• Home
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Feature
  • Musafir
  • Khutbah
  • Canda
  • Ngaji Hadits
  • Kajian Ramadhan
  • Index
  • Mediamu
Minggu, Agustus 7, 2022
  • Login
  • Home
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Feature
  • Musafir
  • Khutbah
  • Canda
  • Ngaji Hadits
  • Kajian Ramadhan
  • Index
  • Mediamu
No Result
View All Result
PWMU.CO | Portal Berkemajuan
  • Home
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Feature
  • Musafir
  • Khutbah
  • Canda
  • Ngaji Hadits
  • Kajian Ramadhan
  • Index
  • Mediamu
No Result
View All Result
PWMU.CO | Portal Berkemajuan
No Result
View All Result

Tiga Cara Menyikapi Ramadhan dengan Benar

Jumat 1 April 2022 | 12:41
8 min read
124
SHARES
386
VIEWS
ADVERTISEMENT
Tiga cara
Ilustrasi Ramadhan

Tiga Cara Menyikapi Ramadhan dengan Benar oleh Abu Nasir, Ketua PDM Kota Pasuruan.

PWMU.CO– Ramadhan 1443 H hadir di tengah kita. Ada tiga hal yang harus kita lakukan agar bisa ber-Ramadhan dengan benar.

Pertama, jelang Ramadhan tiba ucapan permintaan maaf, meskipun skalanya sudah berkurang, masih berseliweran di antara masyarakat. Terutama pengguna medsos.

Meminta maaf memang baik dan tidak salah dilakukan sebelum Ramadhan tiba. Tapi jika ini menjadi tradisi dan mengacu kepada hadits tertentu maka akan bermasalah dan bisa jatuh kepada keharaman karena tidak ada contoh Nabi minta meminta maaf ketika memasuki bulan Ramadhan.

Tradisi meminta maaf jelang Ramadhan biasanya didahului dengan kutipan hadits Nabi yang naik mimbar lalu mengucapkan, ”Aamiin” tiga kali.

Lalu Nabi ditanya mengapa melakukan itu dan nabi menjawab,”Malaikat Jibril datang padaku dan berdoa: ”Ya Allah jangan kau terima puasanya orang yang belum meminta maaf di antara anak kepada orangtuanya, istri kepada suaminya, atau sebaliknya dan saudara kepada saudaranya.” Aku berkata,”Aamiin … aamiin … aamiin.”

Jelas sekali dalam postingan semacam itu diikuti meminta maaf dikaitkan dengan ibadah puasa seseorang. Padahal itu hasil pengalihan atau plesetan dari teks hadits yang aslinya tidak seperti itu.

Hadits Asli

Penelusuran sejumlah hadits ditemukan antara lain diriwayatkan oleh Ibnu Khuzaimah (3/192) dan Ahmad (2/246, 254) hadits berikut:

عن أبي هريرة  أن رسول الله صلى الله عليه و سلم رقي المنبر فقال : آمين آمين آمين فقيل له : يارسول الله ما كنت تصنع هذا ؟ ! فقال : قال لي جبريل : أرغم الله أنف عبد أو بعد دخل رمضان فلم يغفر له فقلت : آمين ثم قال : رغم أنف عبد أو بعد أدرك و الديه أو أحدهما لم يدخله الجنة فقلت : آمين ثم قال : رغم أنف عبد أو بعد ذكرت عنده فلم يصل عليك فقلت : آمين  قال الأعظمي : إسناده جيد

”Dari Abu Hurairah: Rasulullah shallallahu alaihi wasallam naik mimbar lalu berkata: ’Amin, Amin, Amin.’ Para sahabat bertanya: ”Kenapa engkau berkata demikian, wahai Rasulullah?”

Kemudian beliau menjawab,”Baru saja Jibril berkata kepadaku: ’Allah melaknat seorang hamba yang melewati Ramadhan tanpa mendapatkan ampunan, maka kukatakan, ’Amin’.

Kemudian Jibril berkata lagi, ’Allah melaknat seorang hamba yang mengetahui kedua orangtuanya masih hidup, namun tidak membuatnya masuk jannah (karena tidak berbakti kepada mereka berdua)’, maka aku berkata: ’Amin’.

Kemudian Jibril berkata lagi. ’Allah melaknat seorang hamba yang tidak bershalawat ketika disebut namamu, maka kukatakan, ‘Amin”.

Al A’zhami berkata: ”Sanad hadits ini jayyid.”

Hadits ini disahihkan oleh Al Mundziri di At-Targhib Wat Tarhib (2/114, 406, 407, 3/295), juga oleh Adz-Dzahabi dalam Al-Madzhab (4/1682), dihasankan oleh Al- Haitsami dalam Majma’ Az-Zawaid (8/142), juga oleh Ibnu Hajar Al-Asqalani dalam Al-Qaulul Badi‘ (212).

Kalau dicermati tidak ada dalam hadits itu perbuatan atau pernyataan Nabi berkaitan antara puasa dengan permintaan maaf. Yang ada malah laknat Allah kepada orang yang bertemu Ramadhan tetapi tidak mendapatkan ampunan dari dosa-dosanya.

Hadits Kedua

Dalam riwayat Baihaqy bab Syu’ab al-Iman hadits ke 1.471 terdapat hadits serupa tetapi menggunakan matan berbeda.

Nabi menggunakan kata بعد (bu’dun) yang berarti celaka (sungguh-sungguh dan terlalu) celakanya orang-orang yang 1. Menjumpai Ramadhan tetapi tidak terampuni dosanya.

2. Salah satu atau kedua orangtuanya masih ada tetapi tidak bisa membuatnya masuk surga.

3. Tidak bershalawat ketika mendengar nama Nabi Muhammad saw disebutkan.

Sama sekali tidak ada kata maaf memaafkan juga dalam hadits itu. Sebaiknya bagi yang melakukan amalan yang tidak ada contoh nabi atau menyandarkan kepada hadits padahal bukan hadits nabi, tetapi hanya berdasar qola wa qila supaya menghentikan menyebarkan. Ancamannya mengerikan yaitu neraka.

وعن علي رضي الله عنه قال: قال النبي صلى الله عليه وسلم: «لا تكذبوا عليَّ؛ فإنه من كذب عليَّ فَلْيَلِجِ النار»؛ (رواه البخاري).

” Dari Ali RA. Nabi bersabda :” Janganlah kalian berdusta atas namaku. Sesungguhnya siapa saja yang berdusta atas namaku maka masuklah ke dalam neraka.” (HR. Al-Bukhari)

Marhaban

Kedua, yakin dan suka cita menyambut Ramadhan

Para ahlu hisab dengan metode wujudu hilal seperi yang dianut oleh Muhammadiyah sudah memastikan 1 Ramadhan 1443 H ini jatuh hari Sabtu, 2 April 2022. Karena ijtima’ akhir bulan Sya’ban terjadi pada Jumat, 1 April 2022 pukul 13.27.13 WIB dengan tinggi hilal + 2 derajat.

Bagi penganut imkanur rukyah 2 derajat belum membuatnya pasti karena mereka menetapkan kriteria minimal 3 derajat. Sedangkan madzhab  rukyatu hilal masih harus melihat dulu hilal Ramadhan dengan mata telanjang pada Jumat sore jelang ghurub.

Jika hilal tidak terlihat maka mereka menggenapkan Sya’ban 30 hari dan tanggal 3 April baru memulai awal Ramadhan.

Beribadah seyogyanya didasari oleh keyakinan agar memiliki ketenangan. Keyakinan diperoleh karena adanya sesuatu yang sudah pasti berdasarkan pengalaman maupun ilmu pengetahuan.

Metode wujudu hilal melalui ilmu hisab tentu lebih memastikan daripada rukyatu hilal yang hanya berdasarkan kemungkinan-kemungkinan. Kata Nabi: ”Kalau terjadi mendung atau hilal tidak terlihat, maka sempurnakanlah atau kira-kiraanlah.” 

Bisa jadi ucapan Nabi ini didasari oleh illat (sebab dasar hukum) untuk menetapkan awal bulan, yaitu belum adanya ilmu hisab yang bisa digunakan untuk menghitung dan mengukur perjalanan bulan.

Di saat dunia sudah modern dan ilmu pengetahuan berkembang, ilmu hisabpun makin maju maka penggunaan ilmu ini menjadi sah, valid dan ’nyunnah’. Bahkan lebih memberikan kepastian, keyakinan, dan ketenangan dalam menjalankan ibadah Ramadhan.

Memulai Ramadhan dengan keyakinan harus dibarengi dengan kondisi jiwa yang lapang, luas hati, dan rasa suka cita. Hal ini terungkap lewat ucapan menyambut Ramadhan dengan ungkapan ”Marhaban ya Ramadhan”.

Marhaban diartikan selamat datang. Marhaban berasal dari kata رحب yang berarti   luas, lapang, dan lebar. Dalam ungkapan Marhaban ya Ramadhan terkandung makna: Selamat datang  wahai Ramadhan, aku sambut kedatanganmu dengan penuh luas hati, lapang jiwa, dan suka cita.

Kata marhab juga berarti tempat yang digunakan untuk memperbaiki kendaraan yang bermasalah agar bisa dipakai melanjutkan perjalanan kembali.

Saat seorang mukmin menyambut Ramadhan semacam itu, ia akan benar-benar siap menyikapi dan memperlakukan Ramadhan dengan gembira, senang hati, lapang, dan luas jiwa meskipun hidup didera oleh persoalan naiknya harga sembako, bensin, dan minyak goreng. Amalan ibadah sepanjang Ramadhan terus dilakukan.

 Meminta Ampunan

Ketiga, meminta ampunan.

Ada bonus besar-besaran yang mustahil dilewatkan seorang mukmin ketika diperjumpakan dengan Ramadhan oleh Allah swt. Melewatkan bonus ini akan sangat rugi dan celaka dua belas, yaitu ghafara Allah dan mudlo’afatu al tsawab.

Banyak hadits tentang Allah obral kedua bonus dan ini hanya datang di bulan Ramadhan. Tidak salah jika Ramadhan tiba para artis memoles diri menjadi sosok ibaadu Allah. Para politisi tampak berubah aa’lim,  para pejabat tampil mencitrakan diri bak ulama.

Mereka semua tampil bagaikan manusia-manusia tanpa dosa. Itu sah-sah saja karena mereka sedang berada di bulan penuh ampunan Allah dan pelipatgandaan pahala.

Seorang mukmin selayaknya mendahulukan permohonan ampun secara masif untuk ngrapel ampunan Allah daripada beramal agar pahala dilipatgandakan.  Setelah barangkali merasa berdosa selama sebelas bulan sebelum Ramadhan akibat perilaku, tutur kata, dan tindakan yang menyakiti, menzalimi, menyengsarakan bahkan membunuh manusia.

Sedikit banyak pasti ada dosa, kecil, maupun besar. Menimbun minyak goreng, mengeluarkan undang-undang omnibus law, korupsi, ingin menjabat presiden tiga periode dengan melanggar konstitusi adalah bentuk-bentuk perbuatan yang berpotensi menimbulkan dosa dan salah.

Maka memohon ampun hendaklah didahulukan agar dosanya bersih dulu sebelum banyak beramal untuk mendapatkan ganjaran pahala berlipat ganda.

Bersyukurlah menjadi seorang muslim karena ada waktu untuknya untuk berkontemplasi sebulan penuh yang digrojok ghafara dan ujrah dari Allah swt melalui setiap amalan yang diniatkan karenanya, siang hari berpuasa dan malam hari shalat dan tadarus membaca al-Quran.

Memohon ampun dan terbersihkannya dosa penting didahulukan agar diri bersih dari salah, jiwa suci dari niat dan sifat buruk, lahirlah sifat tulus, welas asih, jiwa menolong, ikhlas berbagi dan timbul empati kepada sesama.

مَنْ صَامَ رَمَضَانَ إِيمَانًا وَاحْتِسَابًا غُفِرَ لَهُ مَا تَقَدَّمَ مِنْ ذَنْبِهِ

Dari Abu Hurairah ra, Nabi saw bersabda: ”Barang siapa yang melaksanakan puasa Ramadhan dengan keimanan dan keikhlasan, maka diampuni dosanya yang telah berlalu”. (Hadis sahih, riwayat al-Bukhari: 37 dan Muslim: 1266)

Dalam hadits lain juga disebutkan

كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يُرَغِّبُ فِي قِيَامِ رَمَضَانَ مِنْ غَيْرِ أَنْ يَأْمُرَهُمْ فِيهِ بِعَزِيمَةٍ فَيَقُولُ مَنْ قَامَ رَمَضَانَ إِيمَانًا وَاحْتِسَابًا غُفِرَ لَهُ مَا تَقَدَّمَ مِنْ ذَنْبِهِ

Rasulullah saw menganjurkan agar mengerjakan shalat malam pada bulan Ramadhan tetapi tidak mewajibkannya. Beliau bersabda: ”Siapa yang mengerjakan shalat malam pada bulan Ramadhan dengan iman dan ikhlas, maka diampuni dosa-dosanya yang telah lalu.” (Hadis sahih, riwayat Bukhari: 36 dan Muslim: 1267. Teks hadis riwayat al-Bukhari)

Pahala Lipat Ganda

Usai terbersihkan dosa, diikuti dengan melakukan banyak amal ibadah, amal saleh untuk mereguk pahala yang ditebar oleh Allah sepanjang Ramadhan.

Jika di luar Ramadhan satu huruf al-Quran berpahala sepuluh kali kebaikan, maka di bulan Ramadhan dilipatgandakan lagi sepuluh kalinya sehingga menjadi seratus kali.

Dalam hadits Abu Hurairah yang dikeluarkan Imam Bukhari dan Muslim, Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam bersabda:

كُلُّ عَملِ ابنِ آدَمَ يُضَاعفُ الحسَنَةُ بِعشْر أَمْثَالِهَا إِلى سَبْعِمِائة ضِعْفٍ. قَالَ اللَّه تَعَالَى: إِلاَّ الصَّوْمَ فَإِنَّهُ لِي وأَنا أَجْزي بِهِ: يدعُ شَهْوتَهُ وَطَعامَهُ مِنْ أَجْلي.

Setiap amalan kebaikan yang dilakukan oleh manusia akan dilipatgandakan dengan sepuluh kebaikan yang semisal hingga tujuh ratus kali lipat. Allah taala berfirman, ”Kecuali amalan puasa. Amalan puasa tersebut adalah untukKu. Aku sendiri yang akan membalasnya. Disebabkan dia telah meninggalkan syahwat dan makanan karenaKu. (HR Muslim)

Ganjaran pahala yang jelas kepada mereka yang membaca al-Quran dalam parameter banyak atau sedikitnya. Rasulullah bersabda: 

من قرأ حرفًا من كتابِ اللهِ فله به حسنةٌ والحسنةُ بعشرِ أمثالِها، لا أقولُ ألم حرفٌ، ولكن ألفٌ حرفٌ، ولامٌ حرفٌ، وميمٌ حرفٌ

Barangsiapa yang membaca satu huruf dari al-Quran, maka baginya satu kebaikan dengan membaca tersebut. Satu kebaikan dilipatgandakan menjadi 10 kebaikan di setiap satu huruf: akan tetapi alif satu huruf, lam satu. Aku tidak mengatakan bahwa (yang dimaksud huruf) berarti mim (dimaknai) satu huruf.” (HR at-Tirmidzi)

Semoga kita diberikan kekuatan dan kemampuan menjalankan ibadah sepanjang Ramadhan 1443 H ini. Aamiin.

Editor Sugeng Purwanto

Tags: Abu NasirMarhaban RamadhanMenyambut Ramadhan dengan Suka Citaramadhan
SendShare50Tweet31Share

Related Posts

Inilah Pejuang Terbaik Ramadhan 1443 SD Muwri

Jumat 27 Mei 2022 | 22:13
205

Para pejuang terbaik Ramadhan 1443 H (Magfiratul Azmi/PWMU.CO) Inilah Pejuang Terbaik Ramadhan 1443 SD Muwri,...

Guru SPEAM Halal Bihalal, Begini Nasihat Ketua PDM

Sabtu 14 Mei 2022 | 12:36
134

Guru SPEAM silaturahim ke rumah Ketua PDM Abu Nasir. (Dadang/PWMU.CO) PWMU.CO- Guru SPEAM (Sekolah Pesantren...

Idul Fitri: Resolusi Proklamatik

Senin 2 Mei 2022 | 19:18
107

Daniel Mohammad Rosyid Idul Fitri: Resolusi Proklamatik oleh Daniel Mohammad Rosyid, guru besar ITS dan...

Ramadhan dan Momentum Optimalisasi Peran Masjid

Rabu 27 April 2022 | 08:02
75

Ramadhan dan Momentum Optimalisasi Peran Masjid: Ilustrasi Masjid Siti Aisyah Kota h (Darul Setiawan/PWMU.CO) Ramadhan...

Buka Puasa Siswa Spemdalas agar Ada Kenangan Indah

Sabtu 23 April 2022 | 10:22
5.2k

Siswa kelas VII saat menunggu saat berbuka puasa (Dheni Iga/PWMU.CO) Buka Puasa Siswa Spemdalas agar...

SMPM PK Kottabarat Gelar Pesantren Kuatkan Karakter Religius

Jumat 22 April 2022 | 14:22
58

Siswa SMP Muhammadiyah Program Khusus (PK) Kottabarat Surakarta membagikan sembako ke warga (Istimewa/PWMU.CO) PWMU.CO –...

Pojok Tadarus Terapkan One Day One Juz

Selasa 19 April 2022 | 15:34
235

Pojok Tadarus SD Muhammadiyah 8 Surabaya. (Lia/PWMU.CO) PWMU.CO- Pojok Tadarus menggema di SD Muhammadiyah 8...

Mondok Itu Belajar Banyak Hal, dari Beradaptasi hingga Bersosial

Minggu 17 April 2022 | 13:30
164

Risma Silviani Putri, saat memberi motivasi pada para peserta MBS Camp (Rizka Ayu F/PWMU.CO) Mondok...

Takjil on The Road SD Mutu Jember Ajak Siswa

Kamis 14 April 2022 | 18:32
174

Takjil On The Road SD Mutu Jember di Jalan Mastrip Kota Jember (Wulidatul Aminah/PWMU.CO) Takjil...

Sebelas Hal yang Mampu Tingkatkan Ibadah Kita

Rabu 13 April 2022 | 16:05
67

Kajian Ramadhan 1443 H di SD Muhammadiyah 1 (Mutu) (Istimewa/PWMU.CO) Sebelas Hal yang Mampu Tingkatkan...

Discussion about this post

Populer Hari Ini

  • 7 Pesilat SMPM 7 Borong 7 Juara

    14132 shares
    Share 5653 Tweet 3533
  • Amerika Serikat, Pembaca Terbanyak Kedua PWMU.CO

    46048 shares
    Share 18419 Tweet 11512
  • Smamio Launching Kafe Inspirasi Kopi

    47374 shares
    Share 18950 Tweet 11844
  • Kuliah Premium Smamio: Belajar Itu ibarat Maraton, Bukan Sprint

    47036 shares
    Share 18814 Tweet 11759
  • Pembicara dari Turki di Fortasi Sekolah Ini

    49576 shares
    Share 19830 Tweet 12394
  • Alumni Smamita Diterima Jalur Prestasi UMM dan Akademi Militer

    9886 shares
    Share 3954 Tweet 2472
  • Menikmati Kecanggihan Museum Nabi Muhammad di Madinah

    1738 shares
    Share 695 Tweet 435
  • Begini Proses Produksi Berita PWMU.CO hingga Melahirkan Penulis Keren

    8167 shares
    Share 3267 Tweet 2042
  • Penjual Gorengan Naik Haji, Begini Kisahnya

    1695 shares
    Share 678 Tweet 424
  • Kisah Keunikan Orang Madinah

    269 shares
    Share 108 Tweet 67

Berita Terkini

  • Pesan Keutamaan Puasa Asyura di Khutbah Jumat Masjid NabawiMinggu 7 Agustus 2022 | 20:55
  • Di SD Mutu Kagumi, Puskesmas Balongpanggang Sosialisai IniMinggu 7 Agustus 2022 | 20:46
  • Muhammadiyah Membangun Berorientasi Kemanfaatan dan Kemaslahatan UmatMinggu 7 Agustus 2022 | 20:20
  • Muhibah Muhammadiyah
    Muhibah Muhammadiyah ke Aussie, Begini Sambutan Umat di SanaMinggu 7 Agustus 2022 | 18:50
  • Senior Care
    Senior Care PAM Kenjeran Salurkan Sembako dan Uang ke LansiaMinggu 7 Agustus 2022 | 18:05
  • PBS Teken MoU dengan King Sejong Institute untuk SmamioMinggu 7 Agustus 2022 | 17:22
  • Bekerjalah seperti Digaji Lima Juta, meski Gajinya Satu JutaMinggu 7 Agustus 2022 | 17:04
  • SD Mugeb Siapkan Formasi Pimpinan IPM JuniorMinggu 7 Agustus 2022 | 16:57
  • Siswa SD Almadany
    Siswa SD Almadany Berjalan Kaki demi Raih PahalaMinggu 7 Agustus 2022 | 16:18
  • Ngaji on the Street
    Ngaji on the Street makin Asyik saat Belajar QiroahMinggu 7 Agustus 2022 | 12:14

Hubungi Kami

WA : 0858-5961-4001
Email :pwmujatim@gmail.com
  • Dewan Redaksi dan Alamat
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy

© 2021 pwmu.co - PT Surya Kreatindo Mediatama.

No Result
View All Result
  • Home
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Feature
  • Musafir
  • Khutbah
  • Canda
  • Ngaji Hadits
  • Kajian Ramadhan
  • Index
  • Mediamu

© 2021 pwmu.co - PT Surya Kreatindo Mediatama.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In