PWMU.CO – SMK Models mengikuti Upacara Penurunan Bendera Merah Putih HUT Ke-78 Republik Indonesia yang dilaksanakan di Lapangan Tegalagung Siliragung, Kamis (17/08/2023) pukul 16.45 WIB.
SMK Muhammadiyah 8 Siliragung (SMK Models) Banyuwangi mengirimkan sebanyak 435 siswa sebagai peserta upacara. Mereka berasal dari siswa kelas X yang terdiri dari 7 Komptensi Keahlian yaitu Teknik Kendaraan Ringan (TKR), Teknik Sepeda Motor (TSM), Teknik Alat Berat (TAB), Teknik Jaringan Komputer dan Telekomunikasi (TJKT), Pengembangan Perangkat Lunak dan Gim (PPLG), Usaha Layanan Pariwisata (ULP), dan Perhotelan.
Selain dari peserta didik kelas X, SMK Models juga mengirimkan anggota PMR dan Orspala sebagai peserta upacara.
Usai upacara Organisasi Pecinta Alam (Orspala) SMK Models bekerja sama dengan Emvitrust Indonesia mengadakan aksi Clean Up Kebangsaan bertema Agent of Change Behaviour for Sustainbility.
Emvitrust Indonesia merupakan lembaga wirausaha yang yang bergerak di bidang lingkungan dan pariwisata berkelanjutan melalui pemberdayaan masyarakat lokal.
Clean Up Kebangsaan dilakukan mengingat banyaknya sampah yang tertinggal dari kegiatan ini, karena banyak pedagang yang berjualan di lapangan yang membungkus jajanan dagangannya dengan plastik. Ada pula plastik bekas kemasan snack dan air mineral kemasan. Semuanya itu menjadi sumber sampah yang mengotori lapangan.
Karena tidak ada yang bertanggung jawab dengan masalah sampah ini. Maka Orspala SMK Models dan Emvitrust Indonesia merasa terpanggil.
Baca sambungan di halaman 2: Tak Hanya di Even Besar
Tak Hanya di Even Besar
Pembina Orspala Agus Nur Ismail mengatakan kegiatan clean up ini rutin dilaksanakan, minimal sepekan sekali. “Jadi tidak hanya karena ada even-even tertentu kita melaksanakan clean up. Sampah selalu ada setiap hari. Banyak masyarakat yang masih belum peduli tentang bahaya sampah plastik dan penumpukan sampah,” terangnya.
“Karena hari ini ada kegiatan upacara kemerdekaan dan sudah tentu banyak sampah yang dibuang sembarangan, maka kami dari Orspala SMK Models bergerak untuk membersihkan semua sampah di area lapangan yang digunakan sebagai tempat upacara,” tambahnya.
Dia menerangkan, clean up ini juga bertujuan untuk mengedukasi masyarakat untuk lebih peduli lagi terhadap kebersihan lingkungan. “Tempat yang kita huni, bumi yang kita pijak sudah seharusnya kita rawat dan kita lestarikan bersama. Hal ini bukan hanya menjadi tanggung jawab Orspala SMK Models tetapi menjadi tanggung jawab setiap individu untuk hidup bersih, sehat, dan nyaman,” ungkapnya.
Siswa yang tergabung dalam ekstrakurikuler Orspala diberikan karung sebagai wadah untuk menaruh sampah yang berserakan di lapangan. Mereka berpencar untuk memunguti sampah yang ada.
Tri Prihartono, perwakilan dari Emvitrust Indonesia turut serta mendampingi Clean Up Kebangsaan sore itu. Menurut penuturannya, hasil sampah clean up hari ini akan dipilih dan dipilah untuk diolah kembali. “Bisa menjadi kompos, biogas, dan bahan bermanfaat lainnya,” ujarnya.
Kepala SMK Models Muhlas Efendi ST memberikan apresiasi kepada seluruh tim yang hari ini mengikuti Clean Up Kebanggsaan. “Menjadi suatu kebanggaan bahwa sekolah kita adalah pelopor menciptakan lingkungan yang bersih. Karena sesungguhnya kebersihan adalah sebagian dari iman,” katanya. (*)
Penulis Fela Layyin Editor Mohammad Nurfatoni