PWMU.CO – Vaksinasi 1.200 Orang di Spemdalas, Ini Kesan Siswa. SMP Muhammadiyah 12 GKB (Spemdalas) menggelar vaksinasi massal gelombang II pesertaberumur lebih dari 12 tahun, Sabtu (11/9/21).
Kegiatan ini menerjunkan 50 tenaga kesehatan (nakes) dari Kepolisian Resort (Polres) Gresik, Kepala Kepolisian Resort (Kapolres) Gresik, dan relawan yang telah ditunjuk Polres Gresik.
Kepala Spemdalas Fony Libriastuti MSi menyambut baik atas terselenggaranya vaksinasi ini. “Seluruh siswa, guru, dan pegawai Spemdalas harus mengikuti vaksinasi agar terhindar dari Covid-19.Sehingga kekebalan komunal yang diharapkan pemerintah dapat segera tercapaiuntuk menunjang keberlangsungan pembelajaran tatap muka,” jelasnya.
Dia menjelaskan vaksinasi gelombang I telah terlaksana pada tanggal 17 Juli 2021 untuk 100 siswa. Sedangkan vaksinasi gelombang II yang menggunakan vaksi Sinovac dosis pertama ini diikuti 1.200 peserta. “Meliputi 371 siswa Spemdalas, 378 orang dari SD mitra, keluarga guru dan karyawan, alumni, dan 451 untuk umum,” jelasnya.
Pendaftaran vaksinasi ini menurutnya telah dibuka tanggal 7 September 2021 dan ditutup tanggal 10 September 2021.
Fony menjelaskan, meskipun sudah dilakukan vaksin namun tetap harus menerapkan prokes secara ketat. “Hal ini supaya tercipta suasana pembelajaran tatap muka (PTM) yang aman, nyaman, dan menyenangkan,” tuturnya.
Harapan setelah Vaksinasi
Venessa Amelia Rahma, siswa kelas 8A Spemdals menceritakan bagaimana proses vaksinasi yang dia ikuti. “Sebelum mengikuti vaksin, saya memastikan bahwa kondisi saya dalam keadaan sehat, fit, dan siap untuk melaksanakan vaksin,” jelasnya.
Dia lalu menjelaskan bagaimana tahapan-tahapan vaksinasi. Yaitu registrasi dan verifikasi data. Selanjutnya screening yang meliputi pemeriksaan tekanan darah, menjawab beberapa pertanyaan mengenai kondisi kesehatan dan riwayat penyakit yang dimiliki, serta cek suhu tubuh.
“Selanjutnya dilakukan penyuntikan. Alhamdulillah saat akan mulai vaksin hingga selesai vaksin berjalan lancar. Setelah vaksinasi, sambungnya, saya mengikuti observasi apakah ada keluhan atau tidak. Dan Alhamdulillah tidak ada keluhan,” ungkapnya.
“Selanjutnya mengambil kartu vaksin sebagai tahapan terakhir. Setelah mendapatkannya, saya pulang untuk beristirahat,” paparnya.
Dia menyampaikan, tidak ada keluhan atau gejala yang dirasakan setelah vaksin. Hanya saja terasa nyeri pada lengan setelah divaksin.
“Harapan saya semoga dengan mengikuti vaksin dosis I ini, tubuh saya tetap sehat dan telah terlindungi dari virus penyebab Covid-19. Terima kasih Spemdalas,” ucapnya.
Kafka Nafisah Azzahra siswa Kelas 9B Spemdalas, yang juga menjadi peserta vaksin kali ini menyampaikan kesannya. Menurut dia, konsep vaksinasi kali ini sangatlah praktis dan cepat, sehingga acara berjalan dengan lancar dan tidak memakan waktu yang lama.
“Saya berharap untuk vaksin dosis kedua nanti juga bisa berjalan lancar seperti pelaksanaan dosis pertama kali ini,” ucapnya. (*)
Penulis Ria Rizaniyah Editor Mohammad Nurfatoni
Discussion about this post