PCM Ngadirojo Gelar Musycab, Kapolsek Tampil Menyanyi

Kapolsek Ngadirojo, Iptu. Suyitno, saat tampil menghibur sebelum acara musyda dimulai: (Liputan Muh. Isa Ansori/PWMU.CO)

PCM Ngadirojo Gelar Musycab, Kapolsek Tampil Menyanyi. Liputan Muh. Isa Ansori

PWMU.CO – Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Ngadirojo, Pacitan, menggelar Musyawarah Cabang (Musycab) ke-9, Ahad (19/03/2023) di Balai Desa Ngadirojo, Kecamatan Ngadirojo, Kabupaten Pacitan.

Musycab ini merupakan yang kedua, di tingkat Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM), setelah sebelumnya PCM Tulakan mengadakan Musyawarah Cabang (Musycab), Sabtu (25/02/2023) di SMP Muhammadiyah Tulakan.

Acara kali ini terasa istimewa, karena sebelum Mysycab dibuka secara resmi oleh Pimpinan Daerah Muhammadiyah Pacitan, Kapolsek Ngadirojo Iptu. Suyitno, tampil menyanyi untuk menghibur dengan mendendangkan lagu campursari Tatu, karya sang Maestro campursari, Didi Kepot.

Kapolsek yang baru menjabat 9 bulan di Ngadirojo ini, ternyata alumnus lembaga pendidikan Muhammadiyah Ngadirojo. Mulai dari MIM Sidomulyo Kecamatan Ngadirojo, SMPM Ngadirojo dan SMAM Ngadirojo. “Saya lulus SMA Muhammadiyah tahun 1990”, jelas Iptu Suyitno, kepada pwmu.co.

“Jadi mulai pendidikan dasar sampai SMA, saya lulus di lembaga pendidikan Muhammadiyah semua,” tambahnya.

Muscab ini selain dihadiri perwakilan Pimpinan Daerah Muhammadiyah Pacitan, Camat Ngadirojo, dan Muspika Ngadirojo, PCM Ngadirojo, peserta Musycab yang memiliki hak pilih, juga dihadiri semua Kepala TK Aisyiyah Bustanul Athfal, Kepala madrasah Ibtidaiyah, Kepala SMP Muhammadiyah yang ada di Kecamatan Ngadirojo, sebagai penggembira.

Panitia pemilihan yang dipimpin Agus Wasono, telah melakukan seleksi pada kader-kader Muhammadiyah Ngadirojo untuk dicalonkan pada Musycab kali ini. “36 calon Pimpinan Cabang Muhammadiyah telah kami siapkan untuk dipilih oleh anggota Musycab,” jelasnya.

Ketua PCM Ngadirojo Bahrudin, S. Pd. menyampaikan harapannya, acara Musyda ini berjalan lancar dan menghasilkan Pimpinan Cabang yang baru. “Semoga pengurus yang terpilih, lebih maju, lebih mampu terus berjuang dalam shof yang teratur rapi dan kokoh”, katanya sambil mengutip ayat 4 surat shaf. (*)

Editor Mohammad Nurfatoni

Exit mobile version