UMSurababaya dorong peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) Pengadilan Agama, melalui penandatanganan kerja sama (MoU).
PWMU.CO – Dalam rangka membangun jejaring untuk meningkatkan kualitas akademik dan penambahan jumlah mahasiswa (student body), Program Pascasarjana Universitas Muhammadiyah Surabaya (UMSurabaya) melakukan kerja sama (MoU) dengan Pengadilan Tinggi Agama (PTA) Surabaya (Jawa Timur), Jumat (20/5/22).
Kegiatan yang berlangsung dua hari (19-20/5/22), di Hotel Shangrila Surabaya, itu juga dilakukan penandatangan MoU antara Program Pascasarjana UMSurabaya dengan Pengadilan Tinggi Agama (PTA) Surabaya.
Dalam sambutannya, Rektor UMSurabaya Dr dr Sukadiono MM menyampaikan banyak terima kasih atas kerja sama yang sudah baik dan berjalan lancar, selama sekitar enam tahun. “Yakni antara Program Pascasarjana Prodi S2 Hukum Ekonomi Syariah (HES) UMSurabaya dengan Pengadilan Tinggi Agama Surabaya,” ujarnya.
UMSurabaya, lanjut dia, terus berkomitmen memberikan pelayanan terbaik bagi semua mahasiswa Program Pascasarjana, termasuk mahasiswa dari PTA dalam kualitas akademik maupun sarana penunjang akademik.
“Dalam rangka peningkatan kualitas akademik, Prodi S2 HES saat ini sedang menunggu proses visitasi dari BAN PT menuju akreditasi Unggul,” jelas Sukadiono.
UMSurababaya Dorong Peningkatan SDM PTA
Menurutnya, dengan akreditasi Unggul dan SDM dosen dari para pakar dan praktisi hukum, kita terus berkomitmen berinovasi mendorong peningkatan kualitas pemahaman Hukum Ekonomi Syariah.
“Yakni di lingkungan para hakim dan insan Pengadilan Agama di Indonesia. Oleh karena itu, kami mengajak bagi para hakim atau insan pengadilan yang ingin melanjutkan Studi S2 Hukum, monggo dapat bergabung di Prodi S2 Hukum Ekonomi Syariah (HES),” ajaknya.
Sementara itu, Prof Dr Amran Suadi MHum dari Pengadilan Tinggi Agama (PTA) Surabaya menyatakan sangat mengapresiasi kerja sama yang sudah berjalan selama ini, antara Program Pascasarjana UMSurabaya dengan PTA Surabaya.
“Sebab, kerja sama selama ini sangat membantu dalam mendorong peningkatan kualitas SDM para hakim dan insan pengadilan, sehingga menjadikan Pengadilan Agama semakin baik dan maju,” ungkapnya.
Karena itu, lanjutnya, kami berharap agar Pascasarjana UMSurabaya terus memberikan kontribusi peningkatan pemahaman keilmuan Ekonomi Syariah kepada para Hakim. “Agar para hakim Pengadilan Agama semakin berkualitas,” ujar Prof Amran yang juga Dosen S2 Prodi Hukum Ekonomi Syariah (HES), UMSurabaya itu.
Membangun Tradisi Menulis
Dia juga berharap, agar para hakim yang belum menempuh jenjang magister untuk segera melanjutkan ke program pascasarjana, dan bisa kuliah di S2 Prodi HES Pascasarjana UMSurabaya.
“Yang sudah S2 untuk kuliah lanjutan di program doktoral (S3). Harapannya, agar para warga Pengadilan Agama membangun tradisi menulis, agar semakin banyak Guru Besar (profesor) di lingkungan Pengadilan Agama di Indonesia,” jelasnya.
Penandatanganan MoU tersebut bertepatan dengan acara Pembinaan dan Rapat Koordinasi Percepatan Penyelesaian Perkara Di Lingkungan Pengadilan Tinggi Agama Surabaya (Jawa Timur) yang dikuti Ketua Pengadilan Agama (PA) Se Jawa Timur.
Selain Rektor UMSurabaya Dr dr Sukadiono MM, hadir dalam penandatangan MoU tersebut Kepala PTA Surabaya Dr H Bahruddin Muhammad SH MH. Ikut mendampingi dan menyaksikan Kepala Kamar Agama Mahkamah Agung RI dan Dosen S2 Prodi HES Prof Dr Amran Suadi MHum, Direktur Program Pascasarjana UM Surabaya Prof Dr Abd Hadi MAg, Sekretaris Direktur Program Pascasarjana UMSurabaya Dr Sholihul Huda MFilI, Kaprodi S2 Hukum Ekonomi Syariah/HES Dr Isma Swadjaja MM, dan Sekretaris Prodi S2 HES Muriedah Isnawati MH.(*)
Co-Editor Darul Setiawan. Editor Mohammad Nurfatoni.
