ADVERTISEMENT
  • Home
  • Musywil
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Feature
  • Musafir
  • Khutbah
  • Canda
  • Ngaji Hadits
  • Kajian Ramadhan
  • Index
  • Mediamu
Selasa, Januari 31, 2023
  • Login
  • Home
  • Musywil
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Feature
  • Musafir
  • Khutbah
  • Canda
  • Ngaji Hadits
  • Kajian Ramadhan
  • Index
  • Mediamu
No Result
View All Result
PWMU.CO | Portal Berkemajuan
  • Home
  • Musywil
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Feature
  • Musafir
  • Khutbah
  • Canda
  • Ngaji Hadits
  • Kajian Ramadhan
  • Index
  • Mediamu
No Result
View All Result
PWMU.CO | Portal Berkemajuan
No Result
View All Result

Rahasia Aktivis Tuli Gresik Juara Lomba Baca Puisi Nasional

Kamis 1 Juli 2021 | 13:10
7 min read
1.2k
SHARES
3.7k
VIEWS
Aktivis Tuli Gresik Aisyah Grisseeta Azzahra, Juara Lomba Baca Puisi Nasional (Tangkapan layar Sayyidah Nuriyah/PWMU.CO)

PWMU.CO – Rahasia Aktivis Tuli Gresik Juara Lomba Baca Puisi Nasional. Aisyah Grisseeta Azzahra, siswi SLB AB Kemala Bhayangkari 2 Gresik Randuagung, itu lagi-lagi berhasil membawa gelar juara pada lomba baca puisi lewat video yang dia unggah di akun Instragram-nya.

Video berdurasi 2 menit 58 detik itu berjudul “Aku Polisi Masa Depan”. Tak lupa, dia sematkan caption puitis, “Polisi: Disiplin, berani, dan tegas terhadap apapun. Dalam pengabdian rasa aman, polisi menabung risiko kematian.”

Umi Salamah, perwakilan dewan juri, mengumumkan namanya sebagai peraih juara I lomba baca puisi tingkat pelajar dalam rangka memperingati HUT Bhayangkara ke-75. Pengumuman ini disiarkan langsung dari gedung Bhayangkara Jember pada kanal Youtube JemberSAE Official, Rabu (30/6/21) siang.

Mengingat Covid-19 semakin meningkat, orangtuanga: Ratna dan Ari tidak mengizinkan Aisyah menghadiri langsung proses penyerahan penghargaan tersebut. Sebagai gantinya, dia membuat video ucapan terima kasih untuk Kapolres Jember.

Lomba yang bertajuk Dari dan oleh Disabilitas untuk Polisi Indonesia ini digelar Polres Jember yang bekerja sama dengan Universitas Jember, Persatuan Penyandang Disabilitas dan Center Advokasi (Perpenca), dan National Paralympic Committee (NPC) Indonesia Kabupaten Jember.

Warna-warni Persiapan Dadakan

Ratna Rahayu, ibunda Aisyah, mengaku mendapat pengumuman adanya lomba itu secara mendadak. “Info lombanya dadakan dari sekolah. Sekolah menginfokan siapa yang mau ikut monggo, tapi untuk karya lomba bikin sendiri,” kata ibu tiga anak itu.

Meski baru mendapat info dari sekolah tiga hari sebelumnya, Jumat (25/6/21), dia bersyukur Aisyah mampu mengirim karyanya tepat di hari terakhir batas pengumpulan karya, Senin (28/6/21).

Artinya, Aisyah hanya butuh satu hari untuk proses merekam hingga mengedit videonya, yaitu hari Ahad (27/6/21). Tepatnya, ketika ayahnya—Mohammad Nor Qomari SSi—yang berperan sebagai produser sekaligus kameramen libur bekerja.

Menunggu sang kameramen bisa meluangkan waktu untuk merekam, Aisyah bersama Bunda Ratna—panggilan akrab ibunya—menyiapkan ide konsep video yang menarik. “Alhamdulillah, ide tiba-tiba muncul gitu aja,” ucapnya.

Termasuk juga, menyiapkan dan mencari puisi mana yang cocok dengan tema. Dia mengaku tidak mengalami kendala berarti selama proses persiapan. Dengan bantuan mesin pencari Google, mereka cepat menemukan puisi yang cocok untuk Aisyah bacakan. Segera, dia memotivasi Aisyah untuk menghafalkan puisi itu.

Agar totalitas, Bunda Ratna juga mendorong Aisyah mengenakan seragam polisi. Ayah Ari—Kepala SD Muhammadiyah 1 GKB Gresik (SD Mugeb), sekolah ramah anak—itu sepakat. Dia segera meminjam kostum Polisi Cilik SD Mugeb, berwarna khas merah putih dengan berbagai atribut lengkapnya.

“Kostum ini kita pinjam dari SD Mugeb yang merupakan ‘Sekolah Polisi Cilik’,” ungkap lulusan Institut Teknologi Sepuluh November itu.

Ajaran Nilai-Nilai sang Kameramen

Kepada PWMU.CO, Rabu (30/6/21), Ari menceritakan pengambilan video itu sebenarnya tidak memakan waktu lama. Perjalanan ke lokasi rekaman hanya sekitar 7 menit dari rumahnya di Serembi.

“Kita langsung menuju Mapolres, izin ke petugas penjaganya untuk take video di papan depan Mapolres maupun di halaman dengan latar gedung Mapolres baru,” terang pria kelahiran Gresik, 7 Agustus 1979 itu.

Tapi, menurutnya, proses merekamnya memang tidak mudah. “Gak mudah untuk take video, beberapa kali ada kendala,” ujarnya.

Kendala yang dia alami, salah satunya, mencari angle yang pas. “Kita ambil tiga angle, di depan papan, di halaman gedung, dan di depan pos penjaga,” urainya.

Selain itu, karena merekam dengan tangannya sendiri tanpa bantuan tripod, pengambilan videonya goyang-goyang. Kendala lainnya, saat Aisyah lupa teks puisinya, dia harus mengulang rekaman lagi. “Satu take itu bisa mengulang tujuh kali,” ungkap bapak yang hobi berkebun itu.

Dari sini, dia mengungkap ada nilai-nilai yang dia tanamkan pada semua anaknya, termasuk Aisyah. Yaitu kerja keras, kemandirian, disiplin, dan kerja sama.

Rahasia Aktivis Tuli Gresik Juara Lomba Baca Puisi Nasional (Tangkapan layar Sayyidah Nuriyah/PWMU.CO)

Atasi Kendala Bahasa dan Komunikasi

Lain halnya dengan kendala yang ibunda rasakan. Tak dapat Ratna pungkiri, kendala bahasa dan komunikasi membuatnya sulit menyampaikan ide yang dia inginkan ataupun memahami keinginan Aisyah.

Akibatnya, dalam proses mengikuti aneka lomba, Aisyah juga mengalami perubahan emosi negatif. “Ya banyak gak mood, mungkin kendala bahasa dan komunikasi antara keinginan sutradara dan keinginan Ais,” ceritanya sambil tertawa.

Untuk mengatasinya, sambil tersenyum dia menyatakan sedikit memaksa, tapi tetap memberi pengertian lewat tulisan.

Kata Ari, setiap ada event lomba, mereka selalu menyampaikan ke anak-anak. Kemudian, dia dan istrinya memberi semangat agar bisa berpartisipasi.

Informasi itu, sambungnya, tidak hanya sebatas lomba puisi saja. “Semua kompetisi kami sampaikan; baik itu menggambar, melukis, menjahit, maupun lomba akademik,” paparnya.

Selain itu misal ada hal menarik yang mereka temukan di media sosial, maka dia fasilitasi, motivasi, dan lakukan bersama-sama. Tak lupa, apresiasi juga dia berikan, misal berupa pelukan atau makan dan jalan-jalan bersama.

Misi ‘Pembelajaran Berbasis Proyek’

Yang menarik bagi Ari, adanya pembagian peran pada setiap anggota keluarganya ketika berkomitmen mengikuti ‘proyek’ lomba. “Saya sebagai produser, juga sebagai kameramen. Selain itu juga pengarah untuk editing video, tapi yang mengedit Aisyah sendiri,” tegasnya.

Sedangkan bundanya menyutradarai. Bertanggung jawab mulai pengambilan teks puisi, lalu saran lokasi pengambilan video, serta konsep kostum yang digunakan.

Adik-adiknya, Caesarina Azmia Grisseeta (11) dan Mochammad Grissee Alfahrizi (7), berperan sebagai supporter (penyemangat) dan cheerleader (penggembira) kakaknya. Ari menerangkan, saat ada pengambilan video yang gagal, mereka giat bertepuk tangan memberikan semangat, “Ayo! Ayo!”

Dengan mendorong Aisyah berpartisipasi pada ajang lomba, Ari sebenarnya sedang menerapkan project based learning (pembelajaran berbasis proyek).

“Anak-anak kami minta berpikir solutif, bagaimana menyelesaikan suatu tantangan. Dari situ mereka mendapatkan kepuasan jika telah menyelesaikan tantangannya proyeknya,” ujar Ari.

Kemudian, anak-anaknya akan terbiasa. “Memang awalnya dari terpaksa, karena terus-menerus ikut lomba mereka sudah biasa dan akhirnya bisa menikmati,” tuturnya.

Langganan Juara Lomba selama Pandemi

Selama pandemi, dengan mudahnya akses informasi, Aisyah aktif mengikuti berbagai ajang lomba yang dilaksanakan secara daring.

“Khusus kondisi pandemi ini—karena supply informasi banyak didapat dari YouTube, Instragram, maupun media sosial lainnya—kita mengarahkan mereka bisa melakukan hal yang sama,” ujar Ari.

Sejalan dengan suaminya, Ratna mendorong Aisyah aktif ikuti lomba sebagai wujud kegiatan positif selama belajar di rumah saja. Selain itu, agar Aisyah lebih bijak dalam menggunakan hand phone. Katanya, durasi penggunaan hand phone terus meningkat ketika pandemi.

Tapi di sisi lain, hal ini pula yang mendorong Aisyah selalu semangat ikut lomba. Mengetahui hadiahnya hand phone atau sejumlah uang tunai, Aisyah dengan sendirinya semangat menyelesaikan tantangan lomba.

Prestasi saat Pandemi

Pertama, dia sukses meraih 5 Terbaik Jenjang SMP Proyek Akhir dalam Kegiatan Nobar Virtual “The Battle of Surabaya”. Cerita inspiratifnya yang berjudul Pahlawan Sampah Itu Adalah Bunda Lilik terpilih dalam ajang tingkat nasional tersebut, (31/8/20). Penyelenggaranya adalah Cerdas Berkarakter Kemendikbud RI.

Kedua, Aisyah sukses meraih 5 Terbaik Lomba Baca Puisi, dengan bahasa isyarat dan menggunakan baju adat, pada Proyek Akhir Karya “Napak Tilas Sejarah Pergerakan Kemerdekaan Indonesia”. Ajang tingkat nasional ini juga diselenggarakan Kemendikbud RI, (21/11/20).

Ketiga, berselang sebulan, Aisyah kembali meraih penghargaan 20 karya terbaik kompetisi Karya Cerdas Berkarakter Parade Aksi Pusaka.

Karya komik bersuaranya yang berjudul Kita Harus Kuat Bersama Sahabat sukses memikat dewan juri, (13/12/20). Ajang ini juga diselenggarakan oleh lembaga yang sama dengan kedua lomba sebelumnya. (*)

Penulis Sayyidah Nuriyah Editor Mohammad Nurfatoni

Tags: Aisyah Grisseeta AzzahraNor QomariSayyidah NuriyahSLB AB Kemala Bhayangkari 2 Gresik
SendShare472Tweet295Share

Related Posts

CEO Surya Jaya Makmur Mengajak Siswa SD Mugeb Mengenal Solar Cell

Senin 30 Januari 2023 | 23:15
43

Bagus Setyawan dalam Orangtua Mengajar SD Mugeb, Kamis (19/1/2023). CEO Surya Jaya Makmur Mengajak Siswa...

Juara Tahfidh, Begini Rahasia Pola Asuh Siswa SD Mugeb Ini

Senin 30 Januari 2023 | 06:33
1k

Alzitta Rahma Aini Qulbi, siswa kelas II Bougenvil SD Mugeb yang berprestasi. (Any Winande/PWMU.CO) Juara...

Dua Wajah Baru PWA Jatim Siap Jalankan Roda Aisyiyah

Senin 30 Januari 2023 | 06:03
338

Anggota Pimpinan Wilayah Aisyiyah Jawa Timur 2022-2027 hssil Musywil Ke-13 Asiyiyah Jatim di Asrama Haji...

Preschool Intensif tiap Pekan, Ada Fun Learning Alphabet

Minggu 29 Januari 2023 | 23:07
662

Sebagian calon siswa kelas I SD Mugeb yang mengikuti Preschool ke-10 menunjukkan hasil belajar mengenal...

Asyik! Siswa TK Ini Menemukan Ikan Pelanginya

Minggu 29 Januari 2023 | 22:06
1k

Sebagian siswa yang Preschool di kelas I as-Salam memamerkan ikan di akuarium plastiknya. (Sayyidah Nuriyah/PWMU.CO)...

Mahasiswa Afganistan Terkejut pada Pembelajaran Outdoor di SD Mugeb

Minggu 29 Januari 2023 | 17:49
1.3k

Mahasiswa dari Afghanistan, Malalai Ahmadzai (kanan), menelusuri Ekowisata SD Mugeb bersama rekannya Mentari Milanisti dan...

Jadi Guest Teacher di SD Mugeb, Mahasiswa Afghanistan Dihujani Pertanyaan

Kamis 26 Januari 2023 | 21:05
1.6k

Siswa kelas VI SD Mugeb antusias bertanya kepada Malalai Ahmadzai (Sayyidah Nuriyah/PWMU.CO) Jadi Guest Teacher...

Hasil Lengkap Evoting Pemilihan Anggota PWA Jatim 2022-2027

Rabu 25 Januari 2023 | 09:30
236

Suasana Sidang Pleno VII Musywil Ke-13 Aisyiyah Jatim di Asrama Haji Sukolilo Surabaya, Ahad (22/1/2023)...

Siti Dalilah Candrawati: Kepemimpinan Lumrah Berganti

Selasa 24 Januari 2023 | 05:38
294

Ketua Pimpinan Wilayah Aisyiyah (PWA) Jawa Timur 2015-2022 Dra Hj Siti Dalilah Candrawati MAg saat...

Inilah Profil 11 Anggota Terpilih PWA Jatim 2022-2027

Minggu 22 Januari 2023 | 17:57
3.5k

Anggota Pimpinan Wilayah Aisyiyah Jawa Timur 2022-2027 setelah terpilih dalam Musywil Ke-13 Asiyiyah Jatim di...

Discussion about this post

Populer Hari Ini

  • Kisah-Kisah dari PCIM Malaysia: Sanggar Bimbingan hingga Wasola

    171198 shares
    Share 68479 Tweet 42800
  • Spiderman Smamsatu Borong Medali Kejurnas Panjat Tebing FPTI

    106321 shares
    Share 42528 Tweet 26580
  • Siswa Disabilitas Smamsatu Borong Juara di Lomba Ini

    87632 shares
    Share 35053 Tweet 21908
  • Siswa Smamio Raih Perak di World Young Biologist Olympiad

    15338 shares
    Share 6135 Tweet 3835
  • Campus Expo Smamio Undang 35 PTS-PTN

    16410 shares
    Share 6564 Tweet 4103
  • Smamsatu Mantu, Praktik Unik Penilaian Proyek Karakter

    42385 shares
    Share 16954 Tweet 10596
  • Smamsatu Kembali Menggelar Seminar Pendidikan Internasional

    33057 shares
    Share 13223 Tweet 8264
  • Lulus Ujian Doktor, Ini Isi Disertasi Imam Syaukani

    3248 shares
    Share 1299 Tweet 812
  • Rebut Emas, Siswi Smamsatu Harumkan Jatim di Kerjunas Muay Thai

    32641 shares
    Share 13056 Tweet 8160
  • Siswa Spemdalas Juara I English Speech Tingkat Provinsi

    3236 shares
    Share 1294 Tweet 809

Berita Terkini

  • CEO Surya Jaya Makmur Mengajak Siswa SD Mugeb Mengenal Solar CellSenin 30 Januari 2023 | 23:15
  • Profil Singkat 11 Anggota PDM Kabupaten Kediri 2022-2027Senin 30 Januari 2023 | 23:02
  • Spektakuker! Pameran Passion Smamsatu di GressmallSenin 30 Januari 2023 | 22:26
  • SD Muhammadiyah 16 Surabaya Menggelar Seminar Orangtua KreatifSenin 30 Januari 2023 | 22:14
  • Innalillah, Anggota BP Lazismu Jatim Imam Fauzi Meninggal DuniaSenin 30 Januari 2023 | 21:14
  • Manasik haji
    Manasik Haji SD Dubes serasa di MekkahSenin 30 Januari 2023 | 19:15
  • Lulus Ujian Doktor
    Lulus Ujian Doktor, Ini Isi Disertasi Imam SyaukaniSenin 30 Januari 2023 | 17:23
  • Ketua PWM Jatim: Jangan Pilih yang Sarat KepentinganSenin 30 Januari 2023 | 17:03
  • MBC SD Muhlas Murajaah dan Hafalan di Taman SuroboyoSenin 30 Januari 2023 | 15:22
  • Cerobong Angka SD Muri Gresik Memikat Pengunjung Pameran IniSenin 30 Januari 2023 | 15:18

Hubungi Kami

WA : 0858-5961-4001
Email :pwmujatim@gmail.com
  • Dewan Redaksi dan Alamat
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy

© 2021 pwmu.co - PT Surya Kreatindo Mediatama.

No Result
View All Result
  • Home
  • Musywil
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Feature
  • Musafir
  • Khutbah
  • Canda
  • Ngaji Hadits
  • Kajian Ramadhan
  • Index
  • Mediamu

© 2021 pwmu.co - PT Surya Kreatindo Mediatama.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
error: Content is protected !!