SD Musix Surabaya Ikuti Showcase Literasi Mandiri

SD Musix Surabaya Ikuti Showcase Literasi Mandiri, liputan Kontributor PWMU.CO Surabaya Basirun

PWMU.CO – SD Muhamadiyah 6 (SD Musix) Gadung Surabaya, Jawa Timur mengikuti kegiatan Showcase Literasi Mandiri di Royal Plaza, Sabtu (11/3/2023).

Guru Kelas IV Fathurrahim Fitriani SPd menjelaskan kegiatan ini diselenggalangan oleh Kelompok Kerja Kepala Sekolah (K3S) SD Muhammadiyah Surabaya.

“Dalam kegiatan ini, panitia telah menyiapkankan 28 stand untuk SD Muhammadiyah se-Surabaya. Kesempatan ini tidak disia-siakan bagi sekolah-sekolah di bawah naungan Majelis Dikdasmen Pimpinan Daerah Muhammadiyah Surabaya.”

Di samping sekolah juga memamerkan program unggulan masing-masing untuk dipajang di stan masing-masing. Sekolah juga diwajibkan mengisi acara yang digelar di panggung yang telah disiapkan panitia.

“Dalam kesempatan ini, SD Musix menampilkan seni musik tradisional angkung.”

Dia menyampaikan, stan SD Musix sangat stategis, sehingga pengunjung sangat mudah utuk menemukannya. Penjaga stan merasa kewalahan melayani tamu.

“Pengunjung selain ingin mencari informasi tentang pendaftaran calon murid baru tahun 2023-2024, juga melihat robot karya siswa. Bahkan mereka bukan hanya melihat, tetapi juga bertanya siapa yang membuat, apa bahannya, dan berapa lama membuatnya.

Provincial Manager Inovasi (Inovasi untuk Anak Sekolah Indonesia) Jawa Timur M Adri Budi memberikan apresiasi dengan stand milik SD Musix yang

“Waw…! Ini karya hebat ini. Siapa yang membuat robot-robot ini?” tanyanya.

Siswa kelas V C Hikari Azkadina Uno pun menjelaskan proses pembuatan dan bahan-bahan untuk membuat robot di depan M Adri Budi.

“Jadi, terdapat dinamo yang menggerakkan sebuah bagian yang dapat memutar kaki robot. Kedua kaki robot itu berputar dengan arah yang berlawanan, membuat ilusi bahwa robot itu berjalan,” jelasnya sambil menunjukkan robot belalang.

Saat Hikari menjelaskan cara mengoperasikan robonya, tiba-tiba siswa kelas V C Nazifa Putri mengoperasikan robot yang bergelantungan di tali yang dipasang di depan stan.

“Kami juga punya robot monyet!” sela Nazifa sambil menunjukkan robot yang sedang melintas pada tali dengan menggunakan tanganya, mirip seperti monyet yang sedang bergeantungan di tali.

“Ini lho Bu, robotnya bisa berjalan bergelantongan kayak monyet!” serunya sambil mencolek rekan perempuannya yang ada di sampingnya.

Setelah merasa puas rombogan dari Innovasi Jawa Timur itupun undur diri sambil mengangakat kedua jempolnya ditujukan kepada anak-anak hebat SD Musix.

“Hebat, teruskan ide-idemu untuk robot-robot hebatmu!” sambil meninggalkan stan SD Musix. (*)

Co-Editor Ichwan Arif. Editor Mohammad Nurfatoni.