Diwarnai Bola Membentur Tiang Gawang, HWFC Rebut Satu Poin Lawan PSCS

Diwarnai bola membentur tiang gawang tiga kali, pertandingan seru antara PSCS Cilacap melawan Hizbul Wathan FC (HWFC) berakhir imbang.
Diwarnai bola membentur tiang gawang: Para pemain HWFC saat menghadang tendangan bebas PSCS Cilacap (Vidio.com)

PWMU.CO – Diwarnai bola membentur tiang gawang tiga kali, pertandingan seru antara PSCS Cilacap melawan Hizbul Wathan FC (HWFC) berakhir imbang.

Skor sama kuat di babak pertama, melipatgandakan motivasi kedua tim untuk mencetak skor di babak kedua. Pertandingan pekan ke-7 putaran kedua grup C Liga 2 2021 mempertemukan PSCS kontra HWFC. Guyuran hujan masih membasahi lapangan di babak kedua, pertandingan yang digelar di Stadion Manahan, Solo, Senin (15/11/21).

Peluang Pertama

HWFC membuka peluang emas pertamanya di menit ke-48. Melalui Arif Yanggi, saat menerima umpan dari Vengko Armedya. Sayangnya, sundulan pemain bernomor punggung 10 tersebut masih lemah dan jauh dari sasaran.

Semenit kemudian, peluang kembali didapatkan HWFC. Bola rebound di depan gawang PSCS ditendang oleh Wahyu Saputro. Tendangan bek kiri HWFC itu masih melebar di sisi kanan penjaga gawang PSCS Rangga Pratama.

Tekanan ke gawang PSCS kali ini datang dari pemain pinjaman Persebaya M Kemaluddin. Di menit ke-50 melalui tendangan menyusur tanahnya, yang masih belum bisa dikonversi menjadi gol. Skor masih belum berubah 0-0.

Empat menit kemudian, penetrasi striker HWFC Dimas Galih masih bisa diredam para pemain PSCS. Menit ke-55 pemain PSCS Reza Saputra melanggar Ahmad Maulana. Kartu kuning diberikan wasit pada pemain PSCS tersebut, sekaligus menjadi kartu kuning kedua untuk Tim Hiu Pantai Selatan.

Kiper HWFC Ferdiansyah melakukan blunder saat membuang bola di menit ke-57, bersyukur serangan bertubi-tubi ke gawang HWFC masih belum berbuah gol. Determinasi tinggi yang diperagakan barisan pertahanan HWFC masih bisa meredam serangan beruntun dari PSCS.

Menit ke-59 terjadi pergantian pemain, dua pemain HWFC masuk, yakni Bayu Arfian dan Rizky Sena. Serangan PSCS Cilacap membuat gawang HWFC terancam. Kali ini melalui tendangan bebas Kasim Botan di menit 62, yang masih membentur gawang Ferdiansyah.

Masih Sama Kuat

Akselerasi lincah Bayu Arfian di menit 66 berbuah pelanggaran yang dilakukan pemain PSCS M Khahar. Tendangan bebas yang dieksekusi Wahyu Saputro lagi-lagi belum membahayakan gawang PSCS.

Tendangan pemain PSCS di menit ke-68 untuk kedua kalinya juga masih membentur tiang gawang HWFC. Semenit berselang, tekanan dari HWFCmelalui crossing dari Habibi untuk Rizky Sena masih bisa dipotong kiper PSCS Rangga Pratama.

Tekanan untuk lini pertahanan HWFC di menit ke-70, melalui umpan silang pemain PSCS Taufan Hidayat juga masih belum bisa disambut tandukan penyerang mereka.

Bayu Arfian yang baru masuk di babak kedua, keluar diganti M Ghozy karena cedera di menit ke-78. Di waktu yang sama, Rio Valentino juga masuk menggantikan Achmad Bahtiar.

Membentur Mistar Gawang

Peluang terbaik didapatkan HWFC di menit ke-81. Tendangan jarak jauh dari Risky Sena membentur mistar gawang PSCS. Beberapa menit berselang, skrimit di depan gawang PSCS juga masih bisa dimentahkan oleh para pemain bertahan tim Hiu Pantai Selatan.

Serangan yang dibangun para pemain HWFC beberapa kali gagal, dikarenakan kurang baiknya penguasaan bola sehingga mudah direbut para pemain PSCS. Termasuk peluang kedua terbaik dari Arif Yanggi di menit ke-93, Arif Yanggi yang berada di kotak penalti tidak bisa melepaskan tendangan ke arah gawang PSCS. Usahanya masih bisa diredam kiper PSCS Rangga Pratama.

Hingga wasit Bardan Landihae dari Kalimantan Barat meniup peluit berakhirnya babak kedua, skor masih imbang. PSCS Cilacap 0-0 HWFC. (*)

Penulis Darul Setiawan. Editor Mohammad Nurfatoni.

Exit mobile version