ADVERTISEMENT
  • Home
  • Musywil
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Feature
  • Musafir
  • Khutbah
  • Canda
  • Ngaji Hadits
  • Kajian Ramadhan
  • Index
  • Mediamu
Minggu, Januari 29, 2023
  • Login
  • Home
  • Musywil
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Feature
  • Musafir
  • Khutbah
  • Canda
  • Ngaji Hadits
  • Kajian Ramadhan
  • Index
  • Mediamu
No Result
View All Result
PWMU.CO | Portal Berkemajuan
  • Home
  • Musywil
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Feature
  • Musafir
  • Khutbah
  • Canda
  • Ngaji Hadits
  • Kajian Ramadhan
  • Index
  • Mediamu
No Result
View All Result
PWMU.CO | Portal Berkemajuan
No Result
View All Result

Mengenang Mbah Sutekno, Pejuang Muhammadiyah Medalem

Kamis 19 Januari 2023 | 06:02
4 min read
70
SHARES
219
VIEWS
Mbak Sutekno bersama istri dan anaknya, M. Anshori saat masih kecil. Mengenang Mbah Sutekno, Pejuang Muhammadiyah Medalem. (Dokumentasi keluarga/PWMU.CO)

Mengenang Mbah Sutekno, Pejuang Muhammadiyah Medalem; Liputan Mohamad Su’ud, Kontributor PWMU.CO Lamongan.

PWMU.CO – Perkembangan Muhammadiyah di Kecamatan Modo, Kabupaten Lamongan, Jawa Timur, tak bisa dipisahkan dari peran Mbah Tek. 

Meski pria bernama lengkap Sutekno kelahiran tahun 1945 itu tidak pernah mengenyam pendidikan sarjana, namun dedikasinya kepada Muhammadiyah, khususnya di Ranting Muhammadiyah Medalem, Kecamatan Modo, sangat besar. 

“Beliau sosok pejuang yang tidak pernah menyerah dan tidak kenal lelah. Selalu punya cita-cita membesarkan dakwah Muhammadiyah dan membesarkan amal usaha Muhammadiyah di  Medalem,” ungkap Tasir yang anggota Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Modo.

Di masyarakat, Mbah Tek dikenal supel dan luwes. “Pergaulannya memasyarakat. Orangnya sederhana. Ketokohannya sejak muda sudah kelihatan dengan segudang ide-ide kreatif dalam pengembangan di berbagai bidang. Baik segi pembangunan kemasyarakatan desa, pendidikan, kemasjidan dan bidang sosial lainnya,” urai murid Sutekno, tahun 1972 ini.

Peran di Pemerintah Desa

Cerita Tasir, saat itu masyarakat Dusun Ganggang, Desa Medalem Kecamatan Modo, kesulitan air bersih. Sumber tidak ada. Maka, sejak ada listrik tahun 1994 Mbah Tek punya gagasan untuk membuat sumur di tepi sungai. Kemudian dengan menggunakan pompa air disalurkan ke rumah warga dengan pipa paralon.

Peristiwa di atas, adalah salah satu contoh keaktifan Mbah Tek di masyarakat. Menurut Tasir, Mbah Tek selalu aktif dari saru periode kepala desa (kades) ke perioden berikutnya. 

Setiap ada pergantian kades, Mbah Tek spesialis berkiprah di Lembaga Ketahanan Masyarakat Desa (LKMD)—sekarang Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Kelurahan (LPMK). 

“Yang saya tahu persis mendampingi beliau sebagai ketua dan saya sekretaris di tahun 1990-1999, di bidang pertanian, peternakan, semisal paguyuban petani tebu, peternak sapi, kelompok tani dan lain-lain,” tambah mantan anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Lamongan ini.

Mbah Tek juga aktif sebagai Ketua Takmir Masjid al-Ikhlas Medalem. “Sejak saya kecil beliau sudah menjadi takmir dan peran Mbah Tek cukup signifikan memakmurkan masjid. Kegiatan peringatan hari besar Islam, majelis taklim, kegiatan sosial, peduli dhuafa. Beliau juga punya kepiawaian merancang kubah masjid diera tahun 1980-an itu beliau,” ungkapnya, Ahad (15/1/2023).

Tasir juga menceritakan, Mbah Tek juga yang menggerakan dan mendukung kegiatan rutin masjid, seperti pengajian Jumat Wage, kultum Maghrib, kuliah Subuh, dan sebagainya.

Memajukan Sekolah

Tahun 2000-2002 adalah era suram bagi SMK Muhammadiyah 6 Modo—waktu itu masih bernama Snakma Muhammadiyah—Mbah Tek terpanggil jiwanya. Dia menggerakkan beberapa warga Muhammadiyah Desa Medalem untuk merenovasi kantor, sepertimengganti beberapa genteng yang pecah, membuatkan tabir kantor dan kelas, serta merapikan bagian-bagian tembok yang sudah rapuh. 

“Semua atas biaya pribadi Mbah Tek. Bahkan beliau turut menyumbang pembuatan almari kantor. Tidak hanya, itu Mbah Tek turut menggerakkan beberapa orang untuk menjadi donator Snakma Modo,” ungkap Muhanin, tokoh Muhammadiyah Medalem.

Pimpinan Ranting Muhammadiyah Medalem mengelola Madrasah Ibtidaiyah Muhammadiyah (MIM) Medalem yang berdiri 1 Mei 1960. Menurut Muhanin, kemajuan MIM itu, salah satunya, tidak lepas dari peran Mbah Tek. 

“Mbah Tek pada akhir hidupnya telah merancang gapura menuju sekolahan dan punya rencana merenovasi gedung TPQ dan masjid,  sehingga kader-kadernya merasa harus mewujudkan hal tersebut,” ujarnya. 

Namun sebelum semua itu terwujud, lanjutnya, Mbah Tek sudah dipanggil oleh Allah. “Alhamdulillah semua amanah beliau sekarang sudah bisa diwujudkan oleh para kadernya,” kata dia.

Muhanin mengungkapkan, Mbah Tek sangat berwibawa. Dia mampu menggerakan jamaah sehingga kompak sekali. “Jamaahnya begitu tunduk dan taat pada perintahnya. Inilah yang sulit kita contoh. Sulit bagi kami, kini, untuk melakukanya,” tutur Muhanin.

Lilik Hartini, aktivis LKSA Muhammadiyah Cabang Modo juga merasa terkesan atas kepribadian Mbah Tek. “Beliau sosok tegas namun santun. Murah senyum dan besar empatinya,” terangnya.

Sosok Ayah Sabar

Dalam keluarga, Mbah Tek adalah sosok ayah yang penyayang dan penuh tanggung jawab. Dia dikarunia tiga orang anak yaitu Umihanik, Nurhayatin, dan M. Anshori.

“Kasih sayangnya bukan hanya untuk keluarga tapi untuk orang yang berada di sekitarnya,di manapun beliau berada”, tutur Nurhayatin.

Dia memberikan kesaksian bahwa ayahandanya itu hampir tidak pernah marah. “Kepada IbuDarmani juga sangat sabar. Kalau ibu marah-marah kecapean, bapak tidak pernah membalas marah. Jika ingin menghibur ibu pasti diajak pergi ke kebun, walau malam sekalipun,” ungkap Nurhayatin.

Kepada anak-anaknya, Mbah Tek sangat perhatian, termasuk yang dirasakan oleh Nurhayatin yang secara fisik berbeda. “Banyak pengalaman yang berkesan karena bapak selalu ada buat saya,” ungkapnya penyandang disabilitas itu. 

“Bapak yang merawatku saat di Pondok Karangasem Paciran. Bapak juga sering menjenguk saya. Beliau pernah menangis saat berkunjung di pondok,” urainya.

Yang juga tidak bisa dilupakan oleh Nurhayatin, kenangan waktu kecil. “Saya waktu kecil sangat rewel tapi belum pernah bapak membentak ataupun memarahi saya sampai dewasa. Beliau mempunyai cara sendiri untuk menasehati anaknya,” kenangnya pada ayahnya yang meninggal dunia pada tanggal 6 Agustus 2007. (*)

Editor Mohammad Nurfatoni

Tags: Mbah SuteknoMohamad Su'udMuhammadiyah Modo Lamongan
SendShare28Tweet18Share

Related Posts

Karyawan Klinik Muhammadiyah Modo Ciptakan Alat Penghancur Jarum Suntik

Senin 2 Januari 2023 | 10:47
2.1k

Eko Febrianto dengan alat penghancur jarum suntik bernama Needle Burner. Karyawan Klinik Muhammadiyah Modo Ciptakan...

SMK Memo Jemput Siswa sampai Bengawan Solo

Sabtu 31 Desember 2022 | 21:07
152

Suasana kegiatan Nggoees, menjemput calon siswa baru. SMK Memo Jemput Siswa sampai Bengawan Solo (Mohamad Su'ud/PWMU.CO)...

Muhammad Sholihin Mengajak Mengatasi Krisis Mubaligh

Jumat 30 Desember 2022 | 07:10
439

Muhammad Sholihin saat memaparkan materi Tazkiyatun Nafs di Masjid Taqwa GKB Gresik. Muhammad Sholihin Mengajak...

Mubaligh Muhammadiyah Jangan Tergiur Bujukan Kekuasaan

Jumat 11 November 2022 | 19:28
428

Wakil Ketua PDM Lamongan KH Abdul Khamid Muhanan LC (kanan) saat menyampaikan materi di Konsolidasi...

Konsolidasi Dakwah Muhammadiyah Lamongan: Agar Tak Ada Lagi Kesenjangan Utara-Selatan

Jumat 11 November 2022 | 09:35
204

Ketua Majelis Tabligh PDM Lamongan Masroin Assafani MA (tengah) mengatalan dalam acara Konsolidasi Dakwah, di Gedung Dakwah PDM Lamongan,...

Jalan Sehat Dapat Hadiah Umrah, Begini Mimpi Guru Ini sebelumnya

Senin 31 Oktober 2022 | 15:02
2.2k

Ninik Wartini (kiri) bersama temannya guru TPA Ustadzah Wiwit Budyawati di Alun-Alun Kota Lamongan menunjukkan...

Ketika Dua Ketua Pimpinan Muhammadiyah Besanan

Sabtu 29 Oktober 2022 | 09:26
439

Kedua mempelai Fuad Sururi dan Qurrota Ayun Mawaddah Warohmah diapit kedua orangtua masing-masing: Ali Shodiqin dan Drs Nurrohmah (kiri)...

Muhammadiyah Itu Organisasi Besar, Bukan Ecek-Ecek

Kamis 27 Oktober 2022 | 05:29
215

M. Ahmad Yazid saat memberikan sambutan pembukaan PKPM SMKM Se-Kabupaten Lamongan, Selasa (25/11/2022). Muhammadiyah Itu...

Almarhum Kiai Syamsi di Mata Santri 

Sabtu 15 Oktober 2022 | 08:12
652

Kiai Syamsi bersama istri, Hj Siti Zulaikhoh (duduk) dan M. Sholihin (menantu) bersama istrinya Hj...

KH Muhammad Syamsi Tutup Usia, Semangat Juangnya Menginspirasi

Kamis 13 Oktober 2022 | 17:51
1.5k

Foto kenangan KH Muhammad Syamsi bersama istri Hj Siti Zulaikhoh dan tim penulis buku sejarah Muhammadiyah...

Discussion about this post

Populer Hari Ini

  • Kisah-Kisah dari PCIM Malaysia: Sanggar Bimbingan hingga Wasola

    120921 shares
    Share 48368 Tweet 30230
  • Siswa Disabilitas Smamsatu Borong Juara di Lomba Ini

    70931 shares
    Share 28372 Tweet 17733
  • Siswa Smamio Raih Perak di World Young Biologist Olympiad

    5645 shares
    Share 2258 Tweet 1411
  • Campus Expo Smamio Undang 35 PTS-PTN

    6760 shares
    Share 2704 Tweet 1690
  • Smamsatu Kembali Menggelar Seminar Pendidikan Internasional

    29085 shares
    Share 11634 Tweet 7271
  • Smamsatu Mantu, Praktik Unik Penilaian Proyek Karakter

    35179 shares
    Share 14072 Tweet 8795
  • Rebut Emas, Siswi Smamsatu Harumkan Jatim di Kerjunas Muay Thai

    30887 shares
    Share 12355 Tweet 7722
  • Siswa Spemdalas Raih 4 Medali Olimpiade PAI Nasional

    3733 shares
    Share 1493 Tweet 933
  • Lima Ciri Orang yang Bersyukur atas Nikmat Allah

    2007 shares
    Share 803 Tweet 502
  • Majelis Tabligh Kota Surabaya Family Gathering

    1863 shares
    Share 745 Tweet 466

Berita Terkini

  • Pelatihan Kepemimpinan PDA Kota Probolinggo: Pemimpin Terlahir atau Terbentuk?Sabtu 28 Januari 2023 | 23:22
  • Darul Arqam Dasar IMM Banyuwangi Libatkan Empat KampusSabtu 28 Januari 2023 | 22:40
  • Raker Plus Wisata Songgoriti ala Aisyiyah Cabang SidoarjoSabtu 28 Januari 2023 | 22:38
  • Nama-Nama tanpa Jenis Kelamin yang Bikin Diklat Ini Gerr-gerranSabtu 28 Januari 2023 | 22:13
  • Bunga jeli
    Bunga Jeli Unik Karya Nasyiah LarenSabtu 28 Januari 2023 | 22:12
  • Awal tahun
    Awal Tahun Matsmunam Raih Tiga PrestasiSabtu 28 Januari 2023 | 19:42
  • Smamda Sidoarjo Melahirkan Kontributor BaruSabtu 28 Januari 2023 | 19:41
  • Sambut Ramadhan
    Sambut Ramadhan, Ini Pesan untuk AMMSabtu 28 Januari 2023 | 18:40
  • Predator
    Predator PuncakSabtu 28 Januari 2023 | 17:28
  • Empat Kunci Sukses Mahasiswa Afghanistan Kuliah di IndonesiaSabtu 28 Januari 2023 | 17:04

Hubungi Kami

WA : 0858-5961-4001
Email :pwmujatim@gmail.com
  • Dewan Redaksi dan Alamat
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy

© 2021 pwmu.co - PT Surya Kreatindo Mediatama.

No Result
View All Result
  • Home
  • Musywil
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Feature
  • Musafir
  • Khutbah
  • Canda
  • Ngaji Hadits
  • Kajian Ramadhan
  • Index
  • Mediamu

© 2021 pwmu.co - PT Surya Kreatindo Mediatama.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
error: Content is protected !!