Begini Remas At-Taqwa Pandan Bagikan Zakat Fitrah

Remas At-Taqwa Pandan Tasyarufkan Zakat Fitrah. Begini Remas At-Taqwa Pandan Bagikan Zakat Fitrah; (Taufiqur Rohman/PWMU.CO)

Begini Remas At-Taqwa Pandan Bagikan Zakat Fitrah; Liputan Kontributor PWMU.CO Kabupaten Banyuwangi Taufiqur Rohman

PWMU.CO – Remaja Masjid At-Taqwa Pandan Kembiritan Genteng Banyuwangi mentasyarufkan (membagikan) zakat fitrah, Kamis (20/4/2023). Pentasyarufan ini dilakukan H-1 Idul Fitri yang jatuh pada hari Jumat, 21 April 2023.

Sejak H-2 remas sudah membuka Posko Zakat, bertempat di serambi Masjid At-Taqwa Pandan. 

Sebanyak 243 orang muzaki (wajib zakat) yang menunaikan zakatnya. Ada yang berbeda dan unik untuk tahun ini. Tidak sedikit musafir yang mampir ke masjid. Mereka sambil membayar zakat. 

“Bahkan lembaga Taman Kanak-kanak Al-UMM yang bukan dari amal usaha Muhammadiyah menyerahkan perolehan zakat lembaganya ke sini,” kata Ginanjar,Sekretaris Remas.

Sejak pukul 9.00 WIB, Remas telah membuka posko layanan zakat. Sesekali ada yang bertugas menyiarkan lewat pengeras suara masjid. “Bapak dan ibu yang berbahagia. Yang akan membayar zakat disilakan. Kami telah membuka layanan zakat dan siap membagikan kepada yang berhak,” begitu siarannya. 

Selama dua hari terhimpun 804.15 kg beras. Sedangkan zakat yang berupa uang berjumlah Rp1.065.000,-

Pentasyarufan zakat menggunakan kendaraan roda tiga. Kendaraan ini difasilitasi oleh Pimpinan Ranting Muhammadiyah (PRM) Kembiritan.

Sebelumnya mereka bergotong-royong. Ada yang memasukkan beras ke dalam kantong plastik. Menimbang beras sesuai takaran. Dan ada pula yang mencatat biodata dari para muzaki. 

Perolehan zakat dibagikan kepada 109 mustahiq (penerima zakat).

Rata-rata menerima 5 kg beras. Mereka berdomisili di sekitar PRM Kembiritan.

Sementara itu Ketua Remas, Senator Iven menjelaskan kepanitiaan zakat tahun ini berjalan sangat lancar. “Teman-teman yang tergabung dalam Remas sangat solid. Semuanya menjalankan tugasnya dengan baik. Hanya ke depannya perlu disiapkan kuantitas kantong plastik berlogo persyarikatan yang lebih banyak. Ini dalam rangka lebih menyiarkan dakwah persyarikatan di tengah-tengah masyarakat,”ujarnya. (*)

Editor Mohammad Nurfatoni

Exit mobile version