ADVERTISEMENT
  • Home
  • Musywil
  • Musyda
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Feature
  • Musafir
  • Khutbah
  • Canda
  • Ngaji Hadits
  • Mediamu
Senin, Mei 29, 2023
  • Login
  • Home
  • Musywil
  • Musyda
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Feature
  • Musafir
  • Khutbah
  • Canda
  • Ngaji Hadits
  • Mediamu
No Result
View All Result
PWMU.CO | Portal Berkemajuan
  • Home
  • Musywil
  • Musyda
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Feature
  • Musafir
  • Khutbah
  • Canda
  • Ngaji Hadits
  • Mediamu
No Result
View All Result
PWMU.CO | Portal Berkemajuan
No Result
View All Result

Muhammadiyah Desak PBB dan Pemerintah Mengatasi Krisis Kemanusiaan Rohingya

Jumat 1 September 2017 | 23:34
3 min read
11
SHARES
35
VIEWS
Sekretaris Umum PP Muhamamdiyah Abdul Mu’ti dalam Pengajian Pencerah di Halaan Kampus UMS. (Foto abqaraya)

PWMU.CO – Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah mendesak PBB, ASEAN, dan Pemerintah Indonesia segera mengambil sikap untuk mengatasi krisis kemanusiaan yang dialami etnis Rohingya, Myanmar. Pernyataan sikap PP Pusat Muhammadiyah terkait Genosida Etnis Rohingya itu tertuang dalam surat bernomor: 396/PER/I.0/H/2017.

Sebagai respon terhadap perkembangan terkini di Myanmar itu ditandatangani oleh Ketua PP Muhammadiyah Bahtiar Effendy dan Sekretaris Umum PP Muhammadiyah Abdul Muti. Berikut isi surat pernyataan sikap Pengurus Pusat Muhammadiyah tersebut:

(Baca: Muhammadiyah Malaysia Distribusi Qurban ke Anak Rohingya)

Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) menyebut etnis Rohingya sebagai etnis yang paling menderita di muka bumi. Etnis minoritas ini tertolak di Myanmar, tertindas di Bangladesh. Mayoritas etnis Rohingya tinggal di Rakhine, salah satu bagian provinsi di Myanmar. Namun mereka tidak memiliki identitas kewarganegaraan Myanmar karena dianggap imigran ilegal dari Bangladesh. Sebaliknya, Bangladesh tidak mau menerima mereka karena dianggap sebagai warga Myanmar. Ketiadaan identitas ini menyebabkan mereka tidak memiliki akses pekerjaan, pendidikan, kesehatan dan tempat tinggal yang layak. Bahkan, ruang gerak mereka dibatasi hanya lingkup geografis tertentu.

Sejak 1982, Etnis Rohingya telah mengalami persekusi dan pengusiran berulang kali. Terakhir, sepanjang minggu ini, tidak kurang 3.000 orang melarikan diri ke perbatasan Bangladesh karena kebrutalan yang dilakukan oleh militer Myanmar. Dalam sepekan ini, jumlah korban dari etnis Rohingya mencapai kurang lebih 800an orang, termasuk perempuan dan anak-anak. Berkaitan dengan itu, Pimpinan Pusat Muhammadiyah menyatakan sikap sebagai berikut:

(Baca juga: Ketua Majelis Buddha Saat Pertemuan di Gedung Muhammadiyah Soal Muslim Rohingya: Junta Militer Pengecut!)

1. Mendesak Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) untuk ikut menangani secara sungguh-sungguh bahkan bila perlu mengambil alih tragedi kemanusiaan yang telah dan sedang berlangsung secara terus menerus di Myanmar. Sudah terbukti secara meyakinkan pemerintah Myanmar tidak bersedia menghentikan praktik genosida terhadap etnis Rohingya.

2. Mendesak Pemerintah Bangladesh untuk membuka perbatasan demi alasan kemanusiaan, sehingga memungkinkan etnis Rohingya menyelamatkan diri dari persekusi pemerintah Myanmar.

3. Mendesak para aktivis HAM dan kemanusiaan di seluruh dunia untuk memberikan perhatian serius terhadap kasus genosida etnis Rohingya sehingga tragedi ini bisa diakhiri. Berkaitan dengan hal tersebut Muhammadiyah bersedia menjadi leading sector di dalam mengorganisasikan kegiatan masyarakat ASEAN dan dunia pada umumnya untuk menggalang bantuan dan dukungan kemanusiaan bagi etnis Rohingya.

4. Mendesak ASEAN untuk menekan Myanmar agar menghentikan praktik genosida terhadap etnis Rohingya. Bila dalam waktu yang dipandang cukup hal tersebut tidak dilakukan oleh Myanmar, maka wajar bagi ASEAN untuk mempertimbangkan pembekuan keanggotaan negara tersebut di ASEAN. Karena besarnya jumlah korban, ASEAN perlu untuk tidak mengedepankan prinsip non-intervensi dan menggantinya dengan keharusan untuk ikut bertanggung jawab atas nasib dan melindungi etnis Rohingya.

(Baca ini juga: Sholihul Huda: Militer Myanmar, Teroris Internasional)

5. Mendesak komite Hadiah Nobel untuk mencabut Penghargaan Nobel Perdamaian bagi Aung San Suu Kyi, salah seorang pemimpin terkemuka Myanmar, yang alih-alih menunjukkan kesungguhan untuk mengakhiri tragedi kemanusiaan di Myanmar, justru memperburuk keadaan.

6. Mendesak Mahkamah Kejahatan Internasional (International Criminal Court – ICC) untuk mengadili pihak-pihak yang bertanggung jawab atas praktik genosida terhadap etnis Rohingya di Myanmar.

7. Meminta Pemerintah Republik Indonesia untuk mengevaluasi kebijakan diplomasi sunyi (non-megaphone diplomacy) yang selama ini yang selama ini diterapkan kepada Myanmar karena tidak berhasil mendesak Myanmar mengakhiri praktik-praktik genosida terhadap etnis Rohingya.

8. Meminta Pemerintah Republik Indonesia untuk mempertimbangkan kemungkinan disediakannya sebuah kawasan/daerah di Indonesia untuk menampung sementara pengungsi Rohingya sebagaimana yang pernah dilakukan terhadap pengungsi perang Vietnam di Pulau Galang beberapa dekade silam.

Demikian pernyataan sikap PP Muhammadiyah sebagai respon terhadap perkembangan terkini di Myanmar yang dampaknya berpotensi mengancam situasi keamanan dan stabilitas di kawasan Asia Tenggara dengan kemungkinan tumbuhnya kelompok perlawanan terhadap Myanmar, perdagangan manusia, imigran ilegal yang membanjiri kawasan.

Tags: Aung San Suu KyiEtnis RohingyaKemanusiaan RohigyaKrisis Kemanusiaan RohigyaMahkamah Kejahatan InternasionalMuhammadiyah
SendShare4Tweet3Share
ADVERTISEMENT

Related Posts

Boedi Oetomo dan KH Ahmad Dahlan

Sabtu 20 Mei 2023 | 07:02
165

KH Ahmad Dahlan dan Hoofdbestuur Muhammadiyah tahun 1918. Boedi Oetomo dan KH Ahmad Dahlan oleh...

Terungkap Sejarah Muhammadiyah Sendangagung di Ngaji Bareng

Kamis 11 Mei 2023 | 10:27
687

H Abdul Ghofar saat mengungkap cerita Muhammadiyah Sendangagung di acara Ngaji Bareng Pemuda Muhammadiyah Ranting...

Ahad Pagi Bonus Sarapan di PRM Sekaran

Senin 20 Maret 2023 | 20:32
107

Sekretaris PDM Lamongan, Dr Piet Hizbullah Khaidir, saat mengisi Kajian Ahad Pagi di PRM Sekaran...

Muhammadiyah Meraih Penghargaan Penanganan Covid-19

Senin 20 Maret 2023 | 14:59
688

Presiden Jokowi bersama para peraih Penghargaan Penanganan Covid-19. Muhammadiyah meraih Penghargaan Penanganan Covid-19 (Istimewa/PWMU.CO) PWMU.CO - Muhammadiyah...

Surprise Milad Ke-7 PWMU.CO di Raker MPID

Sabtu 18 Maret 2023 | 10:07
614

Wakil Ketua PWM Jatim Dr Hidayatulloh memotong kue tart Milad Ke-7 PWMU.CO didampingi Anwar Hudijono...

LARSI Menuju Transformasi Akreditasi Rumah Sakit Berkualitas

Kamis 16 Maret 2023 | 14:57
223

Direktur PT Larsi Mentari Medika Slamet Budiarto menyampaikan sambutan (Tim Media LARSIi/PWMU.CO) PWMU.CO - LARSI Menuju...

Pimpinan Muhammadiyah Tak Boleh Elitis

Jumat 10 Maret 2023 | 05:59
509

Pimpinan Muhammadiyah Tak Boleh Elitis Damanuri (Istimewa/PWMU.CO) Pimpinan Muhammadiyah Tak Boleh Elitis; Oleh Dr Aji Damanuri...

Tiga Pilar Amal Usaha Muhammadiyah untuk Bangsa

Senin 20 Februari 2023 | 15:03
1.1k

Prof Dr H Abdul Mu'ti dalam Tabligh Akbar Semarak Musyda Muhammadiyah dan Aisyiyah ke 11...

MA Dimsa Sukses Gelar Kompetisi ICSIO Se-Solo Raya dan Ngawi

Sabtu 11 Februari 2023 | 19:01
257

Para peserta ICSIO Islamic Olympiad melakukan apel pembukaan di halaman MA DIMSA (Istimewa/PWMU.CO)

Penampakan Gunung Pendil, Lokasi Kemah HW Gresik

Kamis 9 Februari 2023 | 10:01
2.6k

Gunung Pendil lokasi Perkemahan Pandu Pengenal dan Kemah Bakti Penghela kegiatan pra-Musdya Muhammadiyah Aisyiah Gresik...

Discussion about this post

Populer Hari Ini

  • Tiga Siswa Smamsatu Meraih Prediket Wisudawan Berprestasi

    39540 shares
    Share 15816 Tweet 9885
  • Semarak Musycab PCM Bubutan Ada Sosok Kiai Dahlan dan Nyai Walidah

    1523 shares
    Share 609 Tweet 381
  • Raker, Majelis Tabligh PWM Jatim Ingin Mereformulasi Strategi Dakwah

    1148 shares
    Share 459 Tweet 287
  • Enam Aspek Pemahaman dalam Capaian Pembelajaran Kurikulum Merdeka

    21633 shares
    Share 8653 Tweet 5408
  • Di Wuluhan, Din Syamsuddin: Muhammadiyah dan NU Harus Selalu Bersinergi

    735 shares
    Share 294 Tweet 184
  • Zainuddin Maliki: Marketplace Tidak Nyambung dengan Permasalahan Guru Honorer P1

    685 shares
    Share 274 Tweet 171
  • Nasib 2 Peneliti BRIN: APH Dipecat, Ini Sanksi untuk Thomas Djamaluddin

    423 shares
    Share 169 Tweet 106
  • Bacaan Maliki dalam Al-Fatihah Dibaca Panjang atau Pendek?

    250 shares
    Share 100 Tweet 63
  • Ikamuhi Rapat Kerja Perdana di Yogyakarta

    188 shares
    Share 75 Tweet 47
  • Dikukuhkan, Ketua PDM Ungkap ‘Kekayaan’ Muhammadiyah Ponorogo

    137 shares
    Share 55 Tweet 34

Berita Terkini

  • Tips Menjadi Wanita Berkemajuan
    Tips Menjadi Wanita Berkemajuan di Musycab Aisyiyah Bugul KidulMinggu 28 Mei 2023 | 21:25
  • Lomba Hula Hop hingga Rangking Satu Meriahkan Pramusyda NA LamonganMinggu 28 Mei 2023 | 20:06
  • Pesan Rektor Umsida
    Pesan Rektor Umsida pada Lulusan SMK Mutu GondanglegiMinggu 28 Mei 2023 | 19:54
  • Pentingnya Wanita hingga Allah Mengabadikan dalam Al-QuranMinggu 28 Mei 2023 | 19:22
  • KTM gratis
    KTM Gratis di Semarak Pra Musycab PCM LakarsantriMinggu 28 Mei 2023 | 18:37
  • Musycab PCM Lakarsantri
    Musycab PCM Lakarsantri Pakai E-VotingMinggu 28 Mei 2023 | 17:07
  • Siswa SD Mugeb Sabet Juara Internasional dalam Ajang IniMinggu 28 Mei 2023 | 16:12
  • Darah muda warnai Musyda
    Darah Muda Warnai Musyda Aisyiyah BojonegoroMinggu 28 Mei 2023 | 16:11
  • Siswa Spemutu Gresik Raih Juara I Pencak Silat PSHTMinggu 28 Mei 2023 | 16:04
  • PCM GKB Gresik Sebar Semangat Realisasikan Amanah MusycabMinggu 28 Mei 2023 | 15:56

Hubungi Kami

WA : 0858-5961-4001
Email :pwmujatim@gmail.com
  • Dewan Redaksi dan Alamat
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy

© 2021 pwmu.co - PT Surya Kreatindo Mediatama.

No Result
View All Result
  • Home
  • Musywil
  • Musyda
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Feature
  • Musafir
  • Khutbah
  • Canda
  • Ngaji Hadits
  • Mediamu

© 2021 pwmu.co - PT Surya Kreatindo Mediatama.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In