Warga Sekolah Antusias Insaf
Wakil Kepala Sekolah BPengembangan Pembiasaan Karakter (PPK) Nur Hamidah SPd mengaku senang karena pelaksanaan Insaf ini disambut baik oleh warga sekolah.
“Warga sekolah menyambut dengan baik program tersebut dan tidak pernah sepi sampah pada hari Jumat. Bahkan ada siswa yang sengaja mengumpulkan sampah setiap hari untuk dibawa ke sekolah. Tidak hanya siswa, ustadz dan ustadzah pun juga ikut berpartisipasi,” jelasnya.
Wanita yang akrab disapa Mida ini berharap agar Insaf lebih meningkat lagi perolehannya dan bisa membangun kesadaran bahwa sampah bisa bermanfaat.
“Harapan kami, kesadaran akan kebermanfaatan sampah, bahwa ternyata sampah juga bisa bernilai uang jika kita manajemeni dengan baik. Semoga melalui program ini juga dapat menimbulkan rasa peduli pada siswa terhadap flora fauna di sekolah sesuai dengan salah satu profil pelajar pancasila yang merupakan capaian SD Mugeb sebagai sekolah penggerak,” tutur Mida.
M Salman Al Farisy, siswa kelas II-Crissan merupakan salah satu siswa yang aktif mengumpulkan sampah untuk program Insaf.
“Aku mengumpulkan sampah di rumah, lalu aku bawa ke sekolah kalau hari Jumat,” ujar anak yang akrab disapa Faris ini.
Maflukha, wali siswa Faris mengaku pada hari Jumat Faris membawa sampah botol plastik dan kertas.
“Biasanya bawa botol-botol dijadikan satu dalam karung beras 10 kg. Ada juga kertas-kertas kardus susu. Saya bantu bedakan plastiknya. Kebetulan kalo ke LOG-mart suka beli minuman untuk isi kulkas, jadi botolnya terkumpul banyak,” ujarnya. (*)
Editor Mohammad Nurfatoni
Discussion about this post