ADVERTISEMENT
  • Home
  • Kajian Ramadhan
  • Musyda
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Feature
  • Musafir
  • Khutbah
  • Canda
  • Ngaji Hadits
  • Mediamu
Senin, Maret 27, 2023
  • Login
  • Home
  • Kajian Ramadhan
  • Musyda
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Feature
  • Musafir
  • Khutbah
  • Canda
  • Ngaji Hadits
  • Mediamu
No Result
View All Result
PWMU.CO | Portal Berkemajuan
  • Home
  • Kajian Ramadhan
  • Musyda
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Feature
  • Musafir
  • Khutbah
  • Canda
  • Ngaji Hadits
  • Mediamu
No Result
View All Result
PWMU.CO | Portal Berkemajuan
No Result
View All Result

Dzikrul Maut: Kenanglah Kebaikan dan Pengorbanan Almarhum(ah)

Sabtu 10 Juli 2021 | 14:02
6 min read
348
SHARES
1.1k
VIEWS
ADVERTISEMENT
Foto kenangan Uswatun Hasanah di sauau acara sebelum pandemi Covid-19 (Istimewa/PWMU.CI)

PWMU.CO — Dzikrul Maut: Kenanglah Kebaikan dan Pengorbanan Almarhum(ah). Pesan ini disampaikan Wakil Ketua Pimpinan Wilayah Aisyiyah (PWA) Jawa Timur Dra Rukmini Amar.

Da menyampakan pada acara Takziah Virtual dan Dzikrul Maut Mengenang Uswatun Hasanah Pimpinan Daerah Aisyiyah Gresik yang diselenggarakan oleh Majelis Tabligh PWA Jatim melalui Zoom Cloud Meeting, Selasa (6/7/2021.

Bu Rukmini—panggilan akrabnya—menyampaikan duka kepada keluarga besar almarhumah Uswatun Hasanah (wafat 5/7/21)dan suaminya: almarhum Kadar Raharto (wafat 30/6/21). Selain itu juga menyampaikan duka kepada keluarga Joko Purnomo. suami Sri Hartini anggota Majelis Kesehatan PWA Jatim. Serta kepada keluarga persyarikatan yang telah wafat.

Dia menyampaikan, telah banyak berita duka khususnya di Kabupaten Gresik. Maka saat ini Gresik berduka. “Kematian adalah sesuatu kewajiban bagi setiap makhluk hidup. Setiap makhluk hidup akan mati termasuk virus, jika itu makhluk maka pasti akan mati,’’ ujarnya.

Kualitas Umur

Menyitir potongan ayat pada surat al-Hajj ayat 5, dia menjelaskan bahwa kita mohon kepada Allah supaya tidak sampai umur yang dalam keadaan arżalil-‘umur alias pikun. “Walaupun usianya sampai 90 tahun namun bagaimana kita menjadi ‘tahanan’ Allah yang akan dimuliakan,’’ ungkapnya

Seseorang yang semakin lama umurnya, sambungnya, kemudian taat dalam kondisi tidak pikun, maka nilainya itu sama dengan ‘tahanan’ Allah. Allah akan memberi kemuliaan, bagaimana kita mempertahankan itu. “Maka orang yang berpulang ke rahmatullah disebut wafat artinya sempurna,’’ sambungnya.

Menurutnya orang yang sudah meninggalkan dunia itu berarti telah sempurna dan selesai melaksanakan tugas-tugasnya yang diamanahkan Allah. Yaitu tugas beribadah dan tugas-tugas sebagai khalifatullah di muka bumi ini. “Maka manusia lebih tepat menggunakan istilah wafat, jika mati itu untuk selain manusia,” tutur ibu dua anak ini.

Kematian adalah Ujian

Menyitir kembali al-Mulk ayat 2, dia menjelaskan kematian adalah ujian, siapa yang paling berkualitas amalnya. “Jadi bukan hanya pada banyaknya amal namun kualitas amalnya. Walaupun banyaknya amal tetapi jika tidak niat yang benar, cara yang benar, maka Allah tidak akan menimbangnya dan akan menjadi amal yang akan sia-sia,’’ jelasnya.

Ibu kelahiran Sumenep ini menyampaikan, pada az-Zumar ayat 42, Allah yang memegang nyawa seseorang pada saat kematiannya dan nyawa seseorang yang belum mati ketika tidur. Maka dia tahan nyawa orang yang telah Dia tetapkan kematiannya dan Dia lepaskan nyawa yang lain sampai waktu yang ditentukan.

“Karena ada seseorang yang sedang tidur kemudian tidak bisa bangun lagi, langsung menghadap Allah,’’ ungkapnya.

Maka ketika saat akan tidur, imbuhnya, harus berwudhu kemudian dilanjutkan shalat agar saat tidur kita dalam keadaan suci. “Karena takutnya Allah akan mengambil nyawa kita saat tidur sehingga tidak bangun lagi. Maka dianjurkan berdoa sebelum tidur agar dibangunkan kembali,’’ imbuhnya.

Bu Rukmini menegaskan Allahlah yang menetapkan ajal kita, kita tidak tahu kapan ajal datang, bisa pagi, siang atau malam. “Maka manusia disuruh ikhtiar. Sungguh pada yang demikian itu tanda-tanda kebesaran Allah bagi orang-orang yang berfikir. Berbahagialah orang yang mengingat mati karena orang yang selalu mengingat mati itu akan berhati-hati dalam kehidupannya,’’ tegasnya.

Memberi Support Keluarga

Dosen Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) ini menjelaskan dalam Islam masa berkabung itu tiga hari. “Maka saat ada teman kita yang meninggal sepatutnya kita harus segera tahu keadaan keluarganya. Segera mengantarkan makanan, minuman, menghibur keluarganya, atau bisa menanyakan kabar yang lain sebagai kewajiban kita untuk mensupport keluarganya,” paparnya.

Selain itu, sambungnya, jika ada saudara yang wafat tidak boleh ada tangis-tangisan dan meratapi. Harus fokus pada mendoakan almarhum-almarhumah, agar dia bisa melewati ujian untuk menghadapi pertanyaan dari malaikat, maka harus disupport dengan doa agar lancar menjawab.

Bu Rukmini juga menceritakan kedekatannya dengan almarhumah. “Bu Uswah sering menanyakan kabar kesehatan saya, karena sama-sama sakit, jadi saya ajak untuk menikmati saja sakit ini,’’ kisahnya.

Kemudian kami saling mengirim foto cucu dan menceritakan kelucuan-kelucuannya. “Bu Rukmini, cucunya kalau makan gizinya lari ke otak, kalau mendoakan saya itu lho, pinternya,’’ kata Bu Rukmini menirukan Pak Kadar saat berkunjung ke rumahnya. Karena cucunya selalu mengambilkan air minum sambil mendoakan Pak Kadar agar sakitnya segera sembuh.

Almarhumah juga sempat mengirim makanan kesukaan Bu Rukmini yaitu rajungan. “Itulah kesan-kesan yang menggembirakan dengan Bu Uswah, yang selalu mengingatkan untuk makan agar pulih kesehatan saya, yang setelah itu sudah tidak bisa berkomunikasi lagi sampai masuk rumah sakit,’’ kisahnya.

Rukmini Amar saat menyampakan materi. Dzikrul Maut: Kenanglah Kebaikan dan Pengorbanan Almarhum(ah) (Tangkapan layar Musyrifah/PWMU.CO)

Mengenang Kebaikan Bukan Keburukan

Saat saudara kita yang meninggal, tambahnya, seharusnya mengingat kebaikan-kebaikan dan pengorbanannya. “Bagaimana kebaikan yang selalu dilakukan untuk kita atau orang lain, begitu juga seperti apa pengobanannya,’’ ungkapnya.

Bagaimana kebaikan dan perjuangannya untuk keluarga, masyarakat dan lain sebagainya. Itulah yang akan menjadi kenangan dengan almarhumah semasa hidupnya. Karena kematian itu nasehat tanpa kata.

Kepada kedua putri Bu Uswah, Nadhya Rufaidah Hartland (Nadhya) dan Najma Roseola Hartland (Jema), serta kepada kita semua, Bu Rukmini mengajak untuk selalu memohonkan kepada Allah menjadikan buah tutur yang baik karena kebaikan almarhum dan almarhumah.

“Mari kita dengungkan kebaikan dan pengobannnya, jangan sampai membuka hal buruk karena nanti akan menjadi fitnah,’’ pesannya.

Dia mengisahkan, suatu malam tidak bisa tidur, kemudian melanjutkan shalat karena khawatir tidak bisa bangun kembali. “Saat itu saya berdoa, ‘Ya Allah jika Engkau memang memanggilku, aku mohon kumpulkan dengan teman-teman yang baik di surga-Mu’. Spontan saya ingat Bu Uswah, karena saya yakin beliau orang yang baik,” kenangnya.

Tanda Kekuasaan Allah

Bu Rukmini menerangkan, Allah akan menampakkan tiga kuasanya saat seseorang itu wafat. Pertama, mengeluarkan keringat dingin di keningnya. Orang baik itu berpikir keras dengan otaknya maka ditunjukkan Allah dengan keluar keringat dingin dikeningnya, basah sampai ke lehernya.

Kedua, kalau mata keluar air mata, namun bukan menangis. Dan ketiga, bibirnya seperti tersenyum. “Itulah saat turunnya rahmat Allah. Kita semua ini ingin mati dalam keadaan mengingat Allah, semoga saat kita meninggal dalam keadaan mengingat Allah,’’ harapnya.

Apa yang harus dilakukan orang yang hidup pada yang wafat, menurut Bu Rukmini kita harus memohonkan ampun, mohon dilapangkan agar dimasukkan ke Surganya Allah dan berkumpul dengan para syuhadak.

Kewajiban selanjutnya kepada yang wafat adalah memaafkan kesalahan-kesalahannya. “Jangan mengingat kesalahannya dan mengikhlaskan hutang-hutangnya jika jumlahnya tidak banyak. Jika banyak dan masih dibutuhkan bisa segera menemui keluarganya. Selanjutnya mengubur dalam-dalam aibnya,’’ ajaknya

Di akhir kajiannya, Bu Rukmini berharap kepada Nadhya, Jema, cucu Haira, dan semua keluarga untuk terus sehat agar nanti bisa melanjutkan kebaikan-kebaikan almarhumah.

“Kita semua ibu-ibu di Pimpinan Wilayah Aisyiyah Jawa Timur akan siap menjadi ibu, siap menjadi bagian dari solusi, selain ada bibi sebagai pengganti mama, jika ada hal-hal yang perlu didiskusikan,” pesannya. (*)

Penulis Musyrifah Editor Mohammad Nurfatoni

Tags: MusyrifahRukminiUswatun Hasanah
SendShare139Tweet87Share

Related Posts

Dilaunching di Kajian Ramadhan, Inilah 20 Buku Menarik

Sabtu 25 Maret 2023 | 16:21
437

Dilaunching di Kajian Ramadhan, Inilah 20 Buku Menarik PWM Jatim. (Musyrifah/PWMU.CO) PWMU.CO- Dilaunching di Kajian...

Pimpinan Harian dan Badan Pembantu Pimpinan PWA Jatim Dikukuhkan

Sabtu 25 Maret 2023 | 13:30
1.2k

Personalia Pimpinan Harian (PH) dan Badan Pembantu Pimpinan (BPP) Pimpinan Wilayah Aisyiyah (PWA) Jawa Timur...

SMA Jualan Roti, Kuliah Wisudawan Terbaik

Jumat 24 Maret 2023 | 14:30
5.4k

Abdullah Jaya Syaputra (ketiga dari kiri) saat menerima penghargaan mahasiswa terbaik Program Sarjana dari Rektor...

Diwisuda, Momen Paling Bahagia sesudah Menikah

Rabu 22 Maret 2023 | 15:20
569

Ariyati AMd Farm (kiri) didampingi suami saat foto bersama setelah menerima penghargaan wisudawan terbaik pada...

Pancapilar SDM Unggul Modal Memenangi Era Disrupsi

Minggu 19 Maret 2023 | 10:08
41

Kabag Umum Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDikti) Wilayah VII Jawa Timur dr Ivan Rovian MKP...

Wisudawan UMG Didoakan Dapat Jodoh dan Momongan

Rabu 15 Maret 2023 | 20:14
202

Sekretaris Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Timur Prof Dr Biyanto MAg (kiri) saat menyampaikan sambutan...

Rektor UMG: Wisuda Bukan Akhir Sebuah Perjuangan

Rabu 15 Maret 2023 | 15:14
167

Rektor Universitas Muhammadiyah Gresik (UMG) Nadhirotul Laily (kiri) saat menyampaikan sambutan di depan 1.350 tamu...

Wisuda Ke-42 UMG Diikuti 629 Wisudawan

Rabu 15 Maret 2023 | 09:11
2.1k

Sidang Senat Terbuka Wisuda ke-42 Mahasiswa Diploma, Sarjana, dan Pascasarjana Universitas Muhammadiyah Gresik (UMG) di...

Pesan Ludruk LSBO untuk Pimpinan Muhammadiyah

Selasa 14 Maret 2023 | 06:15
789

Penampilan Ludruk Lembaga Seni Budaya dan Olahraga (LSBO) Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Gresik pada Penutupan...

Sebuah Kejutan Ikut Melepas Mahasiswa PLP UMG dari Mimdaka

Jumat 10 Maret 2023 | 06:43
96

Mahasiswa Program PLP UMG tahun 2023 foto bersama Ustadz-Ustadzah Mimdaka seusai potong tumpeng dan pembagian...

Discussion about this post

Populer Hari Ini

  • Inilah 18 Calon PCM GKB Gresik 2022-2027

    25933 shares
    Share 10373 Tweet 6483
  • SMA Jualan Roti, Kuliah Wisudawan Terbaik

    1727 shares
    Share 691 Tweet 432
  • Jadwal Lengkap Imsakiyah Ramadhan 1444/2023 Kota dan Kabupaten Se-Jawa Timur

    12269 shares
    Share 4908 Tweet 3067
  • Permata Fest Muhammadiyah Wotan, Ini Para Juaranya

    1430 shares
    Share 572 Tweet 358
  • Prihatin Gaji Guru, PWM Jatim Akan Lakukan Percepatan Program Bakti Guru

    421 shares
    Share 168 Tweet 105
  • Pimpinan Harian dan Badan Pembantu Pimpinan PWA Jatim Dikukuhkan

    386 shares
    Share 154 Tweet 97
  • Hilal dan Hilal

    137 shares
    Share 55 Tweet 34
  • Tuntunan Shalat Iftitah, 2 Rakaat Ringan sebelum Shalat Tarawih

    7007 shares
    Share 2980 Tweet 1678
  • Din Syamsuddin Kritik Presiden Jokowi yang Larang Pejabat Buka Puasa Bersama

    4018 shares
    Share 1607 Tweet 1005
  • Kelompok Mukidi Muhammadiyah Menurut Abdul Mu’ti

    187 shares
    Share 75 Tweet 47

Berita Terkini

  • Empat Keistimewaan Bulan Ramadhan Dikaji PCA TandesMinggu 26 Maret 2023 | 18:53
  • Masjid At Taqwa PRM PPI Anggarkan Rp 189 Juta untuk Buka BersamaMinggu 26 Maret 2023 | 18:33
  • Aisyiyah Cabang Bulak Bagikan 100 Paket Sembako Usai Kajian RamadhanMinggu 26 Maret 2023 | 16:10
  • PWA Jatim 2015-2022 dan 2022-2027 Serah Terima JabatanMinggu 26 Maret 2023 | 16:01
  • Warga Aisyiyah Gayungan Ngaji Syiam dan Surat Al-Hujurat Ayat 13Minggu 26 Maret 2023 | 15:35
  • Muhammadiyah pelopor kewirasosial di Indonesia; Liputan Hendra Pornama, kontributor Tulungagung dari Dome UMM.
    Muhammadiyah Pelopor Kewirausahaan Sosial di IndonesiaMinggu 26 Maret 2023 | 12:39
  • Songsong Munas, Fokal Jatim Koordinasi Perkuat Peran AlumniMinggu 26 Maret 2023 | 12:37
  • Beraisyiyah adalah Perjanjian Kuat dengan AllahMinggu 26 Maret 2023 | 12:30
  • 64 Siswa SDMM Bersaing dengan Puluhan Ribu Pelajar Rebut Tiket Final Komas Ke-18Minggu 26 Maret 2023 | 11:54
  • Aisyiyah Surabaya Terjunkan 30 Mubalighat untuk Kajian HPT SyiamMinggu 26 Maret 2023 | 11:42

Hubungi Kami

WA : 0858-5961-4001
Email :pwmujatim@gmail.com
  • Dewan Redaksi dan Alamat
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy

© 2021 pwmu.co - PT Surya Kreatindo Mediatama.

No Result
View All Result
  • Home
  • Kajian Ramadhan
  • Musyda
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Feature
  • Musafir
  • Khutbah
  • Canda
  • Ngaji Hadits
  • Mediamu

© 2021 pwmu.co - PT Surya Kreatindo Mediatama.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
error: Content is protected !!