
PWMU.CO – Tanda-Tanda Kesalehan Almarhum Suyatno. Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Indonesia Prof Dr Muhadjir Effendy MAP mengungkapnya dalam pertemuan Pengajian Takziah Virtual “Mengenang Almarhum Prof Dr H Suyatno MPd”.
Senin (11/10/21) malam itu, dia yakin, semua yang hadir punya persepsi, rasa, dan impian yang sama terhadap pribadi Prof Suyatno. “Prof Suyatno usianya agak jauh dnegan saya. Tapi dalam banyak hal, almarhum berada di depan saya. Aktivitas daya jelajahnya jauh lebih luas dibanding saya,” ucapnya.
Terakhir Kontak
Beberapa waktu sebelumnya, Muhadjir Effendy sempat bercengkrama cukup lama dengan Suyatno, lalu melanjutkan komunikasi saling berkabar lewat WhatsApp. Termasuk ketika dia mendapat kabar Suyatno sakit dan menanyakan kabarnya lewat WhatsApp, Suyatno membalas kondisinya membaik.
Sebelum Muhadjir Effendy rapat di salah satu daerah di Jawa Timur, lewat ajudannya, dia menghubungi rumah sakit dan keluarga. Putra almarhum Suyatno lantas menginformasikan, Prof Yatno sudah masuk di ICU dan disarankan untuk tidak membesuk saat itu. Muhadjir pun tidak sempat bertemu Suyatno lagi.
Dia lantas mengingat kala saat-saat terakhirnya kontak dengan Suyatno. “Saya relatif banyak kontak karena beliau banyak meg-handle perguruan tinggi. Itulah saya yakin kita semua menjadi saksi Prof Yatno pribadi yang sangat baik,” ungkapnya.
Muhadjir Effendy menambahkan, “Dengan kebaikan-kebaikan yang dimiliki, insyaallah kebaikan beliau jauh lebih banyak dibanding kekurangannya.”
Ketentuan Allah
Dia pun mengutip Ali Imran145 dan menerangkan maknanya. “Barangsiapa yang menunggu ajal menghendaki pahala di dunia, Allah juga akan memberikan pahala itu dan siapa yang menghendaki pahala di akhirat, Allah akan memberi balasan yang setimpal pada orang-orang yang bersyukur,” terangnya.
“Tidak ada satu pun ciptaan Allah yang bernyawa meninggal, kecuali atas kehendak Allah. Yang terjadi pada Prof Suyatno adalah atas Ketentuan Allah, yang telah ditulis Allah di lauhul mahfuz,” tambahnya.
Dia menyatakan, kematian bukan pertama atau terakhir terjadi. “Kita semua entah cepat atau lambat, entah kapan, sudah dicatat Allah,” ujarnya.
Tanda Kesalihan
Muhadjir Effendy lantas memaparkan beberapa hal tentang Suyatno. Pertama, beliau telah menghimpun berbagai macam amalan yang berpahala di dunia. Selain itu, beliau juga menghimpun berbagai amalan yang berpahala di akhirat.
Dia berharap, mudah-mudahan pahala dunia bisa diwarisi oleh putra dan keturunannnya dan pahala di akhirat bisa dipanen beliau di akhirat.
Menurut Muhadjir, almarhum termasuk orang yang bersyukur. “Dilihat dari kehidupan sehari-hari, keramahannya, kerendahan hatinya. Di spektrum pergaulannya, menggambarkan Prof Suyatno pribadi yang sangat baik,” ungkapnya.
Menurutnya, banyak sekali tanda-tanda saleh dari Prof Suyatno. “Tanda-tanda orang saleh, kalau berada di suatu tempat maka dia tinggalkan di tempat itu tanda-tanda kebaikan. Prof Suyatno dengan niatnya yang tulus, semangat yang menyala-nyala, selalu meninggalkan tanda-tanda kesalehan di mana beliau berada,” tambahnya.
Terakhir, Muhadjir mengajak seluruh yang hadir untuk mendoakan bersama. “Mudah-mudahan, Prof Suyatno mendapat tempat yang mulia di sisi Allah SWT, diampuni segala dosanya, dan keluarga yang ditinggalkan mendapat kesabaran,” ujarnya. (*)
Penulis Sayyidah Nuriyah Editor Mohammad Nurfatoni
Discussion about this post