PWMU.CO – Kader Pemuda Muhammadiyah Magetan melakukan konsolidasi organisasi di acara malam Nuzulul Quran, Ahad (17/4/22).
Bertempat di SD Muhammadiyah 1 Magetan, acara yang dihadiri ratusan kader ini dibarengi dengan kegiatan donor darah.
Ketua PDPM Magetan, Jainuri Achmad Affandi Skep Ns mengatakan acara konsolidasi di malam Nuzulul Quran tersebut berjalan dengan sukses. Dimulai selepas shalat tarawih. Kegiatan tersebut bertujuan untuk mengasah semangat berorganisasi dan kepedulian sosial yaitu berupa donor darah di bulan Romadhon.
“Bukan sekadar berkumpul, namun harus membawa manfaat untuk umat. Ini yang menjadi utama kamu. Melakukan konsolidasi organisasi sekaligus memberikan manfaat untuk masyarakat, terutama nilai kemanusiaan dengan menyumbangkan darah,” katanya.
Acara Temu Kangen
Hal senada dikatakan Sekretaris Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah (PDPM) Magetan Supriadi S Pd. Kegiatan ini sudah berjalan untuk kedua kalinya.
“Pertama di Ramadhan 2021 dan yang kedua pada malam ini. Semoga, di tahun-tahun berikutnya kami bisa menyelenggarakan acara serupa, sukses dan sesuai dengan target yang dikehendaki,” ungkapnya.
Dia memaparkan kegiatan ini, selain dihadiri anggota PDPM, juga dihadiri anggota PDNA Magetan. Selain itu, kegiatan ini juga sebagai ajang temu kangen. Antara senior dan junior.
“Karena acara malam ini dihadiri juga oleh senior-senior Pemuda Muhammadiyah Magetan beberapa periode lalu,” ungkap pria yang juga berprofesi sebagai guru ini.
Tambah Keakraban dan Kekompakan
Salah satu peserta yang hadir Ahmad Ridwan, mengatakan sangat bangga dengan acara pada malam ini. Harapannya lebih sering ada kegiatan kumpul-kumpul.
“Karena dengan sering bertemu dan berkumpul akan menambah keakraban dan kekompakan,” ungkap pria yang juga menjabat Sekretaris Komando kesiapsiagaan Angkatan Muda Muhammadiyah (Kokam) Magetan ini.
Dia menyatakan keakraban dan kekompakan inilah yang akan menjadi semangat kami dalam menjalankan organisasi ke depannya dengan baik. “Semoga ini yang menjadi kekuatan kami,” tandasnya. (*)
Co-Editor Ichwan Arif. Editor Mohammad Nurfatoni.
Discussion about this post