Cerita Masjid Al-Manar Panji Kurban 15 Sapi 7 Kambing

Masjid Al-Manar Panji Kurban 15 Sapi 7 Kambing. Liputan kontributor PWMU.CO Kabupaten Situbondo Pandu Anom Nayaka.
Masjid Al-Manar Panji di wilayah PRM Mimbaan 2 melaksanakan kurban 15 sapi 7 kambing (Pandu Anom/PWMU.CO)

Cerita Masjid Al-Manar Panji Kurban 15 Sapi 7 Kambing. Liputan kontributor PWMU.CO Kabupaten Situbondo Pandu Anom Nayaka.

PWMU.CO – Shalat Idul Adha 1444 digelar oleh Takmir Masjid Al-Manar di Lapangan Zajunar Kelurahan Mimbaan, Kecamatan Panji, Kabupaten Situbondo Jawa Timur pada Rabu (28/6/2023).

Sementara itu penyembelihan hewan kurban dilaksanakan pada Kamis (29/6/2023). Hewan kurban yang diperoleh tahun ini sebanyak 15 ekor sapi dan 7 ekor kambing.

Ketua Takmir Masjid Al-Manar Bambang Pujiarto MMPd menyampaikan rasa syukurnya atas perolehan hewan kurban tahun ini.

“Kami selalu memberikan motivasi dan semangat kepada pantia kurban supaya lebih giat dalam berkoordinasi pada saat rapat kurban agar apa yang di kehendaki mencapai target sesuai yang diinginkan dan mendapatkan hewan kurban yang maksimal,” ujarnya.

Bambang menambahkan, panitia perhimpunan hewan kurban menawarkan kepada jamaah baik dari warga Muhammadiyah ataupun simpatisan, baik melaui grup WhatsApp maupun lisan, dengan satu sapi dibagi menjadi tujuh orang.

“Dana kurban per orang yaitu Rp 2.500.000,-. Dan dapat diangsur setiap bulannya sebesar Rp. 250.000,- selama sepuluh bulan,” ungkap mantan Kepala SMA Muhammadiyah 1 Panji ini.

“Perhimpuanan dana ini dimulai sejak satu bulan setelah pelaksanaan shalat Idul Adha. Jika kurban kambing, maka panitia menerima secara spontinitas atau tanpa perhimpunan dana,” tambahnya.

Pantau Hewan Sehat atau Sakit

Untuk memantau sapi ataupun kambing yang akan disembih, lanjutnya, kami berkoordinasi dengan Dinas Peternakan. Dan ada tim yang selalu mengontrol kegiatan kami saat pelaksanaannya.

“Tujuannya untuk memeriksa hewan tersebut apakah dalam kondisi sehat atau sakit. Karena jika terdapat hewan yang terjangkit
PKM (Penyakit Kuku dan Mulut) yang lagi tenar saat ini, maka akan gagal dilakukan kurban pada tahun ini,” jelasnya.

Sementara itu Koordinator penyembelihan hewan kurban Drs Sudiono menyampaikan, proses penyembelihan 15 sapi ditangani oleh 10 orang. Sedangkan untuk kambing hanya ditangani 3-4 orang saja.

“Kami membeli sapi di daerah sekitar Pelabuhan Kalbut Kecamatan Mangaran Situbondo. Sapi tersebut didatangkankan dari Pulau Sapudi Kabupaten Sumenep,” jelasnya.

“Bahkan karena sering membeli sapi di daerah Kalbut, kami mendapatkan pelayanan yang baik dari pemilik sapi, Pak Misnanto. Dan kami selalu dihubungi terlebih dahulu ketika ada sapi yang sudah siap,” imbuhnya. (*)

Co-Editor Sugiran. Editor Mohammad Nurfatoni.

Exit mobile version