• Home
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Feature
  • Musafir
  • Khutbah
  • Canda
  • Ngaji Hadits
  • Kajian Ramadhan
  • Index
  • Mediamu
Rabu, Juli 6, 2022
  • Login
  • Home
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Feature
  • Musafir
  • Khutbah
  • Canda
  • Ngaji Hadits
  • Kajian Ramadhan
  • Index
  • Mediamu
No Result
View All Result
PWMU.CO | Portal Berkemajuan
  • Home
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Feature
  • Musafir
  • Khutbah
  • Canda
  • Ngaji Hadits
  • Kajian Ramadhan
  • Index
  • Mediamu
No Result
View All Result
PWMU.CO | Portal Berkemajuan
No Result
View All Result

Merdeka Bermuhammadiyah

Selasa 8 Maret 2022 | 08:05
3 min read
116
SHARES
361
VIEWS
ADVERTISEMENT
Merdeka bermuhammadiyah
Nurbani Yusuf

Merdeka Bermuhammadiyah oleh Nurbani Yusuf, Komunitas Padhang Makhsyar.

PWMU.CO– Muhammadiyah adalah federasi pemikiran, tutur Prof Din Syamsuddin. Dan Buya Syafi’i menyebut rumah besar.  Saya menyebutnya etalase tempat semua kita berkhidmat dan berlomba berbuat bajik.

Jadi siapapun boleh berkhidmat di Muhammadiyah tanpa halangan. Dan tak perlu merasa paling.

Berkhidmat di Muhammadiyah adalah soal selera atau semacam cita rasa. Bergantung perspektif dan cara pandang. Makin cerdas, makin leluasa menikmati lezatnya pikiran maju Kiai Dahlan. Ibarat makanan, ia bisa mengeksplor dalam berbagai menu.

Bisa juga sebaliknya. Yang ia tahu dari Muhammadiyah hanya soal tidak pakai qunut ketika shalat Subuh, tidak baca sayidina ketika bershalawat, tidak baca usholi ketika hendak takbir, tidak baca basmalah ketika baca al-Fatihah, tidak tahlilan atau yasinan di rumah tetangga sebelah, tidak merokok, tidak ziarah kubur, atau tidak-tidak yang lain.

Tapi maaf saya berbeda dan merdeka. Jadi biarkan saya menikmati Muhammadiyah dengan cita rasa yang saya sukai. Ini rumah besar, jadi kita merdeka bermuhammadiyah.

Di Persyarikatan Muhammadiyah, setiap kita adalah penikmat. Boleh piara jenggot sepanjang perut atau meninggikan celana hingga ujung lutut. Boleh ngopi sekental-kentalnya atau mengisap kretek hingga tetes terakhir. Sesekali menjadi aktivis. Kadang urunan untuk menghidupi, beberapa kali yang lain gantian dihidupi.

Bebas Berkreasi

Pertanyaan besarnya adalah: bagaimana bermuhammadiyah itu? Sejauh yang saya pahami, tidak ada common platform yang rigid, sebab itu setiap kita bebas bereksplor. Ada banyak ruang bisa berkreasi sesuka hati. Tidak perlu atribut meski para pimpinan dan pengurusnya suka baju batik yang dicap simbol Muhammadiyah.

Siapapun boleh menjadi Muhammadiyah tanpa keharusan mengikuti model dari cara berpikir hingga cara berpakaian. Boleh memberi sebanyak-banyaknya atau mendapat sebanyak-banyaknya. Boleh bekerja sekeras-kerasnya atau tidur sepulas-pulasnya.

Siapapun boleh memuja Habib Rizieq yang meledak-ledak. Basalamah yang gemar berfatwa bid’ah, mengidolakan Bang Anis, atau saya yang gandrung dengan pikiran-pikiran sosialis Islam Ali Syariati atau Karen Amstrong yang eksotik dan lebih paham Islam ketimbang orang Islam sendiri.

Saya juga penikmat pikiran-pikiran spiritual inklusif Prof Amin Abdullah dan pikiran maju Prof Malik Fadjar yang melampaui zaman.

Saya menjadi sangat puritan ketika bertemu kawanan pemuja liberalisme atau tiba-tiba saja saya menjadi sangat liberal ketika bertemu kawanan puritan yang ortodoks.

Sebagai penikmat, saya melahap pikiran-pikiran Kiai Dahlan yang eksotik dan dinamis, kemudian saya mengunyah dan mengeksplor dengan cita rasa yang saya maui.

Seperti nikmatnya mengisap cerutu atau aroma kopi pagi usai shalat Subuh di masjid depan rumah. Bagi saya Muhammadiyah itu anti mapan, anti mainstream bukan mengekor apalagi taqlid.

Saat pertama kali digagas oleh Kiai Besar Ahmad Dahlan tak sedikit yang melawan. Gagasannya dibantah karena menabrak mapan. Yang saya suka dari Kiai Dahlan adalah jiwa mudanya. Pikiran dan gagasannya yang tak pernah tua.

Kiai Dahlan  meninggalkan konsep, gagasan atau ideologi yang diwariskan. Juga menawarkan perubahan, pemajuan dan modernisasi yang bisa dicandra dalam berbagai pikiran dan amal. Dan saya milih keduanya sekaligus sejauh yang saya mampu.

Setiap kita boleh bikin rumah semacam etalase untuk menikmati pikiran-pikiran Kiai Dahlan. Itulah fastabiqul khairat dalam makna luas yang dinamis. Bukan berebut ruang dan merasa paling, tapi berlomba bikin ruang baru. Ini rumah besar hendaklah berlapang-lapang jangan berdesak-desak. (*)

Editor Sugeng Purwanto

Tags: Nurbani YusufPikiran Kiai Dahlan
SendShare46Tweet29Share

Related Posts

Silaturahmi Perguruan Muhammadiyah Dukun Undang Pengasuh Komunitas Padhang Makhsyar

Rabu 29 Juni 2022 | 06:32
349

Siswa SD Muhammadiyah 1 Dukun membawakan tilawati bil ghaib Surah al-Mulk (Mohammad Hasbi Amirudin/PWMU.CO) Silaturahmi...

Ranting Muhammadiyah Pinggiran

Rabu 25 Mei 2022 | 07:51
185

Nurbani Yusuf Ranting Muhammadiyah Pinggiran oleh Nurbani Yusuf, Komunitas Padhang Makhsyar Kota Batu. PWMU.CO- Kang...

Selamat Hari Aisyiyah

Kamis 19 Mei 2022 | 17:08
159

Nurbani Yusuf Selamat Hari Aisyiyah oleh Nurbani Yusuf, Direktur Utama Agropolitan Televisi, Head of Amongtani...

Dari Sunah Menuju Sunah

Jumat 29 April 2022 | 14:02
130

Nurbani Yusuf Dari Sunah Menuju Sunah oleh Nurbani Yusuf, Komunitas Padhang Makhsyar PWMU.CO- Ada yang...

Mudik Itu Sunah

Minggu 24 April 2022 | 10:38
146

Nurbani Yusuf Mudik Itu Sunah oleh Nurbani Yusuf, Komunitas Padhang Makhsyar PWMU.CO- Mudiklah. Berbaktilah kepada...

Kiai di Muhammadiyah, Siapa Saja Mereka?

Jumat 22 April 2022 | 09:16
5.5k

Nurbani Yusuf Kiai di Muhammadiyah, Siapa Saja Mereka? oleh Nurbani Yusuf, Komunitas Padhang Makhsyar PWMU.CO-...

Indonesia Itu Sejarahnya Muhammadiyah

Minggu 10 April 2022 | 09:48
67

Indonesia Itu Sejarahnya Muhammadiyah. Suasana Kajian Ahad Pagi PDM Kota Probolinggo. (Ahmad Qori'Ulul Albab/PWMU.CO) Indonesia...

Masuk Surga karena Nraktir Teman

Jumat 8 April 2022 | 10:12
177

Nurbani Yusuf Masuk Surga karena Nraktir Teman di Warung oleh Nurbani Yusuf, Padhang Makhsyar Kota...

Paradoks Agama Sempurna

Sabtu 2 April 2022 | 09:54
171

Nurbani Yusuf Paradoks Agama Sempurna oleh Nurbani Yusuf, Komunitas Padhang Makhsyar. PWMU.CO- Bukankah Islam agama...

Rumah Singgah Ideologi dan Gesekan yang Terjadi di Muhammadiyah

Rabu 9 Maret 2022 | 09:34
639

Nurbani Yusuf Rumah Singgah Ideologi oleh Nurbani Yusuf, Komunitas Padhang Makhsyar. PWMU.CO- Tulisan Prof Syafiq...

Discussion about this post

Populer Hari Ini

  • Masuknya Virus Salafi ke Jantung Muhammadiyah

    7918 shares
    Share 3167 Tweet 1980
  • Semua Orang Itu Penting, Ini Branding Empat Sekolah GKB

    3555 shares
    Share 1422 Tweet 889
  • Dipuji Haedar Nashir, Begini Respon Rektor UM Bima

    3831 shares
    Share 1532 Tweet 958
  • Ikut Pelatihan Menulis, Dapat Rezeki Nomplok

    3045 shares
    Share 1218 Tweet 761
  • Luar Biasa! Begini Besarnya Potensi Lahan Dakwah Digital

    3663 shares
    Share 1465 Tweet 916
  • Jangan Keliru! Ada Dua Macam Air Zamzam di Masjid Al-Haram

    2414 shares
    Share 966 Tweet 604
  • Pentas Dalang Cilik Spemdalas Bawa Pesan Peduli Lingkungan

    3263 shares
    Share 1305 Tweet 816
  • Jamaah Masjid Sujud Diingatkan Karakter Internet yang ‘Khalidina fiha Abadan’

    2712 shares
    Share 1085 Tweet 678
  • Tim Kompak di Balik Sukses Graduation XIX Spemdalas

    2230 shares
    Share 892 Tweet 558
  • Cakepnya Wisudawan Spemdalas berkat Dresscode Ini

    2395 shares
    Share 958 Tweet 599

Berita Terkini

  • Santri Panti Muhammadiyah
    Santri Panti Muhammadiyah Berkumpul Bicarakan Masalah IniRabu 6 Juli 2022 | 08:16
  • Umsida Raih Peringkat III Standar Khusus Pendidikan Al-Islam PTMA Se-IndonesiaRabu 6 Juli 2022 | 08:09
  • 158 Anak Panti Ini Didoakan Naik HajiRabu 6 Juli 2022 | 07:36
  • Tampil Memukau Paduan Suara Spemdalas dengan Kostum NusantaraRabu 6 Juli 2022 | 07:25
  • Musycab IMM Kota Surabaya Usung Pancacita KaderisasiRabu 6 Juli 2022 | 07:22
  • Hindari juru sembelih sadis, Pimpinan Ranting Muhammadiyah (PRM) Baranggayam datangkan Juleha. Liputan Rahmat Syayid, kontributor PWMU.CO.
    Hindari Juru Sembelih Sadis, Ranting Ini Datangkan JulehaRabu 6 Juli 2022 | 07:19
  • Khutbah Idul Adha
    Khutbah Idul Adha, Uswah Hasanah Nabiyullah IbrahimRabu 6 Juli 2022 | 06:46
  • Lazismu Bojonegoro
    Lazismu Bojonegoro Gelar Workshop Manajemen Kurban saat Wabah PMKSelasa 5 Juli 2022 | 20:33
  • Kasus ACT
    Kasus ACT, Begini Komentar Abdul Mu’tiSelasa 5 Juli 2022 | 19:49
  • Gedung panti
    Gedung Panti Ini Butuh Dana Rp 2 MSelasa 5 Juli 2022 | 16:07

Hubungi Kami

WA : 0858-5961-4001
Email :pwmujatim@gmail.com
  • Dewan Redaksi dan Alamat
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy

© 2021 pwmu.co - PT Surya Kreatindo Mediatama.

No Result
View All Result
  • Home
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Feature
  • Musafir
  • Khutbah
  • Canda
  • Ngaji Hadits
  • Kajian Ramadhan
  • Index
  • Mediamu

© 2021 pwmu.co - PT Surya Kreatindo Mediatama.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In