PWMU.CO – Ketua Majelis Pendidikan Kader (MPK) Pimpinan Daerah Aisyiyah (PDA) Kabupaten Gresik Ir Siti Faizah memberi perumpamaan yang menarik soal proses perkaderan di tubuh Aisyiyah.
“Tranformasi kader di tubuh Aisyiyah bisa menyontoh pohon pisang, yang prinsipnya tidak akan mati sebelum meninggalkan kehidupan baru,” ujarnya saat menyampaikan materi Transformasi dan Manajemen Kepemimpinan dalam Baitul Arqam (BA) Pimpinan Cabang Aisyiyah (PCA) Manyar, Gresik, Sabtu (29/7) lalu.
(Baca:Keluarga Muhammadiyah Harus Jadi Teladan yang Baik di Masyarakat)
Artinya, kata dia, sebagai warga Aisyiyah janganlah kita melalaikan perkaderan agar ada kelanjutan pejuangan. Faizah menegaskan, tranformasi kader pada dasarnya adalah bagaimana Aisyiyah memiliki kader. “Menciptakan dan menumbuhkan kader bisa melalui dua cara yaitu vertikal dan horizontal,” jelasnya.
Secara vertikal, lanjutnya, perkaderan dimulai dari bawah, yaitu dari ranting dan cabang. “Sedang perkaderan horizontal berasal dari aktivis dan kader yang ada seperti dari NA, IMM, dan amal usaha Aisyiyah (AUA),” tuturnya.
(Baca juga: Wejangan Nyai Ahmad Dahlan: Pemimpin Aisyiyah Itu Baik Hati dan Tidak Sombong)
Menyingung soal kepemimpinan di Aisyiyah, Faizah menyampaikan bahwa seorang pemimpin harus bisa mengatur organisasi yang dipimpinnya. “Menjalankan atau menggerakan organisasi di era yang penuh tantangan ini menuntut kepiawaian seorang pemimpin,” tuturnya.
Soal kepemimpinan di Aisyiyah, dia menjelaskan ada 6 fungsi kepemimpinan yang harus ada, meliputi fungsi instruktif, konsultatif, partisipasif, delegatif, pengendalian, dan keteladanan.
(Baca juga: Inilah Resep Awet Muda Muhammadiyah, Bertahan dan Berkembang hingga Abad Ini)
Berbagai materi diberikan dalam BA yang dilaksanakan selama dua hari (Sabtu-Ahad, 29-30/7), seperti Kepemimpinan Muslimah dalam Islam oleh Ketua PDA Gresik Uswatun Hasanah, Penguatan Ideologi Muhammadiyah oleh Ketua PDM Gresik Taufiqullah A.Ahmady, Transformasi dan Mamajemen Kepemimpinan oleh Ketua Majelis MPK PDA Gresik Ir Siti Faizah, dan Implementasi PHIWM dalam Kehidupan Pribadi, Keluarga, dan Organisasi oleh Idha Rahayuningsih
Sementara itu materi Muqadimah AD/ART, Visi, Misi, dan Tujuan Aisyiyah diberikan Ir Fiaduz Zaqiyah pada hari Ahad (30/7). (Agustine Nurhayati)
