ADVERTISEMENT
  • Home
  • Kajian Ramadhan
  • Musyda
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Feature
  • Musafir
  • Khutbah
  • Canda
  • Ngaji Hadits
  • Mediamu
Minggu, Maret 26, 2023
  • Login
  • Home
  • Kajian Ramadhan
  • Musyda
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Feature
  • Musafir
  • Khutbah
  • Canda
  • Ngaji Hadits
  • Mediamu
No Result
View All Result
PWMU.CO | Portal Berkemajuan
  • Home
  • Kajian Ramadhan
  • Musyda
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Feature
  • Musafir
  • Khutbah
  • Canda
  • Ngaji Hadits
  • Mediamu
No Result
View All Result
PWMU.CO | Portal Berkemajuan
No Result
View All Result

Produktif Berkarya karena Titip Nama

Selasa 28 Februari 2023 | 11:35
3 min read
90
SHARES
281
VIEWS
ADVERTISEMENT
Siapa Sesungguhnya yang Disembelih Ibrahim? Kolom ditulis oleh M Arfan Mu’ammar, Sekretaris Program Pascasarjana Unversitas Muhammadiyah Surabaya.
M Arfan Mu’ammar (Sketsa ulang foto oleh Atho’ Khoironi/PWMU.CO)

Produktif Berkarya karena Titip Nama; Oleh: M. Arfan Mu’ammar Dosen Pascasarjana UMSurabaya dan Majelis Pengurus ICMI Orwil Jatim.

PWMU.CO – Di tulisan sebelumnya, Joki dan Dilema Kebijakan Publikasi Ilmiah, saya menjelaskan tentang data ketidakselarasan antara meningkatnya publikasi ilmiah dengan menurunnya minat baca di Indonesia. Asumsi saya dalam tulisan tersebut karena adanya praktek perjokian di perguruan tinggi.

Dalam tulisan ini, saya memberikan asumsi kedua bahwa, ketidakselarasan data tersebut karena merebaknya budaya titip nama di kalangan akademisi.

Budaya titip nama tersebut sudah sangat biasa dan lumrah di perguruan tinggi. Pernah suatu ketika seorang guru besar menyampaikan dalam sebuah forum, bahwa dalam setahun ini (waktu itu tahun 2022) ia sudah mempublikasikan enam artikel ilmiah di jurnal internasional bereputasi, antara Q1 sampai Q3.

Tepuk tangan peserta pun bergemuruh. Bagaimana tidak, jangankan untuk mempublikasikan enam artikel, untuk mempublikasikan satu artikel di jurnal internasional bereputasi itu sangat sulit, apalagi di Q1 dan Q2.

Guru besar tersebut lantas menjelaskan, bahwa enam artikel tersebut adalah hasil penelitian mahasiswa doktoral yang kebetulan dibimbing olehnya. Maka secara spontan dalam hati saya katakan: “Owalah, pantesan!”

Apakah praktik tersebut dapat dibenarkan? Jika melihat alasan pencantuman nama promotor di artikel mahasiswa S3, maka sah-sah saja. Karena promotor punya andil besar dalam memberikan kontribusi pemikiran dalam penelitian mahasiswa doktoral tersebut. Sebagaimana yang saya jelaskan pada tulisan sebelumnya, bahwa kontribusi intelektual yang dibenarkan, bukan kontribusi uang.

Biasanya artikel ilmiah yang diterbitkan adalah beberapa variabel dalam disertasi yang ditulis mahasiswa S3. Dan tentu promotor pertama serta kedua masuk sebagai penulis kedua dan ketiga.

Namun masalahnya, pencantuman nama itu tidak hanya berlaku pada penelitian disertasi dan tesis. Tetapi para dosen saat ini, khususnya pengajar S3, mewajibkan mahasiswa untuk mempublikasikan artikelnya di jurnal ilmiah sebagai sebuah tugas dalam mata kuliah, dan memasukkan nama dosen pengampu pada setiap artikel mahasiswa.

Bayangkan jika dalam satu kelas ada 15 mahasiswa, maka dalam satu semester dosen tersebut memiliki 15 publikasi artikel ilmiah, itu baru satu kelas. Sedangkan dosen tidak mungkin mengajar cuma satu kelas, minimal 8 sks, kalau satu mata kuliah dua SKS, maka ada empat kelas yang diajar setiap semester. Jika setiap kelas ada 15 mahasiswa, maka 15 x 4 = 60 publikasi ilmiah dalam satu semester. Dalam setahun ada 120 publikasi ilmiah. Wow!

Tapi apakah 60 atau 120 publikasi itu dosen memiliki kontribusi pemikiran di setiap publikasinya? Saya rasa tidak. Yang ada hanya asal titip nama, jika sudah ada publikasi walaupun penulis kedua, maka beban kerja dosen (BKD) setidaknya sudah aman, tidak perlu mikir publikasi lagi.

Saya sering didatangi beberapa guru besar, menanyakan apakah tidak sedang akan publikasi? Karena mereka tahu saya senang menulis dan banyak publikasi. Saya jawab, “Ini sedang menyelesaikan satu artikel Prof.” Guru besar itu langsung menimpali: “Kalau sudah jadi saya titip nama ya!”

Titip nama juga bisa melalui kesepakatan antarteman. Misal dosen A aktif publikasi dan dosen B juga aktif publikasi. Dosen A mengatakan kepada dosen B, “Kalau kamu mau publikasi tolong masukkan nama saya di penulis kedua, dan nanti kalau saya publikasi, kamu saya masukkan di penulis kedua artikel saya.”

Lantas apakah ketika dosen B dicantumkan di artikel dosen A, berarti dosen B memiliki kontribusi intelektual di dalamnya? Begitu juga apakah ketika dosen A dicantumkan di artikel dosen B, berarti dosen A memiliki kontribusi intelektual di dalamnya?

Jawabannya saya rasa tidak. Karena itu sudah kesepakatan untuk meningkatkan peringkat publikasi bukan kolaborasi penelitian dalam arti yang sesungguhnya.

Budaya titip nama baik melalui pembimbingan disertasi, tesis, skripsi, atau melalui mata kuliah yang diampu atau melalui kesepakatan antar teman, sudah sangat biasa. Dan tiga budaya itu tidak menjamin seseorang melakukan proses pembacaan literatur yang mendalam, karena memang hanya titip.

Maka jangan heran, jika peringkat publikasi ilmiah Indonesia meningkat drastis, namun minat membacanya masih nyaman di urutan bawah. (*)

Editor Mohammad Nurfatoni

Tags: M. Arfan Mu’ammar
SendShare36Tweet23Share

Related Posts

Joki dan Dilema Kebijakan Publikasi Ilmiah

Selasa 21 Februari 2023 | 11:00
1.8k

M Arfan Mu'ammar: Joki dan Dilema Kebijakan Publikasi Ilmiah (Sketsa ulang foto oleh Atho' Khoironi/PWMU.CO)...

Menyikapi Gempa di Turkiye

Sabtu 11 Februari 2023 | 11:27
418

M Arfan Mu'ammar; Menyikapi Gempa di Turkiye (Sketsa ulang foto oleh Atho' Khoironi/PWMU.CO) Menyikapi Gempa...

Puisi Satire Ashma’ dan Sikap Rasulullah

Selasa 27 Oktober 2020 | 15:50
850

M Arfan Mu'ammar Puisi Satire Ashma' dan Sikap Rasulullah Puisi Satire Ashma' dan Sikap Rasulullah,...

Siapa Sesungguhnya yang Disembelih Ibrahim?

Sabtu 1 Agustus 2020 | 10:48
4.7k

M Arfan Mu'ammar, penulis Siapa Sesungguhnya yang Disembelih Ibrahim? (Sketsa ulang foto oleh Atho' Khoironi/PWMU.CO)...

Momentum Langka Shalat Id di Rumah

Selasa 26 Mei 2020 | 00:47
278

M Arfan Mu'ammar sedang menyampakan khutbah Idul Fitri di rumah. Momentum langka. (Istimewa/PWMU.CO) Momentum Langka...

Bila Orangtua Jadi Anak SD Lagi

Kamis 9 April 2020 | 22:27
303

Ilustrasi Bil Orangtua Jadi Anak SD Lagi oleh freepik.com Bila Orangtua Jadi Anak SD Lagi...

Corona dan Masyarakat tanpa Sekolah

Kamis 19 Maret 2020 | 21:17
1k

M Arfan Muammar (Istimewa/PWMU.CO) Corona dan Masyarakat tanpa Sekolah opini Dosen Program Pascasarjana UMSurabaya M....

Universitas Pencetak Pengangguran?

Jumat 13 Maret 2020 | 13:11
8.1k

M Arfan Mu'ammar (Dokumen PWMU.CO) Universitas pencetak pengangguran? Pertanyaan itu dijawab Wakil Direktur Program Pascasarjana...

Nikmatnya Siang dan Malam di Indonesia

Selasa 7 Januari 2020 | 12:35
151

M Arfan Mu’ammar. (Istimewa/PWMU.CO) PWMU.CO - “Sesuatu menjadi berarti, ketika sesuatu itu telah tiada.” (quote)...

Ada Hikmah di Setiap Peristiwa, seperti Putusnya Jari Raja Ini

Rabu 1 Januari 2020 | 12:46
3.5k

Muhammad Arfan Muammar berkisah raja yang jarinya putus dan hikmahnya bagi kehidupan. (Ian Ianah/PWMU.CO) PWMU.CO...

Discussion about this post

Populer Hari Ini

  • Inilah 18 Calon PCM GKB Gresik 2022-2027

    23996 shares
    Share 9598 Tweet 5999
  • SMA Jualan Roti, Kuliah Wisudawan Terbaik

    1526 shares
    Share 610 Tweet 382
  • Angkat Jihad Ekonomi, PWM Jatim dapat Apresiasi Tinggi PP Muhammadiyah

    803 shares
    Share 321 Tweet 201
  • Din Syamsuddin Kritik Presiden Jokowi yang Larang Pejabat Buka Puasa Bersama

    3966 shares
    Share 1586 Tweet 992
  • Menko PMK Akan Membangun Kampung Indonesia di Turki

    603 shares
    Share 241 Tweet 151
  • Jadwal Lengkap Imsakiyah Ramadhan 1444/2023 Kota dan Kabupaten Se-Jawa Timur

    12025 shares
    Share 4810 Tweet 3006
  • Festival Permata Fest Muhammadiyah Wotan, Ini Para Juaranya

    1339 shares
    Share 536 Tweet 335
  • Pimpinan Harian dan Badan Pembantu Pimpinan PWA Jatim Dikukuhkan

    304 shares
    Share 122 Tweet 76
  • Prihatin Gaji Guru, PWM Jatim Akan Lakukan Percepatan Program Bakti Guru

    284 shares
    Share 114 Tweet 71
  • 12 Stand Ramaikan Tarhib Ramadhan Spemdalas

    684 shares
    Share 274 Tweet 171

Berita Terkini

  • 64 Siswa SDMM Bersaing dengan Puluhan Ribu Pelajar Rebut Tiket Final Komas Ke-18Minggu 26 Maret 2023 | 11:54
  • Aisyiyah Surabaya Terjunkan 30 Mubalighat untuk Kajian HPT SyiamMinggu 26 Maret 2023 | 11:42
  • Dua hikmah Ramadhan
    Dua Hikmah Ramadhan, Kisah Mencet Odol Bikin TawaMinggu 26 Maret 2023 | 11:26
  • Hilal dan HilalMinggu 26 Maret 2023 | 10:43
  • Sejarah dan Perkembangan Klinik Muhammadiyah Pratama Rawat Inap KeduyungMinggu 26 Maret 2023 | 10:11
  • Puasa batin
    Kasih Sayang Allah di Balik Perintah PuasaMinggu 26 Maret 2023 | 09:09
  • Dakwah Kultural
    Jihad Ekonomi Berbasis Data dan OrganisasiMinggu 26 Maret 2023 | 08:47
  • Target PP Muhammadiyah di Jatim: Semua Daerah Punya Satu Toko RetailSabtu 25 Maret 2023 | 23:33
  • Staf Khusus Presiden Bicara Pembangunan Ekonomi BerkeadilanSabtu 25 Maret 2023 | 22:56
  • Kapitalisasi entrepreneurship Islam
    Kapitalisasi Entrepreneurship Islam, Tafsir Surat Al-Baqarah: 261 Versi Abdul Mu’tiSabtu 25 Maret 2023 | 22:43

Hubungi Kami

WA : 0858-5961-4001
Email :pwmujatim@gmail.com
  • Dewan Redaksi dan Alamat
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy

© 2021 pwmu.co - PT Surya Kreatindo Mediatama.

No Result
View All Result
  • Home
  • Kajian Ramadhan
  • Musyda
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Feature
  • Musafir
  • Khutbah
  • Canda
  • Ngaji Hadits
  • Mediamu

© 2021 pwmu.co - PT Surya Kreatindo Mediatama.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
error: Content is protected !!