• Redaksi
  • Iklan
  • JarMed
Pwmu.co | Portal Berkemajuan
Advertisement
  • Home
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Featured
  • Khutbah
  • Musafir
  • Canda
  • Index
  • MCCC Jatim
No Result
View All Result
Pwmu.co | Portal Berkemajuan
  • Home
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Featured
  • Khutbah
  • Musafir
  • Canda
  • Index
  • MCCC Jatim
No Result
View All Result
Pwmu.co | Portal Berkemajuan
No Result
View All Result

Bukan Hanya Orang Dewasa, Bayi pun Bisa Emosi: Materi Menarik dalam Sekolah Ibu

Selasa 7 Maret 2017 | 19:27
in Kabar
0
23
SHARES
23
VIEWS
Ibu-ibu peserta Sekolah Ibu sedang serisu mendengarkan materi (foto pwmu.co)

PWMU.CO – Pakar psikologi Ni’matuzahroh SPsi Msi mengatakan bahwa emosi—sebagai perasaan atau afeksi yang timbul ketika seseorang sedang berada dalam suatu keadaan atau suatu interaksi yang dianggap penting–tidak hanya terjadi pada orang dewasa, melainkan juga bisa timbul dalam diri bayi.

“Emosi  bayi diwakili oleh perilaku yang mengekspresikan kenyamanan atau ketidaknyamanan terhadap keadaan atau interaksi yang sedang dialami. Emosi juga bisa berbentuk sesuatu yang spesifik separti rasa senang, takut, marah, dan seterusnya,” tuturnya saat menjadi ‘guru’ dalam Sekolah Ibu, Ahad (5/3) di Kampus II UMM.

(Berita terkait: Aisyiyah Dirikan Sekolah Ibu, agar Bukan Bayi yang Disekolahkan)

Sebagai contoh, kata Zahroh—panggilan karibnya–seorang bayi bisa menunjukkan ketakutan yang luar biasa atau yang biasa saja pada situasi tertentu. “Bayi menangis karena ia merasa lapar, dan tangisan itu berubah menjadi tangisan panik bila didiamkan terlalu lama,” jelasnya.

Baca Juga:  Kemenag Kagumi "Sekolah Ibu" Milik Aisyiyah Kota Malang

Dosen UMM ini menambahkan, pada usia tiga bulan, bayi bisa merasakan perasaan tertekan di satu pihak dan dan perasaan senang atau gembira di lain pihak. “Berarti senang dan gembira merupakan perkembangan emosi baru yang sifatnya baru dan tidak terdapat ketika lahir,” papar Zahroh.

(Baca juga: Ber-Ayah tapi Tak Ber-Ayah: Tips Menikah bagi Kader ala Dahnil A. Simanjuntak)

Dia menjelaskan, pada usia lima bulan muncul perasaan marah dan benci, yang merupakan sisi lain perkembangan perasaan tertentu yang terganggu. Pada usia tujuh bulan, lanjutnya, mulai nampak adanya perasaan takut. “Kemudian umur 10-20 bulan, perasaan bersemangat dan kasih sayang mulai terpisah dari perasaan senang atau gembira. Makin besar anak itu, makin besar pula kemampuannya untuk belajar dari lingkungan, sehingga perkembangan emosinya semakin rumit,” kata dia.

Baca Juga:  Aisyiyah Dirikan Sekolah Ibu, agar Bukan Bayi yang Disekolahkan

Zahroh mengingatkan, bahwa seorang ibu harus memerhatikan betul ketika bayi mulai menggunakan kata-kata permulaan. “Ada pengembangan bahasa. Ia mulai bersuara untuk mengingatkan kehadirannya pada orang dewasa dan ibunya,” ungkapnya.

(Baca juga: Abai Anak Yatim Berarti Abai Kesejarahan Nabi Muhammad)

Jangan bingung, tutur Zahro, ketika bayi meracau (mengoceh) dengan menggunakan suara dan lafal tertentu sebagai alat komunikasi dengan orang dewasa. “Ia berceloteh dengan riang, jika hatinya merasa senang gembira. Celotehan ini akan bernada tinggi dan mengeras bunyinya, jika dia merasa tidak sabaran dan tidak senang. Lalu berganti jadi geram dan tangis,” katanya.

Baca Juga:  Kemenag Kagumi "Sekolah Ibu" Milik Aisyiyah Kota Malang

Menurut dosen psikologi ini, bayi juga makhluk sosial yang membutuhkan adanya orang lain. Terutama kasih sayang dan perlindungan dari segala gangguan. “Mohon diingat, ibu merupakan orang pertama yang dikenalnya, karena ibulah yang merawatnya dan selalu berada didekatnya. Hubungan dengan ibu ini sangat erat, sehingga bila ditinggal oleh sang ibu dia akan menangis,” kata Zahroh yang memberi materi tentang ‘Perkembangan Fisik, Kognitif, Sosio-Emosi Masa Prenatal dan Bayi’. (Uzlifah)

Tags: Emosi BayiSekolah Ibu
Share9SendTweet6

Related Posts

Kemenag Kagumi “Sekolah Ibu” Milik Aisyiyah Kota Malang
Kabar

Kemenag Kagumi “Sekolah Ibu” Milik Aisyiyah Kota Malang

Minggu 4 Maret 2018 | 05:04
73
Aisyiyah Dirikan Sekolah Ibu, agar Bukan Bayi yang Disekolahkan
Kabar

Aisyiyah Dirikan Sekolah Ibu, agar Bukan Bayi yang Disekolahkan

Selasa 7 Maret 2017 | 17:54
14
Next Post
Ini Akibat Umat Islam Malas ‘Jalan-Jalan di Pasar’: 1 Persen Penduduk Kuasai 55 Persen Kekayaan Indonesia

Ini Akibat Umat Islam Malas ‘Jalan-Jalan di Pasar’: 1 Persen Penduduk Kuasai 55 Persen Kekayaan Indonesia

Akuisisi Saham PT Swasta, Muhammadiyah Wujudkan Universitas Muhammadiyah Malaysia

Akuisisi Saham PT Swasta, Muhammadiyah Wujudkan Universitas Muhammadiyah Malaysia

Ali Ilyas (kiri) melantik PC IPM Lowokwaru, Kota Malang. (Foto: Uzlifah)

Berdiri setelah 30 Tahun, IPM Lowokwaru Jadi Nafas Baru Gerakan Pelajar di Kota Malang

Ratusan Balon warna-warni di terbangkan dan menghiasi langit diMI Muhammadiyah 25 Surabaya. (Foto: Humas Sekolah)

Bikin Heboh Warga, Ratusan Balon Warna-Warni Hiasi Langit MIM 25 Surabaya

Berharap Haedar Nashir Ikuti Langkah Raja Salman: IPO-kan AUM Kesehatan

Berharap Haedar Nashir Ikuti Langkah Raja Salman: IPO-kan AUM Kesehatan

Discussion about this post

Ngaji Hadist

Musibah, Cara Allah Menghapus Dosa
Ngaji Hadits

Musibah, Cara Allah Menghapus Dosa

Jumat 22 Januari 2021 | 09:06
260

Potret udara soal kerusakan kantor Gubernur Sulawesi Barat yang diguncang gempa (Foto dok CT Arsa sumber detik.com) Musibah, Cara Allah...

Read more
Wafatnya Ulama, Cara Allah Mencabut Ilmu
Ngaji Hadits

Wafatnya Ulama, Cara Allah Mencabut Ilmu

Jumat 15 Januari 2021 | 11:14
788

Wafatnya Ulama, Cara Allah Mencabut Ilmu. Syekh Ali Jaber salah satu ulama Indonesia yang telah wafat (Foto detik.com) Wafatnya Ulama,...

Read more
Semua Penyakit Ada Obatnya
Ngaji Hadits

Semua Penyakit Ada Obatnya

Jumat 8 Januari 2021 | 09:43
222

Semua Penyakit Ada Obatnya (ilustras freepik.com) Semua Penyakit Ada Obatnya ditulis oleh Ustadz Muhammad Hidayatulloh, Pengasuh Kajian Tafsir al-Quran Yayasan Ma’had Islami...

Read more
Larangan Mencela Waktu
Ngaji Hadits

Larangan Mencela Waktu

Jumat 1 Januari 2021 | 09:43
392

Larangan Mencela Waktu (ilustrasi ilounge.com) Larangan Mencela Waktu ditulis oleh Ustadz Muhammad Hidayatulloh, Pengasuh Kajian Tafsir al-Quran Yayasan Ma’had Islami (Yamais), Masjid...

Read more

Berita Terkini

Menunggu Madam Bansos

Menunggu Madam Bansos Diungkap KPK

Sabtu 23 Januari 2021 | 09:53
Relawan MDMC

Relawan MDMC Tembus Desa Terisolasi Serahkan Bantuan Gempa Mamuju

Sabtu 23 Januari 2021 | 09:50
Salihi Saleh

Salihi Saleh, Bendahara PWM Sulbar Meninggal Menyusul Istrinya

Sabtu 23 Januari 2021 | 09:09
Milad Ke-6, Smamio Resmikan 3 Ikon Sekolah

Milad Ke-6, Smamio Resmikan 3 Ikon Sekolah

Sabtu 23 Januari 2021 | 08:10
Pembubaran Komnas HAM

Pembubaran Komnas HAM

Jumat 22 Januari 2021 | 20:13
Anemia

Anemia pada Remaja Putri, Ini Risikonya

Jumat 22 Januari 2021 | 18:56
Lima Strategi Aman Bermedia Sosial

Lima Strategi Aman Bermedia Sosial

Jumat 22 Januari 2021 | 15:57
Bersyukur sebagai Alat Ukur Keimanan

Bersyukur sebagai Alat Ukur Keimanan

Jumat 22 Januari 2021 | 15:32
Teliti Peran Emosi dalam Interaksi Guru-Siswa Autis, Dosen UM Jember Raih Doktor

Teliti Peran Emosi dalam Interaksi Guru-Siswa Autis, Dosen UM Jember Raih Doktor

Jumat 22 Januari 2021 | 14:55
Resmikan Sekolah Riset Smamio Gresik, Ini Harapan Haedar Nashir

Resmikan Sekolah Riset Smamio Gresik, Ini Harapan Haedar Nashir

Jumat 22 Januari 2021 | 13:14

Berita Populer Hari Ini

  • Resmikan Sekolah Riset Smamio Gresik, Ini Harapan Haedar Nashir

    Resmikan Sekolah Riset Smamio Gresik, Ini Harapan Haedar Nashir

    6243 shares
    Share 2497 Tweet 1561
  • TVMu Jatim Stasiun Mugeb Gresik Diresmikan

    5548 shares
    Share 2219 Tweet 1387
  • Anggota DPR RI Resmikan PLTS Smamio

    5067 shares
    Share 2027 Tweet 1267
  • Ideologi Muhammadiyah Tergantung Ulama Tarjih

    8502 shares
    Share 3401 Tweet 2126
  • Smamio Campus Tour Virtual Libatkan Alumni di 30 PT Favorit

    4464 shares
    Share 1786 Tweet 1116
  • Ikhtiar Medis dan Teologis Bebas Covid

    3167 shares
    Share 1267 Tweet 792
  • Tekad Smamio Menjadi Sekolah Kreatif tanpa Batas

    3147 shares
    Share 1259 Tweet 787
  • Banjir Kalimantan akibat Eksploitasi Alam yang Sembrono

    5339 shares
    Share 2136 Tweet 1335
  • Milad Ke-6, Smamio Resmikan 3 Ikon Sekolah

    2451 shares
    Share 980 Tweet 613
  • Muhammadiyah – NU di Pusaran Glorifikasi FPI

    1621 shares
    Share 648 Tweet 405
Pwmu.co | Portal Berkemajuan

pwmu.co Portal Berita dakwah berkemajuan di bawah naungan PT. Surya Kreatindo Mediatama.

Hubungi Kami

WA : 0858-5961-4001
Email :pwmujatim@gmail.com

Follow Us

  • Dewan Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
  • Info Iklan

© Pwmu.co - PT. Surya Kreatindo Mediatama

No Result
View All Result
  • Home
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Featured
  • Khutbah
  • Musafir
  • Canda
  • Index
  • MCCC Jatim

© Pwmu.co - PT. Surya Kreatindo Mediatama