PWMU.CO – Sabtu hari ini (26/11), warga Muhammadiyah se-Jatim mulai berangkat ke Bangkalan, Madura, untuk mengikuti resepsi Milad ke-104 M/ 107 H Muhammadiyah. Dari target awal yang dipatot 25 ribu warga yang hadir, ternyata jumlahnya membludak. Dari laporan Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) se-Jatim yang direkap oleh panitia hingga pagi ini pukul 07.32 wib, terdaftar 49.235 jamaah.
“Sudah tentu kami tidak bisa mendaftar semua peserta, terutama yang berangkat sendiri,” jelas Wakil Sekretaris Panitia Milad, Chusnul Choliq. Karena itu, tambah Choliq, dipastikan lebih dari 50 ribu warga Muhammadiyah akan terkonsentrasikan di sekitar Stadion Gelora Bangkalan, itu.
“Parade 40 ambulance yang konvoi dari Surabaya ke Bangkalan pagi ini menandai pemberangkatan kami ke Bangkalan,” tambah Choliq. Berita tentang Ambulance ini bisa dibaca di link: Parade 40 Ambulance Surabaya-Bangkalan, Ini Rute yang akan Dilewati dan Tour De Ambulance, Awali Rangkaian Milad Muhammadiyah di Bangkalan)
“Armada yang mengangkut jamaah dari luar Bangkalan, lagi-lagi yang terdaftar di panitia, berjumlah total 1.895 roda empat atau lebih. Dengan rincian 641 bus besar, 46 minibus, 410 mobil elf, 794 mobil pribadi, dan 4 truck satpol PP dan TNI,” tambah Choliq.
(Baca juga: Berikut adalah Rangkaian Acara Milad ke-104 Muhammadiyah di Bangkalan dan Ini Alasan Mengapa Puncak Milad Dipusatkan di Madura)
“Ditambah dengan 40 ambulance yang berangkat hari ini, maka total ada 1.935 kendaraan roda empat atau lebih,” jelas pria yang kesehariannya juga Kepala Kantor Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jatim itu.
Pada kesempatan yang sama, Muh Kholid AS, Ketua Lembaga Informasi dan Komunikasi (LIK) PWM Jatim memprediksi, puncak kedatangan jamaah terjadi pada waktu sekitar Subuh. “Ada rombongan jamaah yang berangkat sore, malam, hingga ada yang dinihari, menyesuaikan jarak tempuh tiap-tiap daerah.”
Meski berlokasi di Bangkalan, tambah Kholid, iring-iringan jamaah Muhammadiyah ini juga akan memadati jalanan di kota Surabaya. “Sebab, Surabaya merupakan satu-satunya akses masuk dari Jawa ke Bangkalan, baik lewat penyeberangan Tanjung Perak maupun jembatan Suramadu.”
“Sesaat sebelum Subuh pada hari Ahad kemungkinan semua armada sudah sampai Surabaya, baik yang dari arah Barat maupun Timur,” tambahnya. Dan sesuai dengan arahan dari PWM Jatim dan PDM Surabaya, semua kendaraan beroda empat dan lebih ini, disarankan turun di pintu tol Perak atau Dupak.
“Sebab, jalur inilah yang sudah dikordinasikan oleh pihak Panitia Milad-PDM Surabaya dengan kepolisian-Dinas Perhubungan,” tambah Kholid. “Dan di jalur ini pula, dalam setiap persimpangan pertigaan maupun perempatan dijaga oleh KOKAM dan Tapak Suci untuk mempermudah akses ke Suramadu.”
(Baca juga: Untuk Kelancaran Kendaraan Milad, Turunlah di Pintu Tol Demak atau Perak!)
“Karena itu, mohon maaf pada warga Surabaya yang berada di jalur sekitar pintu tol Perak dan Dupak menuju jembatan Suramadu ini, jika iring-iringan ini membuat jalanan lumayan padat,” jelas Kholid.
Tak lupa, permintaan maaf juga disampaikan kepada masyarakat Madura, terutama Bangkalan. “Melihat pergerakan armada yang mengangkut jamaah Milad, mungkin sudah banyak kendaraan yang masuk Bangkalan sejak Ahad dini hari besuk,” kata Chusnul Choliq menambahkan. (raya)
Discussion about this post