• Home
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Feature
  • Musafir
  • Khutbah
  • Canda
  • Ngaji Hadits
  • Kajian Ramadhan
  • Index
  • Mediamu
Jumat, Mei 27, 2022
  • Login
  • Home
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Feature
  • Musafir
  • Khutbah
  • Canda
  • Ngaji Hadits
  • Kajian Ramadhan
  • Index
  • Mediamu
No Result
View All Result
PWMU.CO | Portal Berkemajuan
  • Home
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Feature
  • Musafir
  • Khutbah
  • Canda
  • Ngaji Hadits
  • Kajian Ramadhan
  • Index
  • Mediamu
No Result
View All Result
PWMU.CO | Portal Berkemajuan
No Result
View All Result
Home Feature

Siti Aisyah, Ketua Aisyiyah Kader Biologis KH Ahmad Dahlan

Jumat 31 Desember 2021 | 14:42
5 min read
280
SHARES
875
VIEWS
ADVERTISEMENT
Siti Aisyah, Ketua Aisyiyah Kader Biologis KH Ahmad Dahlan

Siti Aisyah, Ketua Aisyiyah Kader Biologis KH Ahmad Dahlan, oleh M. Anwar Djaelani, penulis buku KH Ahmad Dahlan, Gelegak Dahwah sang Penggerak

PWMU.CO – Performa Siti Aisyah di Aisyiyah, terbilang cemerlang. Sepuluh tahun memimpin Aisyiyah, dia dimilai berhasil.

Memang, dia putri KH Ahmad Dahlan. Tapi, posisinya di berbagai jabatan di Aisyiyah sama sekali tak terkait dengan semacam nepotisme. Semuanya mengalir berdasar prinsip-prinsip modern, yang menekankan kemampuan dan integritas saat memilih orang dalam suatu jabatan di organisasi.

Latar Pendidikan

Siti Aisyah lahir di Kauman Yogyakarta pada tahun 1905. Dia anak keempat dari enam bersaudara putra-putri pasangan KH Ahmad Dahlan dan Siti Walidah (Nyai Ahmad Dahlan). 

Dia generasi kedua yang disiapkan KH Ahmad Dahlan untuk menjadi kader Muhammadiyah. Menyusul Siti Bariyah yang didorong Ahmad Dahlan agar belajar di Sekolah Netral, maka Siti Aisyah pun menjadi murid di sana. Saat itu, dia bersekolah bersama Siti Busyro, kakak perempuannya. Itu terjadi setelah Siti Bariyah lulus dari Sekolah Netral.

Di luar Sekolah Netral, Siti Aisyah terus menambah pelajaran di bawah bimbingan kedua orangtuanya. Bersama orangtuanya, Siti Aisyah dibimbing untuk mendalami ilmu agama yang dipelajarinya di asrama, bersama teman-teman putri yang lain. Mereka dibimbing secara intensif oleh sang ibu, Nyai Ahmad Dahlan.

Di asrama, Siti Aisyah dan teman-temannya seperti Siti Bariyah, Siti Moendjijah, Siti Badilah, dan Siti Hajinah digemleng. Mereka dididik, dipersiapkan menjadi pemimpin.  

Berbagai Pengalaman

Aktivitas Siti Aisyah di Aisyiyah mulai menonjol sejak terbitnya majalah Suara Aisyiyah pada 1926. Nama dia tercatat sebagai redaktur pertama majalah tersebut bersama Siti Bariyah, Siti Badilah dan Siti Jalalah.

Pada 1931, di Muktamar Ke-20 Muhammadiyah di Yogyakarta, Siti Aisyah terpilih sebagai Ketua Aisyiyah. Itu, bisa dibilang, meneruskan estafet kepemimpinan sang ibu. Meski begitu, frase “meneruskan estafet kepemimpinan sang ibu” tak ada kaitannya dengan upaya mendongkrak secara tidak sah keluarga sendiri untuk menduduki sebuah jabatan. 

Tentang ini, perhatikanlah siapa yang menjadi Ketua Aisyiyah berikutnya. Ternyata, pada pemilihan ketua pada periode tahun berikutnya, Siti Moendjiyah yang terpilih. Selanjutnya, pada pemilihan Ketua Aisyiyah, silih berganti orang-orangnya. Adapun terkait Siti Aisyah, dia memimpin kembali dengan posisi sebagi Ketua Aisyiyah pada tahun 1937, 1939, 1940, 1941, 1944 dan 1950. 

Dinamika Itu

Di Kauman Yogyakarta, pada 1917, ada pertemuan penting yang dihadiri tokoh-tokoh Muhammadiyah. Pertemuan itu juga dihadiri beberapa remaja perempuan yang memang tercatat sebagai murid pasangan Ahmad Dahlan dan Siti Walidah. Pertemuan itu strategis, karena menjadi momentum kelahiran Aisyiyah. 

Meski di pertemuan 1917 seperti yang tergambar di atas Siti Aisyah tak ikut hadir, tapi belakangan kiprahnya di Aisyiyah sungguh mengesankan. Sekadar catatan, di tahun 1928, Siti Aisyah bersama Siti Munjiyah, Siti Dawimah, dan Siti Hayinah serta aktivis Aisyiyah yang lain menjadi utusan Aisyiyah yang akan mengikuti Muktamar Muhammadiyah ke-17 di Yogyakarta.  
         
Lihatlah dinamika pengalaman Siti Aisyiyah. Setelah terpilih sebagai Ketua Aisyiyah pada 1931, dalam muktamar berikutnya dia tidak terpilih lagi sebagai ketua. Saat itu peserta memilih Siti Moendnjiyah sebagai ketua. Selanjutnya, dalam Muktamar Muhammadiyah ke-26 di Yogyakarta pada 1937, Siti Aisyah kembali terpilih memimpin Aisyiyah. 

Baca sambungan di halaman 2: Berbagai Capaian Cemerlang

Page 1 of 2
12Next
Tags: AisyiyahKH Ahmad DahlanM Anwar Djaelani
SendShare112Tweet70Share

Related Posts

Milad Aisyiyah Dirayakan dengan Halal Bihalal dan Tumpengan

Jumat 20 Mei 2022 | 16:55
119

Milad Aisyiyah dirayakan PRA Kedungadem dengan halal bihalal dan tumpengan. (Arifin/PWMU.CO) PWMU.CO- Milad Aisyiyah ke...

UAS, Islamofobia, dan Telaah Natsir

Jumat 20 Mei 2022 | 07:34
9.1k

M. Anwar Djaelani: UAS, Islamofobia, dan Telaah Natsir (Sketsa foto Atho' Khoironi/PWMU.CO) UAS, Islamofobia, dan...

Selamat Hari Aisyiyah

Kamis 19 Mei 2022 | 17:08
113

Nurbani Yusuf Selamat Hari Aisyiyah oleh Nurbani Yusuf, Direktur Utama Agropolitan Televisi, Head of Amongtani...

Mohammad Natsir dan Tiga Gurunya yang Inspiratif

Jumat 13 Mei 2022 | 11:13
588

Mohammad Natsir dan Tiga Gurunya yang Inspiratif. Dari kiri: A. Hasan, Haji Agus Salim, Ahmad...

Doa Al-Fatihah Orangtua Tuntaskan Kesembuhan Sakit Saya

Senin 9 Mei 2022 | 07:43
588

M. Anwar Djaelani: Doa Al-Fatihah Orangtua Tuntaskan Kesembuhan sakit Saya (Sketsa foto Atho' Khoironi/PWMU.CO) Doa...

Mochtar, Murid KH Ahmad Dahlan yang Berjasa dalam Gerakan Literasi Muhammadiyah

Kamis 21 April 2022 | 15:46
255

Mochtar, Murid KH Ahmad Dahlan yang Berjasa dalam Gerakan Literasi Muhammadiyah Mochtar, Murid KH Ahmad...

Intelektual Kritis Adaby Darban: Penguasa Selalu Berusaha Mengarahkan Jalannya Sejarah

Sabtu 16 April 2022 | 22:00
382

Adaby Darban Intelektual Kritis Adaby Darban: Penguasa Selalu Berusaha Mengarahkan Jalannya Sejarah; Oleh M. Anwar Djaelani,...

Aktivis Komplet Ahmad Watik Pratiknya, Dokter yang Mubaligh

Kamis 14 April 2022 | 21:50
580

Ahmad Watik Pratiknya Aktivis Komplet Ahmad Watik Pratiknya, Dokter yang Mubaligh, oleh M. Anwar Djaelani, penulis sejumlah...

Tujuh Faktor Penyebab Keruntuhan Organisasi

Rabu 13 April 2022 | 08:06
373

Ketua PDA Gresik Idha Rahayuningsih MPsi (tengah) saat menyampaikan materi (Ain Nurwindasari/PWMU.CO) Tujuh Faktor Penyebab...

Kuntowijoyo Cendekiawan ‘Dilarang Mencintai Bunga-Bunga’

Senin 11 April 2022 | 06:17
69

Kuntowijoyo Cendekiawan 'Dilarang Mencintai Bunga-Bunga'; Oleh M. Anwar Djaelani, penulis sejumlah buku dan peminat sejarah ...

Discussion about this post

Terpopuler Hari Ini

  • Enam Aspek Pemahaman dalam Capaian Pembelajaran Kurikulum Merdeka

    2868 shares
    Share 1147 Tweet 717
  • Din Syamsuddin ke Qatar Bicara Ujaran Kebencian dan Islamofobia

    131 shares
    Share 52 Tweet 33
  • Kisah Alumnus MTs Muda Kedungadem yang Menjabat di Dinas Kotawaringin Barat

    118 shares
    Share 47 Tweet 30
  • Inilah Finalis Festival Faqih Usman ke 6 Tahun 2022

    112 shares
    Share 45 Tweet 28
  • Dari Hobi Jadi Profesi, Instruktur KineMaster Indonesia

    1451 shares
    Share 580 Tweet 363
  • Umat Islam Ditakut-takuti dengan HTI, Wahabi, dan Radikalisme

    21484 shares
    Share 8594 Tweet 5371
  • Muhammadiyah Magetan Terima Amanah Wakaf Tanah

    49 shares
    Share 20 Tweet 12
  • Mengenal Capaian Pembelajaran pada Kurikulum Merdeka

    524 shares
    Share 210 Tweet 131
  • Inilah 120 Peserta Diksuspala Special Edition 2022 Majelis Dikdasmen PWM Jatim

    1215 shares
    Share 486 Tweet 304
  • Sejarah Halal Bihalal Versi Muhammadiyah

    209 shares
    Share 84 Tweet 52

Berita Terkini

Kabar

Smamio Gandeng PBS Kenalkan Budaya Tionghoa

Kamis 26 Mei 2022 | 21:06
21

Helena Aprilia (kiri menyamaikan materi di acara Foreign Language Space. Smamio Gandeng PBS Kenalkan Budaya TionghoaFlace) Istimewa/PWMU.CO) Smamio Gandeng PBS...

Read more

SMK Muhlibat Gelar Swab Antigen

Kamis 26 Mei 2022 | 20:57
36

Juara I LKTI Se-Kota Pasuruan Diraih Santri SPEAM

Kamis 26 Mei 2022 | 20:54
41

Kuota Haji Jatim Terbanyak Kedua

Kamis 26 Mei 2022 | 19:23
68

Din Syamsuddin ke Qatar Bicara Ujaran Kebencian dan Islamofobia

Kamis 26 Mei 2022 | 08:51
409

Inilah Finalis Festival Faqih Usman ke 6 Tahun 2022

Kamis 26 Mei 2022 | 08:22
349

Muhammadiyah Magetan Terima Amanah Wakaf Tanah

Kamis 26 Mei 2022 | 06:29
152

Smamga Gelar Upacara Perdana, Kolaborasi Ekstrakurikuler Unjuk Kemampuan

Kamis 26 Mei 2022 | 06:27
42

Kisah Alumnus MTs Muda Kedungadem yang Menjabat di Dinas Kotawaringin Barat

Kamis 26 Mei 2022 | 06:26
370

PCM Barat Bangun Panti, Donatur Berdatangan

Rabu 25 Mei 2022 | 22:00
98
PWMU.CO | Portal Berkemajuan

pwmu.co adalah portal berita dakwah berkemajuan di bawah naungan PT. Surya Kreatindo Mediatama

  • Dewan Redaksi dan Alamat
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy

© 2021 pwmu.co - PT Surya Kreatindo Mediatama.

No Result
View All Result
  • Home
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Feature
  • Musafir
  • Khutbah
  • Canda
  • Ngaji Hadits
  • Kajian Ramadhan
  • Index
  • Mediamu

© 2021 pwmu.co - PT Surya Kreatindo Mediatama.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In