Implementasi Solidaritas Tim SD Mutu Kagumi, Begini Keseruannya

Rapat kerja guru SD Kagumi di Gunung Kidul Jogjakarta Sabtu. (Siti Khoiriyah/PWMU.CO).
Rapat kerja guru SD Kagumi di Gunung Kidul Jogjakarta Sabtu. (Siti Khoiriyah/PWMU.CO).

PWMU.CO – Pembaharuan akan kebijakan dan tugas menjadi momen penting akan peningkatan mutu setiap organisasi. Hal serupa dilakukan SD Muhammadiyah 1 Balongpanggang (SD Mutu Kagumi) dengan maksud menjalin hubungan baik serta memudahkan koordinasi satu sama lain, untuk saling melengkapi dalam berbagai hal. Rapat kerja tahap 4 ini menjadi lanjutan dari rapat kerja tahap 1 sampai 3 yang dilaksanakan di Kota Yogyakarta, Sabtu (29/6/24).

Sedangkan tahap 1-3 dilaksanakan di SD Mutu Kagumi yang membahas rencana kerja tahunan, pembagian tugas mengajar, dan rencana anggaran dan belanja sekolah.

Untuk raker ke 4 sengaja dipilih di luar sekolah untuk mengimplementasikan solidaritas tim dalam kegiatan nyata dan merefresh pikiran dengan suasana baru, juga harapan baru untuk SD Mutu Kagumi yang dihadiri oleh 11 orang, termasuk Liza Rahmawati SPd selaku Kepala Sekolah.

“Terima kasih atas kerja keras panjenegan semua selama 1 tahun kebelakang.  Semoga di tahun ajaran baru nanti tetap solid, sehingga target yang telah disepakati dapat tercapai. Tak hanya itu, semoga kita mampu mewujudkan generasi penerus yang berkarakter, unggul, menyenangkan, dan islami,” ujar Liza yang pernah menjabat sebagai ketua pimpinan cabang Nasyiatul Aisyiyah 2014-2022.

Bak pepatah “Sambil menyelam minum air” sembari rapat kerja, refresh sejenak pun tetap terlaksana.  Diawali dengan kunjungan ke pantai Drini dengan menikmati keindahan ciptaan Allah, sejauh mata memandang disuguhkan hampran pasir putih serta hempasan ombak pada bebatuan dan tebing.

Keseruan Guru SD Kagumi

Jeep off road di Gua Pindul Gunung Kidul Jogjakarta. (Siti Khoiriyah/PWMU.CO).

Goa Pindul menjadi destinasi ke-2, disini menjadi momen tepat untuk memaknai sebuah perjuangan terhadap ujian yang bisa datang kapan dan dimana saja. Kegiatan ini dikenal dengan Explore Jeep Offroad Pindul dengan medan yang dilalui cukup ekstrim jalanan yang licin, bebatuan dan sungai.

“Banyak pelajaran diambil dari kegiatan ini. Dalam hidup pasti ada lika-likunya. Apapun permasalahannya, hadapi dengan berdiri tegak. Perbedaan pemenang dan pecundang adalah ketika dihadapkan pada peliknya masalah. Jika pemenang akan terus berjuang apapun kendalanya. Tapi jika pecundang, maka akan mudah menyerah dan balik kanan,” kata Liza yang saat ini menjadi ketua majelis paud dasmen pimpinan cabang Aisyiyah Balongpanggang.

Senang sekali berpetualang di Jeep Offroad Pindul. Kami bisa teriak sekerasnya tanpa takut dilihat aneh orang lain” ungkap Musrifah SPd yang tahun pelajaran ini menjabat sebagai waka kurikulum.

Selanjutnya bergeser ke Pinus Pengger, dengan memanjakan mata terhadap hijaunya pohon pinus diikuti aroma pohon kayu putih yang mampu merilekskan pikiran. Semakin mengingatkan kita akan rasa syukur terhadap rezeki yang diberikan Allah, yang bukan hanya materi namun juga lingkungan yang asri.(*)

Penulis: Siti Khoiriyah Editor: Amanat Solikah

Exit mobile version