PWMU.CO – Kasus Unboxing Ilegal Ducati di Mandalika, Ini Reaksi Anggota DPR. Menanggapi tindakan oknum yang membuka kargo Ducati di Mandalika, Anggota Komisi X DPR RI Fraksi PAN, Prof Zainuddin Maliki meminta untuk tidak merusak kepercayaan internasional kepada Indonesia.
“Harus diupayakan untuk tidak melakukan hal-hal yang bisa merusak kepercayaan internasional,” kata Zainuddin Maliki kepada wartawan, Kamis (11/11/2021).
Dia mengatakan, saat ini Indonesia tengah mencoba menanamkan investasi yang cukup besar di Mandalika dalam bentuk sirkuit internasional. Tentu guna memperoleh kepercayaan internasionl, investasi besar itu perlu dikelola secara profesional.
“Sirkuit berinvestasi besar yang kali ini akan dipakai WSBK (World Superbike) bertaraf internasional tentu membutuhkan SDM (sumber daya manusia) yang kompeten. Oleh karena itu sayang sekali investasi yang kita keluarkan begitu besar lalu tidak mendapatkan kepercayaan internasional,” ujar legislator asal Dapil Jatim X Gresik dan Lamongan itu.
Mantan Rektor Universitas Muhammadiyah Surabaya itu mengingatkan, tidak dapat berkibarnya bendera Indonesia di ajang Thomas Cup di Denmark tempo hari harus bisa dijadikan pelajaran yang berharga. Oleh karena itu menurutnya perlu adanya usaha untuk mendapatkan kepercayaan internasional dengan cara bekerja secara profesional.
“Kita sudah trauma dengan kasus tidak diperbolehkannya mengibarkan bendera merah putih di ajang Thomas Cup tersebut. Oleh karena itu jangan lah diulang lagi dalam bentuk lain kasus yang menempatkan Indonesia tidak memperoleh kepercayaan internasional seperti itu. Kita harus rebut kepercayaan internasional dengan bekerja lebih profesional,” kata Zainuddin.
“Agar kasus pembukaan kargo (‘unboxing’) Ducati di Mandalika tidak merusak kepercayaan internasional perlu dilakukan diplomasi olahraga yang baik sehingga penyelenggaraan WSBK kali ini, berjalan seperti yang kita harapkan,” sambungnya.
Dibuka Ilegal
Mengutip CNN Indonesia, satu hari setelah kedatangan logistik WSBK Mandalika kemudian tersiar kabar ada properti milik salah satu tim yang dibuka secara ilegal. Rabu (10/11/2021) siang muncul cuplikan video yang menampilkan seseorang berkemeja putih membuka kotak kargo berisi motor Ducati berwarna merah.
Tak hanya itu kemudian ada pula motor yang sama digunakan sebagai properti foto oleh orang dengan kemeja hitam bercorak kuning. Hal itu lantas mengundang reaksi keras. Direktur Sport Ducati Corse, Paolo Ciabatti, disebut marah dan tak terima atas insiden tersebut.
Direktur Eksekutif WSBK, Gregrio Lavilla, meminta maaf atas insiden tersebut dan menyatakan karyawan yang membuka kargo tersebut telah dipecat. Mandalika Grand Prix Association (MGPA), selaku bagian dari Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) Group, juga meminta maaf atas heboh kargo motor milik tim Ducati yang dibongkar di Sirkuit Mandalika, Nusa Tenggara Barat (NTB).
MGPA juga menyayangkan adanya pihak yang tidak bertanggung jawab telah mendekati motor, mengambil video tanpa izin, dan mempublikasikan sehingga menimbulkan kesalahpahaman di antara pelaku industri balap motor.
“Kami meminta maaf kepada pecinta balap motor Tanah Air dan Internasional atas insiden yang terjadi,” kata Direktur Utama MGPA Ricky Baheramsjah dalam keterangan tertulis yang dilansir dari Antara, Kamis (11/11/2021). (*)
Editor Mohammad Nurfatoni
Discussion about this post