Sekolah Muhammadiyah Harus Diopeni dengan Sungguh-Sungguh

Sekolah Muhammadiyah Harus Diopeni Benar-Benar, liputanKontributor PWMU.CO Ichwan Arif

PWMU.CO – Sekolah Muhammadiyah harus diopeni (dirawat, diperhatikan) dengan sungguh-sunggu disampaikan Ketua Majelis Pendidikan Dasar dan Menengah (Dikdasmen) Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Timur Dr Arbaiyah Yusuf MA dalam Rembuk Pendidikan Muhammadiyah 2022, Kamis (15/12/22).

Dalam acara yang diselenggarakan Forum Silaturrahmi dan Komunikasi Kepala Sekolah/Madrasah Muhammadiyah (Foskam) Jawa Timur Tim Kelompok Kerja (Pokja) PJJ Efektif Muhammadiyah, Arbaiyah Yusuf menyampaikan amal usaha Muhammadiyah (AUM) pendidikan harus dirawat dengan baik.

“Harus diopeni sungguh-sungguh sehingga bisa berkembang dengan pesat. Yang muridnya sedikit harus lebih giat dan serius lagi sehingga bisa lebih meningkat,” ujarnya pada peserta yang hadir di di Aula SMA Muhammadiyah 2 (Smamda) Surabaya.

Dia menyampaikan AUM pendidikan Muhammadiyah harus saling membesarkan dan bisa berjalan cepat dalam membesarkan sekolah atau madrasah. Dengan berkembangnya AUM ini akan menjadi amal jariyah kita semua.

Rembuk Pendidikan

Arbaiyah Yusuf menjelaskan acara Rembuk Pendidikan pertama diselenggarakan pada tahun 2013 ketika Kurikulum 2013 (K13) baru digulirkan oleh Kemendikbud Nasional RI.

“Maka, Rembuk Pendidikan yang dilakukan ini adalah acara Rembuk Pendidikan kedua,” katanya.

Dia memaparkan dalam acara ini Majelis Dikdasmen PWM Jawa Timur akan melaporkan ke PWM terkait dengan program kerja dan kegiatan yang sudah direalisasikan mulai tahun 2015-2022. Selain berisi laporan, di acara ini juga ada bedah buku Sekolah Istimewa Muhammadiyah, Teladan Muhammadiyah untuk Bangsa.

“Ya, acara refleksi dan berkelanjutan program yang berisi 10 item, Rapat Koordinasi (Rakor) Foskam ini dibalut dengan nama Rembuk Pendidikan Muhammadiyah ini,” ungkapnya.

Untuk itu, lanjutnya, Majelis Dikdasmen PWM Jawa Timur juga memberikan rekomendasi-rekomendasi dari program dan kegiatan yang bsudah dijalankan untuk program di periode 2022-2027 nantinya.

Dalam kesempatan yang sama, dalam sambutan Ketua Rembuk Pendidikan Muhammadiyah 2022 Astajab SPd MM menyampaikan acara Rembuk Pendidikan ini juga diadakan launching webside Majelis Dikdasmen PWM Jawa Timur.

“Selain itu juga terdapat launching buku Sekolah Literasi Numerasi Muhammadiyah, Praktik Baik dari SD/MI Muhammadiyah Jawa Timur,” katanya. (*)

Editor Muhammad Nurfatoni.