Tweet 4735
  • Tapak Suci Smamsatu Borong Medali Tingkat Nasional

    21970 shares
    Share 8788 Tweet 5493
  • Naik Lagi Jumlah Siswa Smamsatu yang Lolos PTN lewat SNBP

    9774 shares
    Share 3910 Tweet 2444
  • Dag-dig-dug Jantung Mantan Ketua IPM Smamsatu Ini Diterima di Unesa

    4748 shares
    Share 1899 Tweet 1187
  • Putri Kepala Smamsatu Diterima di Unair Jalur SNBP 2023

    11650 shares
    Share 4660 Tweet 2913
  • Tampil Apik di Musyab, Tim Musikalisasi Puisi Spemdalas Dinilai 99

    2402 shares
    Share 961 Tweet 601
  • Atlet Basket Smamsatu Masuk Jurusan Akutansi di SNBP 2023

    3203 shares
    Share 1281 Tweet 801
  • Naik Tajam, 36 Siswa Smamita Lolos SNBP 2023

    770 shares
    Share 308 Tweet 193
  • King Queen of Library SD Mugeb Kunjungi Perpustakaan Spemdalas

    2159 shares
    Share 864 Tweet 540
  • Rahasia Putri Kepala SD Mudipat Surabaya Diterima di Unesa

    1260 shares
    Share 504 Tweet 315

Berita Terkini

  • Empat Tips Menciptakan Keluarga HarmonisSabtu 1 April 2023 | 22:46
  • Menjadikan Syukur sebagai Bahan Baku Utama Kebahagiaan KeluargaSabtu 1 April 2023 | 21:17
  • Bacaan Gharib Jadi Ice Breaking Pengajian Ramadhan IniSabtu 1 April 2023 | 20:13
  • Belajar jadi saudagar
    Belajar Jadi Saudagar Kaya dari IbuSabtu 1 April 2023 | 16:19
  • Syarat taklukkan dunia
    Taklukkan Dunia Miliki Dua Syarat IniSabtu 1 April 2023 | 14:41
  • Mubaligh hijrah ramadhan
    Mubaligh Hijrah Ramadhan Muhi Gelar Pengajian Akbar di PCM KalikajarSabtu 1 April 2023 | 14:16
  • Islam Melahirkan Umat Unggul dan Peradaban MajuSabtu 1 April 2023 | 13:41
  • Siswa SD Musix Ikut Kuliah Histologi di Fakultas Kedokteran UM SurabayaSabtu 1 April 2023 | 13:30
  • Berorientasi ke Depan, Sekolah Muhammadiyah Jadi ModelSabtu 1 April 2023 | 13:03
  • Aktualisasi Islam Berkemajuan Merujuk pada Tiga Pertanyaan JibrilSabtu 1 April 2023 | 12:51

Hubungi Kami

WA : 0858-5961-4001
Email :pwmujatim@gmail.com
  • Dewan Redaksi dan Alamat
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy

© 2021 pwmu.co - PT Surya Kreatindo Mediatama.

No Result
View All Result
  • Home
  • Kajian Ramadhan
  • Musyda
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Feature
  • Musafir
  • Khutbah
  • Canda
  • Ngaji Hadits
  • Mediamu

© 2021 pwmu.co - PT Surya Kreatindo Mediatama.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
error: Content is protected !!