IPM Al Mizan Sukses Menggelar Porseni 638

IPM Al Mizan Sukses Menggelar Porseni 638. Direktur PA dan PP Al Mizan saat memberikan sambutan dalam pembukaan Porseni 638 (Alfain Jalaluddin Ramadlan/PWMU.CO)
IPM Al Mizan Sukses Menggelar Porseni 638. Direktur PA dan PP Al Mizan saat memberikan sambutan dalam pembukaan Porseni 638 (Alfain Jalaluddin Ramadlan/PWMU.CO)

PWMU.CO – IPM Al Mizan Lamongan sukses menggelar Pekan Olahraga dan Seni (Porseni) 638 pada hari Jum’at (15/12/2023) di halaman Pondok Pesantren.

Kegiatan ini resmi dibuka oleh Direktur Panti Asuhan (PA) dan Pondok Pesantren (PP) Al Mizan, Mujianto MPdI. Hadir pula Wakil Direktur 4  Suwito MPdI, Ketua Kesantrian Putra Husnul Aqib SPd, beserta jajaran dewan ustadz, dan seluruh santri Al Mizan putra.

Porseni yang memperlombakan 25 perlombaan cabang seni dan olahraga ini mengusung tema “Dengan Jiwa Sportifitas, Tumbuhkan Intelektualitas dan Kreativitas santri dalam Berkarya Seni”.

Ketua panitia, Dimas Aditya Rangga dalam sambutannya mengucapkan terimakasih kepada jajaran dewan ustadz yang telah mendukung dan membimbing, sehingga acara ini bisa dilaksanakan.

Menurut Dimas, dengan tema ini, diharapkan dapat menumbuhkan jiwa santri Al Mizan dalam memperoleh dan meraih kemenangan dengan sportifitas tanpa adanya kecurangan.

“Untuk santri yang belum pernah ikut lomba mewakili Al Mizan, ini waktunya kalian untuk menunjukkan bakat kalian dalam memenangkan kamar kalian masing-masing,” ujarnya.

Dia juga berpesan untuk seluruh santri dari awal acara sampai penutupan, agar tetap semangat dan mengikuti lomba dengan penuh keikhlasan.

Terus Bergerak sampai Allah Istirahatkan

Dalam kesempatan yang sama, Direktur PA dan PP Al Mizan, Mujianto dalam sambutannya mengatakan, kegiatan Porseni ini dilaksanakan setelah santri melewati ujian yang panjang, mulai dari ujian Pondok sampai ujian madrasah.

“Banyak motivasi yang diberikan oleh dewan ustadz saat ujian, dengan ujian itu kamu menjadi kuat atau lemah, dengan ujian kamu akan menjadi pintar atau bodoh, dengan ujian kmu akan menjadi sehat atau sakit,” ujarnya.

Dan setelah ujian, kata Mujianto, ada kegiatan lomba-lomba antar kamar yaitu Porseni.

Mujianto memberikan respect kepada santri kelas 6 (santri kelas akhir yang menjadi panitia Porseni) yang sibuk dan semangat kerja keras dalam mengurus kegiatan santri maupun kegiatan Porseni ini.

“Gerakan itu sangatlah dibutuhkan, karena dengan gerakan kita akan menjadi sehat. Maka janganlah berhenti, teruslah bergerak sampai Allah mengistirahatkan kita,” pesannya.

Sementara itu, Ketua Kesantrian Putra, Husnul Aqib SPd menyampaikan bahwa kegiatan Porseni ini adalah kegiatan tahunan yang memperlombakan tiap kamar, dan ini adalah Porseni yang Ke-38 di Al Mizan.

“Dengan kegiatan ini kalian bisa mengeluarkan bakat-bakat yang telah kalian sembunyikan,” ujarnya.

Kemudian, Husnul Aqib mengutip pepatah arab,
اَلْعَقْلُ السَّلِيْمُ فِيْ الْجِسْمِ السَّلِيْمِ
“Akal yang sehat dalam tubuh yang sehat”.

Menang Bukan Tujuan

Oleh karena itu, dia mengajak agar tujuan kita dengan adanya Porseni ini, jangan berharap untuk menjadi juara, tapi juga untuk menyehatkan tubuh kita. Mari kita semangat untuk berolahraga untuk kesehatan tubuh kita.

Dia juga mengutip sabda Nabi Muhammad Shallallahu ‘alaihi wa sallam :

اَلْـمُؤْمِنُ الْقَـوِيُّ خَـيْرٌ وَأَحَبُّ إِلَـى اللهِ مِنَ الْـمُؤْمِنِ الضَّعِيْفِ وَفِـيْ كُـلٍّ خَـيْـرٌ

“Mukmin yang kuat lebih baik dan lebih dicintai Allâh daripada Mukmin yang lemah; dan pada keduanya ada kebaikan”.

Ustadz Aqib -panggilan akrabnya- menambahkan, dalam ajang Porseni ini seluruh santri jangan sampai berniat ingin menjadi juara umum dengan menggunakan segala cara untuk menang, dan melanggar aturan dari panitia. Tapi harus bisa bersikap sportif dan profesional.

“Pesan saya untuk panitia, harus bersikap profesional dan dalam kegiatan jangan lupakan untuk mengatur waktu dengan sebaik-baiknya, harus disiplin. Biar tidak merugikan waktu-waktu yang lain,” pesannya.

Terakhir, dia mengucapkan selamat dan sukses atas terselenggaranya Porseni 638. “Semoga berjalan dengan lancar tanpa ada halangan apapun,” pungkasnya. (*)

Penulis Alfain Jalaluddin Ramadlan Editor Nely Izzatul

Exit mobile version