Sekolah Kreatif Menganti Ajak Siswa Berwirausaha sambil Beramal

Suasana bazar di Entrepreneur Day Sekolah Kreatif Menganti. Sekolah Kreatif Menganti Ajak Siswa Berwirausaha sambil Beramal (Rawadan Reza Rachman/PWMU.CO)

Sekolah Kreatif Menganti Ajak Siswa Berwirausaha sambil Beramal; Liputan Rawadan Reza Rachman, kontributor PWMU.CO Gresik.

PWMU.CO – Sekolah Kreatif SD Muhammadiyah 1 Menganti, Gresik, Jawa Timur, kembali menggelar Entrepreneur Day, Jumat (26/8/2022). Ini merupakan perdana sejak adanya pembatasan kegiatan tatap muka akibat pandemi Covid-19. Entrepreneur Day kali ini bertema “Pengusaha Cilik Sukses dengan Beramal”. 

Sejak Kamis (25/8/2022) sore beberapa meja dan kursi sudah tertata rapi stand bazar yang akan digunakan untuk berjualan. Jumat pagi pukul 07.00 WIB, para siswa kelas VI Utsman Bin Affan yang mendapat giliran berjualan dalam kegiatan ini sudah mulai mempersiapkan dan menata dagangan mereka di meja stand bazar masing-masing. 

Kegiatan dibuka oleh pembawa acara (MC) dari salah satu siswa kelas VI Utsman Bin Affan Ataa Naqiyah. Ia menyapa dan mengajak siswa lainnya untuk menghadiri bazar dan membeli produk yang dijual di stan bazar.

“Selamat pagi kawan-kawan! Ayo ramaikan Entrepreneur Day, jangan lupa dibeli ya,” ajaknya.

Produk yang mereka jual antara lain makanan dan minuman seperti sosis bakar, spagetti, pizza, ayam goreng, es teh, serta ada juga alat-alat tulis. Wali kelas VI Utsman Bin Affan Ma’rifah Ramadhona SPd mengatakan, para siswa mempersiapkan produk-produk jualan itu bersama orang tua mereka. 

“Produknya bebas. Boleh makanan, minuman, atau barang. Ada yang membuat makanan dan minuman sendiri, ada yang membeli langsung jadi,” kata guru yang akrab dipanggil Ustadzah Dona itu. 

Harga Murah

Harga produk yang dijual oleh para siswa pun terbilang murah. Hal ini, kata Ustadzah Dona, agar dapat dijangkau oleh semua siswa mulai dari kelas I hingga kelas VI. 

“Ini juga untuk mengajarkan siswa kelas bawah seperti kelas I, II, dan III yang masih awam tentang jual beli, agar mereka bisa menghitung secara mandiri banyaknya uang yang dipakai untuk membeli barang,” lanjut Ustadzah Dona. 

Tak hanya mengajarkan berwirausaha, dalam kegiatan Entrepreneur Day ini para siswa juga diajak untuk beramal. Sebesar 500 rupiah dari setiap produk yang terjual akan dikumpulkan dan disalurkan melalui Lazismu Gresik. 

“Seperti tema kegiatan ini, di samping mengajak anak-anak untuk menjadi pengusaha, juga mengajak mereka beramal,” tukas wali kelas VI Utsman Bin Affan itu. 

Kegiatan ini disambut antusias para siswa, terutama siswa kelas VI yang mendapat giliran berjualan. Mereka menantikan kegiatan ini karena sudah lama tidak terselenggara. 

Seperti yang diungkapkan Gendis Sekar Ayu. Meskipun melelahkan, namun ia mengaku gembira karena antusias teman-teman kelas I hingga kelas VI yang berbelanja di bazar. 

“Alhamdulillah, ya, senang. Tapi agak kewalahan karena yang beli ramai sekali,” ungkapnya.

Rencananya, Entrepreneur Day ini akan digelar satu bulan sekali dan bergiliran untuk tiap kelas. (*)

Editor Mohammad Nurfatoni

Exit mobile version