Ribuan Jamaah Ikuti Shalat Idul Adha 1445 di RTH Maron Genteng

Ribuan jamaah mengikuti shalat Idul Adha 1445 di RTH Maron Genteng Banyuwangi (Taufiqur Rohman/PWMU.CO)

PWMU.CO – Ribuan jamaah mengikuti shalat Idul Adha 1445/2024 di RTH Maron Genteng Banyuwangi Jawa Timur, Senin (17/6/2024).

Penyelenggara kegiatan ini adalah Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Genteng. Dengan panitia pelaksana Angkatan Muda Muhammadiyah (AMM) Genteng.

Pagi ini cuaca di Kota Genteng cukup sejuk. Hal ini menambah semangat warga Muhammadiyah Genteng dan simpatisan menuju lapangan RTH Maron untuk mengikuti shalat Idul Adha.

Terlihat panitia mengarahkan jamaah yang menggunakan roda empat parkir di tepi kiri dan kanan jalan. Berjajar roda empat terparkir dengan rapi sejauh kurang lebih satu kilometer.

Sedangkan jamaah yang menggunakan roda dua diarahkan untuk parkir di lapangan sebelah Utara.

Memasuki pintu gapura lapangan, panitia sudah menyambut jamaah dengan ramah. Kemudian mereka mempersilakan jamaah untuk menempati shaf depan terlebih dulu.

Sementara itu sebagian panitia yang lain ada yang bertugas memandu takbir. Lalu diikuti oleh jamaah yang lain. Suasana menjadi gemuruh dengan takbir yang menggema memenuhi lapangan.

Tepat pukul 6.00 WIB perwakilan panitia, Adi Setiawan maju ke depan naik mimbar untuk mengumumkan perolehan hewan kurban kepada jamaah. Dengan perincian total 49 sapi dan 49 kambing.

Di samping itu diumumkan juga perolehan infak dari jamaah saat shalat Idul Fitri 1445 yang dilaksanakan beberapa bulan yang lalu. Dengan mendapatkan infak sebesar Rp 34.847.100, yang pentasyarufannya untuk kemaslahatan umat.

Setelah itu dia membacakan kaifiyat shalat Idul Adha. Di antaranya, shalat Id dilakukan dua rakaat secara berjamaah, tanpa adzan dan iqamah. Di rakaat pertama melafalkan takbir sebanyak 7 kali. Sedangkan di rakaat kedua melafalkan takbir 5 kali dengan mengangkat kedua belah tangan. Makmum yang masbuk (ketinggalan rakaat) dapat menyempurnakan rakaatnya setelah imam salam. Dan jamaah mengikuti shalat dengan tertib.

Untuk menjaga kekhusyukan shalat Idul Adha, maka Adi Setiawan juga menyampaikan tata tertib shalat Id yang harus diperhatikan oleh jamaah. Antara lain, jamaah harus memenuhi shaf depan terlebih dulu. Shaf berikutnya dimulai dari tengah, lalu disambung kanan dan kirinya. Jamaah mengikuti shalat berjamaah dengan khusyuk dan mendengarkan khotbah dengan khidmat.

Mengakhiri penyampaiannya dia berpesan kepada jamaah.

“Bagi jamaah membawa koran sebagai alas shalat, maka nanti setelah shalat dan khotbah selesai, harap membuangnya ke tempat sampah. Agar kebersihan lapangan tetap terjaga,” pesannya.

Pelaksanaan shalat dimulai pukul 6.15. Shalat berlangsung dengan khusyuk dan tertib. Bertindak Imam shalat adalah Ketua Devisi TPA Majelis Tabligh PCM Genteng, Imam Hambali SHI. Dengan membacakan Surat al-Ala di rakaat pertama dan Surat al-Ghasyiyah di rakaat kedua.

Khatib Idul Adha, Ketua Majelis Pustaka Informasi dan Digitalisasi (MPID) Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Banyuwangi, Taufiqur Rohman MPdI. Dengan tema Mengulik Pola Nabi Ibrahim Membangun Keluarga Sakinah.

Penulis Taufiqur Rohman Editor Azrohal Hasan

Exit mobile version