
PWMU.CO – Takmir Masjid Al-Falah Jalen melakukan regenerasi imam shalat lima waktu. Hal ini disampaikan Ketua Ta’mir masjid Al-Falah Jalen periode tahun 2021 -2026 H Nawachid MPd dalam rapat, Sabtu (26/9/2023).
Dia mengambil langkah bijak dan tepat dalam mempersiapkan generasi muda untuk menjadi imam shalat lima waktu sekaligus petugas kuliah subuh setiap Selasa pagi dan Jumat pagi.
“Masjid Al-Falah merupakan pusat dakwah yang berada dibawah naungan Pimpinan Ranting Muhammadiyah Jalen, Pimpinan Cabang Muhammadiyah Genteng, Pimpinan Daerah Muhammadiyah Banyuwangi. Lokasi Masjid Al-Falah berada di dusun Jalen RT 02 RW 07 Desa Setail Kecamatan Genteng,” katanya.
Selama ini, lanjutnya, yang menjadi imam shalat lima waktu (subuh, dhuhur,asar,magrib,isya’) Masjid Al-Falah Jalen selalu dipimpin oleh empat orang imam secara bergantian sedang keempat imam tersebut sudah berusia 70 tahun sampai dengan 79 tahun.
Meskipun para makmum banyak yang masih usia produktif berusia antara 37 tahun sampai 50 tahun dan sudah layak menjadi imam shalat wajib. Mereka rata-rata adalah guru mengaji dan guru Al Islam di amal usaha Muhammadiyah secara notabene sudah mampu dan menguasai syarat-syarat seorang imam shalat berjamaah.
“Namun ketika disuruh oleh senior untuk menjadi imam shalat selalu menghindar dan menolak secara halus dengan alasan klasik masih ada yang lebih senior,” katanya.
Menjaga Eksistensi Persyarikatan
Nawachid menjelaskan, untuk menjaga kesinambungan dan keberadaan Muhammadiyah yang berada diujung tombak perjuangan persyarikatan, maka Ketua Pengurus Takmir Masjid Al-Falah Jalen berkoordinasi dengan Ranting Muhammadiyah Jalen untuk mengundang hadirkan para calon imam muda.
“Dalam rapat ini juga kader yang sudah tidak diragukan lagi perjuangannya pada organisasi Muhammadiyah untuk diberikan amanah menjaga persyarikatan melalui masjid yaitu dipersipkan untuk menjadi imam yang bertanggung jawab kepada pesyarikatan pada umumnya dan kepada jamaah atau umat khususnya sehingga perjuangan Muhammadiyah akan selalu mendapatkan amunisi baru oleh pejuang-pejuang dakwah yang tangguh,” jelasnya.
Bertempat di Masjid Al-Falah Jalen dalam rapat terbuka yang dihadiri oleh Ketua, Sekretaris PRM Jalen, Ketua Takmir Masjid Al-Falah beserta Sekretaris dan Majelis dakwah serta para calon imam memutuskan enam imam baru.
Sekaligus, disampaikan juga pembagian jadwal dan kultum subuh pada setiap waktunya sedangkan para imam senior dijadwal dalam porsi yang lebih sedikit untuk memberi peluang seluas-luasnya kepada generasi imam yang baru. (*)
Penulis Abdul Muntholib. Editor Ichwan Arif.
Discussion about this post