Kategori Aneh-Aneh Doorprize: Dari Pembawa Uang Receh hingga Jomblo

Tujuh peserta yang datang pertama mendapat doorprize buku. (Istimewa/PWMU.CO)

PWMU.CO – Kategori aneh-aneh doorprize terjadi dalam Resepsi Milad Ke-7 PWMU.CO dan Ke-17 Matan. Ada kategori jomblo atau pembawa uang receh.

Aneka doorprize yang tertumpuk rapi di meja samping panggung utama itu dibagikan menjelang siang di sela-sela serangkaian acara resepsi, Sabtu (26/8/2023). Ada buku, gelas PWMU.CO, kaos PWMU.CO dan Cakrawala, serta topi. 

Ratusan kontributor yang hadir di Aula Mas Mansur Kantor Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Timur mendapat doorprize dengan beragam kategori unik. Acara bagi-bagi doorprize dipimpin langsung oleh MC Dian Rahma Santoso dan Editor PWMU.CO Sugiran. 

Doorprize pertama diberikan Dian dan Sugiran kepada dua kontributor yang masih pelajar. “Pelajar yang sudah menulis di PWMU.CO,” ujar Sugiran memanggil peraih doorprize ke panggung. 

Salah satu penerimanya siswi SMA Muhammadiyah 1 Babat (Muhiba) Nur Amalia Fitri. “Pak Fatoni memberikan reward sebuah buku berjudul Mental Pemenang kepada saya sebagai kontributor pelajar teraktif di PWMU.CO,” terangnya. 

Dian Rahma Santosa (Tengah) sedang menghiitung yang receh (Khoen Eka Anthy/PWMU.CO)

Kemudian, berlanjut doorprize kategori kedua, diberikan kepada tujuh orang yang hadir pertama dalam acara Resepsi Milad Ke-7 PWMU.CO dan Ke-17 Matan. Salah satunya Tri Eko Sulistiowati asal Surabaya. Tri lah yang presensi pertama kali, yaitu pukul 06.24 WIB. 

Dia bersyukur mendapat hadiah buku karena termasuk yang datang awal. Tri hadir lebih awal karena malam sebelumnya Pemimpin Redaksi PWMU.CO Mohammad Nurfatoni mengimbau di WhatsApp group Liputan Khusus Milad, “Sebaiknya tim liputan besok datang lebih awal untuk briefing dulu dengan redaksi.” 

Selain itu, Dian memberikan doorprize kategori amal usaha Muhammadiyah (AUM) yang kontributornya hadir paling banyak. “Yang hadir yang dihitung. Yang di sekolah nggak usah,” ujar Dian. 

Kategori ini diraih kontributor asal SMP Muhammadiyah 12 GKB (Spemdalas) Gresik yang membawa 7 orang. Masing-masing orang mendapat hadiah buku. “Nanti bisa saling ditukar kalau sudah selesai baca,” ujar Dian sambil membagikan kepada para kontributor di depan panggung. 

Baca sambungan di halaman 2: Kategori Lucu-Lucu

Kontributor yang memakai kopyah ortom mendapatkan doorprize. Kategori Aneh-Aneh Doorprize: Dari Pembawa Uang Receh hingga Jomblo (Tri Eko Sulistiowati/PWMU.CO)

Kategori Lucu-Lucu 

Suasana aula semakin meriah ketika Dian menyebutkan kategori kontributor yang membawa uang receh terbanyak. Ian Ianah SPsi langsung membawa seluruh uang receh di tasnya. Begitu pula Estu Rahayu dan lainnya. 

Di depan panggung, Dian meminta mereka menghitung bersama uang receh yang mereka bawa. Uang receh Ian senilai Rp 6.600 sedangkan uang receh Estu Rahayu SPd sebanyak Rp 7.700. 

“Itu recehan akhir-akhir ini saya taruh di saku tas, karena njagani pengamen bus yang menghibur. Selain recehan ya banyak lembaran Rp 2 ribuan dan seribuan,” ujar Ian yang selalu membawanya saat naik bus untuk kunjungan ke pondok putrinya di Bojonegoro. 

Menanggapi kategori ini, Ian berkomentar, “Lucu, ada-ada saja buat kriteria ini. Lah kok pas banyak recehan di tas.” Emoticon tertawa dia sematkan di pesan WhatsApp, Ahad (27/8/2023). 

Ian bersyukur mendapat buku karya salah satu kontributor PWMU.CO Dahlansae Nikmal Abdu. Judulnya Bunga Rampai Liputan Berita PWMU.CO (2018-2020): Arek Payamure Nekat Jadi Penulis. “Inspirasi Pak Dahlan ini ya, Bu. Beliau membukukan tulisannya. Kok jadi pengin, ya,” imbuh ibu yang semangat mengasah bakat menulis putri semata wayangnya itu. 

Baca sambungan di halaman 3: Aneka Doorprize 

Doorprize dalam acara resepsi Milad ke-7 PWMU.CO dan Milad ke-17 Matan (Edy Subagiardjo/PWMU.CO)

Aneka Doorprize 

Kemudian, doorprize kejutan dari Pemred PWMU.CO diberikan kepada para editor yang naik kelas dari coeditor dan satu kontributor yang diangkat menjadi coeditor. Fatoni memberikan kaos Sekolah Menulis PWMU.CO berwarna putih produksi pertama. 

Setelah itu, doorprize diberikan bagi kontributor yang berangkat dari rumah ke kantor PWM Jawa Timur naik kendaraan kapal dan pesawat. Peserta yang pakai peci logo organisasi otonom, yang bawa balita, serta yang pakai seragam atau rompi daerah juga kebagian doorprize

Puncak meriah ketika Dian memanggil para kontributor yang masih lajang. Aula ramai seiring kontributor yang belum menikah serentak maju ke panggung. Saking penuhnya, Dian mengarahkan kontributor lajang yang perempuan naik sedangkan yang laki-laki tetap di bawah panggung. Ternyata kategori ini yang paling banyak peraih doorprize-nya. 

Acara bagi-bagi doorprize ini ditutup dengan nuansa Haru ketika tiba pada undian umrah. (*) 

Penulis Alfain Jalaluddin Ramadlan Coeditor Sayyidah Nuriyah Editor Mohammad Nurfatoni

Exit mobile version