PWMU.CO – TK Aisyiyah I Kota Probolinggo merayakan Hari Ulang Tahun Republik Indonesia (HUT RI) ke-79 dengan penuh semangat dan kegembiraan pada Jumat (16/8/2024).
Kegiatan ini bertujuan untuk menanamkan kecintaan terhadap tanah air dan mengenalkan sejarah perjuangan para pahlawan kepada anak-anak sejak dini.
Pagi itu, halaman sekolah tampak dipenuhi oleh siswa-siswi yang mengenakan pakaian serba merah putih, siap mengikuti kegiatan jalan santai.
Dengan penuh semangat, mereka menggenggam bendera merah putih kecil sambil menyanyikan lagu-lagu nasional sepanjang rute yang dimulai dari Jalan KH. Mansyur, melintasi Gang Kenari, hingga kembali ke sekolah melalui Jalan Ahmad Yani. Meski matahari terik, antusiasme mereka tidak surut hingga akhir perjalanan.
Setelah jalan santai, para peserta didik melanjutkan kemeriahan dengan berbagai permainan tradisional yang seru dan mendidik. Anak-anak tampak bersemangat mengikuti lomba estafet kardus, memasukkan bendera ke dalam botol, dan melompat ke dalam simpai.
Anak-anak dari kelompok B juga turut serta dalam permainan estafet sarung, memindahkan bola berpasangan, dan estafet karet menggunakan sedotan.
Salah satu permainan yang paling diminati adalah “kardus berjalan,” di mana para siswa masuk ke dalam kardus dan merangkak hingga garis finis. Sorak sorai dan tepuk tangan dari teman-teman semakin menambah semangat para peserta.
“Bunda guru, aku mau main lagi!” celetuk Fairel Atharizz Firdaus, siswa dari kelas B4. “Iya sayang, tapi bergantian dulu ya,” jawab Siti Rahayu, SPd guru kelompok B2, sambil tersenyum.
Permainan yang penuh keceriaan ini ternyata sangat digemari oleh anak-anak hingga mereka ingin terus mengulanginya. Setelah bermain, anak-anak mencuci tangan dan masuk ke kelas untuk menikmati makan bersama sebagai bentuk syukur atas kemerdekaan Indonesia.
Wiji Astuti, wali murid dari Qikhan Aisyahrani Dwi Baihaki di kelas B3, turut memberikan komentarnya. “Permainannya seru sekali, anak-anak jadi happy. Rasanya saya ingin ikut bermain juga,” ujarnya dengan antusias.
Kegiatan yang penuh semangat ini ditutup dengan foto bersama, mengabadikan momen kebersamaan para siswa dengan guru-guru dalam balutan nuansa merah putih.
Acara yang berlangsung lancar ini menjadi bukti bahwa cinta tanah air dapat ditanamkan sejak dini melalui kegiatan yang menyenangkan dan mendidik.
Penulis Wike Widiawati Editor Alfain Jalaluddin Ramadlan