Optimis dengan Dana Terbatas
Letak Masjid al-Muttaqien berada persis di samping SPBU Mbah Ratu Morokrembangan. Di sebelah timur terdapat Hotel Antariksa.
Namun letak yang strategis ini belum didukung oleh tempat yang memadai untuk tempat parkir jamaah. Halaman masjid hanya selebar dua meter dengan panjang sekitar tujuh meter. Lebih tepat disebut lorong daripada halaman masjid.
Masjid yang juga memiliki TK sebagai amal usaha ini terhalang oleh bangunan rumah penduduk yang berada di kanan-kirinya. Sehingga tidak dapat menampung kendaraan jamaah yang kian hari bertambah banyak. Jamaah beserta kendaraannya meluber hingga jalan raya.
Keadaan ini menyebabkan keamanan jamaah tidak terjamin dengan baik. Berbagai kendaraan, termasuk kendaraan besar seperti truk dan kontainer berseliweran di sekitar mereka.
Hal inilah yang membuat takmir masjid dan jamaah selalu berupaya mencari jalan keluar atas masalah ini. Hingga akhirnya mendapat kabar pemilik salah satu tanah dan bangunan di sebelah pintu masuk masjid bersedia menjual tanahnya.
Kesempatan ini tidak disia-siakan oleh takmir masjid. “Kami optimis, rumah dan bangunan itu mampu kami beli dengan izin Allah,” kata Yusuf, saat dihubungi melalui telepon Jumat (11/3/2022).
“Kami masih memiliki sekitar Rp 350 juta. Masih kurang Rp 650 juta lagi,” imbuhnya.
Sikap optimis lelaki bertubuh besar ini dipicu pula oleh semangat Cak Mad yang becaknya laku terjual Rp 250 ribu. “Yang namanya besi tua lakunya segitu, padahal Cak Mad berharap laku sejuta. Tapi karena keikhlasannya semoga Allah menerima amal Cak Mad 700 kali lipat sesuai janji Allah SWT,” doanya.
Secara matematis dengan dana yang dimiliki saat ini dirasa tak mungkin dapat menutup harga senilai Rp 1 miliyar itu. Namun Yusuf berharap, dengan dana dari masyarakat, tanah dapat terbeli demi untuk kenyamanan jamaah dalam beribadah dan kemakmuran masjid.
“Bismillah, kun fayakun, dana dapat terkumpul dalam tiga bulan. Kami membuka kesempatan kepada siapa pun yang ingin berinvestasi akhirat,” ujarnya sambil mengirimkan dua buah flayer.
Dalam flayer itu tertulis kontak yang bisa dihubungi, Moch. Yusuf, 0851 0085 8662 dan Darmawan 0856 4894 0965. Terdapat imbauan pula untuk menyalurkan donasi melalui Bank Syariah Indonesia (BSI) dengan nomor rekening 7190142177 atas nama Masjid al-Muttaqien atau melalui Bank Jatim 0332464451 dengan atas nama yang sama.
Baca sambungan di halaman 3: Impian Puluhan Tahun