ADVERTISEMENT
  • Home
  • Musywil
  • Musyda
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Feature
  • Musafir
  • Khutbah
  • Canda
  • Ngaji Hadits
  • Mediamu
Minggu, Juni 4, 2023
  • Login
  • Home
  • Musywil
  • Musyda
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Feature
  • Musafir
  • Khutbah
  • Canda
  • Ngaji Hadits
  • Mediamu
No Result
View All Result
PWMU.CO | Portal Berkemajuan
  • Home
  • Musywil
  • Musyda
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Feature
  • Musafir
  • Khutbah
  • Canda
  • Ngaji Hadits
  • Mediamu
No Result
View All Result
PWMU.CO | Portal Berkemajuan
No Result
View All Result

Apakah Covid-19 Memuara ke Malhamah, Perang Superbesar?

Selasa 2 Maret 2021 | 17:45
5 min read
179
SHARES
558
VIEWS
New Normal dan Roller Coaster Berhantu, kolom inspiratif ditulis oleh Anwar Hudijono, independent columnist.
Anwar Hudijono penulis Apakah Covid-19 Memuara ke Malhamah, Perang Superbesar? (Sketsa ulang foto karya Mohammad Nurfatoni oleh Atho’ Khoironi/PWMU.CO)

Apakah Covid-19 Memuara ke Malhamah? Kolom oleh Anwar Hudijono, kolumnis tinggal di Sidoarjo.

PWMU.CO – Kehidupan global pada saat ini sebenarnya sedang dilanda dua perang yang berskala global. Pertama, perang siber. Kedua, perang melawan virus Covid-19.

Kedua perang ini sering kali saling berkaitan. Misalnya, maraknya hoax, propaganda, misinformasi sebagai variable perang siber yang mengkait persoalan Covid-19. Masuknya perang siber ini membuat perang Covid-19 menjadi kian membahana layaknya api disiram bensin.

Biar gak terlalu ruwet, bahasan kali ini saya batasi soal perang lawan Covid-19. Tidak ada satu pun negara di dunia yang tidak berperang melawan virus asal Wuhan, China ini. Kalau saja terlihat nyata, perang ini sangat mengerikan.

Betapa tidak, dalam waktu sekitar setahun, 114 juta orang di dunia terinfeksi Covid-19. Lebih 2,6 juta orang meninggal. Di Indonesia saja yang meninggal ada 36.325 orang. Total yang terinfeksi 1.341.314 orang. Yang sembuh 1.151.915 orang.

Di masa perang melawan Covid-19 ini juga terjadi sub-sub perang. Di antaranya, kubu pro teori konspirasi versus virus itu nyata. Di pro teori konspirasi pun terdapat pelbagai kubu yang saling bertabrakan.

Di kubu pro virus itu nyata juga terjadi perang antara mazhab ekonomi versus mazhab kesehatan. Keduanya juga sangat sulit kompromi. Mazhab ekonomi yang bersumber pada falsafah maferialisme selalu mendulukan bagaimana ekonomi tetap tumbuh dengan selamat.

Terkadang terkesan mengabaikan keselamatan rakyat. Bahkan dana keselamatan seperti bantuan sosial (bansos) ditilep. Mereka ini ibarat doyan makan bangkai saudaranya.

Adapun mazhab kesehatan berpinsip, keselamatan rakyat adalah jiwa negara. Maka mencegah berbiaknya virus harus nomor satu. Mencegah terinfeksi apalagi sampai mati adalah nomor wahid.

Perang melawan Covid-19 di banyak belahan dunia saat ini pada babak vaksinasi. Apakah vaksinasi akan menjadi penentu kemenangan? Tidak ada yang berani menjamin. WHO menggunakan standar ganda. Vaksinasi penting tapi tidak berani menjamin pandemi selesai. Vaksinasi itu hanya istilahnya ikhtiar dengan kalkulasi ilmiah. Petinggi WHO khawatir akan menjadi endemik.

Yang banter gembar-gembor vaksin manjur bin efektif itu baru sebatas kalangan produsen vaksin beserta sales promotion, infleenser, buzzer plus makelarnya. Juga orang yang nggludung semprong. Ikut-ikutan. Komunitas kemeruh. Gak perlu ada fakta untuk menebar kesimpulan. Di sini batas optimisme dan misi dagang menjadi bias.

Lebih Ganas dan Mematikan

Kita harus terima kasih kepada sains yang telah menemukan vaksin. Itu kata Bill Gates, orang tajir di dunia. Kendati demikian Gates memprediksi di masa depan akan nada virus yang lebih ganas, lebih cepat penyebarannya dan lebih mematikan dibanding Covid-19. Virus itu bisa jadi hasil mutasi dari Covid-19.

Akan ada bioterorisme. Penggunaan virus mematikan hasil rekayasa genetika yang dipergunakan untuk melakukan teror. Bisa dilakukan oleh negara, organisasi, maupun perseorangan. Ini tidak main-main.

Ada lagi yang tak kalah gawat bagi kehidupan global. Yaitu perubahan iklim yang akan menjadi ancaman terbesar yang dihadapi manusia modern. Peringatan itu disampaikan David Attenborough, pemerhati alam asal Inggris. Ia menyampaikan itu di sidang PBB, Selasa (23/2).

Para peminat teori konspirasi berpandangan, salah satu faktor yang memantik ancaman perubahan iklim ini adalah ulah manusia. Dilakukan secara by design, terencana untuk merusak ekologi, mengurangi populasi penduduk dunia, bisnis, kekuasaan.

Dari pandangan-pandangan tersebut, pandemi globlal Covid-19 ini seolah hanya semacam hujan gerimis menuju hujan lebat dan akhirnya badai. Jika perang melawan Covid-19 ini masih dianggap kecil, apakah dunia sedang menuju perang yang kian besar dan semakin besar. Da ujung akhirnya malhamah?

Akhir Zaman

Malhamah. Apakah itu malhamah? Dan tahukah Anda apa itu malhamah? Yaitu perang superbesar, mahadahsyat. Rasulullah Muhammad menggambarkan kedahsyatannya bahwa dari setiap 100 tentara yang terlibat perang, hanya hidup satu orang. Lainnya tewas.

Ada juga yang menyebut malhamah kubro. Mungkin ini gaya bahasa superlatif. Biar semakin seru. Kosa kata kubro memang lagi ngetrend. Apa-apa kubro. Istighotsah kubro. Mauludan kubro. Megengan kubro.

Sampai-sampai orang Amerika ikut-ikutan. Membuat film berjudul Kubro dengan bintangnya aktor laga keren, Silvester Stallone. Cuma karena orang Amerika susah mengucapkan kata Kubro, lantas judul filmnya diganti Cobra.

Malhamah adalah bahasa nubuwat akhir zaman. Terjadi menjelang Hari Kiamat. Hari Penghakiman. Para pelaku perang memperebutkan gunung emas di sungai Efrat. Bagi yang berpikir harfiah (tekstual), akan muncul gunung emas di sungai daerah yang alirannya melintasi beberapa negara seperti Turki, Irak. Lantas manusia berdatangan untuk memperebutkan dengan saling membunuh.

Bagi yang mau berpikir di luar metode harfiah, gunung emas itu adalah simbol kemegahan duniawi. Simbolik materi, ekonomi. Gunung emas adalah sumber minyak yang menjadi potensi kawasan itu. Artinya memperebutkan aset ekonomi yang berasal dari eksplorasi minyak di kawasan itu. Ketika ekonomi minyak dari kawasan itu sudah menjadi ekonomi global maka lokasi malhamah tidak hanya di situ tetapi juga akan bersifat global. Yang terlibat juga kekuatan-kekuatan global.

Gambaran dari 100 tentara hanya selamat satu, menurut tafsiran eskatolog Islam, Syekh Imran Hossein, berarti yang akan terjadi perang yang menggunakan senjata pemusnah massal. Misalnya, bom nuklir, senjata biologi, senjata kimia.
Kini negara-negara yang berseteru, pendelik-pendelikan, panas-panasan adalah pemilik senjata pemusnah massal. Mereka kini terus mengembangkan daya penghancurnya. Negara-negara itu misalnya, Amerika Serikat, Israel, Rusia, China, Inggris, Perancis, Korea Utara.

Amargedon

Rasulullah dengan tegas menyatakan, umat Islam tidak boleh ikut-ikutan terjun ke malhamah. Mati dalam perang memperebutkan kekayaan dan kemegahan duniawi itu akan sia-sia. Bukan mati syahid, tapi mati sangit.

Pertanyaannya apakah malhamah belum terjadi? Bukankah ada perang-perang besar sejak zaman Rasulullah. Perang Dunia I jumlah tentara yang tewas sekitar 11 juta orang dan sipil 13 juta. Perang Dunia II jumlah tentara tewas hampir 25 juta, sipil hampir 2 juta.

Umumnya para ekskalolog menyatakan akan terjadi Perang Dunia III. Itulah yang disebut malhamah. Eskatolog Barat dan nubuwat alkitabiah menyebut amargedon. Meski sama-sama perang mahadahsyat tapi secara substatif tidak sama antara malhamah dan amargedon.

Malhamah perang sesama kaum fasik untuk memperebutkan materi, kemegahan duniawi. Amergedon adalah perang kekuatan Tuhan melawan kekuatan kekuatan setan (lucifer).

Yang dinubuwatkan dalm Islam seperti amargedon adalah perang yang antara Al-Masih ad-Dajjal (Dajjal) melawan Nabi Isa. Perang ini satu paket dengan perang Yakjuj dan Makjuj melawan Imam Mahdi.

Apakah Covid-19 ini akan memuara kepada malhamah atau amargedon layaknya hujan gerimis yang akan terus menjadi deras, badai dan banjir? Rabbi a’lam (Tuhan lebih tahu).

“Dalam perang besar ini, hanya mereka yang mendapat perlindungan Tuhan yang selamat,” kata Resi Byasa kepada Maharaja Destarasta tentang Perang Baratayudha.

Yang pasti, dalam sutuasi kehidupan yang tidak menentu ini, salah satu kuncinya adalah mengikuti petunjuk al-Quran Surah Ali Imran (3) ayat 200: “Wahai orang-orang yang beriman, bersabarlah kamu dan kuatkanlah kesabaranmu. Dan tetap bersiap-siagalah dan bertakwalah kepada Allah agar kamu beruntung.”

Allahu a’lam bis-shawab?

Apakah Covid-19 Memuara ke Malhamah, Perang Superbesar?: Editor Mohamamd Nurfatoni

Tags: Anwar HudijonoCovid-19Covid-19 dan DajjalMalhamah
SendShare72Tweet45Share
ADVERTISEMENT

Related Posts

Lailatul Mutmainnah Pimpin Kembali Ketua PCA Ujungpangkah

Selasa 23 Mei 2023 | 18:43
93

Ketua PCA terpilih Kecamatan Ujung Pangkah periode 2022-2027 Lailatul Mutmainnah (Nurkhan/PWMU CO) Lailatul Mutmainnah Pimpin...

Dua Peristiwa Ini Isyarat Muhammadiyah Bakal Dapat Tekanan

Selasa 9 Mei 2023 | 12:36
1.1k

Anwar Hudijono ceramah di Pengajian Fajar Shodik Porong. PWMU.CO –  Dua peristiwa penting di masa...

Puasa Husnul Khatimah dan Su’ul Khatimah

Senin 17 April 2023 | 13:56
81

Anwar Hudijono Puasa Husnul Khatimah dan Su’ul Khatimah  Oleh Anwar Hudijono, wartawan senior tinggal di...

Politik Teplek Koalisi Bingung

Kamis 6 April 2023 | 09:03
322

Anwar Hudijono: Politik Teplek Koalisi Bingung Politik Teplek Koalisi Bingung; Kolom oleh Anwar Hudijono, wartawan senior tinggal di...

Mengapa Umat Islam Harus Meneladani para Murid Yesus?

Senin 27 Maret 2023 | 14:11
247

Anwar Hudijono: Mengapa Umat Islam Harus Meneladani para Murid Yesus? Mengapa Umat Islam Harus Meneladani para Murid...

IGABA Sidoarjo Tarhib Ramadhan Penuh Suka Cita

Selasa 21 Maret 2023 | 21:43
91

Sambutan Pimpinan Daerah IGABA Sidoarjo Nury Arsy Darmiati SPd di kegiatan Tarhib Ramadhan 1444 H...

Catatan Awal Tahun, Stunting dalam Perspektif Al-Quran

Selasa 10 Januari 2023 | 16:05
303

Menko Muhadjir Effendy turun ke kampung melihat kesehatan bayi. Catatan Awal Tahun, Stunting dalam Perspektif...

Refleksi Awal Tahun: Mereformasi Bumi

Rabu 4 Januari 2023 | 06:31
87

Anwar Hudijono Refleksi Awal Tahun: Mereformasi Bumi oleh Anwar Hudijono, wartawan senior tinggal di Sidoarjo...

Sepakbola Identitas dan Buzzerokrasi

Jumat 16 Desember 2022 | 12:40
150

Anwar Hudijono: Sepakbola Identitas dan Buzzerokrasi Sepakbola Identitas dan Buzzerokrasi; Oleh Anwar Hudijono, wartawan senior...

Abu Thalib Mati Kafir adalah Hoax

Kamis 15 Desember 2022 | 10:54
1.2k

Anwar Hudijono: Abu Thalib Mati Kafir adalah Hoax Abu Thalib Mati Kafir adalah Hoax, Tanggapan atas...

Discussion about this post

Populer Hari Ini

  • 40 Tahun Jadi Guru TK, Bu Syamsun Tutup Usia

    1519 shares
    Share 608 Tweet 380
  • Dua Siswa MTsM 9 Wotan Panceng Juara Lomba Puisi

    2256 shares
    Share 902 Tweet 564
  • Penyakit TB Masih Mendominasi, Ini Solusi Dokter Ahli

    415 shares
    Share 166 Tweet 104
  • Putri Guru BK Smamda, Lulus Cumlaude Unair

    220 shares
    Share 88 Tweet 55
  • 226 Santri Ponpes Al Fattah Haflatul Wada’ dan Wisuda Tahfidh

    197 shares
    Share 79 Tweet 49
  • Persyarikatan Muhammadiyah Bukan Yayasan

    11106 shares
    Share 4442 Tweet 2777
  • Amplop Impian

    29702 shares
    Share 11881 Tweet 7426
  • Din Syamsuddin: Temukan Kembali Kekuatan Budaya Melayu

    207 shares
    Share 83 Tweet 52
  • Dari 13 ke 31 Personel, Majelis Dikdasmen PDM Lamongan Diharapkan Lebih Maksimal

    156 shares
    Share 62 Tweet 39
  • Wisudawan Smamio Dilepas untuk Meraih Mimpi Masa Depan

    154 shares
    Share 62 Tweet 39

Berita Terkini

  • 226 Santri Ponpes Al Fattah Ikuti Haflatul Wada' dan Wisuda Tahfidh; Liputan Kontributor PWMU.CO Sidoarjo Ridwan Manan.
    226 Santri Ponpes Al Fattah Haflatul Wada’ dan Wisuda TahfidhMinggu 4 Juni 2023 | 17:00
  • Begini Tafsir Surat Al-Kautsar dalam Gerakan Perempuan MengajiMinggu 4 Juni 2023 | 16:02
  • Halaqah Ummahat Ikwam SD Mugeb Dapat PujianMinggu 4 Juni 2023 | 15:46
  • Siswa SMA Muhi Ini Raih 3 Emas dan 1 Perunggu dalam SehariMinggu 4 Juni 2023 | 15:27
  • 20 Kelompok Siswa SD Mugres Menggelar Pentas Tari KreasiMinggu 4 Juni 2023 | 15:24
  • SDMM Famgath di Kota BatuMinggu 4 Juni 2023 | 15:22
  • 6 Strategi Kawal Generasi Milenial Bijak BermedsosMinggu 4 Juni 2023 | 15:16
  • Strategi Sukses PPDB, Begini Kata Kosultan PendidikanMinggu 4 Juni 2023 | 15:09
  • Inilah Juara Semarak Musycab Muhammadiyah Aisyiyah WringinanomMinggu 4 Juni 2023 | 15:05
  • Putri guru BK
    Putri Guru BK Smamda, Lulus Cumlaude UnairMinggu 4 Juni 2023 | 14:16

Hubungi Kami

WA : 0858-5961-4001
Email :pwmujatim@gmail.com
  • Dewan Redaksi dan Alamat
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy

© 2021 pwmu.co - PT Surya Kreatindo Mediatama.

No Result
View All Result
  • Home
  • Musywil
  • Musyda
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Feature
  • Musafir
  • Khutbah
  • Canda
  • Ngaji Hadits
  • Mediamu

© 2021 pwmu.co - PT Surya Kreatindo Mediatama.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In